Anda di halaman 1dari 1

Nama : Putu Yoga Utama Putra

Nim : 1704552198

Kelas :Z

Matakuliah : Hukum Perundang-undangan

Jawaban Take Home UTS.

1. Mata kuliah ini dinamakan HPU karena menekankan pada aspek hukum pembentukan
peraturan perundang – undangan dan dengan tetap memperhatikan aspek isi dan bentuk
tersebut, maka mata kuliah ilmu perundang undangan diganti menjadi Hukum Perundang-
Undangan.
2. Dari pengertian Pembentukan Peraturan Perundang-undangan maka objek kajian HPU yaitu:
a. Kegiatan pembentukan isi peraturan perundang-undangan, meliputi materi muatan dan
perumusan materi muatan menjadi norma hukum yang dituangkan dalam aturan hukum
yang berwujud pasal, dan jika diperlukan dalam wujud ayat-ayat.
b. Kegiatan menyangkut pemenuhan bentuk peraturan perundang-undangan, termasuk di
dalamnya metoda pembentukan peraturan perundang-undangan, dan proses serta prosedur
pembentukan peraturan perundang-undangan.
3. Ketentuan pada pasal 1 KUHP merupakan asas hukum, karena ketentuan tersebut tidak ada
suatu perintah/larangan yang mengurus mengenai suatu tata tertib (aturan hukum), selain itu
juga tidak ada peraturan yang hidup yang menentukan bagaimana manusia seyogyanya
berprilaku (norma hukum), melainkan hanya ada asas hukum saja yaitu asas legalitas.
4. Mengidentifikasi:

No Unsur norma Identifikasi Penjelasan


1 Operator Mempunyai wewenang. Mengarah pada cara keharusan
norma. berperilaku/pemberian hak.
2 Subyek norma. Penyidik dan penyelidik. Mengarah pada sesorang atau
kelompok orang.
3 Objek norma. Melakukan tugas masing-masing Mengarah pada perbuatan atau
pada umumnya di seluruh wilayah peristiwa yang diatur baik itu
indonesia. bersifat abstrak atau konkret.
4 Kondisi norma. Khususnya di daerah hukum Mengarah pada suatu syarat-syarat
masing-masing di mana ia diangkat agar suatu aturan hukum dapat
sesuai dengan ketentuan undang- dilaksanakan.
undang.
5. Norma hukum berpasangan terdiri dari norma hukum primer dan sekunder.
a. Contoh norma hukum primer.
Hendaknya engkau tidak menyebarkan berita bohong ( hoax ) melalui media elektronik.
b. Contoh norma hukum sekunder.
Apabila engkau terbukti menyebarkan berita bohong ( hoax ) melalui media elektronik maka
akan dihukum oleh aparat penegak hukum.

Anda mungkin juga menyukai