Disusun oleh :
Vemy Ridantami, A.Md.
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN............................................................................1
BAB II ISTILAH DAN DEFINISI...............................................................3
ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.BAB III IDENTIFIKASI
BAHAYA,PENILAIAN DAN PENGENDALIAN RESIKO......................5
ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.
3.1.Identifikasi Bahaya......................................................................…..5
Error! Bookmark not defined.3.2.................................Penilaian Risiko
7
Error! Bookmark not defined.3.3..........................Pengendalian Risiko
13
Error! Bookmark not defined.
DAFTAR PUSTAKA................................................................................16
ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.
KATA PENGANTAR
penulis
2. Konsekuensi
Konsekuensi adalah nilai yang menggambarkan suatu
keparahan/kerugian yang mungkin terjadi dari suatu kecelakaan/loss akibat
sumber risiko pada setiap tahapan pekerjaan. Seluruh kegiatan harus
dilakukan pengukuran konsekuensi seperti pada tabel 3.
3. Risiko
Risiko menurut SB 006-OHSAS 18001:2008 adalah gabungan dari
kemungkinan terjadinya bahaya atau paparan dan keparahan luka atau
gangguan kesehatan yang dapat disebabkan oleh kejadian atau paparan.
Risiko dapat dihitung dengan mengalikan nilai skala peluang dengan nilai
gabungan skala konsekuensi sesuai persamaan berikut:
R = P x (K1+K2+K3+K4+K5)
Keterangan :
R = Risiko ( Tabel 1)
P = Peluang ( Tabel 2 )
K1,K2,K3,K4,K5 = Konsekuensi ( Tabel 3)
DAFTAR PUSTAKA
1. Peraturan Kepala BATAN No 20 tentang pedoman penilaian risiko
dan keselamatan kerja
2. SB 006 – OHSAS 18001:2008 Sistem Manajemen Keselamatan
Kerja
3. Sunarto, 2012. Pedoman Penilaian Risiko, Pusdiklat-BATAN
4. Farida, 2012. Perencanaan SMK3, Pusdiklat-BATAN
Formulir Penilaian Resiko
Akibat Risiko
Potensi Kecelakaan Pengendalian Tingkat
No. Tahapan Pokok Pekerjaan Peluang Konsekuensi Skala
Bahaya dan Penyakit Risiko
Akibat Kerja Jenis Aplikasi K1 K2 K3 K4 K5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Tahap Persiapan (Alat dan Bahan )
- Menghidupkan alat cacah Tersengat Luka ringan Eleminasi NA 1 1 1 1 1 1 5 A
(GM 2) listrik sampai berat Subtitusi NA
- Penyiapan alat dan bahan Rekayasa NA
(kertas usap, pendose/TLD, Teknik
surveymeter, kertas merang, Administratif Petunjuk
baki, jaslab, sarung tangan, pengoperasian
masker) APD Jaslab, sarung
tangan, masker
2. Tahap Pelaksanaan
a. Pengecekan sumber - Terpapar - Efek Eleminasi NA 1 2 1 1 1 1 6 A
radiasi (keberadaan radiasi stokastik Subtitusi NA
sumber dan tingkat - Menghirup - Gangguan Rekayasa NA
kontaminasi) debu/gas saluran Teknik
- Kelelahan pernafasan Administratif Petunjuk
- Stress pelaksanaan
APD pendose/TLD,
surveymeter,
jaslab, sarung
tangan, masker
b. Pencacahan sampel - Tersengat - Luka ringan Eleminasi NA 1 2 1 1 1 1 6 A
listrik sampai berat Subtitusi NA
- Terpapar - Efek Rekayasa NA
radiasi stokastik Teknik
Administratif Petunjuk
pengoperasian
APD pendose/TLD,
jaslab, sarung
tangan, masker
3. Tahap Penyelesaian
Mematikan alat Tersengat Luka ringan Eleminasi NA 1 1 1 1 1 1 5 A
listrik sampai berat Subtitusi NA
Rekayasa NA
Teknik
Administratif Petunjuk
pengoperasian
APD Jaslab, sarung
tangan, masker
Profil Kegiatan :
A