“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
Standar Nasional Indonesia
Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau
seluruh isi dokumen ini dengan cara dan dalam bentuk apapun serta dilarang mendistribusikan
dokumen ini baik secara elektronik maupun tercetak tanpa izin tertulis dari BSN
BSN
Email: dokinfo@bsn.go.id
www.bsn.go.id
Diterbitkan di Jakarta
SNI 1155:2016
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
Daftar isi
Daftar isi.....................................................................................................................................i
Prakata ..................................................................................................................................... ii
1 Ruang lingkup .................................................................................................................... 1
2 Acuan normatif................................................................................................................... 1
3 Istilah dan definisi .............................................................................................................. 1
4 Kelas dan simbol ............................................................................................................... 2
5 Syarat bahan baku............................................................................................................. 2
6 Syarat mutu ....................................................................................................................... 2
7 Cara pengambilan contoh uji ............................................................................................. 4
8 Cara uji .............................................................................................................................. 4
9 Syarat lulus uji ................................................................................................................... 4
10 Pengemasan.................................................................................................................... 4
11 Penandaan ...................................................................................................................... 4
Lampiran A Ilustrasi lekukan KBjP........................................................................................... 5
Bibliografi ................................................................................................................................. 6
Daftar Tabel
Daftar Gambar
© BSN 2016 i
SNI 1155:2016
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
Prakata
Standar Nasional Indonesia (SNI) tentang “Kawat baja tanpa lapisan untuk konstruksi beton
pratekan (PC wire/KBjP)”, merupakan revisi standar SNI 1155:2011, dalam rangka
pemenuhan persyaratan keselamatan, kesehatan, keamanan dan lingkungan hidup (K3L)
penggunaan produk Kawat baja tanpa lapisan untuk konstruksi beton pratekan yang sudah
banyak dilakukan di Indonesia.
Standar ini disusun oleh Komite Teknis 77-01, Logam, Baja dan Produk Baja dan telah
dibahas dalam rapat konsensus di Jakarta pada tanggal 17 Juli 2014 yang dihadiri oleh
stakeholder masing-masing dari produsen, konsumen, pemerintah, asosiasi, laboratorium
penguji, perguruan tinggi, pakar, serta institusi terkait lainnya , serta telah melalui proses
jajak pendapat yang dilaksanakan pada periode 12 September 2014 sampai dengan
11 November 2014.
© BSN 2016 ii
SNI 1155:2016
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
Kawat baja tanpa lapisan untuk konstruksi beton pratekan
(PC wire / KBjP)
1 Ruang lingkup
Standar ini menetapkan syarat bahan baku, syarat mutu, syarat lulus uji, penandaan dan
penggunaan produk Kawat baja tanpa lapisan untuk konstruksi beton pratekan
(PC wire/KBjP).
2 Acuan normatif
Dokumen acuan berikut dibutuhkan untuk aplikasi standar ini. Untuk acuan yang
menunjukan tahun, hanya edisi yang disebutkan tahunnya yang digunakan. Untuk acuan
yang tidak menunjukan tahun, acuan yang digunakan adalah tahun edisi yang terakhir
(termasuk setiap amandemen).
SNI 0408, Cara uji tarik untuk logam
SNI 0371, Batang uji tarik untuk bahan logam
ASTM E328, Standard test methods for stress relaxation tests for materials and structures
JIS Z 2276, Method of tensile stress relaxation test for metallic materials
3.1
kawat baja tanpa lapisan untuk konstruksi beton pratekan (PC wire /KBjP)
kawat baja berpenampang bundar diberi lekukan dipermukaannya yang diproses dari batang
kawat baja dengan cara tarik dingin (cold wire drawing) kemudian dihilangkan sisa
tegangannya dengan proses perlakuan panas (stress relieving) secara kontinyu untuk
mencapai sifat mekanis sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan dan digunakan pada
konstruksi beton pratekan.
3.2
KBjP
kawat baja tanpa lapisan untuk konstruksi beton pratekan
3.3
lekukan
lekukan kontinyu yang memiliki jarak teratur pada permukaan kawat baja yang dihasilkan
dari proses rolling dingin
3.4
ukuran nominal
ukuran yang ditetapkan dalam standar ini
3.5
toleransi
besarnya penyimpangan ukuran yang diijinkan dari ukuran nominal
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
3.6
gulungan
bentuk kemasan dalam besaran untuk menentukan berat dalam kilogram
Kelas Simbol
Bahan baku yang dipergunakan adalah baja karbon atau baja paduan.
Baja karbon atau baja paduan tidak boleh mengandung unsur fosfor (P) lebih dari 0,030%
dan unsur sulfur (S) lebih dari 0,035%.
Baja paduan dalam standar ini adalah baja karbon yang mengandung salah satu atau lebih
unsur paduan seperti Tabel 2.
Satuan : %
Unsur paduan
Cr B Ti Mo Ni
0,3 0,0008 0,05 0,08 0,3
min min min min min
6 Syarat mutu
6.1.1 KBjP harus berlekuk dengan ilustrasi seperti Gambar A.1 dan harus bebas dari
minyak, gemuk, karat yang telah menyebabkan lubang atau retakan, serpihan, permukaan
bergelombang yang dapat mengurangi nilai kegunaannya.
6.1.2 KBjP harus bebas dari sambungan.
6.1.3 Jumlah lekukan dalam satu lingkaran pada permukaan kawat adalah empat lekukan
sesuai dengan diameter penampang.
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
Tabel 3 - Ukuran diameter dan toleransi
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
7 Cara pengambilan contoh uji
7.1 Pengambilan contoh untuk uji dimensi dan mekanis sesuai tabel 2 dan tabel 3
dilakukan oleh petugas yang berwenang. Contoh uji diambil satu contoh uji dari ujung
gulungan sepanjang 5 meter pada setiap kelompok sampai dengan 30 gulungan (coil).
7.2 Pengambilan contoh uji untuk pengujian relaksasi dilakukan setiap maksimum 6 000
ton produksi untuk satu jenis ukuran, selebihnya berdasarkan kelipatannya.
8 Cara uji
8.1 Pengujian sifat tampak dengan cara visual pada permukaannya tanpa menggunakan
alat bantu.
8.2 Pengujian dimensi dan toleransi dengan menggunakan alat ukur dengan tingkat
ketelitian 0,01 mm.
8.3 Pengujian mekanis dilakukan sesuai SNI 0408, dengan panjang ukur (gauge length)
200 mm dan sesuai SNI 0371.
8.4 Pengujian relaksasi dilakukan sesuai dengan JIS Z 2276 atau ASTM E328.
9.1 KBjP dinyatakan memenuhi standar ini jika memenuhi pasal 6 sedangkan Tabel 2
hanya sebagai acuan.
9.2 Apabila sebagian dari pasal 6 tidak dipenuhi, dapat dilakukan uji ulang, dengan dua
contoh uji tambahan yang berasal dari gulungan yang sama.
9.3 Apabila pada hasil uji ulang semua syarat pada pasal 6 dipenuhi, kelompok tersebut
dinyatakan memenuhi standar yang ditetapkan.
9.4 Kelompok dinyatakan tidak lulus uji, jika salah satu syarat mutu pada uji ulang tidak
terpenuhi.
10 Pengemasan
KBjP dikemas dalam bentuk gulungan. Gulungan harus di kemas dari bahan kedap air
dengan kuat dan rapi agar terhindar dari goresan-goresan ataupun karat dalam proses
pemindahan dan transportasi maupun akibat pengaruh cuaca.
11 Penandaan
Setiap gulungan KBjP harus diberi label dengan warna dasar label kuning yang tidak mudah
rusak/luntur dan menunjukkan :
a. Nama produk;
b. Nomor produk;
c. Nama perusahaan produsen;
d. Inisial/merek/logo, yang telah terdaftar pada Ditjen HAKI;
e. Bulan dan tahun pembuatan;
f. Spesifikasi (simbol dan ukuran)
g. Berat bersih (kg); dan
h. Berat kotor (kg).
5 dari 6
© BSN 2016
SNI 1155:2016
“Hak Cipta Badan Standardisasi Nasional, Copy standar ini dibuat untuk penayangan di www.bsn.go.id dan tidak untuk di komersialkan”
Bibliografi
JIS G3536 -1999. Uncoated stress-relieved steel wires and strands for prestressed concrete