Oleh karena itu,seorang pendidik harus menghadapi era milenial begitu kompleks tidak hanya
bisa berpangku tanagan tapi harus kreatif sebab tantanagan ini tidak bisa kita hindari tapi harus
diterobos dengan kreatifitas dmiliki oleh setiap pendidik ( Guru),sehingga menghadapi milenial
tersebut,apakah guru dia lahir diera zaman digital atau atau Guru lahir diera zaman era
konvensional tetap siap sebab masing masing memilki tanggung ajwab yang sama sebagai
pendidik,dalam mencerdaskan anak bangsa.
“Tentunya ada beberapa hal yang sangat prinsip harus dilakukan sebagai penerapan dan
akselerasi untuk menagtisipasi siswa diera milenial saat ini, yakni mengintegrasikan pembelajaran
melalaui tehnologi seperti pembelajaran Bahasa Inggris anak diinstruksikan mencari bacaan
cerpen atau pendidik menampilkan video interaktif bahasa inggris kepada peserta didik, dengan
mengkombinasikan teori dan praktek karena dalam praktek ada teori. Pengalaman saya
menampilkan beberapa video meskipun itu video berupa kartun namun tetap berhubungan dengan
pembelajaran menjadi daya Tarik yang sangat signifikan terhadap peserta didik, dari sini saya bisa
melihat bahwa pengaruh teknologi itu memiliki sisi positif yang bisa diimplementasikan pada
media pembelajaran. Video video pembelajaran ini banyak bertebaran di internet seperti yang ada
di youtube atau situs lainnya yang bisa bermanfaat bagi pembelajaran Bahasa inggris. Selain dari
pada itu beberapa quiz maupun games ringan yang bisa diintegrasikan dengan pembelajaran
Bahasa inggris seperti pembuatan find words, crossword atau puzzle lainnya yang bisa
menambahkan perbendaharaan kata dalam Bahasa inggris, situs ini bisa diakses di peramban
melalui alamat http://puzzlemaker.discoveryeducation.com
Era revolusi industry 4.0 ini sangat erat kaitannya dengan teknologi mutakhir yang menjadi
stimulus tersendiri bagi masyarakat khususnya kepada peserta didik. Sebagai guru Bahasa inggris di abad
21 tuntutan pemanfaatan media tekhnologi dalam mengintegrasikan pembelajaran Bahasa inggris adalah
hal yang sangat diperlukan bagi guru masa kini, karena pemanfaatan media teknologi akan menjadi
stimulus yang baik untuk memancing motivasi pseserta didik dan focus mereka dalam pembelajaran
khususnya Bahasa inggris yang tergolong Bahasa asing di Indonesia, seperti yang kita ketahui di negara
kita ini Bahasa pertama kita adalah Bahasa ibu (Bahasa Daerah) dan Bahasa kedua adalah Bahasa
Indonesia, tentunya pembelajaran Bahasa inggris mempunyai level tersendiri di kurikulum pendidikan
kita.
Peserta didik di abad 21 perkembangan revolusi industry 4.0 adalah para generasi milenial, generasi
milenial memiliki sifat dan karakter dianataranya adalah;
1. Milenial lebih percaya kepada informasi interaktif dari pada infirmasi searah,
2. Milenial lebih memeilih ponsel dari TV,
3. Milenial wajib memeilki media social,
4. Milenial lebih senang membaca digital daripada membaca konvensional,
5. Milenial lebih tahu tehnologi dibanding orang tua mereka,
Dunia pendidkan harus mampu menjawab tantangan era serba digital ,sehingga guru
sangat dituntut untuk lebih berkreasi dan inovatif untuk memanfaatkan kecanggihan tehnologi
sebagai sumber belajar,media pembelajaran dan proses kegiatan belajar mengajar,tidak ada alasan
Guru melek tentang keberadaan IT dan tehnologi bagaimanapun hebatnya dan majunya tehnologi
tidak bisa menggantikan kedudukan guru merupakan kuinci utama dalam kesuksesan pendidikan.
Ketiga komponen in tidak bisa terpisahkan satu sama lain,namun perlu ada formula baru
harus beradaptasi dengan era digital saat ini,sebab pola lama dan pola modern dalam mengedukasi
pendidikan harus diakumulasi secara mudah sehingga peniddikan karakter siswa tetap terakomodir
secara simultan.memang pendidikan anak kita sekarang sangat memperihatinkan khususnya pada
pembinaan karakter jauh dari harapan kita bersama,kondisis saat ini jika tidak bisa diantisi pasi
secara dini dengan pendidikan terpadu ketiga komponen tersebut akan lahir anak yang tidak
bertanggung jawab,bahkan bisa jadi beban negara itu sendiri,ini tidak bisa terlepas tanggung
jawba kita sebagai orang tua dan masyarakat.
Untuk itu, pendidikan milenal adalah pendidikan yang sudah dilengkapi dengan berbagai
fasilitas dengan tehnologi modern yang tidak bisa dihindari malah justru kita harus siap
menerimanaya apapun resiko dan ini jadi tanggungjawab kita sebagai manusia yang akan lahir
diera serba digital.Ada tiga hal yang penting dalam pendidikan jadi attensi yakni Agama, budaya
dan Ilmu penegetahuan disertai dengan Tehnologi,ketiga hal ini harus bersinergi,jika ingin
pendidikan kita bisa berkompetisi dengan negara lain yang ada didunia