A. PENDAHULUAN
Sebagai buku pedoman resmi , buku KIA merupakan satu-satunya alat
pencatatan pelayanan kesehatan ibu dan anak sejak ibu hamil,melahirkan
dan selam nifas hingga bayi yang di lahirkan berusia 5 tahun, untuk
meningkatkan pemanfaatan buku KIA tersebut perlu di adakankegiatan
yang di sebut kelas ibu balita.
Kelas ibu balita merupakan salah satu kegiatan penting dalam
penerapan buku KIA di masyarakat sebagai upaya pembelajaran ibu,suami
dan keluarga agar memahami buku KIA melalui metode kesehatanbelajar
bersama dan kelas yang di fasilitasi petugas kesehatan.
Fokus utama kegiatan kelas ibu balita adalahkesehatan bayi,karena
angka kematian bayi (AKB) merupakan angka kematian tertinggi,atau 2/3
angka kematian anak.hal ini disebabkan sebagian besar keluarga memiliki
pengetahuan kesehatan bayiyang masih sangat rendah termasuk mitos dan
budaya yang keliru tentang perawatan bayi dalam keluargadan masyarakat.
B. LATAR BELAKANG
Sehubungan dengan salah satu tujuan pembangunan (MDG ) Indonesia
berupaya untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi/anak.
Terutama neonatal sangat rentan terhadap penyakit yang berujung
kematian angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi merupakan
Indkator status kesehatan masyarakat menurut data survey demografi
kesehatan Indonesia (SDKI )tahun 2007AKI di Indonesia masih 228 per
1000 000 kelahiran.
C TUJUAN
A. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan ,merubah sikap dan perilaku ibu
dengan mengunakan buku KIA dalam mewujudkan tumbuh kembang balita yang optimal.
B. Tujuan Khusus
D .TATA NILAI
F.KEGIATAN POKOK .
Kegiatan pokok kelas ibu balita
Pertemuan : peserta kelas ibu balita adalah kelompok belajar ibu2 yang
mempunyai anak usia antara 0-5 tahun.Peserta kelompok belajar terbatas
paling banyak 15 orang.
H. SASARAN.
Ibu balita yang mempunyai anak usia 0-5 tahun.