TUGAS

MATA KULIAH
PATOLOGI VETERINER SISTEMIK II
“ Gejala Patognomonis Penyakit pada Unggas ”

Oleh :
SERLY NUR INDAH PERMATASARI
1609511108
Kelas C

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN

UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2019
Sebutkan gejala pathognomonis dari penyakit :
1. Newcastle Disease
2. Helminthiasis
3. Koliseptisemia
4. Coccidiosis

JAWABAN
1. Newcastle Disease (ND)
Penyebab ND adalah virus yang tergolong Paramyxovirus. Perubahan
terjadi pada organ seperti perdarahan petekie sampai ekimose pada laring,
trakea, oesofagus, proventrikulus, ventrikulus, dan disepanjang usus.
Perubahan patognomonis berupa ptechiae (bintik-bintik perdarahan) pada
proventrikulus (perut kelenjar) dan nekrosa pada usus.
a b

Gambar a) ptechiae pada proventrikulus. b) Nekrosa pada usus.

2. Helminthiasis
Gejala pathognomonis penyakit helminthiasis ini infeksi parasit
cacing yang dimana sering hidup di saluran pencernaan, cacing tertentu dapat
menyebabkan konstelasi gejala tertentu. Misalnya, taeniasis dapat
menyebabkan kejang karena neurocysticercosis.

3. Koliseptisemia
Penyakit ini terdapat kerusakan pada usus berupa peradangan serta
perdarahan dan juga terinfeksi diare pada ayam, jantung pada ayam
mengalami kongesti pada epicardium, diselimuti fibrin dan juga pada hati,
hiperemik pada organ organ parenkim.
4. Coccidiosis
Coccidiosis merupakan penyakit parasiter pada sistem pencernaan
unggas akibat infeksi protozoa genus Emeria. Setelah 4 hari infeksi, sekum
akan membesar membentuk caecal core dan berisi darah yang telah
membeku. Caecal core kemudian semakin mengeras dan mengering setelah 6
hari infeksi. Dinding sekum akan mengeras akibat terjadi edema dan
infiltrasi sel-sel radang dan kemudian diikuti dengan terjadinya nekrotik
jaringan.

Gambar a) distensi darah pada caecum oleh infeksi E.tenella. b) Erosi

mukosa caecum oleh infeksi E.tenella.