Disusun oleh:
Kelas D
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................1
BAB I..........................................................................................................................................................2
PENDAHULAN..........................................................................................................................................2
A. LATAR BELAKANG......................................................................................................................2
B. RUMUSAN MASALAH.................................................................................................................2
C. TUJUAN PENULISAN :.................................................................................................................3
BAB II.........................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN.........................................................................................................................................4
2.1 Pengertian Kerangka Konseptual Akuntansi Sektor Publik........................................................4
2.3 Peran Kerangka Konseptual Akuntansi Sektor Publik................................................................5
2.4 Komponen Ruang Lingkup Kerangka Konseptual Akuntansi Sektor Publik............................5
2.5 Kerangka Konseptual Akuntansi Sektor Publik di dalam Pemerintahan Indonesia.................6
2.6 Tujuan Kerangka Konseptual Akuntansi Pemerintahan..............................................................6
BAB III.......................................................................................................................................................7
PENUTUP...................................................................................................................................................7
Kesimpulan..............................................................................................................................................7
Saran........................................................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................................8
1
BAB I
PENDAHULAN
A. LATAR BELAKANG
Akuntansi memiliki berbagai macam teori, susunan, konsep, kerangka, jenis dan
bermacam – macam cara penulisannya. Dari sekian banyak jenis akuntansi yang ada,
salah satunya adalah akuntansi sektor publik. Kerangka konseptual akuntansi sektor
publik merumuskan konsep yang mendasari penyusunan dan pelaksanaan siklus
akuntansi sektor publik. Konsep ini meliputi perencanaan, penganggaran, realisasi
anggaran, pelaporan, audit, dan lain- lainnya.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN PENULISAN :
Adapun tujuan penulisan makalah ini sebagai berikut :
1. Memahami kerangka konseptual akuntansi sektor publik
2. Memberi pemahaman mengenai kerangka konseptual akuntansi sektor publik
3. Mengetahui tujuan kerangka konseptual akuntansi sektor publik
4. Mengetahui peran dari kerangka konseptual akuntansi sektor publik
5. Memahami ruang lingkup kerangka konseptual akuntansi sektor publik
6. Mengetahui kerangka konseptual akuntansi pemerintahan di Indonesia
2
BAB II
PEMBAHASAN
Oleh karena posisi kerangka konseptual ini sebagai landasan konsep, baik untuk
penetapan standar akuntansi maupun praktek akuntansi maka setidak-tidaknya suatu
kerangka konseptual harus merumuskan :
1. Tujuan akuntansi secara jelas.
3
4. Konsep-konsep mendasar dalam akuntansi.
4
2. Lingkungan akuntansi pemerintah.
3. Pengguna dan kebutuhan informasi para pengguna.
4. Entitas pelaporan.
5. Peranan dan tujuan pelaporan keuangan serta dasar hukum.
6. Asumsi dasar, karakteristik kualitatif yang menentukan manfaat informasi dalam
laporan keuangan, prinsip-prinsip, serta kendala informasi akuntansi, dan definisi,
pengakuan, dan pengukuran unsur- unsur yang membentuk laporan keuangan.
Keunikan dan kekhususan karakteristik organisasi pemerintahan Indonesia
menjadi pertimbangan lain sehingga kerangka konseptual akuntansi pemerintahan
menjadi lebih luas dibandingkan kerangka konseptual akuntansi pada umumnya. Namun,
menjadi pemikiran tersendiri mengingat kerangka konseptual ini berposisi sebagai
landasan dan konsep dasar dalam memberikan solusi permasalahan akuntansi
pemerintahan. Keluwesan kerangka konseptual ini di satu sisi berpotensi memicu
terjadinya perbedaan pandangan pihak- pihak yang berpartisipasi dalam akuntansi
pemerintahan, baik users, prepares maupun auditors.
5
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Jadi, dapat disimpulkan bahwa kerangka konseptual akuntansi sektor publik tidak hanya
sekedar menjadi prinsip atau pedoman yang mendasari penyusunan standar akuntansi sektor
publik saja tetapi juga dibutuhkan oleh pemerintah dalam melayani masyarakat, khususnya pada
sektor publik yang ada.
Saran
6
DAFTAR PUSTAKA
Mahsun, M., Sulistyowati, F., & Purwanugraha, H. A. (2013). Akuntansi Sektor Publik
Edisi Ketiga. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.