Anda di halaman 1dari 21

PROGRAM IMMUNISASI

UNTUK PETUGAS KESEHATAN

Ns. Astrid, S.Kep., M.Kep


Pendahuluan
 Petugas Kesehatan beresiko terkena penyakit serius dan terkadang mematikan.
 Petugas secara langsung dengan pasien atau menangani bahan yang dapat menyebarkan infeksi
harus mendapatkan vaksin yang sesuai untuk mengurangi kemungkinan mendapatkan atau menyebarkan
penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin.
 Lindungi diri, pasien, dan anggota keluarga.
 Pastikan vaksin yang direkomendasikan


Petugas kesehatan meliputi dokter, perawat, tenaga medis darurat, profesional dan mahasiswa kedokteran gigi,
mahasiswa kedokteran dan keperawatan, teknisi laboratorium, apoteker, sukarelawan
Continue
Alasan pemberian vaksinasi untuk petugas kesehatan : (Prof Dr. dr, Syamsuridjal
DzauziSp.PD., K-AI / Ketua Satgas Imunisasi Dewasa )

Tenaga kesehatan berpotensi besar menularkan penyakit


Tenaga kesehatan mempunyai tugas mengkampanyekan pentingnya vaksinasi bagi
dewasa

Kurang lebih hanya10% teaga kesehatan medapatkan vaksinasi ifluenza


Vaksinasi influenza untuk karyawan turunkan izin sakit hingga 78%
Korea da Taiwan 80 - 90% petugas kesehatan sudah medapatkan vaksin influenza
Sigapore 39% petugas sudah medapatkan vaksin
 Dinegara maju 90% petugas kesehatan sudah medapatka vaksin influenza, bahkan
sebelum masuk kerja mereka sudah medapatkan vaksin terlebih dahulu
 75% petugas kesehatan di Indonesia yg menderita influenza tetap bekerja, risiko
menularkan kepada pasien shg menyebabkan tambah hari rawat dan biaya
Pengertian

Imunisasi adalah suatu upaya untuk


menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang
secara aktif terhadap suatu penyakit sehingga bila suatu
saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit
atau hanya mengalami sakit ringan.(PMK No 12 tahun
2017)
Tujuan program immunisasi

• Untuk mencegah penyakit, dan melindungi petugas dari HAIs akibat


pekerjaan
VAKSIN UNTUK PETUGAS KESEHATAN
 Hepatitis B
 Hepatitis A
 MMR
 Varicella Zoster
 Td-Tdap
 Meningococcal
 Influenza
Sumber : ACIP Recommendations

6
Hepatitis B

• Pemberian vaksin hepatitis B dimaksudkan untuk menangkal infeksi


organ hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B. Vaksinasi juga
dimaksudkan untuk mencegah berbagai akibat yang dapat
ditimbulkan infeksi hepatitis B, seperti kanker hati dan sirosis.
Continue………

Konfirmasikan anti-HBs dan HBsAg


Semua petugas kesehatan di departemen klinis diberikan 3 seri dosis
(0 – 1 – 6) bulan
Setelah vaksinasi lakukan skrining(1 – 2 bulan)
 Sebelum (ulang) vaksinasi Vaksinasi ulang dengan jadwal vaksin yang
sama
Hepatitis A
• Pemberian vaksin hepatitis A bertujuan mencegah virus hepatitis A
yang menyebabkan infeksi pada organ hati. Infeksi virus hepatitis A
ditandai sejumlah gejala berupa sakit perut, kelelahan, demam,
mual, muntah, urine berwarna gelap, dan penyakit kuning.
• Tidak ada rekomendasi CDC formal untuk petugas kesehatan 2 seri,
dosis Nilai potensial untuk perawat, petugas gizi, petugas teknik
Pertimbangkan skrining petugas dengan latar belakang prevalensi
tinggi.
MMR
• Vaksin MR diberikan untuk mencegah terjadinya penyakit yang
disebabkan oleh virus measles (campak) dan rubella (campak
jerman). Sedangkan MMR, merupakan vaksin untuk mencegah
terjadinya penyakit infeksi measles, mumps (gondong), dan rubella.
• vaksinasi 1 dosis rubella / 2 dosis MM (default ke MMR) Bagaimana
menangani karyawan seronegatif Campak dan rubela Penyakit gondok
Tidak ada persyaratan untuk pengujian ulang setelah bukti vaksinasi
yang memadai
Varicella

• Membutuhkan bukti kekebalan: Riwayat varisela atau zoster yang


andal Serologi positif Dokumentasi 2 dosis vaksin Isu kontroversial
Tdap
• Vaksin difteri jenis Tdap (tetanus difteri dan aselular pertusis) dan td
(tetaus dan difteri) merupakan jenis vaksin lanjutan yang diberikan
setelah anak mendapatkan serangkaian vaksinasi diulang setiap 10
tahun sekali
• Haruskah semua karyawan divaksinasi dengan tetanus toksoid
sebagai rutin? Penyebaran Tdap untuk petugas kesehatan Apakah ini
fungsi kesehatan karyawan? Semua pegawai? Semua karyawan klinis?
Area yang dipilih (peds, ED)?
Meningococcal
• Terdapat vaksin untuk bakteri yang menyebabkan penyakit
meningococcal. Namun, vaksin yang tersedia tidak mencakup semua
rantai dari bakteri Neisseria meningitidis. Seperti kebanyakan vaksin,
vaksin meningococcal tidak 100% efektif. Artinya, meskipun Anda
telah divaksin, masih terdapat kemungkinan Anda dapat mengalami
infeksi meningococcal. Orang-orang harus mengetahui gejala
meningitis meningococcal dan septicemia meningococcal sejak dini
karena bantuan medis yang cepat sangatlah penting.
Influenza vaksin
• Rekomendasi baru ACIP bulat untuk 2010-2011 Diperluas untuk
mencakup semua orang dewasa di atas 18 tahun Semua individu
berusia di atas 6 bulan
• keputusan 2 dosis kompleks untuk 6mo hingga 8 tahun Vaksin
influenza
Stamford Coalition for Vaksinasi Flu
• Sistem Kesehatan Stamford dan Kota Stamford DOH Koalisi telah
meningkatkan kesadaran masyarakat untuk vaksinasi
• Peningkatan pengiriman vaksin: melibatkan Walikota dan CEO Rumah Sakit
Proyek bersama kesehatan masyarakat senior / proyek masyarakat
• Pengaturan dibuat untuk memvaksinasi individu yang tinggal di rumah
• Biaya identik dibebankan oleh departemen kesehatan dan rumah sakit
Medicare yang diterima sebagai pembayaran penuh;
• Mengembangkan beberapa klinik vaksinasi di departemen kesehatan dan
rumah sakit yang dikelola dengan beberapa sukarelawan dan staf yang
cross-over.
• Digunakan sebagai bor untuk klinik vaksinasi massal Kampanye karyawan
adalah bagian dari kampanye komunitas yang lebih besar
Program Vaksin Influenza Karyawan Stamford Hospital
• Kampanye komunitas Selebaran, pendidikan, promosi, koran rumah
sakit, dll Hari kickoff Kepemimpinan CEO Vaksin gratis (ditawarkan TIV
dan LAIV) Gerobak keliling (staf oleh RN float pool) Diperluas ke
layanan sekutu (EMS, MD dan kantor, sukarelawan
• Umpan balik data (tingkat vaksinasi dan tingkat prevalensi flu ke
dept)
• Program wajib diperkenalkan 2006-07 dengan menandatangani
"deklinasi" Program wajib didefinisikan ulang 2008-09; (dengan
konsekuensi untuk peninjauan dan peningkatan kinerja)
Kebutuhan vaksin bagi karyawan

Sumber : CAMC the United States


Petugas Kesehatan di Indonesia
• Sekurang-kurangnya vaksinasi hepatitis B harus Anda lakukan.
• Jika ingin melakukan vaksinasi tambahan, maka lakukan vaksinasi
penyakit yang mungkin menular melalui kontak dekat seperti
vaksinasi cacar / varicella dan MMR (campak, gondongan dan campak
jerman). Jika merujuk pada rekomendasi vaksinasi dari himpunan
Dokter Penyakit Dalam,
• Vaksin Influenza
Contoh Program vaksinasi bagi petugas kesehatan
 Pendahuluan
- Latar Belakang
- Tujuan
- Ruang lingkup
- Dasar
 Rencana Kegiatan
- Identifikasi petugas yang akan di vaksin
- Pemeriksaan Laboratorium
- Pengajuan alkes termasuk vaksin
- Jadwal pemberian vaksin
- Monitoring pelaksanaan pemberian vaksin
 Penutup

Anda mungkin juga menyukai