Anda di halaman 1dari 9

PENGOLAHAN LIUBAH CAIR DA}I LITBAH BETALAKTAT

PT. PHAPROS, Tbk SETARANG

Srl Sumlyatfl, Fitsl Prabannfl

ABSTRACT
Plwmatbal industrbs haw spa'fu waste godud thm the offiers, and the ditrerent trcafitwtt
grodd be done. PT. PHAPrcS, Tbk pharmatical indu$rry in $emarang Das lwo wasfe ptodfr
ttoafutent facilltkts. 8efra[affin wasile prduct musf b handirg by ryecnd fiedtnerrt, ed
siparale fion ilp offrer waste gdud. Fhrld4r., qpocftil trcafurrrf tq fubffr/ram b hUt@g
fte wa$e prudttd by ffiW NfiH untll pH 11,&12 for 4 hours to hrca*iry the 0rltalactun
cean This p'rodltrf than go aM iint wlth geraral wasfe pred tueatnent The trecltnretlf d
genenl wasfe gdW omsft* d ylnary *dimenffin, eqtnftalitn, tripid mix aN sbnr mix,
sdimerrtatbn l, @taffrNt, #inentatkn ll, aN fltrffin.

Keyt wotds: Pharmaticat irlilusby, wastqtater, trcatnelrt Naft, r}tallfiam

PE}IDAHULUAN rrcun bryi tubuh, Berdasarlen


pertlmbangnn tersebut, pengelolaan air
$etiap perusahaan rnerniliki cam llmbah, yang dimulai dari pengurangan &ri
tersendiri dalam menangani buangan hasil sumhffiyo, pengolahan, hingga
produksinya tetapi memiliki tuiuan yang pembuar€en dirasakan sangat penting. lftl
qama yaitu agar buangan yang dikeluarl€n ini sangat pentiog, terlebih lagi untuk limbah
mernenuhi baku mutu yang tdah cair yang dihasilkan dari pros indus{ri
disyaratkan. Penang nan buangan ff{ftobanoglous, 1 991 }.
produksi meniadi suatu keharusan agar Untukmengetahui lebih luas terilang air
tercipta lingkungan yang bersih dan sehat. limbah, maka perlu kiranya diketahui iug
PT. PHAPROS, _Tbk Senrarang sebagai seeara detail mengenai kandungan yang
suatu indusfri farmasi mernpunyai ada di dalam air limbah jtrya
air limbah yang berbeda
karakteristik kanakteristiknya. $etdah diadakan analisis
dengan jenis industri lain, sehingga temyata air limbah kanakteristik yarg dapat
mernbutuhkan penanganan yang ber&rla. diHakan menJadi tiga bagian hsar
PT. PHAPROS, Tbk Senrarang mernpunyai *antar"gffiffil
dua fasilitas in$lasi pengdahan air limbah
yaitu Unit Petqdahan Limbah Betalal*ryn
dan Unit Pengdahan Llmbah Umum. Unit -
ffil'
l(at*teristik trlologis
Pengolahan Limbah Beblaktan khusus Umbah cair yang dihasilkan dan
untuk mengolah limbah produksi dibuarg oleh indusd' farmasl sangnt
betalaktam dan Unit Pengolahan Limbah beragam dan sangat tergnntuqg Fda
Umum ditujukan untuk mengdah seluruh kapasitas pabrik, jenis produk, &n
limbah yang terkumpul di bak equalisasi, prclsesnya, serta bahan baku dan bahan
baik lirnbah produksi maupun non produksi. penolong yang digunakan. Selain itu
Air limbah yang dibuang dari suatu perbardingnn akhir terhadap bahan bdru,
industri akan menyebabkan menurunnya pelarut, dan bahan pemrcres lainnya
kualitas lingkungan dan menimbulkan btggely3 rglgat1endah.
dampak negatif tertndap kualitas air Baku mutu limbah cair untuk indrr$ri
apabila dibuang langsurg tanpa diolah farmasi berdasarkan Peraturian Dreratt
terlebih dahulu. Limbah cair yang tidak Propinsi Jrya Tengah nornor 10 tahun
dikelola akan mengandung mikroorganisme 2m4 tentang baku mtfu air limbah industri
yang patogenik serta z;rl-z;rl yang farmasi dapat dilihat pada Tabel 1 dan 2.
berpotensi sebagai pnyebab penyakit.
Keberadaan nutrien berlebih yang
dikandqng oleh air limbah dapat
menyebabkan timbulnya tumbuhan air yang
rnungkin mengandung zat-zat yang bercifat
22 ') Pragnm $uoi Tefuk Lhgkungan FT UNDIP
Jl. Prof. H. Sudartq SH lembalang Semanaqg
'*) Afumni Prqram Sfuoi Tekn* Lhgkungan UNDIP
&nt tye$ Frtri
Srt Wanl
Peng&han Lim0rrh Ca#r dan Ltnbah Betabldam

Tabel 1 l(eputusan Menteri Urgkungan 2. Pengpfahan biologi dapat diruaih*an


Hidup No. l(epSltMENLH/ 10/ l$s karcna shock Mding dapt
tentang B*u Mutu lfimbah Cair bagi diminimdken.
iatan lrdusffii 3. tlunogenisasi air lirnbah.
ilo. Paramoter l(*SiJ[ftnlHt10/1905
4. Dryat msnbantu rneningkd<an
Bdru Uutu Lhbeil CrF Sagi ronwral &ri vsperx*ad $dftt'
Xlshtm lrdtstsi (Reyrdd, 1S2)
f. Fbka
2.Asad
Aerasi digunakan untuk mensmHrkan
1 Tampantn 3EC ke air untuk mryubah zat yang
oksf;gort
Zrt Pdrt
2 Twunpami 75 pm ff* dalsn air meqidi bentuk
din4$nkan
yar€ febih rnudah dikendatikan (Peary,
1ffi), Atra$i rnemiliki 2 fungei utama yaitu
ll. Klmh perrcampuran dan bansfer oksigen
I pH
(Perry,1S4).
s.9.
2 BOD 75 ppm 3. ffirerg
3 coD 150 eDm Mixirg berfurqei untuk mencrynpw eatu
balen dengan bahan lainnya misalnya saia
Tabel 2 Peratren tlmrdr Pmpinsi Jawa marnrrlsrr bahan klmia detqan air.
Terqah Nomor 10 Tahm 2004 Tedang
Baku ltutu Air LFnbah lrdr#Sri Farmasi * l$ulsldanFbhtlsl
8dtrn Formtfi Fsmul*i Proees tryulffii dan flokulasi
Premder K$rr KSar ber$iuan unhd< menghilaryilcan kekerutran
mahimm mekslmum den ffima p# pengrc$ahan eir bcrlsih.
{msCI {nmlI}
tsOD 100 75
Proeea lni dilakukan Cmgan pensmbahan
coD
s
il}0 t50 rqnn kimiallroagulan untuk menrbentuk
TSS
Tfrrl -
r00
gt
75 Suah flok. Adanya koegulan untuk
Fcnol
N menft'kd dan rn€ngplabuqgkan ptrfikel-
1

-
prtikd terswpenei dan partikelawtikel
OH 6.0 9.0 6,0 - 9.0 koldd yang fidak dapat mengandap deu
Unlt Peegdahen Umtdr Grlr lmra pstgerdapannye, eehirqgn dapat
A&pun tufuan dari perycdahan air te$entt* ffok-fld dengnn mpat ryar
limbah*lah: mudah diendapkan.
1. Untuk men€gah kontrmlm$i u.rplai air Fld(r.dffii dilakulcan setelah tros€s
dari rupn fisik, rgpn l&nia, dan ag€n lqula$. Fbkulats berjdan ffirgan
bidog[ yang tid* ffirqrirden. kecepffin hrnbd #tqnn md<sd tsiedi
2. Untt* metmgnh peruseken atau pembenilden ilok. t<mpetm air da*m
pernfunuhan ksftidrffii lkan, kenang bdt psrgdnk diiaga fe hrua I$\30
den orgnnlsnrs dr leiwrya. cnt'dt a€nr tHak taridi @
3. Untuk mmegah permeltan b&n air tneflrn kffisekan frok yaqg tdah
yang digunakan mtuk . berbryai terbmtuk Menurd Jdrn UYiley den Sons
kqlffin la{nnya seper$ untr.dr rekreasi lldttdsd berh{uan untuk mendrdrung
&n pelknian. pro&s tumh*an partikeljartikd kscil
4. Ur*uk mryah rus*nya lcindahan mhirEga alen diperoleh per$kd yeng bbih
bssar yeng merniliki kernanpuan untuk
{detika} lercna beu br}s*.
(Qaslm, 1984 merqnndap.
Pde prws kmgulasi, gqg[F koryulan
l. Ekud*s*l yeng teftentdr ekan digere keeduruh
Ekualisasi bertuiuan untulr
perm*mn pffiikd koloid derqnn ryat.
meminimdftan etau melqpnfid fit$ttrrci air l(ercna jenic muetan yang berbeda, meka
untfi mendapaff<an
limbah dalmr rargka akan teridi tarik menarik elelfioeftatis
kondisi yeng optlmm untuk teridinya diantsna lterlmnya, &rgan
denrikian ekan
Fngolahan (Ecfrenfdder, 2000). teddi penefralan muatan partikel kdoid.
Keuntungtsn pernakaian Ekualiasi dalah UnttJt msnpermudeh teddinya
sebagai Oerikut psrryabur€il partilretprtikel yar€ tdah
1. Membefikan alinan air limbah yang mengalani desabilissi, meka kontd( antar
kongtan. partikd dibantu dengan pngadukan.

23
Jurnal PREStPtfASt
Vol. 5 No.Z Sepfem ber 2W8, rSSru lgIT-iAT,(

5. Sedlmentasi ini kedalaman air terbryi menjadi tiga zona,


Sedimentasi adalah penrisahan partikel yaitu zona aerobik di bagian atas, zona
yang ada didalam air secara gravitasi fakultatif di bagian tengah, dan zona
(Dannasetiawan, 2001). Sedirnentasi anrercbik di bagian atas dasar kolam.
digunakan untuk memisahkan suspended Proses yang terjadi dalam hal penurunan
solids dari limbah.cair (Eckenfelder, 1g2O). BOD atau organik COD adalah adanya
Bak pengendapan secara skenratis aktivitas reaksi simbiosis antara alga dan
dihgi rneniadi 3 bagian: bakteri. Menurut Duncan Mara, lgZB
1. Daerah Pemasukan (dalam Soni Hendriaki), waktu tinggal untuk
Pada jenis ini air limbah dihanapkan kolmr fakultatif adalah 1l hari.
dapat disebarkan secara menata
sehingga pada setiap titik konsentrasi Pemecahan Clncln Betrlaktam
campuran dan besarnya sama Beberapa cam pemecahan cincin
(sugiharto, 1987). betalaktam pada pnicillin dapat dilakukan
2. Daerah Pengendapan dengan cara sebagai berikut (Encyclopedia
Pada daerah ini diharapkan partikel of Chemical Technolqy, 1952):
mengendap dengan kecepatan s€ltno. 1. Hidrolisa dengan menaikkan pH
Alinan pada daerah ini dibuat secara sampai 10-12
hsizontal beryerak dengan arah dan 2. Hidrolisa dengan penambahan asam
lmepatan yang sams konstan pada setiap 3. Hidnolisia-&ngen+enambahen memtri
mik. Sehingga partikd akan memungkinkan chbiricF.
@erak Becara horizmtal dengan anah ke
hwah oleh gaya gravitasi (SuSharto,
tS7). Uniformitas dan tutbulensi aliran ANALISADAN PETBAHASAN
pada bidang pengendap sangat
b6fp6ngaruh. Oleh sebab itu perhitungtsn Unlt PerXgolahan Umbah Betalaktem
bilangan froud yang rnenggmrbarkan lnlet unit pengolahan limbah betalaldarn
tin$at uniformitas diran dan turbulensi berasal dari sanitasi peralatan produl€i dan
alirm yang digamhrkan oleh bilangan gedung, water scruDhr dusf oolleda,
Reynold. ltiteria desain bak pergendap lawdry pakaian dan limbah padd
Masarkan kedua bilangan tersebut betalaldffi baik produk afi<ir, sis proses
sd*lah {Darmaqetiarvan, 2ffi1): Bilangan dan bahan baku aftir. Limbah betalaldnn
Ffrgude, Fr > 10€dan Bilangan Reynold,-Re yar€ benasal dari dsa-sisa selama prses
<s00.
produksi berupa debudebu dikumpulkan
3. Daerah Pengeluaran .
dengan penyedot debu menggunakan dusf
Tcrta outlet harus dirarrcang collector. lslud€bn dari dtrsf &bdror
dernikian rupa sehingga air yang keluar tersebut dialirkan dalanr zuatu hk
deri bak pengendap dapat ditanpung pffiampur€. Debu yarg ukurannya relatif
s$cara menata. fliharekan etelah besr akan met€enOap dan yang
p€rigendapan, air hanya mengandung flok-
ukurannya relatif kecil aken dialirkan dalanr
frd( kecil yang belum merqendap penarnpung dan disernprot dergan air. Air
(Dennaeetiaunan; 2S1 ).
bekae semprotan ini rnerupakan limbah cair
yang kemudian ditampung dalanr bak
8. Flltmsi penampung dusf collffior. Dari hk
Penyaringan adalah per€urangan penampurg dusf dlector, air limbah akan
lunpur tercampur dan partikel kolclid dari dialirkan menuju bak penampung limbah
air limhh dengan meleuratkan pda media produksi htalaktar.
yeng porous. Kedalaman penyaringnn Urutan proses pengolahan limbah cair
menetukan denajat kebensihan €ir yang pada Unit Pengolahan Limbah B€[a Laktrn
disaringnya pada pengolahan air untuk PT. PHAPROS, Tbk Senrarang dapat
minun. Terdapat 2 mecam penyaringan dilihat pada gambar 1.
yang ada yaitu saringan pasir lanrbat dan
saringan pasir cepat ($ugiharto, 1 g8Z).

7. Ppngolahan Fakultatif
Kofam- Fakultatif merupakan kolam
dengan kealaman 1-3 metei. Pada kolam

21
SrtSm4firf, FrVf ftatuani
Pengolahan llnbah Caf dan Linbah Eetabktam

UnltPongdahan Llmbah Umum (t PL lll


Pa& unit pengolahan llmbah urnrm, air
limbah ysng diolah adalah air buangan dari
s€mua kqiatan yar€ ada di PT.
P}IAPROS, Tbk Sema€r€, yailu muhi dari
air btrynn kqiatan produksi, kqidan
no*r produksi,laudry. kantin, dan kegi#n
di labordsiurn Pernadian Mutu {Pill) dan
Pergendalian Pmduk tPP). Sebdtm air
fualqBn dari ber@ni etmber tersBtn$
mmuk ke dalmr bak penampung di unit
perydahan limbah urnun, air buargan
breebrrt eebelumnya telah ditanplng
tsrlebih dahulu di bak penanpung yang
Gamber 1 Di4ran ffir Unit Pergolahan diternSran pde tiap sumhr hrargan.
Limbah Cair Beftd*tryn Bak Wmpung tidak hanya berfurgsi
shgai penampung saia, nnnun irya
Perqrolahan limbah betalaktam meruSan Fngnlahanautal dari air$mhh
ditangani secara khusus dan dipisahkan yaitr S4ai pergolahan iakultaff.
dari llmbsttslimbeh ffn betd*tem. ftinsip Unen prsses @ llmHt cair
utama pengo{ahm lflmboh betahl(tarl pada Unit Pwgdahan Urnhh Umrrn Pf,
&lah pemecahen cincin be&hrlftryn yaitu PI{APROS, Tbk $ernarang dapt dilihat
pda tangki hidrtilisa dengan cara @aganbar2.
mdakukan hidrolisa pade pH 11,5-12
dengan penbillin sebryei Frarneter
antibicfiiknya, dan hidtolisa dildtukan
dengan penambahan NaOH. Alasan PT.
PHAPROS, Tbk $snanang menggunakan
hidrdisa pada pH 11,$12 adalah lebih
aman bagi peralatan unit mgplahan dan
lingkungan dan rnudah periar€anannya.
Jika hidrdlsa dengan asm dikharatirkan
dapat merusak peralatran unit pengolahan,
dan jika hidrolisa dengan swrr*$ chrhide
dikharatirkan rnercurynya li6r ramah atau
tidak snan terhdap lingkut€an.
Hasil olahan dari tar$i t*dtofisa
diall*an ke terulki rNehdissi untuk
mercfidisasi hsa so$.&h proses
hidrdisa dmgnn l{aOH &tgtrr mdakukan
pross netralisasi erqpn HCI sehirqga
nilai pH yang dihasilkan adalah sesuai
ketentuan pH normal yaitu 6-9. Kemudian
mdakukan @ lwnpur yeng
ber€el dari zat kltnie ffi hasil proses
hidrr$isa dan rntrelismi, sste deri produk
afkir ysng berupa W ys€ dilakuakan
Fda bek sedimantasi. Untd( merqpdsorbsi
zat uganik dan cirnin be*akfiftrn yang
murqkin masih ada @a a{r llmboh, *rta
untuk menghilanglen kernungkinan
terdapatrya kardur€nn lognm beilat, pada
init pengolahan lfrnbah betalalrtan @nhr 2 Diagrin Alir UrSt Per@ahan
dilengkapi bek filfra$i Limbah Cair Umtm
Hasll olahan dari Unit Pengolahan
Limbdh Betalaktan kerntdian diukur Bak penilnpung berfungsi untuk
dengan HPLC {HUh Perfunatrn l&uid msrgprdapkan lunpur dad air llmbah deri
Cromatognphy) tiap sumber agar mengurangi pmduksi

25
Jumal ppgS1pffiSt
Vol. 5 No.Z Se&mber 2W8, |SSN |g0T-lATX

lumpur atiau nrengurangi kekeruhan pada Pada tangki Rapid Mix koagulan yang
unit pengolahan limbah urnum, selain itu digunakan adalah serbuk PAC (W
juga bermak$rd menggunakan bak Alumunium Chloridel, PAC yang digunden
Fnampung sebagai pengolahan secafra adalah 24 kglhari, dan penrbuatan larutian
biolqi yaitu pengolahan fakultaffi, sehingga PAC dengnn melarufl<an 2
kg PAC ke
dapat tnengurangi kadar BOD pada air dalarn drum pengencer yang berukuran 400
limbah- liter. Debit yang dipompa ke dalanr targki
Rapid Mix s$esar 3 l/detik dan dosis 2 mUl
Tabel 3 Karakteristik Bak PM dan Bak dengan penambahan koagulan selama 1A
Produksi dibandingkan dengan Bak jam sehari.
Sedimentasi Prirner Pada tangki S*rw Mix di Unit
Bak Bak
Pengolahan Limbah Umum PT. PHAP
Prramder Bd( PM flokulan yang digunakan adalah larutan
Produksi $adilnentmi
magnaflok yang mempunyai konrponen
TSS (mm) 100 92 90 sama dengan larutan flokulan didlok ydtu
cationic fiacrylate, yaitu berfungsi untuk
398.8 310.9 120.6 manperbesar ukunan flok. Ukuran frok
diperbesar agar pada saat sedimentasi frok
COD tosm) 889.6 127.1 291,1
lebih cepat dan mudah mengendap. Pada
, Berdasarftan tabel 3 maka perlakuan tangki Shy Mix m4ndok yang digun&n
pengolahen'pertanra kali pada tirnUafr cair edalah 1m-3m g/hari, dan panbnffin
PT. PHAPROS, Tbk $enrareng derqan larutan magnafld( dsngan rnengencerkan 2
rnenydiakan bak penampung untuk kg einan rnagndok ke dalam drun
mengendapkan lumpur dari air limbah dari pengencer yang berukuran 200 libr
sehingga konsnhasinya 0,54 ppm. tlobit
liap sumber ryar mengurangi produksi
yar€ dipnpa ke dalryn tangki Sroln Inix
lumpur atau mcngurangi kekeruhan pda
unit pengolafian limbah umum dan sebesar 3 l/detik dan dosis 4 mllt dergart
mengunargi lmlar BOD dan COD pada air penambahan fidrulan selmra 1g tsm
limbah sangat tepat dan hrialan dengan sehari
baik.
Bak sedimentrasi primer mempunyai Tabel 4 Karakteristik Tangki Sedimentasi I
fungsi sebagni tenrpat menampung air Dibandingkan dengan Baku Mutu Penaturan
limbah dari hk pengumpul tirnbah yang Daerah Prryinsi Jarua Tengah nomor i0
debit dan kuilihsnya berflulduasi dan untuk tahun 2W tentang Baku MirtuAir Umbdr
pengendapan partikelgartikel yang lndustri Farmasi
berukuran besar sehingga mengunangi
produksi lwrglr pada unit-unit pengolahan Parameter Tangki PP Jma
selanjutnya sedirnentrasi Tengah ilo
Bak dcnlisasi bertuiuan untuk I loreool
menanpurg dAn homogenasi limhh TSS 56 75
eebelum masuk l<e unit pengolahan BODs 139,9 75
eelanjutrya. Pada bak ekualisasi dilengkapi ,coD 207,1 1fl'
dengan aerasi dan beroperasi selama 22
fryn eehingga dapat mengurarqi dan Pada tangki edimentasi I menunfuhn
mencegah timbulnya bau pada air llmbah parameter TSS telah memenuhi baku mutu
yang diakibafian berhentinya proses sesuai &ngan Peratunan Daerah propinsi
pcngolahan limbsh ysng hanya berjalan selama
{aqa Tengah nornor 10 tahun 20O4 tentary
l8 jam. Baku Mutu Air Umbah lndustri Farmasi
Pda tarqki Rapld Mix teridi prcses sehingga berdasartan kondisi dilapangpn
koagulasi sedangkan pada tangki Sbw Mix pengolahan pada tangki sedimentasi I tdah
tgriadi proses flokulasi. Proses koagulasi efisien untuk penurunan kadar TSS, nanun
dan flokulasi bertujuan untuk masih perlu pengolahan lebih lanjut untuk
menghilangkan kekeruhan dan wama pada penurunan kadar BOD dan COD.
pengolahan air bersih. Proses ini dilakukan Bak aerasi berfungsi urrtuk
dengan penambahan rcqen meningkatkan kandungan oksigen dalam
kimia/k6agulan untuk menrbentuk sebuah air buangan yang merupakan pengolahan
flok. secara biologi dengan proses lagwt.

28
SrtSwtffi,Ftuf hefurnnt
Peng&han Linbah Cat dan Limbah EetaH<tam

Umurnnya lagmn yang digunakan untuk air im sehari. Berdasarkan survey di


limbah dalah tipe hkultahT. lapangan pemberian antffwm sebelum
Pade hk aerasi rner€gun*an rerator effiuent lrduar menuju balan air ukup
dengan jenis surffi aerator yang efeldif karena manpu mryunangi busa
betiurnlah satu buah dan beroperasi yang terdapat pada €muent.
selama 24 jm. ffi nilai BOD
yang terdapat pda argkl $edimentasi l, Hedl fttalh Pengohhm Umbah Celr
aerator permdean ini m€menuhi PT. PI{APROS, Tbk Samanng
kebutuhan oksigen untuk air llmbah pada
bak serasi Unit Psgdahen Llrnbah Umum Tabel S l(endungen Girpin Betalakftan
PT. PIIAPROS, Tbk $ernarang karena pada Outlet UPL Umun pde Bulan
aerator yar€ digunakan msnpunyai Januari sempai deryan Septmrberzm4
kekuatan 7,'5 HP &rgan kemarnpuan bedasarkan Nerm HPLC
euplai d<sigen sebesr 2,1 kgO2lhr{ian,
Trnggal Outflrt IPAL ll
sedangkan berdasatan p€rhitungan hanya
mernbutuhkan supbi oksigen r$esar 0,87 l(lder {oom.}
kg 02, Menur$ Tchobanoglous, 1991 13t1tiffi s,I78
oksigpn terlarut delan air llmbah harus lffjztiffi 29.1fft
diiaga rninimal2 mgfl, dengan kemarnpuan
splai oksigen Sesar 2,7 kgOtthrfam 1lnf,a0Oil 0
dan vdtme bak rcrsi 6e,5 fito, maka t{1frtmd. 0
dkgigen yang tslarut adalah 3,36 rng/|. 2{5':4fi}{ o
tlltsnfiH 0
Tabel 5 Karakterisfiik Bak Sdlrnentmi ll
Dibardingkan &ngnn Baku Mutu Peraturan r3ff2flr* 0
Dmrah,Propinsi Jm Terqnh noms 10 t8ran00{ 0
tahun 2004 tentaqg Baku Mutu Air Umbah
lndustfi Farmasi
Panemeter T. PP Jawa
*dftnentasi Tengah 1S
ll {{ilrxxt4 3S
To0
TSS 36 75 ns
BODs 80,90 75 fm
coD 133,5 1S Jm
IGo
&
E
Pda bak sedimmbi ll menunjukan F
Frarneter T$S, BOD, dan COD tefah
rn€rnenuhi baku mrftl ssu€li dengan lllIllIItlffilr!llIIlls
Pefiatufian Daeneh Propinsi Jam Ter€ah
ffxnor 10 tahun ffit4 tontang Baku Mutu
Air Limbah lndustri Farmasi s$ingga Gmrhr 3 Grafik Ternpefratur dari Orr$et
pengolahan Sa tarqki sedlmmtasi ll
telah gfiEien untlk pmurunan kadar TSS, CrfiKoarilrd*f
BOD, dmCOD.
Pedakuan Arffioam @a bak filhasi It
r.l
dimakeudkan untuk menghilengkan busa IT
rt
yang dibentuk oleh eurfaldan. Befdasarkan rll
Tchobanoglous, AXl3 surfal€n mernpunyai
trr{l
It
$ruktur ROCHaCtla, R ini akan berikatan rt
dengnn antifwn s$irqga kadar busa air tiI
!I
limbah dapat berkurar€. Antifwn yang III II III II III IIIIIIII IT
digunakan adalah 250-S0 rnl/hari, dan ITT TI TIT TTTTE :T TET:TT :T
ItF t r
-tG-aiaiarrltrFtffaliD
!r.!D!t F
-
rDr.l' e-- rDF- G G! it i-

pwnbuatan larutan antiforyn dergan Tr1pa


---i-

melarutkan 250 ml anfiMn ke dalam drum


pengenoer yang berdruran 200 liter. D'osis Gmtbar4 Grdk pH dari Ou{et
antifwm yang digumlen adalah 5 ml/detik
dengan penambahan kmgulan elama 18

27
Junal PRES|PIIAS,
Vol. 5 No.Z SepfemberzffiS, |SSN 1907-18n(

Perbandingan karakteristik limbah cair


ed*KorntillrlDO pda posisi outlet dengan standar baku
It mutu yang dipergunakan yaitu Keputusan
II Menteri Lingkungan Hidup No. Kep51/
3r:
El ilTENLH/ 1Ol 1995 tentang Baku Mutu
tr
lu limbah Cair bagi lGgiatran lndustri dan
tu
-r, berdasarkan Peraturan Daenah Propinsi
I Jarua Tengah nomor 10 tahun 2@4 tentarg
!t
It
iE
rO
-
t?
lD
lD |c
(D
f
= (D lD
- -
lD
tD rD rD rtrD
lO
-
.l
ia
O
-
-
lll
<t
O
r-
rtrlrt
-r- -tD
!t !|
.- O
rDO
-
O
rt
-
t-
e
r-,-
lDrt
rt
t-
-
rt
-
ro
!t
-
Baku Mutu Air Umbah lndustri Farmasi
sss ssssss sssss ssSsss sss -.D - - -

yang tersaji dalar bentuk grafik pda


s s s s 3 E E 3 F 33 3 S 5-=-< 5 S S5 S
Gambar 4.3. , 4.4., .4.5., 4.6., 4.7., 4.8.,
a?Fa\la\aGaGaGlGaGlCaat e p-ir
= =
frII
menunjukkan bahwa Pengplahan Limbah
Gambar 5 Grefik Konsentrasi DO dari Cair PT. PHAPROS, Tbk $emarang pda
Ouilet parameter ternperature, pH, DO, BOD, T$S
Grrlltl(o.nl*rd?tt
telah pda rentang yang diperbolehkan.
Namun pada kandungan COD air limbsh
PT. PHAPROS, Tbk $enrarang Beda poaisi
;: ouUet pada bulan April dan $epternber
belum mqnenuhi standar yang berlaku.
i;: Berdaearkan wawancara dan $rvey di
t:: lapangan pada bulan April dan $eptenrber
teriadi kerusakan pada motor pngdfi
'H tangki rarpid mix. Pada tangki nffd mir ini
teddi pengolahan kimia yaitu koagtdasi
BFHIHF$89 tf,il
dengan penambahan koagulan PAC,
dengnn rusaknya motor Fengaduk m*a
Gambar 6 Grdk Konsentrasi TSS dari prosos pengolahan koagula$i tidak beridan
Outlet eperti semestinya sehinggra
mengnkibatkan konsentrasi COD m*ih
ffiil(otrntrdBC)D tinggi. Dengan kejadian seperti ini maka hal
afi yang perlu dilakukan adalah dengan
m.0 mdakukan perqecd<an dan peramtran
!H rutin pada peralatan unit pengolahan agar
l*- tidak terjadi kerusakan pada peralatan unit
pengalahan sehingga pross pengolahan
tl*- 20(F lirnbah cair dapat be{alan dengan lancar.
roo
0&
Dari hasil pengukuran nefiaca HPLC
yang disaiikan pada ,Tabel 5,4" diketahui
sF$tg$ rrs bahwa pada air buangan yang keluar dari
outlet unit prqdahan limbah cair PT.
PHAPRO'S, Tbk- $enrarang eelama bulan
Gambar 7 Grffk Konsntrasi BOD dari Maret sampai Septwnber tidak terdapat
Ouilet kandungan cirrcin betalaldam, sehirqga
effluent dari unit pngo{ahan llmbah cair
grilthrrtrlCOD PT. PHAPROS, Tbk Sernanang pada bulan
tersebut sudah terbebas dari kandungan
cincin betalaktan sehingga eman jika
dibuang ke badan air. Pda bulan Januari
dan Februari masih tedapat kandurEnn
--r--.?PJ€ cicin htralaldam, beldasarkan waunn€ra
rD.O:il
dilapangan pada saat pengambllan sampel
kondisi lapangnn sedang hujan, sehingga
pengukuran kandungan cincin betalaktam
tidak akurat sehingga dilakukan sampel
$FH$HFE$g trt1fd ulang, namun tidalr ierdapat datra tentrarg
v pengulangan sampel tercebut.
Garnbar 8. Gnalik Konsentnasl COD dari Kemungkinan masih terdapatnya
Outlet kandungan cincin betalaktam pada outlet

28
Srt&m$nr4, frttftafprutl
Pengolahan Linbah Cair dan Limbah getahKam

iuga diakibatkan karcna pada bulan $ampai $epternber tidak terd4at


tercebut belum terdapat saluran rnenuiu lendungen cincin betailaktam.
hk penampung dusf oollerfror Yang 5. Berdasarkan K4utusan Meilteri
seharusnya terletak pae bagian batnh Lingrkungan Hidup No. Kep5ll
dusf oollactor, sehingga pada eaat dusf iltENLHt $l 1995 tentang Baku Mtttu
cdl&tor dibersihkan air bilasannya limbah Cair bagi Kegiatan lndu€firi dan
langsung msuk meldui salunan tettuka. Perdufran Dmrah Pr$insl Jma
Air bilasan yang mergnrdur€ cincin Tengah riornor 10 tailrun 2004 tentang
betalaldffit ini langsurq brsalurlen menuju Baku Mutu Air Umbah lndu$ti Farnasi
bak penampung Foduksi tanPa didapten bahum untuk kar*teri€f,ik
pengolahan terlebih dahulu di unit air limbah pada outkfi Ur$t pngSahan
pengdahan lirnbah betalaktm dan Umr.m dryan perameter tanPerahn,
lengsung diolah di unit peqgolahan limbah pH, TSS, dan BOD telah berada dalant
urnrm, sehingga merq$<ibail<an masih $andar yang diperMehkan, namun
tdapatnya karuCur€nn cincin betalaldert ,@a karakteristik COD masih da
@a bulan Januari dan Februari. Nffnun yang di luar sftandar karcna t@t
pihak PT. Pf+UIROS, Tbk $ernarang telah kerusakan pada peralatan unit
mergatasi keadaen ini @an mernbuat pengolahan.
slunan dibagian htuah ftrsf cddectar
eefiingga air bilesannya terolah dahulu di "
DAFTAR PUSTAKA
unlt pergolahan llmbah betalaktsn.
Darmesetiawan, Martin. 2001. 'Teotd dan
KESITPULA}-I M lnsfalasf Pengolahan ffi'
Bandung: Yayasn Suryoro.
1. Lirnbah yang dihasilkan oleh PT. Eckenfelder, Weley. Jr. 2m. "ldustrial
-Tbk Water Put,utr;lr. &nttofl. 3'd ed.
PHAPROS, $snarang adalah
limbah produksi yang tetdiri deri limbah Singryorc : licGrar-Hifl Book Co"
beta laldsn dan non beta laktan, srta Metcalf and Eddy. 1Sl llt/asfewafer
limbah non produksi yang beruPa ErWinwfiry lrraafnrent Dqposal Rau*
limbah dmtestik. '. 3or ed. $ingapore : McGr*v-Hill Book
2. PT. P}hPROS, Tbk Sernarang Co.
terdapat 2 unit pengolahan llmbah Otfrner, Kirt. 1952. 'Enry@&'ia d
yaitu, Unit Pengolahan Lirnbah Beta Chemical T*hnolqgy". Vdmte 9. New
Laldam tedid atas ? ienis unit York. The lnterscience Encyclopedla,
pengolahan yaitu unit petqolahan fisik lnc.
{mdipti unit ekudisasi, sedimentasi, Pwy, HffErds. Rowe, Dqmld.
filtnasl), dan unit pe{€ofahan kimia Tchobanoglo,rs. 1985. 'Envircnnrental
{mdiputi unit hldrdisa, dan unit Engirwefitry". $ingapore : McGraw-Hilf
netaalised) yang lfiusus untuk Book Co.
mengolah llmbeh eri proses prodtfui Peny, Robeft. Gteen, Don. 1984. ' fuirt's
hta hlttann don Unit Pengdahan Chert tfial €tXpneers' Hatfrfnr/< '.
Lknbah Umrm tetdiri stas 3 jenie unit Sixth ed. $irgapore : McGtar-Hill Bmk
peqgolahan yaitu unil pergdahan fisik Co.
(mdiputi unit ssdlmenhi pnmer, unit Qalim, Syed R. 1985 . lfVastenrder
ekualismi, unit eedimer*asi l, unit Trehd Plants'. Nffi York : CBS
sdimentasi ll, unit filttasi), unit College Publishing,
per€olahan kirnla tunit ref,id mix dan Reynolds, Tom D. 1982. 'Unit Operatlons
duu mix), dan unit per€dahan biologi and Procesees in Erviromnenbl
(bak eedimentasi primer (pengolahan Ergineeringo. Belmont, Califomia :
fakultatif), unit uasi). Yltadswq$, lnc.
3. Pergukuran debit hanya dilakukan St{ttharto. 1987. Dasar - Damr
pda outlet Unil Fr€dahan Llmbah PeWe,otaan Air Lirnbah'. Universitas
Umtm, eehingga tidak dapat dikctahui lrdoneda - Ul Precs,
elisiensl p€ngdehan limhh. $urdstrom, [hald Vlt. 1978" llfastwater
4. Air buangan yar€ keluar gari u$let unit Traatmsf. United StaG of lsnerica :
pengolahan limbah cair PT. PnrurROS, Prentie+lall, lnc.
Tbk $snarang selama bulan Januari Tcfiobanoglorn, Ge{orge. L. Burton,
Franklin. Stense, H. David. 2003.

29
Jurnal PPgS1PffiSl
Vol. 5 Na.:Z SepTembef ?U0TISSTV-TWF78ZX

Wastwyater Engineering Trcatment


and Reuse'. 4'd ed. America : McGraw-
Hill Bmk Go.
Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No.
Kep-51/ MENLH/ $l 1995 tentang
Baku Mutu limbah Cair bagi Kegiatan
lndustri
Peraturan Daerah Prqinsi Jawa Tengah
Nomor 10 Tahun 2004 Tentang Baku
Mutu Air Umbah lndustri Farmasi

30

Anda mungkin juga menyukai