DENKESYAH 04.07.

01 MANADO
RUMKIT TK. III 07.06.01 R. W MONGISIDI

PEDOMAN PENGORGANISASIAN

I. LATAR BELAKANG
Pelayanan radiologi sebagai bagian yang terintegrasi dari pelayanan kesehatan secara
menyeluruh merupakan bagian dari amanat Undang-Undang 1945 dimana kesehatan
adalah hak fundamental setiap rakyat dan amanat undang-undang no. 36 Tahun 2009
tentang kesehatan. Bertolak dari hal tersebut serta makin meningkatnya kebutuhan
masyarakat terhadap pelayanan kesehatan, maka pelayanan radiologi sudah
selayaknya memberikan pelayanan berkualitas.
Penyelenggaraan pelayanan radiologi umumnya dan radiologi diagnostic khususnya
telah dilaksanakan diberbagai sarana pelayanan kesehatan, mulai dari sarana
pelayanan kesehatan sederhana seperti puskesmas dan klinik-klinik swasta, maupun
sarana pelayanan kesehatan yang berskala besar seperti rumah sakit yang berkelas A.
Dengan adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terjadi dewasa ini
telah memungkinkan berbagai penyakit dapat dideteksi dengan menggunakan fasilitas
radiologi diagnostic yaitu pelayanan yang menggunakan fasilitas radiologi diagnostic
yaitu pelayanan yang menggunakan radiasi pegion dan non pegion dengan
berkembangnya watu, radiologi diagnostic juga telah mengalami kemajuan yang cukup
pesat baik dari perawatan maupun metodenya.

II. TUJUAN
Untuk melaksanakan pelayanan yang sesuai dengan profesionalisme personil sehingga
pelayanan dapat terlaksana sesuai dengan kode etik profesi sesuai dengan peraturan
menteri dalam pelayanan radiologi dan dapat menginterpretasi dan melaporkan hasil
pelayanan.

III. PENGERTIAN
Pengelolaan staff melakukan pengaturan tugas dan tanggungjawab personil sesuai
dengan kualifikasi dan pengalaman dalam melakukan pelayanan radiologi di unit
radiologi Rumah Sakit Tk. III R. W Mongisidi.

IV. PENGELOLAAN STAFF DI INSTALASI RADIOLOGI

Pengolaan staf di unit radiologi digolongkan berdasarkan sesuai profesi dan kualifikasi
yang dimiliki oleh setiap personil, macam-macam profesi yang dimiliki oleh unit
radionuklir yaitu:
1. Dokter Spesialis radiologi , yaitu dokter yang memiliki keahlian spesialisasi dalam
bidang radiologi
2. Dokter spesialisasi radiologi intervesional yaitu dokter akan memiliki keahlian
khusus dalam bidang radiologi intervensi dan diagnostic imaging yang telah
 memiliki SIP, STR dan ujasah melalui uji kompetensi yang dilakukan selama lima
tahun skali.
3. Dokter spesialisasi radiologi onkologi yaitu dokter yang memiliki keahlian khusus
dalam ilmu raditerapi dan diagnostic imaging yang telah memiliki SIP,STR dan
Ijasah melalui uji kompetensi yang dilakukan setiap 5 tahun sekali.
4. Dokter spesialisasi kedokteran nuklir yaitu dokter yang memiliki keahlian khusus
dalam ilmu raditerapi dan diagnostic imaging yang telah memiliki SIP,STR dan
Ijasah melalui uji kompetensi yang dilakukan setiap 5 tahun sekali
5. Fisika medis yaitu profesi yang menggeluti dalam bidang fisika radiasi
6. Radiographer yaitu profesi yang memahami tentang teknik pencitraan gambaran
radigrafi
7. Petugas proteksi radiasi (PPR) yaitu profesi sebagai monitoring tentang
pengelolaan medan radiasi
8. Teknisi elektromedis yaitu profesi yang mempunyai tanggung jawab sebagai
penunjang pengelolaan dan perawatan radiologi
9. Petugas administrasi yaitu profesi pelaksana yang berperan penting dalam
penunjang pelayanan radiologi

V. PENUTUP
Demikian pedoman pengolaan staf radiologi ini dibuat sebagai acuan dalam
pelaksanaan pelayanan radiologi dirumah sakit Tk. III.R. W Mongisidi.

Karumkit Tk. III. 07.06.01 R. W Mongisidi

dr. Fenty Alvian Amu, Sp.P

mayor Ckm NRP 11980000670967