Anda di halaman 1dari 2

\BAB V

PEMBAHASAN

Pengamatan yang telah dilakukan pada Hutan Pantai Kondang Merak di Kabupaten
Malang mendapati bahwa di hutan tersebut terdapat beranekaragam vegetasi. Keanekaragaman
vegetesi ini yang membuat tumbuhan-tumbuhan tersebut sangat sesuai jika dianalisis dengan
menggunakan metode non-floristik. Metode non-floristik merupakan metode yang
menggambarkan penyebaran suatu vegetasi berdasarkan penutupannya. Metode memungkinkan
sebuah pengamatan dilakukan dengan cara mengidentifikasi karakteristik luar dari masing-
masing tumbuhan yang ada. Pengamatan ini didukung oleh pernyataan Syafei (1990) bahwa
tumbuhan dapat diklasifikasikan berdasarkan jenis tertentu, dimana dapat berupa tumbuhan
herba, semak, pohon, ataupun perdu sesuai dengan penutupan tumbuhan pada vegetasi tersebut.
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan di Hutan Pantai Kondang Merak
didapatkan bahwa sebagian besar vegetasi yang mendominasi oleh tumbuhan perdu dengan
jumlah 9 tumbuhan. Tumbuhan perdu merupakan jenis tumbuhan berkayu yang memiliki
cabang-cabang yang sangat banyak dan tidak tergolong tumbuhan semusim (Sutaryo, 2009).
Tinggi tumbuhan perdu hanya mencakpai kurang dari 5 meter dan sebagian besar memiliki
percabangan yang banyak didekat batang utamanya (Eddie,2007). Peristiwa ini terjadi karena
dalam hutan hujan tropis memiliki keanekaragaman yang cukup tinggi dengan struktur vertical
dan horizontal yang kompleks. Hutan ini sering titumbuhi tujuh tumbuhan, yaitu: terna (herba),
semak, perdu, merambat, liana, epifit dan parasitik. Oleh karena itu, maka sanga wajar apabila
dalam hutan pantai kondang merak ini ditemui tumbuhan perdu yang mendominasi.
Eddie,C.(2007). Field Guid to Trees and Shrubs of Eastern Queensland Oil and Gas Fields.
Santos Lid, Adelaide, Australia.
Syafei, E. Surasana. 1990. Pengantar ekologi tumbuhan. Bandung. ITB
Sutaryo, D. (2009). Penghitungan Biomassa, Sebuah Pengantar untuk Studi karbon dan
perdagangan karbon. Wetlands International Indonesia Programme, Bogor.

Anda mungkin juga menyukai