Ikan lele menjadi salah satu budidaya umum yang dilakukan masyarakat
Indonesia sebab sering dicari konsumen mengingat dagingnya yang lezat,
terjangkau dari segi harga dan juga kaya akan nutrisi. Namun seperti
budidaya jenis ikan lain, dalam budidaya lele juga ada beberapa
hambatan yang bisa terjadi seperti penyakit yang sering menyerang ikan
lele.
1. Perendaman
Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi penyakit
aeromonas pada ikan lele termasuk dalam cara ternak lele dumbo,
anda bisa merendam lele yang terkena penyakit tersebut dalam PK
dengan dosis 10 hingga 20 ppm selama 30 sampai 60 menit.
Lele kemudian juga direndam dengan larutan oxtetracycline dengan
dosis 5 ppm selama kurang lebih 1 hari dan dilanjutkan dengan
merendam lele pada larutan emequil dengan dosis 5 ppm selama 1
jam.
3. Antibiotik
Antibiotik khusus untuk ikan juga bisa digunakan untuk mengatasi
berbagai penyakit pada ikan lele dalam budidaya lele organik di kolam
terpal seperti salah satunya aeromonas dan penyakit yang disebabkan
karena bakteri atau jamur lainnya.
Pisahkan ikan lele yang terinfeksi dalam wadah khusus.
Tambahkan probiotik EM4 pada air kolam untuk mengurangi
pertumbuhan patogen.
Buat larutan antibiotik bisa memakai terramycin atau oxytetracylin
dengan konsentrasi 5 ppm dan rendam ikan lele selama 24 jam.
Campur juga antibiotik pada makanan atau pelet dan berikan pada
ikan sehat agar tidak tertular.
Tempatkan ikan sakit yang sudah diberikan antibiotik dalam wadah
terpisah selama seminggu hingga sembuh total dan bisa
dimasukkan kembali dalam kolam.
4. Bawang Putih
Selain dicampur dengan daun meniran, bawang putih saja juga sudah
cukup ampuh untuk mengatasi penyakit aeromonas pada lele karena
tingginya antibiotik dalam bawang putih yang juga sering terjadi
dalam cara ternak lele di daerah dingin.
Haluskan 1 hingga 2 kg bawang putih memakai blender.
Campur bersama air dengan perbandingan 1 kg bawang putih serta
1 liter air.
Pisahkan ikan yang sakit lalu isi air dan campuran bawang berkadar
2 hingga 5%.
Rendam lele dalam air tersebut selama 24 jam dan tempatkan
dalam wadah terpisah selama 1 minggu hingga sembuh total.
5. Garam
Garam juga bisa digunakan untuk mengatasi penyakit pada ikan lele
karena bakteri atau parasit seperti aeromonas. Tambahkan 3/8 sendok
teh garam pada air di ember dan pindahkan ikan lele yang sakit lalu
diamkan selama 15 menit.
Sesudah 15 menit, tambahkan kembali 3/8 sendok teh garam ke ember
kedua dan pindahkan ikan lele pada air tersebut kemudian diamkan
kembali selama 15 menit lalu angkat dan masukkan dalam area
terpisah hingga sembuh dan baru bisa disatukan kembali ke dalam
kolam ikan.
9. Ganti Air
Pergantian air sebanyak 25% harus dilakukan setiap hari agar bakteri
dalam air bisa terbuang sekaligus menambah kadar oksigen dalam
kolam dan pastikan air yang digunakan tidak mengandung klorin agar
tidak menyebabkan ikan lele stres dan memperparah penyakit pada
ikan lele. Namun jika pergantian air menyebabkan stress pada ikan,
maka kurangi jumlah air atau frekuensi pergantian air yang dilakukan.
Ada beberapa obat untuk menyembuhkan ikan lele yang sakit pada siripnya, antaralain
Cara pertama
1. belikan obat kulit luka di apotik, namanya PK
2. dicampuran dengan air kemudin di tebarkan di kolam,
3. insyaAllh manjur....
cara kedua
1. Jika ikan lele yang sakit sedikit maka pisahkan ikan yang sakit dengan yang sehat,
tapi kalau banyak gk usah gpp
2. Cari mengkudu matang yg sudah jatuh di tanah 10 biji
3. blender mengkudu dengan air sampai halus dan berbusa
4. lalu tebarkan dikolam
5. namun sebelumnya puasakan ikan dulu agar mengkudu banyak yang dimakan
cara yang ketiga
1. carilah daun pepaya secukupnya
2. blender daun pepaya dan air
3. lalu tebarkan pada kolam
Ikan yang menggantung kemungkinan pada pemberian makanan yang terlalu banyak dan
waktu pemberian makanan yang terlalu siang.
Namun jika ikan sudah terlanjur menggantung, mungkin ini ada cara mengatasi ikan lele
yang menggantung, antaralain
1. Buang air bawah 20%.
2. Ganti sama air baru
3. Berikan Jus Daun Gedang pada kolam ikan
cara mengatasi ikan lele yang tiba-tiba mati setelah diguyur hujan.
Air hujan memang memiliki ph yang tinggi sekitar 9 dan memiliki tinggkat keasaman yang
tinggi, dan masa jenis air hujan lebih ringan dari pada air sumber.
Maka dari itu air hujan tidak baik untuk ikan, namun jika hal itu sudah terjadi mungkin ini
ada beberapa cara mengatasi ikan lele yang tiba-tiba mati setelah diguyur hujan,
antaralain
1. cek ph air
2. Beri garam, Garam berguna untuk menstabilkan PH air &membunuh bakteri jahat.
3. jangn diberi makan
ikan yang tiba-tiba mati karena perut kembung kemungkinan disebabkan oleh pemberian
makan yang tidak lama kemudian terkena air hujan.
hal ini perpengaruh sekali karena ikan pada saat itu mencerna makanan dan harus
beradaptasi oleh suhu kolam karena air hujan.
mungkin ini yang membuat perut ikan lele menjadi kembung.
Namun jika itu terjadi mungkin ini ada beberapa cara mengatasi ikan yang tiba-tiba mati
karena perut kembung, antaralain
1. Kurangi porsi makan atau jika darurat puasakan ikan lele
2. Gantilah air kolam dengan yang baru
3. Rematlah daun pepaya, kemudian sebarkan di kolam
Cara kedua
1. Berilah obat zerox atau INROFLOK
Cara ketiga
1. Taburkan obat Carnopen 10 butir pada kolam
Cara ke empat
1. Turunkan air 80%
2. Kemudian kasih garam, kasih bawang, serai dan daun sirih yang telah ditumbuk
3. naik kan lg air