Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui kadar Fe pada air sumur dengan
menggunakan metode adisi standard dan instrument yang digunakan adalah
Spektrofotometri Serapan Atom (AAS). Prinsip kerja dari AAS sendiri adalah
penyerapan energi radiasi elektromagnetik oleh atom-atom yang berada pada
tingkat energi dasar. Penyerapan sejumlah energi radiasi elektromagnetik ini
menyebabkan elektron dalam kulit atom akan tereksitasi ke tingkat energi yang
lebih besar. Keadaan ini bersifat labil atau tidak stabil, elektron yang mengalami
eksitasi ini mampu kembali lagi kekeadaan energy dasar dengan melepaskan
sejumlah energi radiasi elektromagnetik. Radiasi yang dipancarkan ini bersifat
khas karena memiliki panjang gelombang yang karakteristik untuk setiap atom
bebas. Air sumur yang digunakan berasal dari salah satu anggota praktikan di
daerah kenjeran.
Dari data-data diatas bisa dilihat bahwa semakin tinggi konsentrasi maka
nilai absorbansi larutan semakin tinggi. Kurva konsentrasi vs absorbansi larutan
standar adalah sebagai berikut :
absorbansi vs konsentrasi
0.45
0.4 y = 0.0217x + 0.0322
0.35 R² = 0.9854
0.3
absorbansi
0.25
0.2 Series1
0.15
Linear (Series1)
0.1
0.05
0
0 5 10 15 20
konsentrasi