Anda di halaman 1dari 6

Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup

ISSN: 2528-4002 (media online)


ISSN: 2355-892X (print)
Online: http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Kesehatan_Masyarakat

KADAR GULA DARAH SEBAGAI PREDIKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN


MORTALITAS PASIEN CEDERA KEPALA BERAT
DI RSUP Hj. ADAM MALIK MEDAN

Blood Sugar Level as a Predictor Associated with Mortality of Severe Head Injury Patients at Hj.
Adam Malik Medan Central Hospital
1
Elsarika Damanik, 2Normi Parida Sipayung
elsadamanik78@yahoo.com

1
Staf Pengajar Program Studi DIII Kebidanan Fakulttas Farmasi dan Ilmu Kesehatan
Universitas Sari Mutiara Indonesia
2
Staf Pengajar Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan

Abstrak
Penanganan awal pasien cedera kepala pada saat datang ke IGD akan mempengaruhi
outcome serta Mortalitas pasien di rumah sakit. Kadar glukosa darah yang tidak dapat dipertahankan
(maintainance) pada jumlah normal sampai pada 24 jam pertama pasien menjalani perawatan akan
mengakibatkan outcome yang buruk, bahkan meningkatkan angka mortalitas pada pasien cedera
kepala berat di Rumah Sakit. Jumlah pasien cedera kepala berat yang meninggal di IGD RSUP
H.Adam Malik sebanyak 24,7% dari total cedera kepala berat. Tujuan; bertujuan untuk menganalisis
kadar gula darah sebagai prediktor yang berhubungan dengan mortalitas pasien cedera kepala berat
di rumah sakit. Jenis penelitian adalah penelitian bersifat anallitiak observasional dengan desain studi
kohort retrospektif. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien cedera kepala berat. Pengumpulan
data menggunakan lembar observasi. Dari hasil tabulasi silang menggunakan uji Chi Square
disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kejadian mortalitas antara responden yang memiliki kadar
gula darah >145 mg/dl dengan responden dengan kadar gula darah < 145 mg/dl, dengan p value 0,00
dan odd ratio 0,148. Pasien dengan cedera kepala berat yang memiliki kadar gula darah > 145 mg/dl
lebih beresiko 0,148 kali meninggal daripada pasien yang memiliki kadar gula darah <145 mg/dl.

Keywords: Cedera kepala berat, kadar gula darah, mortalitas pasien.

Abstract
Initial intervention to patients with severe head injury at the emergency unit affects patient
outcome and mortality. Critical care management that cannot maintain blood sugar of patients with
severe head injury at the normal can cause poor health outcome, even increase the probability of
patient death. As of today, the percentage of patients with severe head injury died in the emergency
unit of Hj. Adam Malik reaches 24.7% from total number of severe head injury cases. This study
aimed to analyze blood sugar level as a predictor associated with mortality in patients with severe
head injury in hospital. This study was an observasional anlalytical with a retrospective cohort study
design. Sample in this study was severe head injury patiens. The results of cross tabulation using the
Chi Square test it was concluded that there were differences in mortality between respondents who
had blood sugar levels> 145 mg / dl with respondents with blood sugar levels <145 mg / dl, with p
value 0.00 and odds ratio 0.148. Therefore, it can be concluded that severe head injury patients
whose blood sugar level is >145 mg/dl has 0.148 times higher risk to die than patients whose blood
sugar level below is <145 mg/dl.

Keywords: severe head injury, blood sugar level, patient mortality

51
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup
ISSN: 2528-4002 (media online)
ISSN: 2355-892X (print)
Online: http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Kesehatan_Masyarakat

PENDAHULUAN transportasi, di instalasi gawat darurat, dan


Cedera kepala merupakan kasus yang sampai dilakukannya terapi definitif.
paling sering dijumpai di Instalasi Gawat Pengelolaan yang baik dan tepat akan
Darurat (IGD) suatu rumah sakit yang sangat mempengaruhi outcome pasien. Pengelolaan
berhubungan dengan penyebab kecacatan serta cedera kepala ringan bertujuan untuk
kematian (1); (2); (3). 20% pasien yang datang mengoptimalkan pemulihan dari cedera kepala
ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) merupakan primer serta mencegah cedera kepala sekunder.
pasien cedera kepala (4); (5); (6). Pasien Menghindari terjadinya akibat
cedera kepala yang datang ke IGD suatu rumah sekunder seperti peningkatan kadar gula darah
sakit sebagian besar berusia dibawah 45 tahun dapat meningkatkan survival rate dan
(7); (8); (9). mengurangi mortalitas pada pasien cedera
Angka kejadian cedera kepala semakin kepala (17); (18); (19).
tahun semakin bertambah, hal ini seiring Faktor yang dapat mempengaruhi
dengan semakin meningkatnya angka kejadian mortalitas pasien cedera kepala adalah
kecelakaan. Menurut penelitian Feigin, et al hiperglikemi. Hiperglikemi merupakan salah
(2012) diperkirakan setiap tahun sebanyak 790 satu prediktor pasien cedera kepala di rumah
kasus dari 100.000 populasi di New Zealand sakit (20). Kadar glukosa darah yang tidak
yang datang ke IGD rumah sakit merupakan dapat dipertahankan (maintainance) pada
pasien cedera kepala. Hal ini juga terjadi di jumlah normal sampai pada 24 jam pertama
Scotland, menurut National Institute for Health pasien menjalani perawatan akan
and Clinical Exellence (NICE) pada tahun mengakibatkan outcome yang buruk dan
2007 & Scottish Intercollegiate Guidelines memperlambat penyembuhan bahkan
Network (SIGN) pada tahun 2009 tercatat meningkatkan angka mortalitas pada pasien
sebanyak 100.000 kasus cedera kepala per cedera kepala berat di Rumah Sakit (21); (22).
tahun yang datang ke IGD suatu rumah sakit. Pengelolaan cedera kepala akan
Cedera kepala diperkirakan mencapai 40% dari mempengaruhi outcome pasien. Outcome
seluruh kematian di Amerika Serikat. pasien cedera kepala tentunya dipengaruhi oleh
Pasien cedera kepala yang datang ke banyak faktor, salah satunya adalah
IGD suatu rumah sakit diklasifikasikan manajemen awal pasien yang baik dan tepat.
berdasarkan tingkat keparahan yaitu 85% Penelitian mengenai outcome dari cedera
cedera kepala ringan, 10% cedera kepala kepala menunjukkan bahwa peningkatan kadar
sedang dan 5% cedera kepala berat (10); (11); gula darah akan meningkatkan angka
(12). Cedera kepala menjadi permasalahan morbiditas dan mortalitas (1); (23); (24).
global baik di berbagai benua, baik benua Penelitian bertujuan melakukan
Amerika, Eropa, dan Benua Asia termasuk analisis prediktor yang berhubungan dengan
Indonesia (13). mortalitas pasien cedera kepala berat di
Survival rate dan manajemen pasien Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Umum
cedera kepala berbeda antara cedera kepala Pusat H. Adam Malik Medan.
berat, cedera kepala sedang dan cedera kepala
ringan, dalam hal ini cedera kepala berat METODOLOGI PENELITIAN
mempunyai survival rate yang lebih rendah Jenis penelitian adalah penelitian
(14); (15). Tindakan resusitasi, anamnesis, bersifat anallitiak observasional dengan desain
pemeriksaan fisik, dan neurologi harus segera studi kohort retrospektif yaitu mengamati
dilakukan agar dapat mengurangi faktor resiko dan efek suatu subyek dalam
kemungkinan terlewatinya evaluasi unsur vital waktu sesaat di masa lampau dengan
(16). menggunakan data sekunder. Populasi dalam
Manajemen cedera kepala yang baik penelitian ini adalah semua pasien cedera
harus dimulai dari tempat kejadian, selama kepala berat yang ada di IGD RSU Haji Adam
Malik Medan dari tahun 2016 dan 2017 yaitu 1

52
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup
ISSN: 2528-4002 (media online)
ISSN: 2355-892X (print)
Online: http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Kesehatan_Masyarakat

sebanyak 325 orang. Sampel dalam penelitian Distribusi Frekuensi Karakteristik


ini adalah pasien yang memenuhi kriteria Distribusi Frekuensi Angka Mortalitas
inklusi memiliki score GCS ≤ 8 sebanyak 170 Penderita Cedera Kepala Rumah Sakit
orang. Penelitian ini dilakukan di IGD dan Umum Hj.Adam Malik
Rekam Medik RSUP Haji Adam Malik Medan Mortalitas f Persentase
pada bulan Februari - September 2018. Teknik Meningal 42 24,7
pengambilan sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah purposive sampling. Tidak Meninggal 128 75,3
Instrumen yang digunakan pada penelitian ini Total 170 100
adalah lembar observasi karakteristik
demografi responden untuk melihat kadar gula
Dari tabel di atas menyatakan bahwa dari 170
darah dan data mortalitas pasien di IGD.
orang pasien penderita cedera kepala 42 orang
Analisis data Penelitian ini menggunakan uji
meninggal saat masih di IGD.
Chi Square, dimana uji Chi Square merupakan
analisis data kategorik yang bertujuan untuk
melihat apakah ada hubungan bermakna antara Distribusi Frekuensi Kadar Gula Darah
variabel bebas dengan variabel terikat. Penderita Cedera Kepala Yang
Meninggal Di Rumah Sakit Umum
HASIL DAN LUARAN PENELITIAN Hj.Adam Malik
Hasil Penelitian Mortalitas Total
Karaktersitik F % Meninggal Tidak
Responden KGD Nilai p
Meninggal
Umur
≤30 Tahun 102 60 f % f % f %
≤145 7 8,2 85 92,3 92 54,1 0,000
>30 – 60 68 40
mg/dl
>145 35 44,8 43 55,1 78 45,9
Jenis
mg/dl
Kelamin
Dari tabel di atas menyatakan bahwa ada perbedaan
Perempuan 33 19,5 kejadian mortalitas antara responden yang memiliki kadar
Laki-laki 137 80,5 gula darah > 145mg/dl sebesar 44,8% dengan ≤145mg/dl
Total 170 100 sebesar 8,2%.

Dari hasil tabel di atas mayoritas pasien cedera PEMBAHASAN PENELITIAN


kepala di RS Hj. Adam Malik mempunyai
umur ≤30 Tahun sebanyak 60%. Mayoritas Hasil penelitian yang dilakukan di RSUP
pasien memilki jenis kelamin laki-laki H. Adam Malik Medan menunjukkan bahwa
sebanyak 80,5%. terdapat hubungan antara kadar gula darah
dengan mortalitas pasien cedera kepala berat.
Cedera kepala akan mengakibatkan disfungsi
pengaturan hormon, resisten terhadap insulin
dan kegagalan fungsi sel beta yang
menyebabkan peningkatan kadar gula darah
yang mengakibatkan kerusakan serebral maupun

53
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup
ISSN: 2528-4002 (media online)
ISSN: 2355-892X (print)
Online: http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Kesehatan_Masyarakat

sistemik yang meningkatkan inflamasi (7); (25);


(26). UCAPAN TERIMA KASIH
Meningkatnya kadar gula darah memiliki 1. Terima kasih kepada Kementerian Riset
kontribusi pada mortalitas pasien cedera kepala dan Teknologi Pendidikan Tinggi yang
berat melalui ketidak seimbangan elektrolit dan telah memberikan pendanaan dalam proses
penurunan sistem imun (26). Katekolamin penelitian ini.
meningkatkan sekresi glukagon dan 2. Terima kasih kepada RSUP Hj.Adam
menghambat sekresi insulin yang menyebabkan Malikyang telah memberikan tempat untuk
kerusakan dan stress (27). melaksanakan penelitian ini serta semua
Dari 170 pasien yang mengalami cedera pihak yang telah memberikan bantuan.
kepala berat 42 diantaranya meninggal pada saat
pasien tersebut masih ditangani di Instalasi DAFTAR PUSTAKA
Gawat Darurat RS Hj.Adam Malik. Dari 42 Cole E. Trauma Care: initial assessment and
pasein yang meninggal mayoritas mengalami management in the emergency
peningkatan kadar gula darah. Hal ini department. Respiratory Care. 2009. 1-
membuktikan bahwa Kadar Gula Darah dapat 283 p.
memprediksi outcome pasien cedera kepala Tuckett JW, Lynham A, Lee GA, Perry M,
sehingga pemeriksaan Kadar Gula Darah wajib Harrington U. Maxillofacial trauma in
dilakukan pada saat tiba di Instalasi Gawat the emergency department: A review.
Darurat. Vol. 12, Surgeon. 2014. p. 106–14.
Prediktor kematian pasien cedera kepala Perry A, Macias Tejada J, Melady D. An
dan faktor yang mempengaruhi mortalitas pasien Approach to the Older Patient in the
cedera kepala adalah hiperglikemi (28); (29); Emergency Department. Clin Geriatr
(30). Hiperglikemi merupakan salah satu Med [Internet]. 2018;34(3):299–311.
prediktor pasien cedera kepala di rumah sakit Available from:
(30). Kadar glukosa darah yang tidak dapat https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/3
dipertahankan (maintainance) pada jumlah 0 031418
normal sampai pada 24 jam pertama pasien Homme JL. Pediatric Minor Head Injury
menjalani perawatan akan mengakibatkan 2.0. Emerg Med Clin North Am.
outcome yang buruk dan memperlambat 2018;36(2):287–304.
penyembuhan bahkan meningkatkan angka Department of Surgery, Division of Trauma CC
mortalitas pada pasien cedera kepala berat di and B. Head Injury in Anticoagulated
Rumah Sakit (21); (22). Patients [Internet]. UW Medicine-
Pengelolaan cedera kepala akan mempengaruhi Transfusion Committee and
outcome pasien. Outcome pasien cedera kepala Trauma Council at Harborview
tentunya dipengaruhi oleh banyak faktor, salah Medical Center. 2014. p. 1–3.
satunya adalah manajemen awal pasien yang Available from:
baik dan tepat. Penelitian mengenai outcome https://depts.washington.edu/anticoag/h
dari cedera kepala menunjukkan bahwa o me/sites/default/files/Head
peningkatan kadar gula darah akan Injury in Anticoagulated
meningkatkan angka morbiditas dan mortalitas Patients.pdf
(25); (31).

54
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup
ISSN: 2528-4002 (media online)
ISSN: 2355-892X (print)
Online: http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Kesehatan_Masyarakat

Vestergaard V, Astrand R, Romner B. A survey of the Trauma (United Kingdom).


management of paediatric minor head injury. 2013;15(4):338–9.
Acta Neurol Scand. 2014;129(3):168–72. Jiang J. Head trauma in China. Injury.
Cohen BA, Inglese M, Rusinek H, Babb JS, Grossman 2012;44(December 2008):1453–7.
RI, Gonen O. Proton MR spectroscopy and
Scapinello S, Hawley C, Bjorndalen H,
MRI-volumetry in mild traumatic brain
injury. AJNR Am J Neuroradiol [Internet]. Magnusson H, Sakr M. Epidemiology of
2007 May [cited 2018 Nov 11];28(5):907–13. head injury in older adults attending the
Available from: emergency department. Brain Inj.
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/174 2014;28(5–6):716.
94667 Suri MH, Haddani H, Sinulingga S. Hubungan
Sergides IG, Whiting G, Howarth S, Hutchinson PJ. Is Karakteristik, Hiperglikemi, dan
the recommended target of 4 hours from head Kerusakan Saraf Pasien Neuropati
injury to emergency craniotomy achievable? Diabetik di RSMH Palembang Periode 1
Br J Neurosurg. 2006;20(5):301–5. Januari 2013 Sampai Dengan30
Richmond TS, Aitken LM. A model to advance
November 2014. J Kedokt dan Kesehat
nursing science in trauma practice and injury
outcomes research. J Adv Nurs. [Internet]. 2016;2(3):305–10. Available
2011;67(12):2741–53. from:
Bethel J. Emergency care of children and adults with http://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jkk/ar
head injury. Nurs Stand [Internet]. ticle/view/2838
2012;26(43):49–56. Available from: Kinoshita K, Kraydieh S, Alonso O, Hayashi N,
http://rcnpublishing.com/doi/abs/10.7748/ Dietrich WD. Effect of Posttraumatic
ns2012.06.26.43.49.c9176 Hyperglycemia on Contusion Volume and
National Collaborating Centre for Acute Care. Head Neutrophil Accumulation after Moderate
injury: triage, assessment, investigation and Fluid- Percussion Brain Injury in Rats. J
early management of head injury in infants,
Neurotrauma [Internet]. 2002;19(6):681–
children and adults. NICE.
2014;176(January):1–286. 92. Available from:
Eades J. Head injury. Nurs Times. http://www.liebertonline.com/doi/abs/10.1
2014;81(January):28–30. 089/08977150260139075
Andri. Cedera Kepala Bisa Bikin Gangguan Jiwa Melo JRT, Di Rocco F, Blanot S, Laurent-
[Internet]. kompas. 2011 [cited 2018 Aug 11]. Vannier A, Reis RC, Baugnon T, et al.
Available from: Acute hyperglycemia is a reliable outcome
https://lifestyle.kompas.com/read/2011/07 predictor in children with severe traumatic
/06/0538596/cedera.kepala.bisa.bikin.gan brain injury. Acta Neurochir (Wien).
gguan.jiwa 2010;152(9):1559–65.
Riccardi A, Frumento F, Guiddo G, Spinola MB,
Salim A, Hadjizacharia P, Dubose J, Brown C,
Corti L, Minuto P, et al. Minor head injury in
the elderly at very low risk: A retrospective Inaba K, Chan LS, et al. Persistent
study of 6 years in an Emergency Department hyperglycemia in severe traumatic brain
(ED). Am J Emerg Med. 2013;31(1):37–41. injury: An independent predictor of
Fabbri A, Servadei F, Marchesini G, Stein SC, outcome. Am Surg. 2009;75(1):25–9.
Vandelli A. Predicting intracranial lesions Ottochian M, Salim A, Berry C, Chan LS, Wilson
by antiplatelet agents in subjects with MT, Margulies DR. Severe traumatic
mild head injury. J Neurol Neurosurg brain injury: is there a gender difference in
Psychiatry. 2010;81(11):1275–9. FKUI- mortality? Am J Surg. 2009;197(2):155–8.
RSCM. Sinopsis Ilmu Bedah Saraf. Shi J, Dong B, Mao Y, Guan W, Cao J, Zhu R, et
Cetakan 1. Jakarta: Sagung Seto; 2001. al. Review: Traumatic brain injur and
Jibuike, Batchelor. In adults with minor head hyperglycemia, a potentially modifiable
injury, are symptoms in elderly patients risk factor. Oncotarget [Internet].
different from symptoms in younger 2015;7(43):71052–61.Available
patients? A retrospective cohort study. from:http://www.oncotarget.com/abstract/

55
Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup
ISSN: 2528-4002 (media online)
ISSN: 2355-892X (print)
Online: http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/Kesehatan_Masyarakat

1195

56

Anda mungkin juga menyukai