“UNDERSTANDING DEMOCRACY”
OLEH :
ELVINA
C1G118057
UNIVERSITAS HALUOLEO
KENDARI 2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan nikmat yang telah dilimpahkan kepada penulis, sehingga penulis dapat
Terselesainya makalah ini tidak lepas dari dukungan beberapa pihak yang telah
memberikan kepada penulis berupa motivasi, baik materi maupun moril. Oleh
karena itu, penulis bermaksud mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh
pihak yang tak dapat saya sebutkan satu persatu, semua yang telah membantu
makalah ini. Akhirnya penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
juga diarahkan untuk civil society (masyarakat madani ), di dalamnya peran serta
makalah ini. Semoga makalah ini dapat menjadi jawaban dan memberikan
1
1.3 Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penulisan makalah ini yaitu :
demokrasi
2
BAB II
PEMBAHASAN
dikemukakan bahwa yang dimaksud dengan Demcracy adalah: “ (1) country with
principles of government in which all adult citizens share through their ellected
representatives; (2) country with governmen which encourages and allows rights
assertion of rule of law, majority rule, accompanied by respect for the rights of
equals”. Dari kutipan pengertian tersebut, tampak bahwa kata demokrasi merujuk
pada konsep kehiduoan negara atau masyarakat tempat warga negara dewasa
3
Kota-kota di daerah Yunani pada waktu itu kecil-kecil. Penduduknya tidak begitu
banyak sehingga mudah dikumpulkan oleh pemerintah dalam suatu rapat untuk
desa atau lurah dipilih langsung oleh rakyat desa itu sendiri. Pemilihan kepala
desa itu dilakukan secara sederhana sekali. Para calon menggunakan tanda
gambar hasil pertanian, seperi padi atau pisang. Rakyat memberi suara pada
bamboo milik caloon yang dipilihnya. Calon yang memiliki lidi terbanyaklah
yang terpilih menjadi kepala desa. Disamping memilih kepala desa, pada hari hari
tertentu warga desa dikumpulkan oleh kepala desa di balai desa untuk
karena:
a. Tempat yang dapat menampung seluruh warga kota yang jumlahnya besar
4
b. Musyawarah yang baik dengan jumlah peserta yang besar tidak mungkin
dilaksanakan.
c. Hasil persetujuan secara bulat atau mufakat tidak mungkin tercapai karena
penduduk dalam jumlah tertentu memilih wakilnya untuk duduk dalam suatu
badan perwakilan. Wakilwakil rakyat yang duduk dalam badan perwakilan inilah
tertinggi. Hal ini disebut demokrasi tidak langsung atau demokrasi perwakilan.
halhal berikut:
b. Masalah yang dihadapi oleh suatu pemerintah makin rumit dan tidak
sederhana lagi, berbeda dengan masalah yang dihadapi desa yang tradisional.
Yunani kuno tidak disebut lagi. Baru setelah meletusnya Revolusi Amerika dan
5
Revolusi Prancis, istilah demokrasi muncul kembali sebagai lawan sistem
b. Kemudian, digunakan istilah demokrasi dalam arti luas, selain meliputi sistem
pengakuan hakekat manusia, yaitu bahwa pada dasarnya manusia itu mempunyai
kemanpuan yang sama dalam hubungan yang satu dengan yang lain.
6
yang dipilihnya melalui Pemilu. Rakyat memilih wakilnya sendiri untuk
a. Demokrasi formal
b. Demokrasi material
prioritas.
7
c. Demokrasi campuran
a. Demokrasi liberal
anggota parlemen
8
b. Demokrasi sistem pemisahan/pebagian kekuasaan (Presidensil).
menteri ;
serata
pengertian pokok itu telah mengalami banyak perubahan, terutama karena faktor
politik, ekonomi, sosial, dan kebudayaan. Suatu negara dapat memberikan isi dan
sifat pada demokrasi yang bebeda dari isi dan sifat demokrasi di negara lain.
Dengan demikian, bentuk demokrasi Negara yang satu akan berbeda dengan
bentuk demokrasi dengan negara yang lain. Disamping itu, bentuk demokrasi itu
pada suatu masa akan berbeda dari bentuk demokrasi masa yang lain.
9
Adapun yang paling utama dalam menetukan berlakunya sistem
demokrasi disuatu negara ialah ada atau tidaknya asas demokrasi pada sistem itu,
sebagai berikut;
rakyat tidak ada, sulitlah dikatakan bahwa pemerintah itu adalah suatu
pemerintahan demokrasi.
yang liberal (bebas dan merdeka). Oleh karena itu, lahirlah suatu bentuk
ini sesuai dengan aspirasi rakyat didunia Barat, sistem pemerintahan yang liberal
Atas dasar itu, berikut akan dibahas bahwa demokrasi didasari oleh
beberapa nilai (value). Henry B.Mayo telah mencoba untuk memerinci nilainilai
ini, dengan catatan tentu saja tidak berarti bahwa setiap masyarakat
10
Berikut adalah nilai-nilai yang diutarakan Henry B.Mayo:
umum secara bebas dan rahasia. Dewan ini harus mempunyai fungsi
c. Suatu organisasi politik yang mencakup satu atau lebih partai politik. Parpol
keadilan.
11
Berdasarkan UUD 1945 nagara Indonesia adalah negara demokrasi.
ditangan rakyat dan dijalankan oleh mereka atau wakil-wakil yang mereka pilih
demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat (is a
ragam. Misalnya, ada demokrasi liberal, seperti di Amerika Serikat dan ada
dipegang oleh partai yang menang dalam pemilihan umum dan partai yang
kalah menjadi pihak oposisi. Dengan adanya suatu kehidupan yang demokratis,
ketentraman dan ketertiban diharapkan akan lebih mudah diwujudkan. Tata cara
konstitusi. Kegagalan demokrasi Pancasila zaman orde baru, tidak berasal dari
konsep dasar demokrasi Pacasila, tetapi lebih pada praktik atau pelaksanaannya
hanya akan dapat dilaksanakan dengan baik apabila nilai-nilai yang terkandung
12
keseluruhan karena pembangunan adalah proses perubahan ke arah kemajuan
era reformasi perlu penataan ulang dan penegasan kembali arah dan tujuan
pemerintah, baik dipusat maupun daerah. Dengan demikian, dapat dicegah halhal
13
pelaksanaan demokrasi tersebut adalah bagaimana pancasila dan UUD 1945
dapat dilaksanakan secara murni dan konsekuen. Usaha tersebut telah dilakukan
tidak ikut jatuh. Hal ini karena pemerintahan orde reformasi tetap menjalankan
demokratis pada orde reformasi telah banyak diupayakan, antara lain sebagai
berikut.
menata bidang politik dan hukum (konstitusi), sedangkan bidang lainnya masih
14
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
yaitu:
permusyawaratan/perwakilan.
Maha Esa, diri sendiri, dan orang lain, mewujudkan rasa keadilan sosial,
nasional.
15
f. Unsur-unsur Demokrasi Pancasila adalah kedaulatan rakyat, kepentingan
sosial.
guru dan kurikulum. Untuk itu hendaknya guru lebih dahulu memahami
3.2 Saran
16
DAFTAR PUSTAKA
Perundangan:
http://www.wikipedia.com
http://www.google.com
17