Peningkatan kualitas dan pengendalian biaya sangat penting bagi organisasi untuk
peningkatan dan pemenuhan kinerja kebutuhan pelanggan. Persediaan yang disimpan dalam
jumlah besar akan menghasilkan limbah dan ruang pemakaian. Salah satu solusi efektif
adalah menggunakan konsep Just in Time (JIT) sebagai metode untuk mengurangi biaya,
meningkatkan kualitas dan memenuhi kebutuhan pelanggan yang selalu berubah. Adopsi
konsep Just in Time (JIT) tampaknya menjadi yang paling efektif cara untuk mengatasi
keadaan ini. JIT adalah filosofi manajemen yang menekankan pada penghapusan limbah dan
meningkatkan produktivitas. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
terutama pada bagian-bagian yang memproduksi cap FCM. Ini Penelitian dilakukan dengan
studi kasus. Oleh karena itu pengumpulan data akan menggunakan data sekunder yang
merupakan dokumentasi dari FCM itu sendiri dan juga melalui observasi. Data dianalisis
kata-kata Microsoft excel. Dari analisis yang telah dilakukan, maka implementasi JIT telah
Latar Belakang
Fenomena globalisasi telah menciptakan bisnis tanpa batas. Sebagian besar organisasi
saat ini hanya berfokus pada dua elemen utama yang dapat mempengaruhi pasar global, yaitu
kepuasan pelanggan dan juga produk dan kualitas layanan. Organisasi di seluruh dunia perlu
adalah diperlukan untuk menjaga tantangan di pasar (Canel, et al ., 2000). Salah satu solusi
paling efektif adalah dengan aplikasi Just in Time (JIT). Penerapan JIT dapat melibatkan
beberapa elemen penting di organisasi seperti tingkat produksi, tingkat pemasaran, tingkat
proses manajemen. Oleh karena itu, JIT dapat diterapkan pada berbagai proses. (Canel, et al .,
2000). JIT adalah konsep manajemen yang diciptakan khusus untuk menghindari
pemborosan. Ini untuk meminimalkan limbah dan meningkatkan produktivitas (Zhu dan
Meredith, 1995). JIT adalah salah satu jenis Lean Manufacturing (Yen, 2003). Lean
permintaan oleh pelanggan. Itu juga bertindak untuk mengurangi limbah. Penerapan Lean
Manufacturing dapat mengurangi stok, ruang kerja dan produksi bahan baku. Ini filsafat
dapat memaksimalkan produksi (Forza, 1996). Pada konteks Malaysia, aplikasi JIT tidak
populer. Menurut Simpson, et al ., (1998), JIT telah diterapkan oleh perusahaan otomotif
nasional sebagai JIT sementara. Sementara JIT adalah salah satu model persediaan ad hoc. Ini
Tinjauan pustaka
JIT bukan konsep baru di sektor produksi (Stevenson, 2001). Itu dimulai pada tahun
1920 dan digunakan oleh Henry Ford di industri otomasi. JIT adalah salah satu Lean
Manufacturing yang telah diperkenalkan oleh Toyota Motor Korporasi untuk meningkatkan
kualitas kerja dan produksi. Penerapan JIT dalam Lean Production akan memberikan yang
baik kembali dalam proses produksi. Filosofi ini akan membuat produksi lebih cepat dan
Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan yang bersifat deskriptif dan menjadikan
penelitian ini secara kuantitatif. Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan observasi
4. Analisis Data
Pendahuluan
Bab ini akan membahas dan menganalisis data yang telah dikumpulkan dari FCM. Ada empat
data berbeda itu telah disediakan oleh peneliti sesuai dengan kasusnya. Untuk kasus pertama,
peneliti akan mendapatkan standar waktu selama bahan baku dikumpulkan dari rak dan ganti
di meja putar menggunakan forklift. Kasus kedua adalah setup mesin mati. Sedangkan case
ketiga adalah waktu standar untuk proses belitan. Waktu dihitung selama proses
penggulungan dan tempat material pada dudukan sebelum dan sesudah proses
penggulungan. Untuk kasus terakhir, adalah selama mengepak dan mengirimkan bagian ke
gudang. Bab ini juga akan membahas tentang jenis tes dan analisis untuk kasus untuk
memastikan bahwa data tersebut valid dan peneliti dapat memperoleh visi yang jelas tentang
Hasil Studi
Dalam penelitian ini, peneliti akan membahas hasil yang diperoleh peneliti dari
penelitian. Semua data yang telah dikumpulkan oleh peneliti akan dibagi sesuai dengan kasus
dan sesuai dengan bagan alur stamping produksi mengacu pada Gambar 1. Gambar 1
menunjukkan Waktu Standar (ST) dan Waktu Siklus (CT) sesuai dengan kasus yang dimiliki
telah dipelajari.
Kesimpulan
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memastikan penerapan konsep Just In Time (JIT)
pada komponen Electronics industri terutama pada produksi stamping. Bab ini akan
membahas tentang hasil analisis yang sesuai untuk pernyataan tujuan dan masalah. Diskusi
akan fokus dalam kasus-kasus tertentu pada produksi stamping hasil yang menganalisis dari
sebelum dan sesudah penerapan JIT. Selain itu, bab ini juga akan membahas tentang
saran. Setelah analisis, aplikasi JIT dalam manajemen persediaan pada produksi stamping