DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS RENAH GAJAH MATI
Desa RGM 2 Kecamatan Semidang Alas Kabupaten Seluma
Kode Pos 38873, E-mail: puskesmasrenahgajahmati@gmail.com
PEDOMAN
UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
UPT PUSKESMAS RENAH GAJAH MATI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
A. Tujuan Pedoman
B. Sasaran Pedoman
Sasaran pedoman ini di gunakan oleh petugas kesehatan dalam
menjalankan kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat di lingkungan wilayah kerja
Puskesmas Renah Gajah Mati.
D. Batasan Operasional
STANDAR KETENAGAAN
B. Distribusi Ketenagaan
Pada jam kerja distribusi ketenagaan adalah sebagai berikut :
1. Dokter dan perawat melakukan upaya pencegahan penyakit di dalam gedung
maupun di luar gedung
2. Dokter gigi dan perawat gigi melakukan UKGM , UKGS di dalam maupun di luar
gedung
3. Bidan melakukan kegiatan Upaya Kesehatan Ibu dan Anak, imunisasi serta
keluarga berencana baik di dalam gedung maupun di luar gedung
C. Jadwal Kegiatan
STANDAR FASILITAS
A. Denah Ruangan
B. Standar Fasilitas
Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan mutu lingkungan yang dapat menjamin masyarakat
mencapai derajat kesehatan yang optimal.
b. Terwujudnya pemebrdayaan masyarakat dan keikutsertaan sektor lain yang
bersangkutan serta bertanggung jawab atas upaya peningkatan dan
pelestarian lingkungan hidup.
c. Terlaksananya peraturan perundangan tentang penyehatan lingkungan dan
pemukiman yang berlaku.
d. Terselenggaranya pendidikan kesehatan guna menunjang kegiatan dalam
peningkatan kesehatan lingkungan dan pemukiman.
e. Terlaksananuya pengawasan secara teratur pada sarana sanitasi
perumahan, kelompok masyarakat, tempat pembuatan / penjualan
makanan, perusahaan dan tempat – tempat umum.
4. Kegiatan
Kegiatan – kegiatan utama kesehatan lingkungan yang harus di lakukan
Puskesmas meliputi :
a. Penyehatan air
b. Tujuan
Tujuan Umum :
Tujuan Khusus :
a. Memberikan pelaynan kebidanan dasar dan KIE kepada ibu hamil termasuk
KB berupa pelayanan antenatal, dan pelayanan nifas serta perawatan bayi
baru lahir.
b. Memberikan pertolongan pertama penanganan kedaruratan kebidanan dan
neonatal serta merujuk ke fasilitas rujukan sesuai kebutuhan.
c. Memantau cakupan pelayanan kebidanan dasar dan penanganan
kedaruratan kebidanan dan neonatal.
d. Meningkatkan kualitas pelayanan KIA secara berkelanjutan.
e. Menumbuhkan , mengoptimalkan dan memelihara peran serta masyarakat
dalam upaya KIA
f. Melaksanakan pemeliharaan kesehatan kepada seluruh balita dan anak pra
sekolah yang meliputi pemeriksaan kesehatan rutin pemberian imunisasi
dan perbaikan gizi.
g. Melaksanakan secara dini pelayanan program dan stimulasi tumbuh
kembang pada seluruh balita dan anak pra sekolah yang meliputi
perkembangan motorik, kemampuan berbicara dan kognitif serta sosialisasi
dan kemandirian anak.
h. Melaksanakan management terpadu balita sakit yang datang berobat ke
fasilitas rawat jalan termasuk pelayanan pra rujukan dan tindak lanjutnya.
Sasaran adalah ibu, bayi, balita, anak usia pra sekolah dan keluarga yang
tinggal dan berada di wilayah kerja Puskesmas serta yang berkunjung ke
Puskesmas.
2. Keluarga Berencana
a. Pengertian
Adalah upaya kesehatan primer yang menyangkit pelayanan dan
pemeliharaan kesehatan pasangan usia subur dalam menjalankan fungsi
reproduksi yang berkualitas. Prioritas pelayanan KB dewasa ini adalah
meningkatkan derajat kesehatan pasangan usia subur dan keluarganya
dalam pengaturan kehamilan, baik jumlah dan waktu kehamilan serta jarak
antar kehamilan guna menurunkan angka kelahiran nasional.
- Tujuan Khusus
Memberikan pelaynaan kontrasepsi yang berkualitas dan KIE kepada
pasangan usia subur dan keluarganya.
1) Memberikan pertolongan pertama penanganan efek samping dan
kegagalan metode kontrasepsi serta merujuk ke fasilitas rujukan sesuai
dengan kebutuhan.
2) Memantau cakupan pelayanan kontrasepsi dan kegagalan metode
kontrasepsi
3) Meningkatkan kualitas pelayanan Kb secara berkelanjutan.
4) Menumbuhkan, mengoptimalkan dan memelihara peran serta masyarakat
dalam upaya KB
5) Memberikan pelayanan kesehatan pasangan usia subur, calon pasangan
usia subur, serta anggota keluarga yang lain dalam rangka meningkatkan
kualitas kesehatan fungsi reproduksinya.
6) Melaksanakan penanganan infentilitas pasangan usia subur yang
berkualitas dan merujuk ke fasilitas rujukan primer sesuai dengan
kebutuhan.
7) Melaksanakan managemenn tepadu pelayanan kontrasepsi yang datang
berobat ke fasilitas rawat jalan termasuk pelayanan pra rujukan dan
tindakan lanjutnya.
c. Sasaran
1) Sasaran pelayanan KB adalah pasangan usia subur
2) Calon pasangan usia subur
3) Pasangan usia subur dengan wanita yang akan memasuki masa
menoupaus
4) Keluarga yang tinggal dan berada di wilayah kerja Puskesmas
5) WUS yang datang pada pelayanan rawat jalan Puskesmas yang dalam
fase intervensi pelayanan KB
e. Tatalaksana
1) Perencanaan ( P1 )
Penanggung jawab program KIA merencanakan kegiatan KIA pada POA
BOK ( Plan Of Action Bantuan Operasional Kesehatan ) pada kegiatan
yang bersumber APBN.
2) Penggerakkan Pelaksana ( P2 )
Pada kegiatan P2 petugas melakukan
- Membuat jadwal kegiatan
- Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau PPATK BOK
- Petugas mengevaluasi hasil kegiatan
F. Layanan Posbindu
1. Penanggung jawab
Bidan
a. Perangkat Kerja
1) Leaflet / Brosur penyuluhan penyakit
2) Tensimeter
3) Stetoskop
4) Blangko inform konsen
5) IMS SET
6) Senter
2. Tujuan
Tujuan Posbindu adalah meningkatkan derajat kesehatan dan mutu
kehidupan untuk mencapai masa tua yang bahagia dan berguna dalam
4. Tata Laksana
a. Perencanaan ( P1 )
Petugas mwlaksanakan Posbindu pada RKA yang bersumber dana
APBN atau Dana BOK
b. Penggerakan Pelaksana ( P2 )
Pada kegiatan P2 petugas melakukan :
1) Pembuatan jadwal kegiatan
2) Mengkoordinasikan kegiatan dengan bendahara
3) Mengkoordinasikan dengan program tentang kegiatan yang akan di
laksanakan
c. Pengawasan Pengendalian Penilaian ( P3 )
1) Petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan
2) Petugas membuat notulen pada kegiatan pertemuan
3) Petugas mengevaluasi kegiatan
LOGISTIK
KESELAMATAN SASARAN
Upaya pencegahan risiko sasaran harus di lakukan untuk tiap – tiap kegiatan yang di
laksanakan.
KESELAMATAN KERJA
PENGENDALIAN MUTU
PENUTUP
Pedoman ini di harapkan dapat di gunakan sebagai dasar advokasi bagi pemegang
kebijakan untuk meningkatkan mutu program UKM di Puskesmas Renah Gajah
Mati. Selain tenaga UKM Puskesmas, pedoman ini juga sangat tepat di ginakan
untuk pengelolaan program UKM di Kabupaten / kota dan Provinsi terutama
perencanaan prnyusunan program UKM.