DI SUSUN OLEH
KELOMPOK 10:
VARLIN KUMENDONG
NADIA POLUAN
PRICILLIA E. MATHEOS
Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan hidayah-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Manajemen data dan Analisi data dalam”
sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Adapun maksud dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tuga Metodologi
Penelitian.
Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari masih banyak kekurangan baik pada
teknik penulisan maupun materi. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat kami
harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Akhir kata, kami berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan dapat
diterapkan dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang berhubungan dengan judul makalah
ini.
BAB II : PEMBAHASAN
1. Pengertian pengolahan data
2. Tahapan manajemen data
3. Langkah langkah pengolaan data
4. Fungsi manajemen data
A. Pengertian analisis data
B. Jenis jenis analisis data
C. Teknik analisis data
D. Langkah langkah analisis data
E. Menginterprettasikan hasil analisis data
DAFTAR PUSTAKA
PENDAHULUAN
Latar belakang
Dalam proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang
tersedia dari berbagai sumber, yaitu dari wawancara, pengamatan yang sudah
ditulis dalam catatan lapangan, dokumen pribadi, dokumen resmi, gambar, foto
dan sebagainya.
RUMUSAN MASALAH
Data mentah yang telah dikumpulkan oleh peneliti tidak akan ada gunanya, jika
tidak diolah. Pengolahan data merupakan bagian yang amat penting dalam metode
ilmiah, karena dengan pengolahan data, data tersebut dapat diberi arti dan makna
yang berguna dalam memecahkan masalah penelitian. Data mentah yang telah
dikumpulkan perlu dipecahpecahkan dalam kelompok-kelompok, diadakan
kategorisasi, dilakukan manipulasi serta diperas sedemikian rupa sehingga data
tersebut mempunyai makna untuk menjawab masalah dan bermanfaat untuk
menguji hipotesa atau pertanyaan penelitian.
Makna penelitian yang diperoleh dalam pengolahan data, tidak sampai menjawab
pada analisis “kemengapaan” tentang makna-makna yang diperoleh. Misalnya
dalam rancangan penelitian kuantitatif, maka angka-angka yang diperoleh melalui
alat pengumpul data tersebut harus diolah secara kuantitatif, baik melalui
pengolahan statistik inferensial maupun statistik deskriptif.
a. pengumpulan data
kegiatan wawancara/observasi dalam rangka memperoleh datadari objek
pengamatan
perlu diperhatikan cara pengumpulan data, instrument pengumpulan
data, uji validitas dan reliabilitas
b. pengolahan data
pengolahan data bertujuan merubah data yang telah terkumpul menjadi
suatu bentuk yang siap untuk dilakukan analisis
tahapan pengolahan data yakni : memeriksa data (editing), pemberian
kode(coding), pemindahan data ( secara manual) dalam kartu kode
maupun computer.
c. analisis data
menentukan metode analisis sesuai dengan tujuan penelitian, hipotesis,
yang dihasilkan
d. penyajian data
3. Langkah-langkah Pengolahan Data
Dalam proses pengolahan data, ada sejumlah langkah-langkah ilmiah yang perlu
dilakukan untuk memudahkan proses pengolahan data. Dari beberapa referensi
tentang metode penelitian ilmiah, ada sejumlah langkah-langkah yang perlu
dilakukan dalam proses pengolahan data, yaitu: (1) editing; (2) mengkode data
atau kodefikasi data; dan (3) membuat tabulasi.
a. Editing
Sebelum data diolah, data tersebut perlu diedit lebih dahulu. Dengan perkataan
lain, data atau keterangan yang telah dikumpulkan dalam buku catatan (record
book), daftar pertanyaan ataupun pada interview guide (pedoman wawancara)
perlu dibaca sekali lagi dan diperbaiki, jika di sana sini masih terdapat hal-hal
yang salah atau yang masih meragukan. Kerja memperbaiki kualitas data serta
menghilangkan keragu-raguan data dinamakan mengedit data.
Beberapa hal perlu diperhatikan dalam mengedit data, yaitu:
Catatan harus sempurna dalam pengertian bahwa semua kolom atau pertanyaan
harus terjawab atau terisi. Jangan ada satu pun dari jawaban terbiarkan kosong.
Peneliti harus mengenal data yang kosong, apakah responden tidak mau
menjawab, atau pertanyaanya yang kurang dipahami responden. Dalam mengedit
data, hal-hal di atas harus diperjelas, dan jangan ada satupun pertanyaan ataupun
pernyataan atau catatan yang kosong tidak terjawab. Jawaban atau catatan yang
kosong harus disempurnakan dalam mengedit data.
Harus dilihat apakah catatan dapat dibaca atau tidak. Segala coret-coret harus
diperjelas, segala kata-kata atau kalimat sandi harus diperjelas, baik kalimat
ataupun huruf serta angka. Dalam mengedit, memperjelas catatan supaya dapat
dibaca merupakan hal yang perlu sekali dikerjakan untuk menghilangkan keragu-
raguan kemudian.
Mengedit juga berarti melihata apakah data konsisten atau tidak. Jika ditemukan
data tentang pendapatan dalam usaha tani, pendapatan di luar usaha tani yang tidak
cocok dengan total pendapatan, maka carilah penyebab kesalahan tersebut! Apakah
ada kesalahan dalam mencatat? Atau kesalahpahaman responden dalam menjawab
pertanyaan? Juga perlu dicek, apakah instruksi dalam daftar pertanyaan diikuti
secara seksama oleh responden atau tidak? Jika dalam jawaban sebenarnya
diinginkan supaya berat dinyatakan dalam kg, sedangkan data yang tercatat
mempunyai unit gram, maka jawaban tersebut harus diubah ke dalam unit yang
dimintakan (kg). Jika dalam record book, kolom harus diisi dengan unit rumpun,
sedangkan tertulis dengan unit batang, maka jawaban harus diperbaiki menjadi unit
rumpun. Dengan perkataan lain, catatan atau jawaban harus dicek uniformitasnya.
dan cocok untuk maksud tertentu. Menggantikan data orisinal demi mencocokkan
Data yang dikumpulkan dapat berupa angka, kalimat pendek atau panjang,
ataupun hanya “ya” atau “tidak”. Untuk memudahkan pengolahan, maka jawaban-
jawaban tersebut perlu diberi kode. Pemberian kode kepada jawaban sangat
penting artinya, jika pengolahan data dilakukan dengan komputer. Mengkode
jawaban adalah menaruh angka pada tiap jawaban.
Pemberian kode dapat dilakukan dengan melihat jenis pertanyaan, jawaban, atau
pernyataan. Dalam hal ini dapat dibedakan:
per bulan, jawabannya sudah terang dalam bentuk angka. Misalnya, data
Jawaban yang diberada di luar dari yang telah disediakan perlu diberi angka
dengan apa yang dipikirkan oleh penjawab, tanpa ada suatu batasan
2) Tempat Kode
Kode dapat dibuat pada IBM coding sheet, pada kartu tabulasi ataupun pada daftar
pertanyaan itu sendiri. Jika data ingin diolah dengan komputer, maka kode harus
dibuat pada coding sheet.
a) Cooding Sheet
Data untuk diolah dengan komputer kodenya harus dibuat pada coding
sheet yang telah tersedia. Yang sering digunakan adaah IBM coding sheet.
Coding sheet ini adalah lembaran kertas yang mempunyai 80 kolom dan 25
baris. Jika data yang dikode melebihi 80 kolom, maka cara pengisian kolom
adalah:
pada satu lembar coding sheet saja. Untuk memudahkan, maka kode data
untuk tiap variabel sebaiknya dijarangkan satu kolom. Di lain pihak, cara
kedua tidak memperlihatkan data tiap responden pada satu lembaran kartu
bagaimana formatnya. Hal ini diatur dalam buku kode. Buku kode
b) Kartu Tabulasi
Jika data ingin dioleh dengan cara manual, maka kode dapat dituliskan
c) Membuat Tabulasi
Membuat tabulasi termasuk dalam kerja memproses data. Membuat
berbagai kategori.
Tabel terdiri dari kolom dan baris (jajar). Tabel yang sederhana mempunyai
4 bagian penting, yaitu: (1) nomor dan judul tabel; (2) stub; (3) box head;
dan (4) body (badan). Nomor atau judul tabel terletak di bagian paling atas
dari tabel. Judul harus jelas, lengkap, sesuai dengan isi tabel dan tidak
terlalu panjang. Isi tabel harus menyatakan; apa, dimana, dan bagaimana
Stub adalah bagian paling kiri dari tabel, termasuk kepala kolom, tetapi
gambaran yang terdapat pada tiap kolom badan tabel (body). Body (badan
(1) tabel induk (master tabel); (2) tabel teks (text tabel); dan (3) tabel
frekuensi. Tabel induk adalah tabel yang berisi semua data yang tersedia
secara terperinci. Tabel ini biasa dibuat untuk melihat kategori data secara
keseluruhan. Tabel teks adalah tabel yang telah diringkaskan untuk suatu
yang dibuat. Tabel frekuensi adalah tabel yang menyajikan berapa kali
usaha secara formal untuk menemukan tema dan merumuskan hipotesis seperti
yang disarankan dan sebagai usaha untuk memberikan bantuan dan tema pada
hipotesis. Jika dikaji, pada dasarnya definisi pertama lebih menitik beratkan
tujuan analisis data. Dengan demikian definisi tersebut dapat disintesiskan bahwa
dalam pola, kategori dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan
menuntun kita kea rah temuan ilmia, bila dianalisis dengan teknik-teknik
yang tepat.
keberadaan data itu sendiri. Secara garis besar, keberadaan data dapat
ataupun pengukuran.
Teknik analisis data ada 2, yaitu teknik analisis data kuantitatif dan teknik
kualitatif.
1. Teknik analisis data kuantitatif
a. Statistik deskriptif
b. Frekuensi kumulatif
c. Statistic inferensial
cocok digunakan bila sampel diambil dari populasi yang jelas dan
random.
1. Persiapan
2. Tabulasi
Penafsiran atau interpretasi tidak lain dari pencarian pengertian yang lebih
(2005) :
menjadi suatu hipotesis untuk suatu percobaan yang lebih teliti lainnya.
menjelaskan.
PENUTUP
Kesimpulan
Pengolahan data merupakan bagian yang amat penting dalam metode ilmiah,
karena dengan pengolahan data, data tersebut dapat diberi arti dan makna yang
berguna dalam memecahkan masalah penelitian. Data mentah yang telah
dikumpulkan perlu dipecahpecahkan dalam kelompok-kelompok, diadakan
kategorisasi, dilakukan manipulasi serta diperas sedemikian rupa sehingga data
tersebut mempunyai makna untuk menjawab masalah dan bermanfaat untuk
menguji hipotesa atau pertanyaan penelitian.
analisis data sebagai proses yang merinci usaha secara formal untuk menemukan
tema dan merumuskan hipotesis seperti yang disarankan dan sebagai usaha untuk
memberikan bantuan dan tema pada hipotesis. Jika dikaji, pada dasarnya definisi
lebih menekankan maksud dan tujuan analisis data. Dengan demikian definisi
uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja
DAFTAR PUSTAKA
http://rheygorou.blogspot.co.id diakses tanggal 27 September 2016
http://princessrukmanda08.blogspot.co.id diakses tanggal 27 September 2016
worldonstory.blogspot.co.id diakses tanggal 27 September 2016
http://andisaputra50.blogspot.co.id diakses tanggal 27 September 2016
http://reski-dot.blogspot.co.id diakses tanggal 27 September 2016
http://kumpulanmakalahsim.blogspot.co.id diakses tanggal 27 September 2016