Melihat dari hasil wawancara dari tetangga, pihak sekolah dan klien
menolong dan pekerja keras, klien tidak suka menunda pekerjaan. Akan tetapi
pekerjaan rumah dan kebutuhan anak dijadikan nomor dua klien juga sering
mengakibatkan anak menjadi pemarah karena pada dasarnya anak kecil tidak
bisa bersabar serta menunggu. Anak kecil juga tidak dapat dikeras (dicubit
atau dipukul) karena akan menimbulkan rasa benci dalam hatinya, hal
yang telah diuraikan oleh Fauzil Adhim dalam bukunya positive parenting
“karakter yang kuat akan cenderung hidup secara berakar pada diri anak-anak
mewujudkannya”.76
76
Fauzil Adhim, Positive Parenting, hal. 274.
89
90
tua
follow up. Analisa yang digunakan adalah analisis deskriptif komparatif yaitu
dengan membandingkan data teori yang ada dengan data yang telah terjadi di
lapangan.
Tabel 4. 1.
2 Diagnosa
Yaitu langkah untuk menetapkan Melihat dari hasil identifikasi
masalah yang dihadapi klien masalah maka dapat disimpulkan
beserta latar belakangnya dan permasalahan yang dihadapi yaitu
dalam hal ini kegiatan yang terjadinya pola asuh seorang ibu
dilakukan adalah mengumpulkan yang kurang tepat terhadap
data dengan menggunakan anaknya yang mudah marah dan
tehnik pengumpulan data emosinya meledak-ledak serta sulit
untuk diredam menimbulkan
kekhawatiran terhadap anaknya
.
3 Prognosa
Yaitu langkah untuk Menetapkan jenis bantuan
menetapkann jenis bantuan yang berdasarkan diagnosa yaitu berupa
dilaksanakan untuk menangani konseling keluarga melalui tehnik
masalah yang dihadapi oleh positive parenting. Karena dari
klien dan dalam langkah ini kasus tersebut klien kurang
ditetapkan berdasarlkan memperhatikan anaknya, terkadang
kesimpulan dari langkah mencubit atau memukul sehingga
diagnosa menumbulkan pengasuhan yang
kurang tepat.
4 Treatment
Yaitu langkah pelaksanaan Pada tahap ini dalam
bantuan atau bimbingan mengawalinya, konselor
konseling, langkah ini memberikan waktu satu minggu
merupakan pelaksanaan dari kepada klien setelah itu berturut-
langkah prognosa, berjalan turut berlanjut untuk belajar
secara bertahap serta mengontrol emosi.
memerlukan pengamatan secara Langkah selanjutnya konselor
mendalam mencoba untuk mengajarkan
92
Follow up
5 Yaitu langkah penilaian, langkah Melihat perubahan pada diri klien
ini yaitu untuk mengetahui yang juga membawa dampak
sejauh mana hasil dari treatment positif kepada anak setelah
yang dilakukan konselor kepada dilakukanny proses konseling
klien keluarga melalui tehnik positive
parenting
Orang Tua
telah menyajikan data yang diperoleh dari hasil wawancara dan pengamatan
maka dapat diketahui hasil dari proses bimbingan konseling antara konselor
Tabel 4. 2.
Konseling
rumah)
Dari tabel tersebut dapat dilihat bahwa proses konseling yang dilakukan
oleh konselor membawa perubahan yang cukup berarti. yaitu, ketika dulu
anaknya sering tidak masuk sekolah dituruti dan dibiarkan saja, sekarang
anaknya sehingga anaknya tidak mudah marah lagi dan menjadi lebih penurut
karena klien berusaha mengontrol emosi serta berusaha untuk tidak mencubit