Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN KTD / KNC

TERKAIT PEMAKAIAN OBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

1 dari 2
RSUD KAJEN
KAB PEKALONGAN
Ditetapkan,
Tanggal terbit Direktur RSUD Kajen
SPO Kab. Pekalongan
(STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL)

dr. DWI ARIE GUNAWAN,Sp.B.


NIP. 19700429 199903 1 002
1. Obat ialah suatu bahan atau paduan bahan-bahan yang
dimaksudkan untuk digunakan dalam menetapkan diagnosis,
mencegah, mengurangkan, menghilangkan, menyembuhkan
penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah dan
rohaniah pada manusia atau hewan dan untuk memperelok atau
memperindah badan atau bagian badan manusia termasuk obat
tradisional.
2. Kejadian Tidak Diharapkan (KTD)/ Adverse Event merupakan
PENGERTIAN
suatu kejadian yang mengakibatkan cidera yang tidak
diharapkan pada pasien karena suatu tindakan (commission)
atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil
(omission), dan bukan karena “underlying disease” atau kondisi
pasien.
3. Kejadian Nyaris Cedera (KNC)/ Near Miss merupakan suatu
kejadian akibat melaksanakan suatu tindakan (commission)
atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil
(omission), yang dapat menciderai pasien, tetapi cidera serius
tidak terjadi, karena keberuntungan (misalnya,pasien terima
suatu obat kontra indikasi tetapi tidak timbul reaksi obat),
pencegahan (suatu obat dengan overdosis letal akan diberikan,
tetapi staf lain mengetahui dan membatalkannya sebelum obat
diberikan), dan peringanan (suatu obat dengan overdosis letal
diberikan, diketahui secara dini lalu diberikan antidotenya).
1. Sebagai pedoman penanganan apabila terjadi KTD atau KNC.
TUJUAN 2. Melindungi keselamatan pasien dari pemakaian obat akibat
KTD atau KNC.
KEBIJAKAN 1. Kebijakan Direktur RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan
Nomor 445/01/FAR/XI/2014 Tentang Kebijakan Manajemen
Penggunaan Obat Rumah Sakit Umum Daerah Kajen tanggal
12 November 2014
2. SK Direktur RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan Nomor
445/02/FAR/XI/2014 Tentang Pedoman Pelayanan Farmasi
RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan Tanggal 17 N0vember
2014
3. Pedoman Pelayanan Farmasi RSUD Kajen Kabupaten
Pekalongan
1. Bila terjadi KTD/KNC perawat yang bertugas merawat pasien
harus segera melaporkan kepada DPJP.
2. DPJP segera melakukan tindakan pencegahan atau penanganan
agar tidak membahayakan keselamatan pasien. Setelah
ditindaklanjuti, segera buat laporan insidennya dengan mengisi
Formulir Laporan Insiden pada akhir jam kerja kepada atasan
langsung (Paling lambat 2 x 24 jam ).
2. Kejadian yang dilaporkan berupa :
a. Data Pasien yang mengalami KTD/KNC
b. Waktu kejadian,
c. Insiden yang terjadi,
d. Kronologi kejadian
PROSEDUR e. Tempat kejadian

3. Setelah selesai mengisi laporan,. atasan langsung akan memeriksa


laporan dan melakukan investigasi terhadap insiden yang dilaporkan,
dan selanjutnya dilaporkan kepada Komite Keselamatan Pasien di
Rumah sakit.

4. Komite Keselamatan Pasien di Rumah Sakit akan membuat laporan


dan Rekomendasi untuk perbaikan serta “Pembelajaran” berupa :
Petunjuk /”Safety alert” untuk mencegah kejadian yang sama
terulang kembali.
5. Rekomendasi dan rencana kerja dilaporkan kepada Direktur Rumah
Sakit.

1. Komite Medik
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Rawat Jalan
4. Unit Gawat Darurat
5. Komite Keselamatan Pasien

Anda mungkin juga menyukai