Anda di halaman 1dari 2

No.

RM :
UPDT-RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Nama :
KABUPATEN BENGKAYANG Jenis Kelamin : □ Lk. □ Pr.
Jl. Sanggau Ledo No. 20 Telp (0562) 441618 Email:
bkyrsud@gmail.com
BENGKAYANG 79211
LEMBAR OBSERVASI Tanggal Lahir :
Umur : Tahun
Tanggal masuk:
Ruang rawat :
Pencatatan observasi menggunakan Early Warning Score (EWS) untuk pasien dewasa
EWS Tanggal
0 1 2 3 Jam

Tingkat Sadar 0
Kesadaran V/P/U 3
230 3
220 0
210 0
200 0
190 0
180 0
170 0
160 0
150 0
Tekanan Darah 140 0
(Sistolik) 130 0
120 0
110 0
100 1
90 2
80 3
70 3
60 3
50 3
3
>140 3
130 3
120 2
110 2
100 1
90 1
Nadi 80 0
70 0
60 0
50 0
40 1
30 3
3
≥25 3
21-24 2
Pernapasan 12-20 0
9-11 1
≤8 3
≥39⁰ 2
38⁰ 1
37⁰ 0
Suhu
36⁰ 0
≤35⁰ 1
3
Ya 2
Oksigen
Tidak 0
Total Early Warning Score
Intake
Output
Frekuensi Obeservasi

Paraf dan Nama Petugas

Catatan: *)coret yang tidak perlu V= Voice (Suara) P: Pain (Kesakitan) U: Unresponsive (Kurang memeberi respon)
Parameter Early Warning System
Phyisiological
3 2 1 0 1 2 3
Parameter

Pernafasan ≤8 9-11 12-20 21-24 >25

92- 94-
Saturasi ≤91 ≥96
93 95
Pemberian
Yes No
Oksigen
35,1- 36,2-
Temperatur ≤35 ≥39,1
36,0 38,0
90- 101- 111-
Sistolik ≤90 ≥220
100 110 219
41- 111-
Denyut Nadi ≤40 51-90 91-110 ≥131
50 130
Sadar
Kesadaran V.P or U
Penuh
Score EWS

Tindakan Penilaian Early Warning System


FREKUENSI
NO NILAI EWS ASUHAN YANG DIBERIKAN
MONITORING
Minimal setiap Lanjutkan observasi/ monitoring secara
1. 0
12 jam sekali rutin
1. Perawat pelaksana menginformasikan
kepada ketua tim/ penanggung jawab
jaga ruangan tentang siapa yang
melaksanakan assesmen selanjutnya.
TOTAL SCORE Minimal setiap 2. Ketua tim/ penanggung jawab
2.
1-4 4-6 jam sekali membuat keputusan:
a. Meningkatkan frekuensi observasi/
monitoring
b. Perbaikan asuhan yang dibutuhkan
oleh pasien
1. Ketua tim (perawat) segera
Peningkatan memberikan informasi tentang kondisi
TOTAL SCORE
ferkuensi pasien kepada dokter jaga atau DPJP
5 DAN 6 ATAU
observasi/ 2. Dokter jaga atau DPJP melakukan
3. 3 DALAM 1
monitoring. assesmen sesuai kopetensinya dan
(SATU)
Setidaknya setiap menentukan kondisi pasien apakah
PARAMETER
1 jam sekali. dalam penyakit akut
3. Siapkan fasilitas yang lebih cangih.
1. Ketua tim (perawat) melaporkan
kepada tim kode biru
2. Tim kode biru melakukan assesmen
segera
Lanjutkan
3. Stabilisasi oleh tim kode biru dan
TOTAL SCORE observasi/
4. pasien dirujuk sesuai kondisi pasien
7 ATAU LEBIH monitoring
4. Untuk pasien di IGD (prioritas 3,4 dan
tanda-tanda vital
5), perawat penanggungjawab segera
kirim pasien ke ruangan resusitasi
untuk penanganan bantuan hidup lanjut
(BHL)

Anda mungkin juga menyukai