PADA NY “ K“ G1Po Ao
DI BPS POLINDES NY.ATIK KUSUMAWATI,Amd.Keb
PACUL - BOJONEGORO
Disusun oleh :
Awanda Chusri Handayani
( 10.02.008 )
3A ( FUNDUS )
1 DEFINISI
a. Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi (janin +
uri) yang dapat hidup kedunia luar, dari rahim melalui jalan lahir
atau dengan jalan lain.
(Mochtar, 1998 : 91)
b. Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi (janin + uri)
yang telah cukup bulan atau dapat hidup diluar kandungan melalui
jalan lahir atau melalui jalan lain, dengan bantuan (kekuatan
sendiri).
(Manuaba, 1998 : 151)
c. Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi yang
dapat hidup dari dalam uterus melalui vagina ke dunia luar.
(Saifuddin, 2002 : 180)
2 TANDA GEJALA INPARTU
Rasa sakit oleh adanya HIS yang datang lebih kuat,sering,dan teratur.
Keluar lendir bercampur darah ( show ) yang lebih banyak karena
robekan – robekan kecil pada serviks.
Kadang – kadang ketuban ketuban pecah dengan sendirinya.
Pada pemeriksaan dalam : serviks mendatar dan pembukaan telah ada.
4 PENANGANAN KALA I
5 PEMANTAUAN KALA I
6 PERIKSA DALAM
7 PARTOGRAF
Partograf adalah alat bantu yang di gunakan selama persalinan.Tujuan
utama penggunaan partograf adalah untuk :
1) Mencatat hasil observasi dan kemajuan persalinan
2) Mendeteksi apakah proses persalinan berjalan secara normal.
Penggunaan partograf secara rutin akan memastikan ibu dan janin telah
mendapatkan asuhan persalinan secara aman dan tepat waktu.Selain itu
dapat mencegah terjadinya penyulit yang dapat mengancam keselamatan
jiwa mereka.
11 BATASAN KALA II
b. Passanger
Janin
plasenta
c. Passage
Jalan lahir lunak dan jalan lahir tulang.
I. PENGKAJIAN
Tanggal : 23 – 10 - 2012 Jam: 21.00 WIB
A DATA SUJEKTIF
1. Identitas
Nama istri : Ny. “K” Nama Suami : Tn.”I”
Umur : 28 tahun Umur : 38 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/bangsa : jawa/ Indonesia Suku/bangsa : Jawa/ Indo
Pendidikan : SMP Pendidikan : SD
Pekerjaan :- Pekerjaan :Swasta
Penghasilan : - Penghasilan :-
Alamat : Ds. Pacul RT:02 Pacul
Bojonegoro
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan hamil anak pertama dengan usia kehamilan 9 bulan
mengeluh mengeluarkan cairan bening sejak tanggal 23 – 10 – 2012
jam 04.00 WIB,datang ke Bidan tanggal 23 – 10 – 2012 jam 08.00
WIB dan kembali lagi datang ke Bidan tanggal 23 – 10 – 2012 jam
21.00 WIB dengan keluhan kemceng – kenceng dan keluar lendir
darah.
3. Riwayat Kesehatan Yang Lalu
Ibu mengatakan tidak pernah mengalami penyakit kronis, menular,
maupun menahun. Dan ibu tidak pernah menjalani operasi apapun.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ibu mengatakan dalam keluarga tidak ada yang mengalami penyakit
kronis, menular maupun menahun, dan dalam keluarga tidak ada
riwayat keturunan kembar.
5. Riwayat Haid
Menarche : 13 Tahun
Siklus : 28 - 30 Hari
Lama : 7 Hari
Konsistenasi : Merah kecoklatan,sedikit menggumpal,
Ganti pembalut 2-3x/hari
Dysminorhea :-
Disfungsi blooding : -
Flour albus :-
HPHT : 11-01-2012
TTP : 18-10-2012
6. Riwayat Pernikahan
Nikah : 1 kali
Usia Nikah : 27 Tahun
Lama Nikah : 1 Tahun
9. Riwayat KB
Ibu mengatakan sebelum hamil belum pernah menjadi akseptor KB
apapun.
B. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan umum Tanda- tanda vital :
Keadaan umum : Baik TD : 120/80 mmHg
Kesadaran : composmetis N : 82x/ menit
BB/ TB : 52Kg/ 161 Cm S : 36,8 °C
LILA : 22 Cm R : 24x/ menit
2. Pemeriksaan fisik
a. Inspeksi
Kepala/ rambut : simetris, bersih, tidak ada benjolan, rambut lurus,
tidak rontok
Muka : simetris, tidak pucat, tidak ada cloasma
gravidarum.
Mata : simetris, sklera putih konjungtiva meah muda,
penglihatan normal.
Hidung : simetris, bersih, tidak ada benda asing, tidak ada
polip.
Telinga : simetris, bersih, tidak ada secret, pendengaran
baik.
Mulut : simetris, mukosa bibir merah muda, lidah bersih,
gigi tidak berlubang, tidak ada caries dentist.
Leher : simetris, tidak terlihat pembesaran kelenjar
tyroid, dan bendungan vena jogularis.
Dada : simetris, putting ada da menonjol, ada
hiperpigmentasi pada aerolla.
Abdomen : simetris,membesar sesuai dengan usia
kehamilan, tidak ada bekas operasi apapun, ada
linia nigra, tidak ada striae.
Genetalia : terdapat pengeluran lendir dan darah, tidak
oedem dan varices, terdapat cairan ketuban
Anus : tidak ada haemoroid dan kelihatan membuka
Ekstermitas : tidak ada oedem dan varices.
b. Palpasi
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid dan
bendungan vena jogularis.
Mammae : tidak ada benjolan dan tidak ada nyeri tekan pada
mammae colostrums sudah keluar.
Abdomen
Leopold I : TFU 3 jari bawah px (29 cm), pada fundus teraba
besar,lunak, kurang melenting ( bokong )
Leopold II : Pada perut ibu sebelah kiri teraba keras, panjang,
seperti papan ( punggung ), dan perut sebelah kanan
teraba bagian kecil janin (ekstremitas)
Leopold III : Pada perut bagian bawah teraba kecil,keras,tidak
melenting ( kepala)
Leopold IV : Bagian terbawah janin sudah masuk PAP Ʉ (2/5)
bagian
c. Auskultasi
DJJ (+) 153x/menit terdengar jelas pada perut ibu sebelah kiri linia
nigra 3 jari di bawah pusat.
ka ki
• DJJ (+) 153X/mnt
d. Perkusi
Patella reflek ka/ki : (+/+)
e. Pemeriksaan panggul luar
. distansia spinarum : 23 Cm
. distansia cristarum : 26 Cm
. konjugata eksterna : 18 Cm
. lingkar panggul : 86 Cm
f.Pemeriksaan panggul dalam
-
g.Pemeriksaan dalam
VT Ø 2 cm,eff 50 %,letak kepala Ʉ,ketuban ( - ),hodge II
f. Pemeriksaan penunjang
Hb = 11 gr%
Urine : - Albumin : -
- Reduksi : -
g. Kesimpulan
a. Ibu inpartu kala 1 fase laten
b. GIP0A0
c. Usia kehamilan 36 – 38 minggu dengan kala 1 fase laten
d. Kehamilan Intrauterin
e. Kehamilan tunggal
f. Janin hidup DJJ (+) 153x/mnt
g. Letak kepala Ʉ 2/5 bagian Hodge II
h. Kesan panggul luar normal
i. Keadaan umum ibu baik
V. INTERVENSI
Tanggal : 23-10-2012 Jam : 21.15 WIB
Dx : GIP0A0 usia kehamilan 36 - 38 minggu, inpartu kala 1 fase
laten
Tujuan : setelah diberikan asuhan selama 30 menit diharapkan ibu
mampu memahami dan mengerti tentang kebutuhan selama
persalinan dan cara meneran yang benar.
VI.IMPLEMENTASI
Tanggal : 23 – 10 – 2012 Jam : 21.30 WIB
Dx : Ibu G1P0A0 Usia kehamilan 36 – 38 Minggu dengan kala I fase
Laten
PROSES PERSALINAN
KALA I
Ibu mengatakan perutnya kenceng – kenceng tetapi masih jarang dan
sudah mengeluarkan cairan bening pada tanggal 23-10-2012 jam 04.00 WIB dan
keluarga membawa ke Bidan jam 08.00 WIB,pasien di suruh pulang terlebih dulu
karena pembukaan masih 1 cm dan ibu datang lagi jam 21.00 WIB dan merasakan
kenceng – kenceng yang sering.
Hasil periksa dalam :
Tanggal/jam 23-10-2012/ 23-10-2012/ 23-10-2012/
08.00 WIB 21.00 WIB 23.00 WIB
Indikasi Inpartu kala I fase Inpartu Kala I Inpartu kala II
laten fase aktif
Bidan Atik K.Amd.Keb Atik K.Amd.Keb Atik K.Amd.Keb
Serviks Menipis Menipis dan Membuka
membuka
Pembukaan 2 cm 7 cm 10 cm
Effacement 50% 75% 100 %
Ketuban - - -
Bag.terbawah Kepala Kepala Kepala
Turunnya Hodge II Hodge III Hodge IV
Posisi UUK. Ka. Dep UUK. Ka. Dep UUK depan tepat
Caput Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba
Promotorium Tidak teraba Tidak teraba Tidak teraba
Sacrum Cekung Cekung Cekung
Spina Isciadica Runcing Runcing Runcing
Arcus Pubis > 900 > 900 > 900
Vagina Lendir Lendir + darah Lendir + darah
Sarung Tangan Lendir Lendir + darah Lendir + darah
KALA II
Jam: 22.00 WIB
Ibu merasa ada dorongan kuat untuk meneran, merasakan tekanan pada
anus, perineum tampak menonjol, vulva, vagina dan sfingter ani membuka.
Semua peralatan disiapkan kemidian membuka bungkus, spuit dan masukan spuit
3cc kedalam partus set, mematahkan ampul oksitosin, memakai celemek dan cuci
tangan, memakai sarung tangan, menghisap oksitosin, lalu masukan ke dalam
partus set, kemudian melengkapi sarung tangan kiri.
Jam: 22.10 WIB
Ibu ingin meneran, bersihkan vulva dan perineum, dengan menggunakan
kapas yang di basahi air DTT, kemudian lakukan pemeriksaan dalam bila
pembukaan sudah lengkap dan ketuban sudah pecah berwarna jernih.
Jam : 22.30 WIB
Kepala buka pintu yaitu kepala terlihat di vulva saat ada his, dan kepala
masuk lagi saat his berhenti.
Jam : 22.50 WIB
Kepala keluar pintu yaitu kepala bayi telah membuka vulva dengan
diameter 5-6cm, walaupun tidak ada his dan rejan, kemudian letakkan handuk di
atas perut ibu untuk mengeringkan bayi. Memasang alas bokong ibu, kemudian
membuka tutup partus set dan melihat kelengkapan alat dan bahan, kemudian
pakai handscoon di kedua tangan sampai siku. Kepala ibu di angkat sampai dagu
menempel pada dada, ibu meneran seperti orang batuk di antara 2 kontraksi,
anjurkan ibu untuk istirahat kemudian beri ibu minum.
Pada saat his ibu disuruh meneran, tangan kanan penolong menahan
perineum dengan menggunakan kain bersih dan tangan kiri penolong menahan
kepala bayi agar tidak defleksi terlalu cepat sampai subocciput berada di bawah
simphisis dan membantu lahirnya kepala, kemudian memeriksa adanya lilitan tali
pusat, tunggu bayi putar paksi luar secara spontan dan pegang kepala secara
beparietal dengan lembut, gerakkan ke atas untuk melahirkan bahu depan
kemudian gerakkan ke bawah untuk melahirkan bahu belakang. Setelah kedua
bahu lahir kita sangga kepala bayi untuk melakukan sangga susur kemudian susuri
lengan, dan siku sebelah bawah dengan posisi ibu jari tangan berada di dada bayi
dan 4 jari lain menyusuri punggung bayi, bokong, kemudian selipkan di jari
telunjuk diantara kaki dan memegang mata kaki bayi dengan hati-hati melahirkan
bayi.
Jam : 23.00 WIB
Bayi lahir seluruhnya kemudian melakukan penilaian awal ( tangisan
kuat,gerakan aktif,warna kulit merah muda) meletakkan bayi di atas perut ibu
dengan posisi kepala lebih rendah lalu mengeringkan dengan handuk kering dari
muka kepala dan bagian tubuh lainnya,kecuali bagian tangan tanpa membersihkan
verniks.Lalu ganti dengan handuk kering dan biarkan bayi di atas perut
ibu.Memeriksa kembali perut ibu untuk memastikan tidak ada bayi
kedua.Memberitahu ibu akan di suntik oksitosin 1 cc,kemudian menyuntikkan
oksitosin 1 cc secara IM pada 1/3 paha kanan bagian luar (tanpa
antisepsi,melakukan aspirasi sebelum menyuntikkan oksitosin)
Mengikat tali pusat dengan benang DTT / steril pada satu sisi kemudian
melingkarkan kembali benang dan mengikatnya kembali dengan simpul kunci
pada satu sisi lainnya.Melepaskan klem dan memasukkan ke dalam wadah yang
tersedia.Meletakkan bayi tengkurap di dada ibu,meluruskan bahu bayi sehingga
menempel di dada ibu/di perut ibu.Mengusahakan bayi di antara payudara ibu
dengan posisi lebih rendah dari puting payudara ibu.Menyelimuti bayi dan ibu
dengan kain hangat dan memakaikan topi di kepala bayi.
KALA III
Jam : 23.10 WIB
Kontraksi uterus baik, TFU setinggi pusat, memindahkan klem tali pusat
5-10cm dari vulva, meletakkan tangan kiri di atas kain pada perut ibu di tepi atas
untuk mendeteksi kontraksi uterus, tangan kanan meregangkan kearah bawah
sambil tangan kiri mendorong uterus berkontraksi, regangkan kearah bawah,
sambil tangan kiri mendorong uterus kearah dorso cranial hingga ada tanda- tanda
pelepasan plasenta. Setelah plasenta terlepas, minta ibu untuk meneran sambil
penolong meregangkan tali pusat kearah sejajar lantai, kemudian kearah atas
mengikuti kurve jalan lahir ( tetap melakukan tekanan dorso kranial )
Jam : 23.15 WIB
Saat plasenta terlihat di introitus vagina,melahirkan plasenta dengan
menggunakan kedua tangan.Secara hati – hati memutar plasenta hingga selaput
ketuban terpilin dan lahirlah plasenta secara keseluruhan.Melakukan massase
uterus dengan meletakkan telapak tangan di fundus lalu melakukan massase
dengan gerakan melingkar dengan lembut hingga uterus berkontraksi.
Periksa plasenta
- Bagian maternal - Bagian Fetal
Berat / tebal : 500 gram/ 2 cm Panjang tali pusat : 42 cm
Panjang : 18 cm Insersi :
Sentralis
Lebar : 18 cm Kelainan :(-)
Kotiledon : 18 buah
Selaput ketuban : Lengkap
Evaluasi laserasi pada vagina dan perineum.Terdapat laserasi di mukosa
vagina,komisura posterior ( derajad I ),lalu melakukan heating.Memastikan
kontraksi baik dan tidak terjadi perdarahan.
Kala IV
Melakukan massase pada uterus dengan mengajarkan pada ibu,mengukur
perdarahan ± 100 cc,memeriksa nadi 80 x/ menit,suhu 36,80 C dan melakukan
tindakan bersih dan aman.Membiarkan bayi tetap melakukan Inisiasi Menyusu
Dini,bayi cukup menyusu pada satu payudara.
Pemeriksaan Bayi
1.APGAR SCORE
No Penilaian 2 menit 5 menit
1. Nadi 2 2
2. Pernafasan 1 2
3. Reaksi rangsang 1 2
4. Tonus otot 2 2
5. Warna kulit 1 1
Total 7 9
1. Identitas bayi
BB /PB : 3000 gram/ 47 cm
Jenis kelamin : Perempuan
Kelainan : tidak ada
Anus : ()
VII. EVALUASI
Keadaan 2 jam post partum :
Ja Waktu TD N S TFU KU KK Perdrahn
m
I 00.30 110/80 82x/ 36°C Setinggi Baik Kosong ± 100 cc
mmHg mnt pusat