Disusun Oleh:
Nama : Siti Nurjali
NIM : 1608823
Satuan Acara Penyuluhan pada Ny. I dan keluarga dalam Kekurangan Energi
Kronik pada Ibu Hamil yang dilakukan di Rumah Ny. I dan keluarga tepatnya di
Desa Cimuja RT 02 RW 02, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang. Ada
pula alasan dilakukan penyuluhan pada Ny. I dan keluarga, agar Ny. I dan
keluarga dapat mengetahui dan dapat melakukan pengaturan pola makan gizi
seimbang pada ibu hamil dalam kehidupan sehari-sehari.
C. Materi Penyuluhan
1. Pentingnya gizi seimbang pada ibu hamil
2. Pertambahan berat badan rata-rata pada ibu hamil
3. Kebutuhan zat gizi selama kehamilan
4. Dampak bila ibu kekurangan gizi
5. Pesan untuk ibu hamil
D. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
E. Media Penyuluhan
1. Leafleat
2. Lembar balik
3. Demonstrasi
F. Setting Tempat
Saling berhadapan, dengan jarak 60 cm dan dengan sudut 450
G. Kegiatan Penyuluhan
N Tahapan Waktu Kegiatan Penyuluhan Sasaran
o Pengkajian
1 Pembukaan 3 menit - Membuka acara - Menjawab
dengan mengucapkan salam dan
salam dan perkenalan mendengarka
- Menyampaikan topik n perkenalan.
dan tujuan penyuluhan - Mendengarka
kepada sasaran n
- Kontrak waktu untuk penyampaian
kesepakatan topik dan
penyuluhan dengan tujuan.
sasaran - Menyetujui
kesepakatan
pelaksanaan
Penkes.
2 Kegiatan 7 menit - Mengkaji ulang tingkat - Menjawab
Inti pengetahuan sasaran. pertanyaan
- Memberikan dari penyuluh.
reinforcement positif. - Mendengarka
- Menjelaskan n materi yang
Pentingnya gizi disampaikan.
seimbang pada ibu - Menanyakan
hamil hal-hal yang
- Menjelaskan belum
Pertambahan berat dipahami.
badan rata-rata pada
ibu hamil
- Menjelaskan Pesan
untuk ibu hamil.
- Menjelaskan
Kebutuhan zat gizi
selama kehamilan
- Menjelaskan Dampak
bila ibu kekurangan
gizi
- Menanyakan sasaran
apakah mengerti atau
tidak.
- Memberikan
kesempatan kepada
sasaran untuk
bertanya.
- Menjelaskan tentang
hal-hal yang belum
dipahami sasaran.
3 Evaluasi / 5 menit - Memberikan - Menjawab
Penutup pertanyaan kepada pertanyaan
sasaran tentang materi - Mendengarka
yang telah n kesimpulan
disampaikan oleh - Menjawab
penyuluh salam
- Memberikan
reinforcement positif
- Menyimpulkan materi
- Menutup acara dengan
mengucapkan salam
H. Evaluasi
1. Ny. I dan keluarga memperhatikan dan mendengarkan materi dengan
baik.
2. Ny. I dan keluarga memahami dan mengerti tentang gizi seimbang
pada ibu hamil.
3. Ny. I dan keluarga mampu menjawab pertanyaan yang diberikan
dengan benar.
LAMPIRAN
1. Karbohidrat
Sebagai sumber tenaga. Makanan pokok sebagai sumber
karbohidrat yaitu padi-padian atau serealia seperti beras, jagung, dan
gandum; sagu; umbi-umbian seperti ubi, singkong, dan talas; serta
hasil olahannya seperti tepung-tepungan, mi, roti, makaroni,
havermout, dan bihun.
2. Protein
Sebagai zat utama untuk membangun jaringan-jaringan bagian
tubuh. Sumber protein, yaitu sumber protein hewani, seperti daging,
ayam, telur, susu, dan keju; serta sumber protein nabati seperti kacang-
kacangan berupa kacang kedelai, kacang tanah, kacang hijau, kacang
merah, dan kacang tolo; serta hasil oalahannya seperti tempe, tahu,
susu kedelai, dan oncom.
4. Vitamin
Sumber zat pengatur berupa sayuran dan buah. Sayuran
diutamakan berwarna hijau dan kuning jingga, seperti bayam, daun
singkong, daun katuk, kangkung, wortel, dan tomat; serta sayur kacang-
kacangan, seperti kacang panjang, buncis, dan kecipir. Buah-buahan
diutamakan yang berwarna kuning jingga, kaya serat dan yang berasa
asam, seperti pepaya, mangga, nanas, nangka, nangka masak, jambu biji,
apel, sirsak dan jeruk.
Vitamin C
Dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi. Dapat
diperoleh dari buah-buahan yang berwarna kuning seperti jeruk,
wortel, sayur-sayuran.
Vitamin A
Untuk perkembangan psikomotor dan penglihatan anak. Sumber
hewani: minyak ikan, kuning telur. Sumber nabati: wortel dan
sayuran seperti bayam, kangkung.
5. Zat Besi
Untuk pembentukan darah. Sumber hewani: telur, hati, daging. Sumber
nabati: kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang kedelai, sayuran
hijau seperti bayam, daun singkong, kangkung.
6. Cairan
Air merupakan bagian tubuh yang terbesar. Hampir ¾ dari berat
badan tubuh adalah air. Tubuh menggunakan air untuk beberapa fungsi.
Air adalah pelarut semua hasil pencernaan, pembawa zat-zat kotoran dari
sel-sel ke ginjal. Air juga menolong mengatur suhu tubuh.
7. Mineral
Mineral dibutuhkan untuk pembentukan darah dan tulang, keseimbangan
cairan tubuh, fungsi syaraf yang sehat, fungsi sitem pembuluh darah
jantung, dan lain-lain, mineral befungsi sebagai ko-enzim, memungkinkan
tubuh melakukan fungsinya seperti memproduksi tenaga, pertumbuhan dan
penyembuhan. Ada 15 macam mineral yang diperlukan tubuh seperti
kalsium, ferrum, yodium, mangan, chlorine, fosfor, belerang, seng, kalium,
sodium, dsb. Makanan yang mengandung mineral diantaranya adalah susu,
hati, kuning telur, sayur-sayuran yang berwarna hijau, daging dan ikan.
5. Jika mual,muntah dan tidak nafsu makan, pilihlah makanan yang tidak
berlemak.contohnya: buah, roti, ubi, singkong, biscuit.
6. Jangan minum-minuman beralkohol, bersoda, dan jamu.
7. Hindari merokok dan terpapar asap rokok.
8. Hindari stress berlebihan, aktivitas yang berat.
9. Hindari minum obat tanpa rese dokter, tanyakan terlebih dahulu kepada
petugas kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
Dewi, A.B.F.K., Pujiastuti, N., Fajar, I. 2013. Ilmu Gizi untuk Praktisi Kesehatan.
Edisi Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Kemenkes RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang, Direktorat Jenderal Bina Gizi dan
KIA. Jakarta: hal. 24-26.