0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
47 tayangan1 halaman
WOC NSTEMI adalah kelainan metabolisme yang menyebabkan akumulasi plak pada arteri. Plak dapat pecah dan menyebabkan aktivasi faktor pembekuan darah serta agregasi platelet, membentuk trombus yang menyumbat aliran darah koroner dan menyebabkan iskemia miokard. Hal ini mengakibatkan nyeri dada akibat kebutuhan oksigen jantung yang tidak terpenuhi.
WOC NSTEMI adalah kelainan metabolisme yang menyebabkan akumulasi plak pada arteri. Plak dapat pecah dan menyebabkan aktivasi faktor pembekuan darah serta agregasi platelet, membentuk trombus yang menyumbat aliran darah koroner dan menyebabkan iskemia miokard. Hal ini mengakibatkan nyeri dada akibat kebutuhan oksigen jantung yang tidak terpenuhi.
WOC NSTEMI adalah kelainan metabolisme yang menyebabkan akumulasi plak pada arteri. Plak dapat pecah dan menyebabkan aktivasi faktor pembekuan darah serta agregasi platelet, membentuk trombus yang menyumbat aliran darah koroner dan menyebabkan iskemia miokard. Hal ini mengakibatkan nyeri dada akibat kebutuhan oksigen jantung yang tidak terpenuhi.
koagulasi darah, dan keadaan ‒ Hiperkolesterolemia biofisika/biokimia dinding arteri ‒ DM ‒ Merokok aterosklerosis ‒ Hipertensi ‒ Usia Lanjut akumulasi/penimbunan ‒ Kegemukan ateroma/plak di intima arteri
ruptur plaque
aktivasi faktor dan
pembekuan dan platelet
pengeluaran tissue faktor
faktor VII a menjadi faktor VII a kompleks
faktor x menjadi faktor xa
produksi trombin Faktor pendukung:
Decom Cordis terjadi adhesi dan agregasi
proses inflamasi pembentukan trombus
aktivasi: makrofag, proteinase, penurunan aliran darah koroner
sel T limfosit, sitokin mengganggu absorbsi nutrien dan oksigen destabilitas plaque iskemia pembuluh darah nekrotik
kebutuhan O2 NSTEMI tumbuh jaringan parut
lumen sempit dan kaku
metabolisme anaerob kontraksi miokard produksi as. laktat aliran darah tersumbat vaokontriksi pembuluh darah merangsang nosiseptor TD naik Angina pektoris Respon Psikologis Cardiac Output penurunan perfusi jaringan cemas/khawatir penurunan kemampuan tubuh MK. Nyeri Akut gangguan perfusi organ ginjal Supply O2 ke paru untuk menyediakan energi MK. Penurunan Curah Jantung MK. Ansietas fitrasi glomerulus kebutuhan O2 kelemahan/fatigue Retensi Na dan Air Kompensasi RR MK. Intoleransi Aktivitas Penurunan protein plasma takipnea/dispnea Peningkatan hidrostatik