Anda di halaman 1dari 2

B.

Standar Kebutuhan Air Minum Domestik


Standar kebutuhan air minum domestik dapat dilihat pada tabel berikut :
Kegiatan Pemakainan Air Sumber
Rumah Permanen 100-200 l/orang/hari Plambing (Soufyan dan Morimura)
Rumah Semi Permanen 60-90 l/orang/hari Dir.Jend.Cipta Karya Dept PU 1998
Rumah Non Permanen 40-60 l/orang/hari Dir.Jend.Cipta Karya Dept PU 1998
Sumber : SK-SNI Air Bersih

C. Standar Kebutuhan Air Non Domestik


Dibawah ini adalah standar kebutuhan air minum fasilitas non domestik :
Standar Kebutuhan Air Minum Non Domestik

No Non Rumah Tangga (Fasilitas) Tingkat Pemakaian Air

1 Sekolah (15-30) Liter/Hari


2 Rumah Sakit (200-400) Liter/Hari
3 Puskesmas (10-20) M3/Unit/Hari
4 Peribadatan (0,8-22) M3/Unit/Hari
5 Kantor (40-80) Liter/Unit/Hari
6 Toko (6-12) Litet/Unit/Hari
7 Rumah Makan 1 M3//Unit/Hari
8 Hotel/Losmen (100) Liter/Tempat Duduk/Hari
9 Pasar (6-12) M3/Unit/Hari
10 Industri (92,4-5) M3/Unit/Hari
11 Pelabuhan/Terminal (2-4,5) M3/Unit/Hari
12 SPBU (5-20) M3/Unit/Hari
13 Pertamanan 25 M3/Unit/Hari
Sumber : Petunjuk Teknis Perencanaan Rancangan Teknis Sistem Penyediaan Air Minum, Dept, PU,1998
D.Faktor Maksimum Harian
Dalam (Aswadi, Kayan dan Heru, 2011:34) faktor maksimum harian merupakan
pemakaian satu hari terbanyak rata-rata pemakaian dalam setahun atau dapat dirumuskan sebagai
berikut :

Q max/hari= Qr*fd

Keterangan :
Qr = Debit Rata-rata
Fd = maksimum perhari

Faktor maksimum perhari biasanya antara (1,1-1,7) dan fd yang biasa digunakan di
Indonesia berkisar antara fd = 1,1-1,4 sedangkan untuk di negara empat musim fd yang digunakan
adalah 1,3-1,7, faktor pemakaian jam terbanyak (maksimal hourly demand) atau pemakaian jam
tertinggi dalam 24 jam. Biasa digunakan fh berkisar 1*{(1,5-3,0)}. Di Indonesia biasanya antara
fh=1,7-3,0 sedangkan untuk negara empat musim yaitu berkisar antara fh=1,5-2,0.
Rumus yang digunakan adalah :

Q max/jam= Qr*fh

Keterangan :
Qr = Debit rata-rata
Fh = maksimum perjam

Anda mungkin juga menyukai