Anda di halaman 1dari 6

Nomor

Revisi
Berlaku Tgl

KERANGKA ACUAN
KELAS IBU HAMIL

Ditetapkan
Kepala UPT Puskesmas Wanayasa 2

Susi Kurnitasari,SKM.M.Si
NIP. 19701202 199303 2 009

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANJARNEGARA


UPT PUSKESMAS WANAYASA 2
Desa Jatilawang, Kec. Wanayasa, Kab Banjarnegara
email : puskesmaswanayasa2@yahoo.com
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
KELAS IBU HAMIL
UPT PUSKESMAS WANAYASA 2

A. PENDAHULUAN
Kondisi kesehatan ibu dan anak di Indonesia saat ini masih sangat penting
untuk di tingkatkan serta mendapat perhatian khusus. Menurut data terakhir
Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2007 diperkirakan sekitar 1
orang ibu meninggal setiap jam akibat kehamilan, bersalin dan nifas serta setiap
hari 401 bayi meninggal. Hal ini secara keseluruhan disebabkan latar belakang
dan penyebab kematian ibu dan anak yang kompleks, menyangkut aspek medis
yang harus ditangani oleh tenaga kesehatan. Sedangkan penyebeb non medis
merupakan penyebab mendasar seperti status perempuan, keberadaan anak,
sosial budaya, pendidikan, ekonomi, geografis transportasi dan sebagainya yang
memerlukan keterlibatan lintas sektor dalam penanganannya.
Penyebab kematian ibu terbesar secara berurutan disebabkan terjadinya
pendarahan, eklamsia, infeksi, persalinan lama dan keguguran. Kematian bayi
sebagian besar disebabkan karena bayi berat badan lahir rendah (BBLR),
kesulitan bernafas saat lahir dan infeksi. Lebih dari separuh (56%) kematian bayi
terjadi pada masa bayi baru lahir (0-28 hari). Sedangkan kematian bayi usia 1-12
bulan sebagian besar disebabkan karena diare dan pneumonia.

B. LATAR BELAKANG
Kesehatan Ibu dan anak di Kabupaten Banjarnegara masih sangat perlu
diperhatikan, dimana dari capaian di tahun 2018 Angka Kematian Ibu (AKI) 9,
Angka kematian Bayi (AKB) 216 per 14.820 Kelahiran Hidup, dan angka
kematian Balita (AKABA) 31. Dengan penyebab terbesar kematian bayi yaitu
karena kelainan kongenital, BBLR dan asfiksia. Sedangkan penyebabterbesar
kematian Ibu karena penyakit penyerta, eklamsi dan infeksi.
Kondisi Kesehatan Ibu dan anak di Puskesmas Wanayasa 2 di tahun 2018
terdapat 1 kematian Ibu, 10 kematian bayi dan 5 kematian Balita. Terjadi
peningkatan kematian bayi dan balita dibanding tahun 2017. Penyebab kematian
ibu di tahun 2018 dikarenakan penyakit penyerta bada ibu nifas. Untuk kematian
balita disebabkan kecelakaan, tumor, leukimia, PJB dan infeksi. Sedangkan
untuk kematian bayi disebabkan BBLR (2), PJB(3), hipotermi(1), asfiksia(2) dan
kelainan bawaan(2).
Upaya penurunan kematian ibu dan bayi di Puskesmas Wanayasa 2, dapat
dilakukan dengan peningkatan kerjasama lintas sektoral dalam pemantauan
kesehatan ibu dan anak. Salah satu upaya yang dilakukan adalah bekerjasama
dengan perangkat desa, kader dan ibu ketua RT di masing masing wilayah dalam
pemantauan kesehatan ibu dan anak.
Untuk meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan, khususnya kesehatan
ibu dan anak di Wilayah Puskesmas Wanayasa 2, perlu diupayakan kegiatan
sosialisasi kepada ibu RT, kader, dan tokoh masyarakat. Dalam program
pemantauan kesehatan ibu dan anak oleh kader, ibu Rt dan tokoh masyarakat,
yang diselenggarakan di tingkat Desa di Wilayah Puskesmas Wanayasa 2,
dengan memberikan pembekalan kepada para kader, ibu RT dan tokoh
masyarakat. Selanjutnya para kader, ibu RT dan tokoh masyarakat ini akan
berperan aktif dalam pemantauan kesehatan ibu dan anak di lingkungan
masing-masing.

C. TUJUAN
1. Tujuan umum
Setelah mengikuti sesi ini peserta mampu melaksanakan pemantauan
terhadap kesehatan ibu dan anak di wilayah sekitarnya.

2. Tujuan khusus
a. Peserta paham tentang faktor resiko pada ibu hamil, ibu nifas, bayi dan
balita.
b. Peserta paham tentang bahaya kehamilan, persalinan dan nifas
c. Peserta paham tentang tanda bahaya pada bayi dan balita.
d. Adanya dukungan dari tokoh masyarakat, kader dan ibu RT dalam
pemantauan kesehatan ibu dan anak.
e. Kader, tokoh masyarakat dan Ibu RT mampu melakukan pemantauan
terhadap ibu hamil, bayi dan balita di lingkungannya.
f. Memantapkan kerjasama antara bidan, tokoh masyarakat, ibu RT dan
kader terhadap pemantauan kesehatan Ibu dan Anak.

D. TATA NILAI PROGRAM


Tata nilai dalam kegiatan ini adalah BRANI (Beriman, Ramah, Adil, Nyaman dan
Inovatif)

E. TATA HUBUNGAN KERJA


No Lintas Sektor Peran
1 Perangkat Desa Mendukung kegiatan program
2 Tokoh masyarakat Sebagai peserta kegiatan
3 Kader kesehatan Sebagai peserta kegiatan
4 Ibu RT Sebagai peserta kegiatan
Lintas Program
1 Bidan Desa Mendistribusikan undangan

F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Sosialisasi a. Menentukan Jadwal .
b. Membuat Undangan dan menyampaikannya ke
Dukungan
kepala desa dan ibu Ketua RT.
Masyarakat
c. Mengumpulkan perangkat, kader dan ibu RT
terhadap
pada tempat dan waktu yang telah ditentukan.
Kesehatan ibu d. Penyampaian materi Dukungan Masyarakat
dan anak terhadap Kesehatan Ibu dan Anak

G. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Metode sosialisasi
Metode sosialisasi bervariasi seperti ceramah dan tanya jawab
2. Media pelatihan
Power point materi
3. Langkah-langkah kegiatan
a. Tahap persiapan
1. Petugas menyusun jadwal kegiatan
2. Petugas menyusun Kerangka acuan kegiatan
3. Petugas membuat undangan dan mendisribusikan melalui bidan
desa
4. Petugas menyiapkan nara sumber
5. Petugas menyiapkan perlengkapan

b. Tahap pelaksanaan
1. Registrasi peserta
2. Kegiatan pendahuluan
a) Pembukaan oleh Kepala UPT Puskesmas Wanayasa 2
b) Penjelasan tujuan Sosialisasi Dukungan Masyarakat terhadap
Kesehatan Ibu dan anak
3. Kegiatan inti
a) Pemaparan materi
b) Diskusi
c. Tahap evaluasi
1. Pelaksana kegiatan mengevaluasi kegiatan
2. Pelaksana kegiatan menyusun rencana tindak lanjut
3. Pelaksana kegiatan mendokumentasikan dalam notulen

H. SASARAN KEGIATAN
Sasaran kegiatan ini terdiri dari ibu RT, kader dan tokoh masyarakat di masing
masing desa yang masuk wilayah UPT Puskesmas Wanayasa 2 dengan rincian
sebagai berikut :
NO NAMA DESA JUMLAH SASARAN
1 SUWIDAK 40 orang
2 KUBANG 50 orang
3 DAWUHAN 40 orang
4 WANARAJA 50 orang
5 JATILAWANG 50 orang
6 KASIMPAR 30 orang
7 LEGOKSAYEM 25 orang
8 PENANGGUNGAN 40 orang

I. JADWAL KEGIATAN
Kegiatan Sosialisasi Dukungan Masyarakat terhadap kesehatan ibu dan bayi
dilaksanakan pada bulan Januari sampai Februari 2019 di seluruh Desa Wilayah
Puskesmas Wanayasa 2.

J. SUMBER PEMBIAYAAN
Kegiatan ini dibiayai dari DAK Non Fisik tahun 2019. Adapun rincian
pembiayaannya sebagai berikut :
1. Makan minum peserta
Snack dan makan peserta @ Rp. 42.500

K. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi kegiatan ini dilakukan setiap selesai kegiatan dan pelaporan
menggunakan notulen kegiatan.

L. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dan pelaporan kegiatan menggunakan notulen kegitan.
Evaluasi kegiatan dilaksanakan setiap selesai kegiatan.

Wanayasa, 6 Januari 2019


Penanggung Jawab UKM Pelaksana

Nurhajiatai Inayah Binti Tsulasti


NIP.19841107 201704 2 007 NIP. 19770320 200501 2 005

Anda mungkin juga menyukai