LAPORAN
LAPORAN TUGAS
TUGAS AKHIR
AKHIR
OLEH
OLEH ::
AKBAR
AKBAR PRATOMO
PRATOMO (143060080)
(143060080)
• PENDAHULUAN
• TINJAUAN TEORI
• GAMBARAN UMUM
• ANALISIS
• KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang
1. Perkembangan teknologi yang terjadi saat ini telah menciptakan banyak perubahan besar dalam
berbagai aspek kehidupan. Salah satu perubahan yang terlihat jelas dalam kehidupan masyarakat
sehari-hari saat ini adalah kemajuan pada bidang teknologi transportasi.
2. Saat ini, alat transportasi darat, laut, serta udara sudah seharusnya memenuhi standar kualitas
Internasional yang berlaku, tujuannya yaitu guna meningkatkan keamanan, kenyamanan serta
keselamatan masyarakat yang menggunakannya.
3. Kemajuan teknologi dibidang transportasi juga menimbulkan adanya peningkatan keinginan serta
kebutuhan seseorang untuk melakukan suatu perjalanan dengan tujuan bisnis atau wisata salah
satunya dengan menggunakan industri penerbangan
4. Indonesia merupakan negara Kepulauan yang memiliki sekitar 17.504 pulau dan memiliki keindahan
alam yang sangat indah (Kementrian Dalam Negeri). Salah satu Provinsi di Indoensia yang memiliki
potensi industri pariwisata yang cukup banyak di kunjungi oleh wisatawan berada di Pulau Bintan.
TUJUAN DAN SASARAN
Sasaran :
• Identifikasinya kondisi fasilitas sarana sisi darat di Bandar Udara Raja Haji Fisabilillah
secara eksisting
• Identifikasinya kapasitas fasilitas sisi darat saat ini sesuai dengan dengan ketentuan
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor SKEP.77/VI/2005 dan kebutuhan
fasilitas sisi darat dalam menampung pergerakan penumpang di Bandar Udara Raja Haji
Fisabilillah hingga tahun 2029.
• Identifikasinya tingkat kepuasan para penumpang dalam pelayanan di Bandar Udara Raja
Haji Fisabilillah.
METODOLOGI
Kualitatif •• Analisis
Analisis Deskriftif
Deskriftif Analitik
Analitik
Pengumpulan Data
Pengumpulan Data Kuantitatif Untuk
Untuk evaluasi
evaluasi kesesuaian
kesesuaian antara
antara hasil
hasil
Primer
Primer perhitungan kebutuhan standar pelayanan
perhitungan kebutuhan standar pelayanan
penumpang
penumpang dengan
dengan ketersediaan
ketersediaan kapasitas
kapasitas
•• Observasi
Observasi Lapangan
Lapangan terminal
terminal penumpang
penumpang yang yang ada
ada di
di Bandara
Metode Pendekatan Bandara
•• Dokumentasi
Dokumentasi Raja
Raja Haji
Haji Fisabilillah.
Fisabilillah.
•• Wawancara
Wawancara •• Analisis
Analisis Time
Time series
series
Metode Pengumpulan
Metode Pengumpulan
•• Penyebaran
Penyebaran Data
Metode
Metode Analisis
Analisis Untuk
Untuk menjawab
menjawab masalah masalah mengenai
mengenai
Data proyeksi.
Kuisoner
Kuisoner proyeksi.
•• Metode
Metode analisis
analisis deskriptif
deskriptif
Untuk
Untuk melihat
melihat gambaran
gambaran yangyang jelas
jelas
Pengumpulan Data
Pengumpulan Data mengenai bagaimana kepuasan penumpang
mengenai bagaimana kepuasan penumpang
dalam
dalam menggunakan
menggunakan pelayanan
pelayanan di
di Bandar
Bandar
Sekunder
Sekunder Udara
Udara Raja
Raja Haji
Haji Fisabilillah
Fisabilillah
•• Survey
Survey Instatansi
Instatansi
•• Customer
Customer Satisfaction
Satisfaction Indeks
Indeks (CSI)
(CSI)
•• jurnal
jurnal untuk
untuk mengukur
mengukur Indeks
Indeks Kepuasan
Kepuasan
Konsumen
Konsumen
KERANGKA PEMIKIRAN
Jumlah Penumpang di Bandara Raja Haji Pada tahun 2014 – 2018 pergerakan
Fisabilillah Tahun 2014 – 2018 penumpang di Bandara Raja Haji Fisabilillah
mengalami jumlah pergerakan penumpang
450000 yang fluktuatif. Di tahun 2014 pergerakan
400000 penumpang yang melakukan perjalanan
350000
melalui atau menuju pulau bintan sebesar
300000
268.532 penumpang , kemudian pada tahun
250000
Jumlah Penumpang
2015 turun menjadi 247.539 penumpang,
200000
dan pada tahun 2016 hingga 2018
150000
100000
mengalami kenaikan kembali menjadi
50000
273.694 penumpang pada tahun 2016,
0
351.688 penumpang pada tahun 2017 dan
2014 2015 2016 2017 2018 387.201 penumpang pada tahun 2018.
RUTE
RUTE PENERBANGAN
PENERBANGAN DI DI BANDARA
BANDARA
RAJA
RAJA HAJI
HAJI FISABILILLAH
FISABILILLAH
Daya
Daya Tarik
Tarik Wisata
Wisata Pulau
Pulau Bintan
Bintan
Peta Daya Tarik Wisata Pulau Bintan Pulau Bintan sebagai daerah
yang sangat strategtis letaknya,
yakni berkdekatan dengan singapura
dan Johor Malaysia dan juga di kenal
sebagai pulau yang menyimpan
berbagai ragam dan daya tarik
wilayah perairan pantai dan laut.
Daya tarik wisata yang
terdapat di Pulau Bintan diantaranya
adalah wisata alam, wisata budaya
dan wisata khusus.
PARIWISATA
PARIWISATA PULAU
PULAU BINTAN
BINTAN
Jumlah
Jumlah Kunjungan
Kunjungan Wisatawan
Wisatawan
Transportasi
Transportasi yang
yang digunakan
digunakan Wisatawan
Wisatawan
Adapun Transportasi yang di gunakan para wisatawan dalam mengunjungi Pulau Bintan di antaranya :
• Transportasi Darat : Para wisatawan dapat melakukan perjalanan menggunakan mobil ataupun bus
menuju pulau bintan dengan melalui pelabuhan penyebrangan kapal roro pelabuhan punggur batam menuju
pelabujan kapal roro tanjung uban. (berasal dari kota batam dan sekitarnya, riau daratan ataupun pulau
sumatera)
•Transportasi Laut : Para wisatawan asing maupun nusantara yang melakukan perjalanan menuju pulau
bintan biasanya melakukan perjalanan melalui Pelabuhan Ferry Internasional Sri Bintan Pura yang terletak di
kota Tanjungpinang, Pelabuhan Ferry Bintan Lagoon dan Pelabuhan Bandar Bentan Telani.
•Transportas Udara : Para wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara yang berasal dari luar
jakarta, pekanbaru, dan berasal dari luar negeri, biasanya mereka yang melakukan perjalalanan menuju
Pulau Bintan dengan menggunakan transportasi udara biasanya melakukan penerbangan transit dari batam
maupun jakarta dari daerah asalnya.
BAB IV ANALISIS
ANALISIS
ANALISIS
Karasteristik
Karasteristik Penumpang
Penumpang Bandara
Bandara RHF
RHF
• Jenis Perjalanan
• Daerah Asal Penumpang Kedatangan
Berdasarkan hasil kuisioner penumpang
Berdasarkan hasil kuisoner para penumpang
kedatangan di bandara Raja Haji Fisabilillah,
kedatangan di Bandara Raja Haji Fisabilillah,
dari banyaknya responden di penumpang
adapun daerah asal para penumpang sebagai
kedatangan bandara adapun jenis perjalanan
berikut :
yang di lakukan para penumapang sebagai
7% berikut :
.
11%
Jakarta Langsung
Batam 39% (Direct)
18% 54% Pekanbaru
Cina Transit
Lainnya 61% (jakarta/Batam
)
10%
ANALISIS
ANALISIS
Karasteristik
Karasteristik Penumpang
Penumpang Bandara
Bandara RHF
RHF Analisis
Analisis Jumlah
Jumlah Penumpang
Penumpang Waktu
Waktu Sibuk
Sibuk
Hasil Perhitungan Pertumbuhan Penumpang Untuk mengetahui jumlah penumpang berangkat pada
Jumlah
Tahun Presentase Pertumbuhan tahun 2029 diperlukan data jumlah penumpang 5 tahun terakhir
PWS
2019 110 10% 11 dari tahun 2014-2018 dan jumlah penumpang waktu sibuk di
2020 121 10% 12 tahun 2018, dalam perhitungan peramalan jumlah penumpang.
2021 133 10% 13 Berdasarkan hasil perhitungan pertumbuhan penumpang
2022 146 10% 15 hingga tahun 2029. Maka di dapat hasil bahwa jumlah
2023 161 10% 16 penumpang waktu sibuk pada tahun 2029 sebesar 287 orang
2024 177 10% 18
pulang pergi dengan pertumbuhan penumpang sebesar 10%
2025 195 10% 20
pertahun.
2026 215 10% 22
2027 237 10% 24
2028 261 10% 26
2029 287
ANALISIS
ANALISIS
Analisis
Analisis Kapasitas
Kapasitas Fasilitas
Fasilitas Sisi
Sisi Darat
Darat Tahun
Tahun 2029
2029
Untuk melihat kebutuhan fasilitas sisi darat Bandara Raja • Check-in Area
Haji Fisabilillah pada tahun 2029 sesuai dengan peraturan
menggunakan acuan standar seperti yang tercantum dalam
Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor Perkiraan luas check-in area adalah :
SKEP.77/VI/2005, tentang persyaratan teknis pengoperasian A = 0,25 ( a + b ) m2 ( + 10% )
fasilitas teknik bandar udara dapat di lihat pada perhitungan
berikut : A = 0,25 x (287 + 57) + 10%
• Hall Keberangkatan A = 95 m2
• Check-in Counter
Kapasitas hall keberangkatan adalah : .
A = 0,75 { a ( 1 + f ) + b } + 10% Perkiraan jumlah meja pada check-in counter adalah
:
A = 0,75 x (287 x (1 + 2) + 57) + 10%
A = 689
N = ( 287 + 57 ) x 2 ( +10% )
60
N = 13 Meja
ANALISIS
ANALISIS
Analisis
Analisis Kapasitas
Kapasitas Fasilitas
Fasilitas Sisi
Sisi Darat
Darat Tahun
Tahun 2029
2029
• Ruang Tunggu • Hall Kedatangan
Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis yang telah dilakukan dengan menggunakan acuan standar seperti yang
tercantum dalam Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor SKEP.77/VI/2005, diperoleh beberapa
kesimpulan yang di dapat dalam studi ini, yaitu antara lain :
• Kondisi fasilitas sisi darat yang berada di Bandara Raja Haji Fisabilillah saat ini dalam kondisi baik dan terawat
dengan baik.
• Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah saat ini merupakan bandar udara yang memiliki kapasitas terminal
penumpang dengan kategori ‟menengah‟, dan Pada tahun 2029 jumlah penumpang yang melakukan perjalanan menuju
Pulau Bintan sebesar 713.541 orang. Dari hasil peramalan kebutuhan fasilitas sisi darat tahun 2029 di Bandara
Internasional Raja Haji Fisabilillah dengan penumpang waktu sibuk sebesar 287 orang maka perlu dilakukan perluasan
untuk area hall keberangkatan dan kedatangan menjadi 689 m2 dan 589 m2. Dari hasil proyeksi tahun upgrade terminal,
perluasan ini di lakukan pada tahun 2020 mendatang.
• Untuk tingkat kepuasan penumpang terhadap pelayanan di Bandara Raja Haji Fisabilillah dengan menggunakan
metode Customer Satisfaction Index (CSI) menunjukan tingkat kepuasan penumpang terhadap kualitas Bandar Udara
Internasional Raja Haji Fisabilillah sebesar 68,5% yang berarti nilai ini berada pada katagori “puas”.
REKOMENDASI
Berdasarkan hasil temuan-temuan dan kesimpulan diatas maka dalam hal ini rekomendasi yang dapat
penulis sampaikan perlu adanya penambahan fasilitas sisi darat di Bandara Raja Haji Fisabilillah sesuai dengan
peraturan SNI 03-7046-2004 tentang “terminal penumpang bandar udara sebagai standar wajib” agar
mempermudah para pergerakan para penumpang khususnya parawisatawan dalam mengunjungi Pulau Bintan.
Di antaranya seperti penambahan fasilitas-fasilitas seperti kantor airlines, fasilitas karantina, money changer,
restaurant yang nyaman, mesin ATM yang lengkap, tempat duduk yang tersedia di hall keberangkatan dan
kedatangan, fasilitas imigrasi dan bea cukai, papan penunjuk informasi yang lengkap dan jelas.
Di harapkan dengan adanya penambahan fasilitas-fasiloitas tersebut dapat menambah rute penerbangan
internasioanal maupun domsetik dan dapat menampung pergerakan para penumpang yang ingin melakukan
perjalanan melalui Pulau Bintan khususnya para wisawatan baik nusantara maupun mancanegara tanpa harus
melakukan perjalanan transit melalui batam,singapura, malaysia maupun jakarta.
TERIMA KASIH