Paulina V.Y.Yamlean
Pil adalah suatu sediaan yang berbentuk bulat sepeti kaleng
mengandung satu atau lebih bahan obat. Berat pil berkisar antar
100 mg sampai 500 m
Pil kecil yang beratnya kira-kira 30 mg disebut granul dan pil besar yang beratnya lebih
dari 500 mg disebut boli. Boli biasanya digunakan untuk pengobatan hewan seperti
sapi, kuda dan lain-lain. Bila tidak disebut lain granul mengandung bahan obat
berkhasiat 1 mg.
SYARAT SEDIAAN PIL
· Tidak boleh > 60 menit untuk pil bersalut gula atau selaput
· Untuk pil salut enterik: Setelah dilakukan pengujian dalam larutan HCl 0,06 N selama 3 jam,
pada pengujian selanjutnya (larutan dapar pH 6,8) waktu hancur pil tidak boleh > 60 menit
MACAM SEDIAAN PIL
• Pil → 60 – 300 mg
• Granul → 1/3
TUJUAN SEDIAAN PIL
• Mudah digunakan/ditelan
✓ Bahan Obat padat/serbuk yang voluminous dan Bahan Obat cair dalam
jumlah besar
✓ Penyimpanan lama sering menjadi keras dan tidak memenuhi waktu hancur
Pengisi: Berfungsi memperbesar masa pil. Dipilih Radix Liquiritiae pada pil-pil yang
jumlah zatnya sedikit, dimana banyaknya zat pengisi dan zat pengikat dapat diambil
dengan bebas, hendaknya dijaga bahwa jika ada Succus Liquir sebagai zat pengikat ,
banyaknya Radix sekurang kurangnya dua kali sebanyak Succus Liquiritae.
Contoh bahan pengisi :
adix liquiritiae, saccharum album, bolus alba
Bahan Pengikat:
• Adeps lanae/vaselin album qs utk Bahan Obat yg bersifat : Saling bereaksi dengan adanya air,
Terurai dengan air,Oksidator, Garam-garam timbal
Bahan Pembasah
▪ Air
▪ Aqua gliserinata
▪ Sirupus simplex
▪ Madu
Talk, untuk :
▪ Pil putih
▪ Amilum orizae
▪ MgCO3
o Tentukan macam dan jumlah bahan tambahan yang dibutuhkan sesuai dengan jumlah
o Campur Bahan Obat + pengisi + bahan pengikat + bahan pemecah sesuai aturan
o Tambahkan bahan pembasah sedikit-sedikit ke dalam camp digilas kuat ad massa pil yg
C. PEMBULATAN PIL
o Potongan massa pil dipindahkan ke alat pembulat pil yg sudah diberi bahan penabur, selanjutnya
dibulatkan
o Masukkan pil ke wadah melalui lubang yang ada dan dihitung jumlahnya
D. PENYALUTAN PIL
PENYALUTAN
✓ Tujuan:
• Melindungi Bahan Obat dari pengaruh lingkungan (salut selaput)→ garam-garam ferro disalut tolubalsem
➢ Telah mencapai kesetimbangan kristalisasi, dimana sebagian besar komponen mencair pada
temperatur rectal 360 C , tetapi basis dengan kisaran leleh yang lebih tinggi dapat digunakan
untuk campuran eutektikum, penambahan minyak-minyak, balsam-balsam, serta suppositoria
yang digunakan pada iklim tropis.
➢Secara keseluruhan basis tidak toksik dan tidak mengiritasi pada jaringan yang peka dan
jaringan yang meradang.
➢Dapat bercampur dengan berbagai jenis obat.
➢Basis suppositoria tersebut tidak mempunyai bentuk meta stabil.
➢Basis suppositoria tersebut menyusut secukupnya pada pendinginan, sehingga dapat
dilepaskan dari cetakan tanpa menggunakan pelumas cetakan
➢Basis suppositoria tersebut tidak merangsang