PKM K, Riski Rahmadani Harahap
PKM K, Riski Rahmadani Harahap
JUDUL PROGRAM
BIDANG KEGIATAN:
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh:
UNIVERSITAS SAMUDRA
LANGSA
2017
HALAMAN PENGESAHAN
ii
DAFTAR ISI
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
Lampiran 4. Surat pernyataan ketua kegiatan
iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
Makanan ringan atau yang sering disebut cemilan sudah menjadi makanan
populer di kalangan masyarakat,baik itu anak anak atau dewasa.Banyaknya jenis
cemilan yang beredar di pasaran dengan harga ekonomis menyebabkan cemilan
banyak di gemari.Namun seiring berkembang nya persaingan menyebabkan
banyaknya oknum yang tidak bertanggung jawab dalam pembuatan makanan
tersebut.sehingga maraknya cemilan yang menggunakan perasa buatan yang
berlebih,dan pewarna sintesis.
Melihat hal ini Tim PKM K terinspirasi untuk membuat cemilan sehat yang
ekonomis dan berdaya saing di pasar.yaitu KEBIKA CHRISPY(Keripik biji karet
krispi). Biji karet sudah sangat dikenal oleh masyarakat dari berbagai kalangan,mulai
dari anak-anak sampai dengan orang dewasa.Namun pemamfaatan terhadap biji karet
masih sangat minim.hal ini di pengaruhi oleh adanya kandungan racun di dalam biji
karet tersebut.Namun dengan pengolahan yang baik dan benar racun tersebut dapat di
hilangkan.
Bila di masyarakat telah beredar cemilan dengan berbagi macam jenis,maka
kami berinovasi untuk menghasilkan cemilan baru yang terbuat dari biji karet yang
banyak beredar di masyarakat indonesia sebagai penghasil karet.Cemilan ini berbeda
dengan produk pabrik,sebab tidak mengandung zat zat yang berbahaya.
Cemilan ini akan kami kemas dengan semenarik mungkin agar dapat menarik
minat masyarakat untuk mencobanya sehingga menjadikan KEBIKA CHRISPY
sebagai cemilan untuk keluarga.Produk yang kami tawarkan adalah cemilan baru dan
tentunya lebih sehat di bandingkan cemilan cemilan yang ada di pasaran karna tidak
mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan.Di samping itu,kami
berusaha menyajikan produk dengan penyajian yang menarik dan kemasan yang
higenis.Dengan demikian kami dapat memenuhi harapan masyarakat dalam penyajian
cemilan yang menyehatkan dan bebas dari bahan kimia yang berbahaya bagi
kesehatan.
2
a. Bagaimana membuat produk keripik biji karet dengan cita rasa yang khas?
b. Bagaimana cara menghasilkan produk keripik biji karet yang berkualitas?
c. Bagaimana strategi pemasaran keripik biji karet?
3
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
R/C Ratio
ℎ
=
ℎ
. 4.500.000
=
. 3.295.000
=1,36
5
Nilai R/C ratio = 1,36 artinya, setiap modal yang dikeluarkan sebesar Rp. 100,00
akan diperoleh pendapatan sebesar Rp.136. Dengan demikian, usaha keripik biji
karet ini layak untuk dikembangkan.
6
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Bahan:
1) Biji karet
2) Minyak goreng
3) Bawang merah
4) Bawang putih
5) Krim buah rasa durian, jagung, apel, jahe.
6) jahe
7) Ketumbar
8) Air bersih
9) kemiri
10) garam
8
Cara pembuatan:
1. Belah biji karet lalu ambil bagian dalam nya dan belah secara membujur
2. Siapkan baskom besar berisi air bersih, masukkan biji karet yang yang
sudah di belah ke dalam baskom untuk di rendam selama 24 jam.
3. Setelah melalui perendaman,tiriskan biji karet lalu jemur di atas terpal
hingga mengering.
4. Haluskan bawang putih bawang merah ketumbar dan jahe serta garam
sebagai bumbu dasar keripik.
5. Goreng biji karet yang telah kering di dalam minyak yang mendidih
dengan campuran bumbu alami di atas.
6. Untuk varian rasa buah sendiri,campurkan krim rasa buah dengan biji
karet yang telah di goreng,
7. Kemas keripik di dalam kemasan yang menarik dan higenis.
8. Setelah melalui pengemasan produk siap di pasarkan.
a. Segmentasi
Segmentasi dari produk keripik biji karet ini ialah mahasiswa di
lingkungan kampus universitas Samudra. Lingkungan kampus universitas
Samudra merupakan pasar yang cukup potensial bagi penjualan,karena
keripik biji karet memiliki penampilan menarik dan lebih sehat.
9
b. Promosi
c. Harga (Price)
Harga jual produk kue bawang rasa buah adalah ¼ Kg Rp. 4.500/bungkus
d. Produk
Produk yang akan dipasarkan adalah kue bawang rasa buah. Untuk
tambahan yang telah siap saji kami juga menyiapkan tambahan rasa
seperti:
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
DAFTAR PUSTAKA
Emelda kimiaindonesia.Blogspot.Com
Lesungbakijaya. Blogspot.Com
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping
1.1 Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1 NaNama Lengkap (dengan gelar) Riski Rahmadani Harahap
2 JenJenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris
4 NINIM/NIDN 160403001
5 Te Tempat dan Tanggal Lahir Padangsidimpuan 26 januari 1999
6 EEEmail riskirahmadanihrp@gmail.com
7 NoNomor Telepon/HP 0853-5824-6585
B.Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
NaNamaInstitui SDN 200311 MTs.N 1 model MAN 1
padangsidimpuan Padangsidimpuan Padangsidimp
uan
JurJurusan - - IPA
TaTahunMasuk- 2004-2010 2010-2013 2013-2016
Lulus
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Perguruan Tinggi
Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata diatas adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari terdapat
ketidak-sesuian dengan kenyataan. Saya sanggup menerima sanksi. Demikian
biodata ini saya buat untuk memenuhi salah satu persyaratan pengajuan hibah
PKM-K.
.
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Harga Satuan Jumlah
Material Justifikasi Anggaran Kuantitas
(Rp) (Rp)
Digunakan sebagai pengering
spiner minyak dari keripik yang 1 buah 350.000 400.000
telah di goreng
Digunakan sebagai
Sutil tiris 1 buah 50.000 50.000
pengangkat keripik ke spiner
2. Perjalanan
Justifikasi Harga Satuan Jumlah
Material Kuantitas
Anggaran (Rp) (Rp)
Transportasi
Survei Langsa
3 orang 3 150.000 450.000
– Bandung
jaya
Transportasi
pelatihandan 3 orang x2 hari 6 150.000 900.000
Pemateri
Trasportasi
pendampingan
Langsa- 3 orang 3 150.000 450.000
seruway
Perlengkapan bagi
masyarakat
Alatulis
dalam pelatihan 25 Set 30.000 750.000
kantor
dan bagi tim
PKM
Fotfocopy Fotocopy dan
dan penjilitan
12 Rangkap 50.000 600.000
penjilit laporan
an
Sub Total (Rp) 1.350.000
Penyusutan peralatan
Material Biaya infestasi Persentas penyusutan Biaya penyusutan
(RP) per tahun (RP) per tahun (RP)
Ember Pup80 45.000 12%
Liter
Sutil 50.000 12,5% 6.250
Kompor gas 400.000 12,5% 50.000
Wajan besar 100.000 12,5% 12.500
Parang 50.000 12,5% 6.250
Dandang 250.000 12,5% 31. 250
Terpal 200.000 12,5% 25.000
Tabung elpiji 12 450.000 12,5% 56. 250
kg
Blender 400.000 12,5% 50.000
Jumlah 237.500
= Rp 237.500 + 3.057.500
1.000
= Rp 3.295.000
1.000
=3.295/Bungkus
c. Total keuntungan
Keuntungan = Jumah penerimaan - jumah produksi
= 4.500.000 - 3.295.000
= 1. 205.000
d.Break event Point ( BEP )
BEP total produksi = Total biaya produksi
Harga penjualan
= 3.295.000
4.500
= 732, 222
= 732/Buah
Titik baik modal produksi akan tercapai jika produksi mencapai 732 buah selama empat bulan
pertama.
BEP Harga produksi = Total biaya produksi
Total produksi
= 3.295.000
1.000
= 3.295
= 3.295/buah
Titik baik modal usaha akan tercapai jika harga produksi mencapai RP 3.295/buah selama empat
bulan pertama.
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
N
A Alokasi Waktu
Nama /NIM o Program Studi Bidang ilmu
(jam/minggu) Uraian Tugas
.
Mengkoordinir
anggota untuk
Riski Rahmadani
1 Pendidikan melaksanakn
Harahap Pendidikan 21
. bahasa inggris kegiatan PKMM
NIM. 140403001
dan menyusun
laporan kegiatan
Mempersiapkan
bahan
Syahra Ramadani pelatihan,dan
2 Ekonomi
Hasibuan Ekonomi 21 memberikan
. Pembangunan
NIM.150202029 perlatihan tentang
pembuatan keripik
biji karet
Mempersiapkan
bahan praktek,dan
Rani dwi
3 utari
Agribisnis Pertanian 21 mengkoordinir
NIM. 14032038
.
praktek di
lapangan
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS SAMUDRA
Meurandeh – Langsa – Aceh
Telp (0641) 426534 Fax (0641) 4265351 Website: www.unsam.ac.id Email: info@unsam.ac.id
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2017 bersifat original dan belum pernah di biayai
oleh lembaga atau sumber lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.