Disusun Oleh
Kelompok 3 :
Tahun Pelajaran
2017/2018
Kata Pengantar
27 Agustus 2017
Penyusun
Isi
2. Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban asasi setiap manusia tanpa menbeda-
bedakan suku, keturunan, agama, jenis kelamin, kedudukan sosial, dan sebagainya.
3. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia, tenggang rasa, dan tidak
semena-mena terhadap orang lain.
4. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan, seperti menolong orang lain, memberi bantuan
kepada yang memnbutuhkan, menolong korban banjr dan lain-lain.
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kita menyadari bahwa negara kesatuan ini memiliki
berbagai keanekaragaman dari segi agama, adat, budaya, ras, suku, dan sebagainya yang
harus ditempatkan secara proporsional. Oleh sebab itu, jika terjadi masalah atau konflik
kepentingan pribadi, kelompok, dan daerah/golongan
Sikap dan perilaku positif menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan Indonesia sehubungan
dengan Pancasila sebagai ideologi terbuka dapat ditunjukkan antara lain:
1. Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara jika suatu saat
diperlukan.
2. Mencintai tanah air dan bangsa terhadap bangsa dan negara Indonesia.
2. Tidak memaksakan kehendak, melakukan intimidasi dan berbuat anarkis kepada orang
lain
3. Mengakui bahwa setiap warga negara Indonesia memiliki kedudukan, hak, dan kewajiban
yang sama.
Jadi, kesejahteraan itu sendiri harus dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat
dan merata di seluruh daerah. Sehingga, Kesenjangan yang mencolok baik di bidang politik,
ekonomi, maupun sosial-budaya dapat dihindari.
2. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan orang lain seperti: merusak
taman tetangga, menabur paku dijalan, dsb
3. Suka bekerja keras dalam memecahkan atau mencari jalan keluar atas masalah pribadi,
masyarakat, bangsa dan negara
4. Suka melakukan kegiatan mewujudkan kemajuan yang merata dengan kerja nyata
seperti: TTG, bengkel, pembuat hasta karya, dsb
Nama dan Kelompok :
Pertanyaan:
Jawaban: