Anda di halaman 1dari 2

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6. 1 Kesimpulan

Berdasarkan tujuan dan hasil penelitian mengenai hubungan antara tingkat


pengetahuan dan tingkat ekonomi dengan kejadian preeklamsia di RSUD dr. Doris
Sylvanus Palangka Raya periode Juni- Juli tahun 2017, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:

1. Angka kejadian preeklamsia di RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya


periode Juni- Juli tahun 2017 berjumlah 33 kasus preeklamsia dan 55 kasus
tidak preeklamsia .
2. Pada kelompok responden yang terbanyak mengalami preeklamsia adalah
kelompok dengan tingkat pengetahuan kurang 51,5% dan mengalami
preeklamsia tingkat pengetahuan cukup sebanyak 48,5%
3. Kelompok tingkat ekonomi yang terbanyak mengalami preeklamsia pada
kelompok dengan tingkat menengah ekonomi kebawah adalah 93, 9%
sedangkan untuk kejadian preeklamsia dengan tingkat ekonomi menengah
ke atas adalah 6,1.
4. terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kejadian
preeklamsia di RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya periode Juni –
Juli tahun 2017 (p = 0,000)
5. terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kejadian
preeklamsia di RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya periode Juni –
Juli tahun 2017 (p = 0,000)

50
51

6. 2 Saran
Berdasarkan kesimpulan atas penelitian yang telah dilakukan di RSUD dr.
Doris Sylvanus Palangka Raya Periode Juni – Juli tahun 2017, peneliti
menyarankan beberapa hal sebagai berikut:

1. Perlu mencari waktu yang tepat untuk meminta responden mengisi


kuesioener
2. Penelitian kali ini menghubungkan antara variabel tingkat pengetahuan
dan tingkat ekonomi dengan kejadian preeklamsia , diharapkan pada
penelitian selanjutnya dapat meneliti variabel lainnya yang juga
mempengaruhi preeklamsia seperti pendidikan, riwayat preeklamsia
sebelumnya dan rutin pemeriksaan ANC

Anda mungkin juga menyukai