Oleh :
JURUSAN GEOGRAFI
2018
PAIRED SAMPLE T-TEST
I. Judul
Perbandingan Hasil Prediksi Laju Erosi di Kecamatan Bumiaji Menggunakan
Metode RUSLE dan MUSLE
IV. Data
V. Uji Prasyarat
1. Uji Normalitas
a. Hipotesis
H0 = Data mengikuti sebaran normal
H1 = Data tidak mengikuti sebaran normal
b. Kriteria
Sig > 0,05 = H0 diterima, H1 ditolak
Sig < 0,05 = H0 ditolak, H1 diterima
c. Hasil SPSS
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Metode RUSLE ,108 30 ,200* ,970 30 ,532
Metode MUSLE ,112 30 ,200* ,964 30 ,401
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
d. Kesimpulan
Hasil significance baik dari metode Kolmogorov-Smirnov atau
Shapiro-Wilk menunjukkan angka > 0,05 sehingga data yang
digunakan dalam penelitian ini mengikuti sebaran normal.
d. Kesimpulan
Berdasarkan hasil uji Paired Sample T-Test di SPSS angka Significance
menunjukkan < 0,05 yang berarti H0 ditolak, H1 diterima sehingga ada
perbedaan hasil prediksi laju erosi menggunakan metode RUSLE dan
MUSLE.
VII.Kesimpulan
Data hasil prediksi laju erosi menggunakan metode RUSLE dan MUSLE
mengikuti sebaran normal dan ada perbedaan hasil prediksi laju erosi
menggunakan metode RUSLE dan MUSLE.