Anda di halaman 1dari 4

DAFTAR PUSTAKA

Abdurahman, G. (2018). Hubungan antara Kebersyukuran dan Kesejahteraan


Bekerja pada Guru di Pulau X. Naskah Publikasi Psikologi. Universitas
Islam Indonesia.

Aghababaei, N. & M.T. Tabik (2013) Gratitude and mental health: differences
between religious and general gratitude in a Muslim context, Mental
Health, Religion & Culture. Vol. 16 (8), 761-766

Aghababaei, N., & Farahani. (2011). The role of trait gratitude in predicting
psychological and subjective well-being. Developmental Psychology:
Iranian Psychologists, 29, 75–84

Andriyani, N. (2017). Hubungan Rasa Syukur dan Dukungan Sosial terhadap


Kebahagiaan Remaja di Panti Asuhan. Jurnal Psikologi. UIN Sunan
Kalijaga

Armenta, C.N., M.M. Fritz, & S. Lyubomirsky. (2016). Functions of Positive


Emotions: Gratitude as a Motivator of Self-Improvement and Positive
Change. Emotion Review. Vol. 1 (8). DOI: 10.1177/1754073916669596

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:


Rineka Cipta

Aryani, R. (2012). Kesehatan Remaja: Problem dan Solusinya. Jakarta: Salemba


Medika

Batubara. (2010). Adolescent Development (Perkembangan Remaja). Jurnal Sari


Pediatri. Vol. 12 (1), 21-29

Caputo, A. (2015). The Relationship Between Gratitude and Loneliness: The


Potential Benefits of Gratitude for Promoting Social Bonds. Europe’s
Journal of Psychology. Vol. 11 (2), 323-334

Daradjat, Z. (2016). Kesehatan Mental. Jakarta: Gunung Agung.

Desmita. (2013). Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

El-Bantanie, S. (2010). Dahsyatnya Syukur. Jakarta: Qultum Media.

Emmons, R. A., & Mishra, A. (2011). Why gratitude enhances well-being: What
we know, what we need to know. In K. Sheldon, T. Kashdan, & M. F.
Steger (Eds.), Designing the future of positive psychology: Taking stock
and moving forward (pp. 248–264). New York, NY: Oxford University
Press.

Farhanah M. (2013). Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan


Emosional, Kecerdasan Spiritual, Dan Kecerdasan Sosial
Terhadap Pemahaman Akuntansi (Studi Kasus Mahasiswa
Program Studi Akuntansi di Universitas Sebelas Maret dan
Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Froh, J.J., R.A. Emmons, N.A.Card, G.Bono, & J.A.Wilson. (2011).


Gratitude and the Reduced Costs of Materialism in Adolescents.
Journal Happiness Stud. Vol. 12, 289-302. Spinger Research
Paper.

Hidayat, D.R. & Herdi (2014). Bimbingan Konseling: Kesehatan Mental di


Sekolah. Bandung: Remaja Rosdakarya

Hidayat, A.A., (2013). Metode Penelitian Kesehatan : Pradigma Kuantitatif.


Kelapa Pariwara : Surabaya

Hurlock, E. B. (2011). Psikologi Perkembangan: Suuatu Pendekatan Sepanjang


Rentang Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta: Erlangga

Husna & J. Nurihsan (2014). Landasan bimbingan dan konseling. Bandung: PT.
Remaja Rosda Karya.

Infodatin. (2014). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta, Kementerian Kesehatan RI

Isa, A. P. (2011). Syukur dan Harga Diri dengan Kebahagiaan Remaja. Jakarta:
Salemba Humanika.

Jaelani. A.F. (2011). Penyucian Jiwa dan Kesehatan Mental. Jakarta: Amzah

Listiyandini, R.A, A. Nathania, D. Syahniar, L. Sonia, & R. Nadya (2015).


Mengukur rasa syukur: pengembangan awal skala bersykur versi
Indonesia. Jurnal Psikologi Ulayat. 2 (2), 473-496

Merino, J.R, et.al. (2017). Reliability and Validiity of the Positive Mental Health
Questionnaire in a Sample of Spanish University Student. Journal of
Psyciatric and Mental Health Nursing. 24 (2)

Mukhsin, A. (2010). Pengaruh Kesehatan Mental terhadap Prestasi Belajar


Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 2 Ngantru Tulungagung.
Skripsi. IAIN Tulungagung.

Mustaqim, A. (2011). Akhlak Tasawuf. Yogyakarta: Kreasi Kencana Yogyakarta.

Notoatmodjo, S, (2016). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Nursalam. (2013). Manajemen Keperawatan. Aplikasi dalam praktik keperawatan


professional, edisi 3, Jakarta : Salemba Medika

Peraturan Kesehatan RI Nomor 25 tahun 2014


Petrocchi, N. & A. Couyoumdjia. (2013). The impact of gratitude on depression
and anxiety: the mediating role of criticizing, attacking, and reassuring
the self, Self and Identity. Journal of Self and Identity.Vol. 15 (2), 191-
205

Provencher H.L. & Keyes C.L. (2011) Mental health recovery: bridging mental
illness with positive mental health. Journal of Public Mental Health Vol.
10, 57–69.

Riskesdas (2013). Riset Kesehatan Dasar. Badan Penelitian dan Pengembangan


Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI

Rohman, Y. N., & Mugiarso. (2016). Pengaruh layanan bimbingan kelompok


terhadap kemampuan menjalin relasi pertemanan. Jurnal Pendidikan dan
Edukasi. 5 (1), 13-18. doi: 0065-2407102.

Rumah Sakit Jiwa Tampan. (2018). Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). RSJ
Tampan, Pekanbaru

Setiadi. (2013). Konsep dan praktek penulisan riset keperawatan (Ed.2)


Yogyakarta: Graha Ilmu

Sulistyarini, R. I. (2010). Pelatihan Kebersykuran Untuk Meningkatkan Proactive


Coping Pada Survivor Bencana Gunung Merapi. Yogyakarta. Direktorat
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Islam Indonesia

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, R&D. Bandung:


Alfabeta

Utami, T.P. (2017). Kesehatan Mental Positif Remaja Pengonsumsi Minuman


Beralkohol Dilihat Dari Mental Health Continuum. Jurnal Riset
Mahasiswa Bimbingan dan Konseling, Vol. 3 (9), 551-563

Vilete L., et al. (2014) Resilience to trauma in the two largest cities of Brazil: a
cross-sectional study. BMC Psychiatry. Vol. 14, 255.

Wangsa, T. (2012). Stres dan Depresi. Yogyakarta: Tugu Publisher.

WHO. (2011). Young people: Helath Risk And Solutions. World Health
Organization. Diunduh dari http://www.who.int/mediacentre
/factsheets/fs345/en/index.html.

WHO. (2016). Mental Health: Strengthening Our Response. World Health


Organization Diunduh dari http://www.who.int/mediacentre/factsheets
/fs220/en/. Diakses tanggal 20 Oktober 2018

Wiguna, T., dkk. (2010). Masalah Emosi dan Perilaku pada Anak dan Remaja di
Poliklinik Jiwa Anak dan Remaja di RSUPN dr. Ciptomangunkusumo
(RSCM) Jakarta. Sari Pediatri, 12(4), 270-277. doi:
10.14238/sp12.4.2010.270-7.

Yeli, S. (2012). Psikologi Agama. Pekanbaru: Zanafa Publishing.

Yusuf. S. (2016). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Remaja


Rosdakarya

Anda mungkin juga menyukai