Anda di halaman 1dari 4

UNPAD SCIENCE TECHNO PARK

Dalam Rangka Memenuhi Tugas


Mata Kuliah TKW 309 Perencanaan Kota
Semester IV

Disusun oleh :

Aziz Dharmawan Apray


2018-0202-031

JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
JAKARTA
2019
Latar Belakang kontribusi bagi perekonomian nasional. Selama
Dalam mendukung perkembangan riset ini ada stigma, perguruan tinggi hanya
dan teknologi di Indonesia, Pemerintah melalui menghasilkan penelitian yang ujungnya
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan ditumpuk di perpustakaan atau hanya publikasi
(Kemenristekdikti) membuat sebuah program, jurnal ilmiah semata. Untuk membuang jauh
yaitu adalah Science Techno Park. Science stigma tersebut, perguruan tinggi dituntut untuk
Techno Park (STP) dibangun sebagai wahana mampu menghasilkan produk inovatif, hasil
hilirisasi IPTEK untuk mendorong pertumbuhan penelitian berkesinambungan yang kemudian
ekonomi daerah secara berkelanjutan melalui bisa bermanfaat bagi masyarakat.
penguasaan, pengembangan, dan penerapan
IPTEK yang relevan. Kajian Teori
Keberadaan Taman Sains Teknologi di Berdasarkan Permenristekdikti Nomor
daerah merupakan indikator kunci bagi tumbuh 13 Tahun 2019, Kawasan Sains dan Teknologi
berkembangnya model Sistem Inovasi Daerah (Science and Technology Park) yang selanjutnya
(SIDa), yang ditandai dengan segenap unsur disingkat KST adalah wahana yang dikelola
inovasi di daerah yakni perguruan tinggi, secara profesional untuk mengembangkan dan
lembaga litbang, badan usaha, dan lembaga mendorong pertumbuhan ekonomi secara
penunjang; saling bersinergi satu sama lain berkelanjutan melalui pengembangan, penerapan
secara intensif dalam suatu kawasan. ilmu pengetahuan dan teknologi, dan
Kemenristekdikti bekerjasama dengan penumbuhan Perusahaan Pemula Berbasis
Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan lembaga Teknologi.
non pemerintahan seperti BATAN dan LIPI. Hal Beberapa prinsip penting dalam strategi
ini diharapkan STP dapat berkembang mulai dari pembangunan Taman Sains Teknologi ini sesuai
lingkungan perguruan tinggi. Universitas dengan arahan Kementerian Perencanaan
Padjajaran (Unpad) menjadi salah satu Pembangunan/Bappenas, antara lain:
perguruan tinggi yang bekerjasama dengan 1. Taman Sains Teknologi merupakan
Kemenristekdikti tersebut. Unpad memiliki wahana mendukung upaya peningkatan
status sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan ekonomi daerah,
Hukum (PTN BH). PTN BH adalah perguruan 2. Berbasis pada hilirisasi iptek dan
tinggi negeri yang didirikan oleh pemerintah inovasi,
yang berstatus sebagai badan hukum publik 3. Mengedepankan upaya relevansi dan
yang otonom. Dengan statusnya sebagai PTN peningkatan pengelolaan potensi daerah,
BH, Unpad diharapkan untuk memiliki
kemandirian. Kemandirian yang bermuara pada

2
4. Mengintegrasikan proses produksi (on pembangunan gedung pengelola KST Unpad.
farm) dengan kegiatan pengolahan dan Gedung ini merupakan gedung pertama yang
pemasaran (off farm), dibangun di area KST Unpad di Jatinangor.
5. Mampu memberikan layanan pelatihan, Gedung pengelola tersebut nantinya
inkubasi bisnis, dan magang bagi UKM akan menampung berbagai layanan yang
dan Industri Rumah Tangga, dikembangkan KST, mulai dari transfer dan
6. Manajemen lembaga pengelola pengembangan teknologi, inkubasi bisnis, dan
didasarkan atas asas profesional dan layanan teknis.
memiliki kompetensi, Terkait inkubasi bisnis berbasis
7. Menekankan aspek keberlanjutan teknologi, ada 14 teknologiyang sudah
(sustainability) baik pada aspek dihasilkan oleh pihak pengelola KST. Pihaknya
kelembagaan maupun SDM yang kemudian menyeleksi kembali sehingga
tangguh, memunculkan tiga teknologi terpilih yang akan
8. Dirancang untuk mencapai target kinerja masuk ke gedung KST. Tiga teknologi ini akan
sebagai sebuah lembaga yang mandiri dilakukan proses inkubasi dan pendanaan.
(bukan cost center), Rektor Unpad Prof. Tri Hanggono
9. Perencanaan dan pengelolaan kawasan Achmad mengatakan, adanya kelanjutan
atas dasar permasalahan riil atas pembangunan KST tahap dua ini diharapkan
hilirisasi hasil riset yang dihadapi dari dapat mengimplementasikan strategi untuk
bawah (kabupaten/kota), meningkatkan daya saing bangsa. Kawasan ini
10. Harus didukung oleh pemerintah daerah dapat menjadi pendorong perubahan pola pikir
baik dalam hal penyediaan infrastruktur dan aktivitas akademik sivitas akademika
dasar (jalan, jaringan listrik, jaringan Unpad. Untuk itu, KST Unpad nantinya
irigasi) maupun sarana pendukung diharapkan dapat menjadi upaya menghasilkan
lainnya., dan inovasi dalam akademik yang mampu menjawab
11. Dalam pengembangannya didukung kebutuhan yang ada di masyarakat.
penuh oleh perguruan tinggi setempat Kemenristekdikti akan mengucurkan
sebagai resource knowledge. dana fasilitasi sebesar Rp 7,14 miliar untuk
penyempurnaan pembangunan KST, inkubasi,
Pembahasan hingga pengadaan berbagai sarana KST Unpad.
Pada bulan Agustus tahun 2018 lalu, Sebagai implementasinya, PT. Bumi Indah
Pembangunan Kawasan Sains Teknologi (KST) ditunjuk sebagai pelaksana pembangunan tahap
atau Science Techno Park (STP) Universitas dua KST Unpad.
Padjadjaran mulai berlanjut ke tahap finalisasi

3
Daftar Pustaka
Maulana, Arif. 2018. Gedung Pengelola
Kawasan Sains dan Teknologi Unpad
Masuki Tahap Penyempurnaan.
Bandung.

Permenristekdikti Nomor 13 Tahun 2019


Tentang Rencana Induk Pengembangan
Kawasan Sains dan Teknologi Nasional
Tahun 2015-2030

Anda mungkin juga menyukai