Nama-Nama Hari Akhir Dan Penjelasannya

Berikut ini merupakan nama-nama hari akhir yang harus kita imani.

Yaumul Akhir

Artinya hari akhir. Disebutkan dalam Q.S Al-Baqarah ayat 8, yang artinya : Dan diantara manusia ada yang
berkata, “Kami beriman kepada Allah dan hari akhir”, padahal sesungguhnya mereka itu bukanlah orang-
orang yang beriman”.

Yaumul Qiyamah

Artinya hari kiamat. Disebutkan dalam Q.S Al-Baqarah ayat 85, yang artinya : “Maka tidak ada balasan
(yang pantas) bagi orang-orang yang berbuat demikian diantara kamu selain kenistaan dalam kehidupan
dunia, dan pada hari kiamat mereka dikembalikan kepada azab yang paling berat. Dan Allah tidak lengah
terhadap apa yang kamu kerjakan“.

Yaumul Ba’ats

Artinya hari kebangkitan. Disebutkan dalam QS. Ar-Rum ayat 56 , yang artinya “Dan berkata orang-orang
yang diberi ilmu pengetahuan dan keimanan (kepada orang-orang yang kafir): “Sesungguhnya kamu
telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah, sampai hari berbangkit; maka inilah hari
berbangkit itu akan tetapi kamu selalu tidak meyakini(nya)”.

Yaumul Hisab

Artinya hari perhitungan. Disebutkan dalam Q.S Sad ayat 16 yang arinya : “Dan mereka berkata, “Ya
Tuhan kami, segerakanlah azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari perhitungan”.

Yaumul Hasrah

Artinya hari penyesalan. Disebutkan dalam QS.Maryam ayat 39 , yang artinya : “Dan berkata orang-orang
yang diberi ilmu pengetahuan dan keimanan (kepada orang-orang yang kafir): “Sesungguhnya kamu
telah berdiam (dalam kubur) menurut ketetapan Allah, sampai hari berbangkit; maka inilah hari
berbangkit itu akan tetapi kamu selalu tidak meyakini(nya)”.
Baca Juga : Iman Kepada Malaikat

Yaumul Diin

Artinya hari pembalasan. Disebutkan dalam QS. AL-Fatihah ayat 4, yang artinya : “Yang menguasai hari
pembalasan“.

Yaumul Wa’id

Artinya hari terlaksananya ancaman. Disebutkan dalam QS. ayat 20,yang artinya : “Dan ditiuplah
sangkakala. Itulah hari terlaksananya ancaman“.

Yaumul Taghabun

Artinya hari ditampakkannya kesalahan-kesalahan. Disebutkan dalam QS.At-Taghabun, yang artinya :

“(Ingatlah) pada hari (ketika) Allah mengumpulkan kamu pada hari berhimpun, itulah hari
ditampakkannya kesalahan-kesalahan…”

Yaumul Khulud

Artinya hari kekekalan. Disebutkan dalam QS. Qaf ayat 34, yang artinya : “Masuklah ke (dalam surga)
dengan aman dan damai. Itulah hari yang abadi”.

Yaumul Fasli

Artinya hari keputusan. Disebutkan dalam QS.Ad-Dukhan ayat 40 yang artinya : “Sungguh hari keputusan
(hari kiamat) itu adalah waktu yang dijanjikan bagi mereka semuanya”.

Yaumul Jam’i

Artinya hari berkumpul. Disebutkan dalam QS. Asy-Syura ayat 7, yang artinya : “…Serta memberi
peringatan pula tentang hari berkumpul (kiamat) yang tidak ada keraguan padanya”.

Yaumul Fathi
Artinya hari kemenangan. Disebutkan dalam QS. As-Sajdah ayat 29, yang artinya : “Pada hari
kemenangan itu, tidak berguna lagi bagi orang-orang kafir keimanan mereka dan mereka tidak diberi
penangguhan”.

Yaumul Haq

Artinya hari yang pasti terjadi. Disebutkan dalam QS.An-Naba ayat 39, yang artinya : “Itulah hari yang
pasti terjadi. Maka barangsiapa menghendaki, niscaya dia menempuh jalan kembali kepada Tuhannya”.

Yaumul ‘Asir

Artinya hari yang sulit. Disebutkan dalam QS.Al-Mudassir ayat 9, yang artinya : “Yaumul ‘Asir yaitu hari
yang sulit”.

Yaumul Tanad

Artinya hari panggil memanggil. Disebutkan dalam QS.Al-Mu’min ayat 32, yang artinya : “Dan wahai
kaumku!Sesungguhnya aku benar-benar khawatir terhadapmu akan (siksaan) hari saling memanggil”.

Yaumul Kabir

Artinya hari yang besar. Disebutkan dalam QS.Hud ayat 3, yang artinya : “…Dan jika kamu berpaling,
maka sungguh, aku takut kamu akan ditimpa azab pada hari yang besar (kiamat)”.

Yaumul Khuruj

Artinya hari keluar dari kubur. Disebutkan dalam QS.Qaf, yang artinya: “(Yaitu) pada hari (ketika) mereka
mendengar suara dahsyat dengan sebenarnya. Itulah hari keluar (dari kubur)”

Yaumul Mau’ud

Artinya hari yang dijanjikan. Disebutkan dalam QS.AL-Buruj ayat 2, yang artinya :”Dan demi hari yang
dijanjikan”.

Yaumus Sa’ah
Artinya hari yang menentukan. Disebutkan dalam QS. Al-An’am yang artinya :”Sungguh telah rugilah
orang-orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Tuhan; sehingga apabila kiamat datang
kepada mereka dengan tiba-tiba, mereka berkata: “Alangkah besarnya penyesalan kami, terhadap
kelalaian kami tentang kiamat itu!”, sambil mereka memikul dosa-dosa di atas punggungnya. Ingatlah,
amat buruklah apa yang mereka pikul itu”.

Baca Juga : Iman Kepada Kitab

Yaumul Mahsyar

Artinya hari berkumpul. Disebutkan dalam QS.Al-kahfi ayat 47 yang artinya : “…Dan Kami kumpulkan
seluruh manusia, dan tidak kami tinggalkan seorangpun dari mereka”.

Yaumun ‘Aqiim

Artinya hari siksaan. Disebutkan dalam QS. Al-Hajj ayat 55, yang artinya : “Dan senantiasalah orang-orang
kafir itu berada dalam keragu-raguan terhadap Al Quran, hingga datang kepada mereka saat
(kematiannya) dengan tiba-tiba atau datang kepada mereka azab hari kiamat”.

Al-Ghasyiyah

Artinya hari pembalasan. Disebutkan dalam QS.Al-Ghasyyiah ayat 1, yang artinya : “Sudah datangkah
kepadamu berita (tentang) hari pembalasan?”.

As-Sokhkhoh

Artinya suara yang memekikkan telinga. Karena pada hari itu ditiupkan sangkakala yang suaranya begitu
dahsyat dan keras yang memekikan telinga.

At-Thammah al-Kubra

Artinya perkara besar. At-Thammah artinya sesuatu yang mengalahkan yang lain, terambil dari kata
bahasa arab yaitu “Thamma-Yatummu” yang maknanya Ghalaba Yaghlibu berarti mengalahkan,
sedangkan kata al-Kubra artinya yang dahsyat, di namakan demikian karena dahsyatnya hari kiamat
mengalahkan segala perkara dahsyat lainnya yang ada di dunia ini.
Yaumul Azifah

Artinya hari yang dekat. Karena terjadinya hari kiamat itu telah dekat waktunya.

Yaumul Taghabun

Artinya hari kerugian. Karena pada hari itu penduduk neraka merugi dan bagian mereka di ambil alih
oleh penduduk surga.

Ad Darul Akhirah

Artinya negeri akhirat. Disebutkan dalam QS. Al-Ankabut: 64 yang artinya “Dan sesungguhnya negeri
akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui.”

Darul Qarar

Artinya tempat kembali. Disebutkan dalam QS. Ghafir: 39 yang artinya “Wahai kaumku, sesungguhnya
kehidupan dunia ini adalah kesenangan sementara. Dan sesungguhya akhirat itu adalah negeri tempat
kembali”.

Yaumul Fashl

Artinya hari pemisahan/keputusan. Disebutkan dalam QS. Ash Shaffat: 21 yang artinya “Inilah hari
pemisahan yang dahulu kamu dustakan.”

Baca Juga : Iman Kepada Rasul

Berikut nama nama lain hari kiamat secara lengkap:

Yaumul Qiamah artinya hari kiamat.

Yaumul Hasrah artinya hari penyesalan.

Yaumul Nadaamah artinya hari menyesal.

Yaumul Mahaasabah artinya hari perhitungan.

Yaumul Masaa-alah artinya hari pertanyaan.

Yaumul Masaabaqah artinya hari perlombaan.

Yaumul Munaaqasyah artinya hari perdebatan.

Yaumul Munaafasah artinya hari perlombaan.

Yaumul Zilzalah artinya hari kegoncangan.

Yaumud Damdamah artinya hari kebinasaan.

Yaumush Shaa’iqah artinya hari halilintar.

Yaulul Waaqi’ah artinya hari kejadian yang sukar.

Yaumul Qaari’ah artinya hari peristiwa besar.

Yaumul Raajifah artinya hari bumi bergoncang.

Yaumur Raadifah artinya hari yang mengiringi kegoncangan itu.

Yaumul Ghaasyiyah artinya hari kejadian yang menyelubungi.

Yaumud Daahiyah artinya hari bala bencana.

Yaumul Aazifah artinya hari yang sudah dekat waktunya.

Yaumul Haaqqah artinya hari keadaan yang sebenarnya.

Yaumuth Thaammah artinya hari bahaya.

Yaumush Shaakhkhah artinya hari suara yang memekikkan telinga.

Yaumut Talaaq artinya hari berjumpa dengan Tuhan.

Yaumul Firaaq artinya hari perpisahan.

Yaumul Maasaq artinya hari yang dihalaukan.

Yaumul Qishash artinya hari mengambil pembelaan.

Yaumul Tanaad artinya hari panggil memanggil.

Yaumul Hisaab artinya hari perhitungan amal

Yaumul Ma-aab artinya hari kembali.

Yaumul Adzaab artinya hari siksa.

Yaumul Firaar artinya hari lari.

Yaumul Qaraar artinya hari ketetapan.

Yaumul Liqa’ artinya hari pertemuan.

Yaumul Baqa’ artinya hari kekal.

Yaumul Qadla artinya hari qadla’ (putusan).

Yaumul Jazaa’ artinya hari pembalasan.

Yaumul Balaa’ artinya hari percobaan.

Yaumul Bukka’ artinya hari tangisan.

Yaumul Haar artinya hari perkumpulan.

Yaumul Waa’iid artinya hari janji akan siksa.

Yaumul ‘Ardl artinya hari datang.

Yaumul Wazn artinya hari timbangan.

Yaumul Haq artinya hari kebenaran.

Yaumul Hukm artinya hari hukuman.

Yaumul Fashl artinya hari pemisahan.

Yaumul Jam’i artinya hari berkumpul.

Yaumul Ba’ts artinya hari kebangkitan.

Yaumul Fath artinya hari kemenangan.

Yaumul Khizyi artinya hari kehinaan.

Yaumul Adhiim artinya hari yang besar kedudukannya.

Yaumul ‘Aqiim artinya hari sial.

Yaumud ‘Asiir artinya hari yang sukar.

Yaumul Diin artinya hari agama.

Yaumul Yaqiin artinya hari yakin.

Yaumun Nusyuur artinya hari berserak-serak.

Yaumul Mashiir artinya hari-hari tempat pengembalian.

Yaumun Naf-khah artinya hari tiupan.

Yaumush Shaihah artinya hari pekikan keras.

Yaumur Raj-fah artinya hari goncangan.

Yaumush Rajjah artinya hari bergerak-gerak.

Yaumuz Zaj-rah artinya hari menakuti.

Yaumush Sakrah artinya hari bermabukkan.

Yaumul Faza’ artinya hari ketakutan.

Yaumul Jaza’ artinya hari gunda gulana.

Yaumul Muntahaah artinya hari penghabisan.

Yaumul Ma’waa artinya hari tempat tinggal.

Yaumul Miiqat artinya hari tepat waktu.

Yaumul Mii’aad artinya hari tempat kembali.

Yaumul Mir-shaad artinya hari tersedia menanti.

Yaumul Qalaq artinya hari kekacauan.

Yaumul ‘Araq artinya hari keringat.

Yaumul Inkidaar artinya hari kekeruhan.

Yaumul Intisyaar artinya hari bertebaran.

Yaumul Insyiqaaq artinya hari terbelahnya langit.

Yaumul Wuquf artinya hari berhenti.

Yaumul Khuruuj artinya hari keluar.

Yaumul Khuluud artinya hari kekal.

Yaumut Yaghaabuun artinya hari terpedaya.

Yaumun ‘Abuus artinya hari kesukaran.

Yaumun Ma’luum artinya hari yang dimaklumi.

Yaumun Mau’uud artinya hari yang sudah dijanjikan.

Yaumun Masy-huud artinya hari yang disaksikan.

Yaumun Laa-raiba fiih artinya hari yang tidak diragukan.

Yaumun Tublas Saraa-ir artinya hari yang dipercobakan segala rahasia.

Yaumun Laa taj-zii Nafsun ‘Annafsin Syai-an artinya hari yang tidak akan mampu mengganti dari seorang
dengan orang lain.

Yaumun Tasy-khashu Fiihil Bashaa-ir artinya hari yang memandang padanya segala mata.

Yaumun Laa Yugh-nii Maulan’an Maulan Syai-an artinya hari di mana seorang tidak mampu menolong
sahabat yang lain.

Yaumun Yadda’uuna Alaa Naari Jahannama Da’an artinya hari yang ditolakkan mereka.

Yaumun Yas-habuuna Finnaari’alaa Wujuuhihim artinya hari di mana mereka mukanya akan ditarik ke
dalam neraka.

Yaumun Taqallabu Wujuuhuhum Finnaar artinya hari di mana muka mereka akan ditelungkupkan ke
dalam neraka.

Yaumun Laa yaj-zii Waalidun ‘An Walaadihi artinya hari yang tidak akan bisa seorang ayah menolong
anaknya.

Yaumun Yafirrul mar-u min akhii-hi wa ummihi wa-abiihi artinya hari di mana manusia lari terbirit-birit
dari saudaranya, lari ayahnya dan ibunya.

Yaumun Laa yanthi quuna walaa yu’-dzanu lahum fayak-tadziruuna artinya hari di mana mereka tidak
bercakap-cakap karena tidak diizinkan, lalu mereka minta maaf.

Yaumun Laa maradda lahu minallah artinya hari yang tidak ada penolakan dari Allah

Yaumun Humbaarizuuna artinya hari di mana muka mereka akan didatangkan.

Yaumun Hum’allanna ri Yuf-tanuuna artinya hari yang mana mereka dicobakan ke dalam neraka.

Yaumun Laa yanfa-‘u maalun banuuna artinya hari yang tidak bermanfaat akan harta dan anak-anak.

Yaumun Laa yaanfa’udh-dhaalimiina ma’dziratuhum walaa humulla’natu walahum suu-uddari artinya

hari di mana tidak akan bermanfaat dalihnya orang-orang dhalim, bagi mereka suatu kutukan dan
tempat yang buruk.
Yaumun Turaddu fiihil maa’adz-dziru wa tublassaraa-iru watadl-harudhdlamaa-iru watuk syaful-astaaru
artinya hari di mana semua dalih ditolak, ditahan segala rahasia, ditampakkan segala isi hati dan singkap
segala tirai.

Yaumun Takh-sya-‘u fiihil Ab-shaaru watas kunul-aswaatu wayaqillu fihil-tifaatu wa tabruzul-khafiyyatu

wa tadh-harul khathii-atu artinya hari yang pada mereka penglihatannya tetap, segala suara tenang,
sedikitpun tidak mengelak, keluar segala yang tersembunyi dan nampak semua kesalahan.

Yaumun Yusaaqul-‘ibaadu wa ma’a humul asy-haadu wayashiibush-shaqiiru wayaskarul kabiiru artinya

hari yang semua hamba dihalau, bersama mereka anggota badan menjadi saksi, anak kecil sudah
beruban dan orang tua menjadi mabuk.

Yaumul Mahsyar adalah hari berkumpulnya seluruh umat manusia. Setelah manusia dibangkitkan dari
alam kubur, manusia digiring dan dikumpulkan di padang mahsyar.

Yaumul Mizan yaitu hari penimbangan amal baik dan amal buruk yang dilakukan manusia selama
hidupnya.

Baca Juga : Iman Kepada Qada dan Qadar

Macam Macam Hari Kiamat

Menurut Al-Qur’an, ada 2 macam hari akhir atau hari kiamat diantaranya yaitu:

Kiamat Sugra (Kecil)

Yaitu peristiwa datangnya kematian bagi setiap makhluk termasuk manusia yang bersifat local dan
individual (QS. Ali Imran (3):185). Contoh kiamat sugra atau kiamat kecil diantaranya seperti kematian
dan bencana alam seperti tsunami,gempa bumi, banjir, gunung meletus, dan sebagainya.

Kiamat Kubra/Kubro (Besar)

Yaitu peristiwa berakhirnya kehidupan seluruh makhluk dan hancurleburnya alam semesta secara total
dan serentak. (QS.Al-Zalzalah(99) :1-5) dan (QS.Al-Qori’ah (101): 1-5). Contoh kiamat kubra atau kiamat
kecil diantaranya seperti hancurnya alam semesta, munculnya dajjal, matahari terbit dari barat, turunnya
ya’juj dan ma’juj, manusia mempertanggung jawabkan segala amal perbuatannya.

Tanda Tanda Hari Akhir

Berikut ini tanda-tanda kiamat atau tanda-tanda akan datangnya hari akhir diantaranya yaitu:
Terbitnya matahari dari arah barat dan terbenam dari arah timur. Hal ini terjadi karena perubahan besar
dalam susunan alam semesta.

Keluarnya suatu binatang yang sangat aneh. Binatang ini dapat bercakap-cakap kepada semua orang dan
menunjukkan kepada manusia bahwa kiamat sudah sangat dekat.

Datangnya Al-Mahdi. Beliau termasuk keturunan dari Rasulullah SAW. Sebab itu, beliau serupa benar
akhlak dan budi pekertinya dengan Rasulullah SAW.

Munculnya Dajjal. Dajal adalah seorang yang muncul sebagai tanda semakin dekat datangnya kiamat.
Dajjal bermata buta sebelah dan mengaku sebagai “Tuhan”.

Hilang dan lenyapnya Al-Qur’an dan mushaf, hafalan dalam hati. Bahkan lenyap pulalah yang ada di
dalam hati seseorang.

Berkumpulnya manusia, seperti selamatan kelahiran, khitanan, perkawinan, ulang tahun, dll. Namun
tidak pernah sedikit pun dijalankan perintah-Nya serta dijauhi larangan-Nya.

Turunnya Nabi Isa as. Beliau akan turun ke bumi ini di tengah-tengah merajalela pengaruh Dajal.

Baca Juga: Sifat Wajib dan Mustahil Bagi Nabi dan Rasul

Peristiwa yang Berkaitan dengan Hari Kiamat

Berikut ini beberapa peristiwa yang berhubungan dengan hari akhir atau hari kiamat, diantaranya yaitu:

Yaumul Barzah/Alam Kubur yaitu masa antara sesudah meninggalnya seseorang hingga menunggu
datangnya hari kiamat. (Q.S.Al Khafi ayat 99 )

Yaumul Ba’ats yaitu masa dibangkitkannya manusia dari alam kubur mulai dari manusia pertama hingga
manusia terakhir.(Q.S. Al-Zalazalah:6)

Yaumul Mahsyar, yaitu masa dikumpulkannya manusia dipadang mahsyar untuk dihisab/diperhitungkan
amal kebaikan dan keburukanya. (Q.S. Ibrahim:48)

Yaumul Hisab/Mizan, yaitu masa diperhitungkan atau ditimbangnya amal kebaikan dan keburukan
manusia. ( Q.S. Yasin:65)

Sirat, yaitu jembatan yang akan dilewati oleh manusia setelah dihisab dan ditimbang amal baik dan
buruknya. Disini akan ditentukan manusia akan masuk neraka atau surga.

Surga, yaitu tempat balasan bagi orang yang beriman kepada Allah SWT.(Q.S. Al-Hajj:23)
Neraka yaitu tempat balasan bagi orang yang ingkar kepada Allah SWT. (Q.S. Az-Zumar:32)

Demikian penjelasan tentang nama-nama lain hari akhir dalam Al-Qur’an semoga bermanfaat.