Anda di halaman 1dari 2

TINDAKAN INCISI ABSES

No. Dokumen : C/VII/SPO/1/16/ Ditetapkan Oleh


Kepala Puskesmas Cijagang
Terbitan : 01

No. Revisi :0

Puskesmas
SPO Tgl. Mulai Berlaku : 2 Januari 2016
Javed S Mataputung, SAP.,M.Kes
Cijagang Halaman : 1/ 2 NIP: 197209131994031002

1. Pengertian Incisi Abses adalah tindakan pengeluaran pus pada abses


melalui tindakan pembedahan

2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan tindakan Incisis Abses di


Puskesmas Cijagang
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Alat dan bahan 1. Alat :
a. Hecting set
b. Scalpel dan Bisturi
c. Bed tindakan
d. Lampu sorot
e. Doek Bolong
2. Bahan :
a. Larutan antiseptik (Betadine, Alkohol 70%)
b. Cairan Infus (Ringer Laktat, NaCl 0,9%)
c. Benang (Silk dan Catgut)
d. Anestesi lokal (Lidocaine 2%)
e. Kapas
f. Plester
g. Kassa steril
h. Verband roll
i. Handschoen
j. Dissposable syringe
6. Langkah-Langkah BaganAlir
TINDAKAN INCISI ABSES
No. Dokumen : C/VII/SPO/1/16/
Puskesmas No. Revisi :0
Cijagang SPO Halaman : 2/2

1. Pasien mendaftar di bagian pendaftaran


dan diperiksa di klinik BP Pasien mendaftar dan
2. Petugas melakukan anamnesa singkat diperiksa di klinik BP
dan memberikan Informed Consent pada
pasien dan atau keluarga pasien
3. Apabila pasien dan atau keluarga pasien
setuju dilakukan tindakan medis maka Anamnesa singkat dan Informed Consent pada
harus menandatangani Blangko pasien/keluarga pasien untuk dilakukan tindakan
Informed consent , bila menolak harus
menandatangani Blangko Penolakan
4. Apabila setuju : Ya Tidak
a. Pasien dilakukan tindakan di klinik Rujuk ?
UGD
b. Petugas melakukan persiapan alat Ttd Ttd
c. Petugas mengenakan APD Informed Blangko
seperlunya dengan baik dan benar Consent Penolakan
d. Abses yang akan diincisi diberi dibuang ke
larutan antiseptik dalam
e. Area yang akan diincisi dipasang  Pasien masuk klinik UGD
safety box
doek bolong  Petugas melakukan
f. Setelah bersih dilakukan anestesi persiapan alat
infiltrasi atau block anestesi dengan  Petugas mengenakan
Lidocaine 2% APD
g. Bagian tengah abses disayat dengan  Tindakan Incisi Abses
scalpel dan dilakukan pengeluaran  Apabila pasien
pus (nanah) memerlukan tindakan dan
h. Luka diberi larutan antiseptik intervensi lebih lanjut
kemudian ditutup dengan kassa steril pasien dirujuk ke Rumah
dan diplester Sakit setelah kondisi vital
i. Apabila pasien memerlukan tindakan pasien stabil (apabila
dan intervensi lebih lanjut pasien menolak dirujuk pasien
dirujuk ke Rumah Sakit setelah dan atau keluarga pasien
kondisi vital pasien stabil (apabila harus menandatangani
menolak dirujuk pasien dan atau blangko penolakan)
keluarga pasien harus
menandatangani blangko
penolakan)
5. Petugas mencatat seluruh tindakan di
kartu rekam medis dan menulis resep Pencatatan di kartu rekam
obat-obatan yang dibutuhkan medis dan penulisan resep
6. Pasien membayar biaya tindakan di kasir
(khusus pasien umum)
7. Pasien mengambil obat
Kasir Obat
8. Pasien pulang

PasienPulang

7. Hal-hal yang perlu Tindakan Incisi Abses hanya dilakukan apabila tidak ada kontra
diperhatikan indikasi untuk dilakukan tindakan tersebut di Puskesmas
8. Unit terkait Klinik BP, UGD
9. Dokumen terkait Kartu Rekam Medis pasien, Blangko Informed consent,
Blangko Penolakan, Daftar Tarif Tindakan, Blangko Rujukan,
Resep

Anda mungkin juga menyukai