Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN KEBUMEN

DINAS KESEHATAN
Jln. H.M Sarbini No. 22 Telp. (0287) 381572, 384873 Kebumen

PROTAP PELAYANAN IMUNISASI

Pelayanan : Imunisasi bayi.


Prosedur : Pemberian Imunisasi.

1. TUJUAN :
Sebagai Pedoman kerja Petugas Imunisasi dalam memberikan Imunisasi pada bayi.

2. SASARAN :
Petugas Imunisasi dalam mempersiapkan alat / sarana, vaksin serta kesiapan petugas
dalam pemberian Imunisasi kepada bayi ( penyuntikan ).

3. URAIAN UMUM :
Persiapan alat : Spuit lengkap, alat sterilisator, kapas air hangat.
Persiapan Vaksin : Vaksin yang sesuai dengan sasaran dimasukkan dalam
termos es (vacine carrier).
Persiapan sasaran : Pemberitahuan kepada orang tua bayi ( sasaran )
tempat penyuntikan dan efek sampingnya.
Pemberian Imunisasi : Pengambilan vaksin sesuai dengan dosisnya.
Desinfeksi pada tempat yang akan disuntik.
Pemberian Imunisasi sesuai dengan jenis vaksin sbb :
» BCG : Intra cutan, dosis 0,05 cc.
» Polio : Tetes mulut, dosis 2 tetes.
» DPT-HB, HB, Campak : Subcutan, dosis 0,5 cc.
Pemberian obat antipiretik untuk imunisasi DPT-HB, dijelaskan cara dan dosis
pemberian.
Memberikan Informasi kepada orang tua bayi mengenai jadwal imunisasi
berikutnya.
Pencatatan / pelaporan : Imunisasi yang diberikan dicatat dalam buku catatan
imunisasi dan Buku KIA / KMS.

4. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN :
a. Petugas Imunisasi menerima kunjungan bayi sasaran Imunisasi yang telah
membawa Buku KIA / KMS di Ruang Imunisasi setelah mendaftar di loket
pendaftaran.
b. Petugas memriksa status Imunisasi dalam buku KIA / KMS dan menentukan
jenis imunisasi yang akan diberikan.
c. Petugas menanyakan keadaan bayi kepada orang tuanya ( keadaan bayi yang
memungkinkan untuk diberikan imunisasi atau bila tidak akan dirujuk ke Ruang
Pengobatan ).
d. Petugas menyiapkan alat suntik → Auto disable Syrunge (ADS) dan kapas air
hangat ).
e. Petugas menyiapkan vaksin ( vaksin dimasukkan ke vacine carrier ).
f. Petugas menyiapkan sasaran ( memberitahukan kepada orang bayi tentang
tempat penyuntikan).
g. Petugas memberikan Imunisasi ( memasukkan vaksin ke dalam alat suntik,
desinfeksi tempat suntikan dengan kapas air hangat, memberikan suntikan
vaksin / meneteskan vaksin sesuai dengan jadwal imunisasi yang akan diberikan.
h. Petugas melakukan KIE tentang efek samping pasca imunisasi kepada orang tua
bayi sasaran imunisasi.
i. Petugas memberikan obat antipiretik untuk imunisasi DPT-HB, dijelaskan cara
dan dosis pemberian.
j. Petugas memberitahukan kepada orang tua bayi mengenai jadwal imunisasi
berikutnya.
k. Petugas menyarankan agar kepada orang tua bayi agar menunggu di tempat
pelayanan imunisasi ± 1 jam setelah penyuntikan untuk memantau apabila
terjadi Kejadian Ikutan Paska Imunisasi
l. Petugas mencatat hasil imunisasi dalam Buku KIA / KMS dan Buku Catatan
Imunisasi serta rekapitulasi setiap akhir bulannya.

Adimulyo, 8 Juni 2015

KEPALA DINAS KESEHATAN


PUSKESMAS ADIMULYO

dr. H. SUPRIYADI
NIP. 140 223 281/19620303 198901 1 002

ALUR PELAYANAN IMUNISASI DI RUANG IMUNISASI


BAYI SEHAT

LOKET MASUK RUANG RUANG IMUNISASI


PENDAFTARAN KIA / GIZI

TIMBANG BB ANAMNESA
» Kelengkapan KMS / Buku KIA.
» Keadaan Umum.
» Riwayat Imunisasi

PEMERIKSAAN
KEADAAN UMUM BAYI

PEMBERIAN IMUNISASI
» Penyiapan alat dan vaksin.
» Vaksin dihisap ke dalam spuit sesuai
ketentuan dosis.
» Desifeksi tempat penyuntikan dengan kapas
air hangat.
» Vaksin disuntikkan sesuai jenisnya ( vaksin
Polio diteteskan peoral )
» Pemberian Antipiretik.

PENYULUHAN
» Efek samping Imunisasi.
» Kembali bila ada keluhan.
» Jadwal imunisasi berikutnya.

PENCATATAN DAN PASIEN PULANG


PELAPORAN
Kebumen, 8 Juli 2009

KEPALA DINAS KESEHATAN


KABUPATEN KEBUMEN
PUSKESMAS ADIMULYO

dr. H. SUPRIYADI
NIP. 19630401 199803 1 004
Kebumen, 8

KEPALA

KESEHATA

Anda mungkin juga menyukai