Refisi Tesis TGL 23 Ujian Propsl Uji Turnitin
Refisi Tesis TGL 23 Ujian Propsl Uji Turnitin
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
kejadian pisiologis yang terjadi pada setiap lansia atau individu dan
old (75-79 Th), very old ( diatas 90 Th). Bertaambahnya Usia harapa
dalam tubuh maupun dari luar tubuh. Menua sudah menjadi proses mulai
dari sejar umur dewassa, contohnya terjadinya kelainan pada otot, system
2
saraf, dan struktur organ tubuh lainya samapai manusia berlahan lahan
degenerative mulai dari segi fisik ataupun kondisi mental. Dari proses
sebagai manusia yang tak berguna lagi. Kondisi tersebut akan membuat
seorang lansia secara sedikit demi sedikit akan menarik diri dari
Interaksi Sosial adalah respon timbal balik anatara individu yang satu
sosial maka seorang lansia tidak akan kesepian, maka dari itu interaksi
sosial mestinya
karena adanya interaksi sosial maka lansia tidak merasa kesepian, oleh
ada yang terkait dengan tujuan, harapan, standar, dan juga perhatian.
Kualitas hidup dalam hal ini merupakan suatu konsep yang sangat luas
2016)
pengguna internet dikalangan lanjut usia atau lansia (di atas 55 tahun)
Selain Hp media sosial Televisi merupakan salah satu media massa yang
yang relatif lebih banyak. Persentase lansia laki laki yang menonton
84,78 persen banding 80,07 persen. Kondisi yang sama terjadi pada
Pada masa kini, radio sudah semakin berkembang menjadi lebih modern
tidak hanya berupa radio atau mini compo, tetapi dapat pula diakses
kelompok lansia. Media ini menjadi salah satu sumber dalam mencari
7
orang (14%), kualitas hidup cukup dan 51 orang (59,3%) kualitas hidup
(3,5%) kualitas hidup buruk, 8 orang (9,3%) kualitas hidup cukup dan 10
2013).
temuan Krause bahwa kualitas hidup dipengaruhi oleh aspek sosial dan
sesame, karena tanpa interaksi sosial lansia tidak bisa mengikuti kegiatan
sekarang ini. Apabila interaksi sosialnya baik maka kualitas hidup juga
meningkat. Hal ini bermakna bahwa semakin besar interaksi sosial maka
Berdasarkan data dari puskesmas Bangkala tahun 2018 saat ini jumlah
berumur 70 tahun sebanyak 480 orang lansia. Dari data yang di peroleh
B. Rumusan Masalah
Lanjut usia (lansia) adalah orang yang telah mencapai usia 60 tahun
fisik dan lain lain. Dari penurunan fungsi tersebut maka seorang lansia
Apakah ada hubungan interaksi sosial dan media sosial dengan kualitas
hidup lansia?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Makassar.
Makassar.
11
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi pendidikan
2. Bagi peneliti
3. Institusi
ilmu keperawatan.
12
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
1. Pengertian Lansia
akhirnya akan menjadi tua atau lansia. Proses sesorang menjadi tua
atau alami, semua organisme yang ada di muka bumi ini akan
menjadi tua dengan melalui proses, masa lansia karena masa tau
(Azizah, 2011).
a. Proses Menua
sekolah uisa remaja dan usia dewasa hingga mencapai usia tua
dkk, 2008).
masyarakat.
otonomi.
usia pada tipe ini setelah memasuki lansia tetap merasa tidak
16
Menjadi tua tidak ada yang dianggap baik, takut mati dan iri
sampai 59 tahun.
sampai 25 tahun.
tahun.
atau lebih.
2014) :
1) Hereditas = keturunan/genetik
2) Nutrisi = makanan
3) Status kesehatan
18
4) Pengalaman hidup
5) Lingkungan
6) stress
a. Perubahan fisik:
1) Sistem persarafan
2) Sistem muskuluskeletal
3) Sistem Kardiovaskuler
4) Sistem reproduksi
6) Sistem Integumen
7) Sistem Perkemihan
8) Sistem Pencernaan
b. Perubahan mental
c. Perubahan Psikologis
mortality ).
ketullian.
(Fadila, 2013)
d. Perubahan Spiritual
(Azisah ,2011)
24
1. Pengertian
atau inter stimulus dan respon antara individu dan kelompok. (Siti,
mahmudah, 2011).
interaksi sosial maka lansia tidak merasa kesepian, oleh sebab itu
simbol
yaitu:
Dalam hubungan ini bisa saja terjadi interaksi positif atau negatif.
a. Kontak sosial
Kontak sosial berasal dari bahasa latincon atau cum yang berarti
berikut:
b. Komunikasi
kelompok dapat diketahui oleh kelompok lain atau orang lain. Hal
yaitu:
b. Dilihat dari segi caranya, ada dua macam interaksi sosial, yaitu:
2) Persaingan (competition)
3) Pertikaian (conflick)
a. Kerjasama (cooperation)
b. Persaingan (competition)
situasi sosial itu pasti memiliki tujuan yang ingin mereka capai,
dimana tujuan individu itu bias saja sama dengan individu lain
30
terbaik, dan dalam hal itu tentu saja tidak terlepas dari interaksi
c. Pertentangan (conflict)
d. Persesuaian (accomodation)
sementara.
saling terpisah.
reaksi antara kedua belah pihak. Interaksi sosial tidak akan terjadi
a. Imitasi
masyarakat.
b. Sugesti
tingkah laku dari orang lain tampak kritik. Sugesti ini merupakan
cermat.
c. Identifikasi
d. Simpati
e. Empati
secara efektif dan seseorang atau orang lain dalam kondisi yang
oleh orang lain tersebut seperti rasa senang, sakit, susah, dan
menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia
komentar, serta
merajai
tahun tersebut muncul juga situs untuk membuat blog pribadi, yaitu
Wiser, Google+ dan lain sebagainya. Sosial Media juga kini menjadi
a. Televisi
Televisi berasal dari kata tele dan visie, tele yang berarti jauh dan
( Pramadiyansa, 2014)
37
b. Radio
saja, tetapi antara bentuk fisik dengan kegiatan radio adalah saling
berhubungan dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Karena itu
dalam bentuk bunyi telegrafi atau bunyi salah satu alat musik.
2005).
c. Handphone
dalam bentuk teks dari dan kepada perangkat mobile ponsel. Teks
(Pramadiyansa, 2014)
e. WhatsApp
Life (WHOQOL).
berempati.
42
lain :
akan datang.
pencaharian.
meliputi :
lelah.
belajar dll.
Hubungan sosial mansia kepada orang lain baik kepada orang itu
d. Lingkungan
kualitas hidup (WHO) ini terdiri dari empat domain yang terdiri dari
3,4,10,15,16,17,18.
20,21,22.
E. Usia
individu yang satu dengan yang lainnya. Umur atau usia adalah suatu
baik yang hidup maupun yang mati. Semisal, Umur manusia dikatakan
lima belas tahun diukur sejak dia lahir hingga waktu umur itu dihitung.
Oleh yang demikian, umur itu diukur dari tarikh lahir sehingga tarikhn
F. Jenis Kelamin
G. Pendidikan
H. Kondisi Ekonomi
(Soetijiningsih, 2004).
47
Imogen M.King lahir pada tanggal 30 januari 1923 di west poin, lowa.
Karir keperawatan imogen dimulai pada tahun 1945 setelah lulus dari
antara dua orang atau lebih. Konsep yang ditempatkan dalam system
2. Sistem interpersonal adalah dua atau lebih individu atau grup yang
pengambilan keputusan.
klienmempengaruhi interaksi
sendiri.
keputusan.
pertukaran informasi.
kesehatan.
mencapai tujuan.
langsung.
lingkungannya.
mencapai kematangan.
51
setiap manusia.
Interkasi Sosial
Usia Terganggu
Jenis Kelamin
1. Kesehatan Fisik
2. Psikologis
3. Hubungan Sosial
4. Lingkungan
BAB III
KERANGKA KONSEP
Kerangka dari setiap konsep yang akan diamati atau di ukur sesuai jenis
Interaksi sosial
Kualitas hidup
Variabel compounding
Usia
Jenis Kelamin
Pendidikan
Status Ekonomi
Keterangan :
B. Defenisi operasional
C. Hipotesis Penelitian
BAB IV
56
METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain penelitian
Kecamatan Manggala.
1. Populasi
2. Sampel
Rumus :
n = N
1+ N ( d )2
Keterangan :
n : jumlah sampel
N : jumlah populasi
d : tingkat signifikan (0,05) ( dikutip dari Nursalam,2011)
f : Koreksi
n= N
1+ N (0,05)2
n = 109
1+ 109 (0,0025)
109
n =
1,2725
n = 85
a. Kriteria inklusi
5. Lanjut Usia yang memiliki media sosial, TV, Radio, Hp, SMS,
dan Wa
b. Kriteria eksklusi
C. Tempat penelitian
dengan interaksi sosial sesama lansia dan masyarakat sekitar itu sangat
buruk.
59
D. Waktu Penelitian
E. Etika Penelitian
1. Informed Consent
responden.
nama Responden pada lembar alat ukur dan hanya menuliskan kode
disajikan.
60
3. Confidentiality ( kerahasiaan )
hasil riset
1. Uji Validitas
dengan nilai r tabel. Jika nilai r hitung lebih besar dari r tabel maka
61
selain responden yang akan dijadikan subyek penelitian. Uji coba ini
tidak valid maka akan dikeluarkan dan diganti dengan soal yang
2. Uji Reliabilitas
metode ini adalah suatu alat tes memiliki reabilitas yang tinggi jika
dengan nilai r table, dengan ketentuan bila r hasil > r table, maka
bahwa nilai r hasil > konstanta (0,6), maka semua pertanyaan sudah
reliable.
nilai median) yaitu : skore < 40 dan baik (jika score jawaban >
diberi skor 4
nilai median) yaitu : skore < 20 dan baik (jika score jawaban >
nilai median) yaitu : skore < 52 dan baik (jika score jawaban >
1. Persiapan
a. Prosedur Administratif
Mendapatkan surat keterangan telah lulus uji etik dari FIK UMJ dan
64
2019
b. Prosedur Teknis
Kuisioner.
2. Pelaksanaan
lansia.
H. Pengolahan Data
1. Editing
2. Coding
3. Skoring
atau nilai data dengan bobot sesuai dengan yang telah diharapkan.
4. Tabulation
Masukan data kedalam SPSS Windows yang telah buat. Setelah itu
I. Analisis Data
Analisa data yang digunakan untuk mengolah data hasil penelitian ini
1. Analisa Univariat
2. Variabel biavariat
yang artinya bila hasil uji statistik menunjukkan p < 0,05 maka Ha
nilai p > 0,05 maka Ha ditolak dan Ho diterima sehingga tidak ada
3. Analisa Multivariat
67
secara simultan.
A. Peneliti Terdahulu