Nama : Serly Nur Indah Permatasari

NIM : 1609511108
Tanda Tangan :
TUGAS
BIOANTIOKSIDAN
1. Apa itu antioksidan dan kenapa penting bagi tubuh atau manfaatnya (manusia
maupun hewan).
Jawab: Secara kimia senyawa antioksidan adalah senyawa pemberi elektron (
elektron donor ). Secara biologis, antioksidan adalah senyawa yang dapat
menangkal atau meredam dampak negatif oksidan. Antioksidan dapat
melawan radikal bebas yang terdapat dalam tubuh, yang didapat dari hasil
metabolisme tubuh, polusi udara, cemaran makanan, sinar matahari.

2. Jelaskan pembagian atau jenis antioksidan dan berikan contohnya.

Jawab : Sumber radikal bebas bisa berasal dari dalam tubuh (endogen) dan luar
tubuh (eksogen). Secara endogen dapat timbul melalui beberapa mekanisme
yaitu oto-oksidase, aktifitas oksidasi (misalnya: siklooksigenase,
lipoksigenase, dehidrogenase dan peroksidase), sistem transpor elektron.
Secara eksogen, sumber radikal bebas berasal dari bermacam-macam
sumber diantaranya adalah polutan, berbagai macam makanan dan
minuman, radiasi, ozon dan pestisida.

3. Bagaimana mekanisme kerja antioksidan melawan (menetralisir) radikal bebas.

Jawab : Mekanisme kerja antioksidan pada radikal bebas terdapat tiga macam, yaitu:
1) Antioksidan Primer, antioksidan yang sifatnya sebagai pemutus reaksi
berantai (chain-breaking antioxidant) yang bisa bereaksi dengan radikal-
radikal lipid dan mengubahnya menjadi produk-produk yang lebih stabil.
Contoh antioksidan primer adalah Superoksida Dismutase (SOD),
Glutation Peroksidase (GPx), katalase dan protein pengikat logam.
Peranan katalase sebagai ˝peroksidase khusus˝, adalah mengoksidasi 1
molekul hidrogen peroksida menjadi oksigen dan secara simultan
mereduksi molekul hidrogen peroksida kedua menjadi air.
 2) Antioksidan Sekunder bekerja dengan cara mengkelat logam yang
bertindak sebagai pro-oksidan, menangkap radikal dan mencegah
terjadinya reaksi berantai. Contoh antioksidan sekunder adalah vitamin
E, vitamin C, β-caroten, isoflavon, bilirubin dan albumin. Potensi
antioksidan ini dengan cara memotong reaksi oksidasi berantai dari
radikal bebas atau dengan cara menangkapnya (scavenger free radical)
sehingga radikal bebas tidak beraksi dengan komponen seluler.
3) Antioksidan Tersier bekerja memperbaiki kerusakan biomolekul yang
disebabkan radikal bebas. Contoh antioksidan tersier adalah enzimenzim
yang memperbaiki DNA dan metionin sulfida reduktase.

4. Berikan penjelasan mengenai antioksidan vitamin E sering kali dipasangkan

dengan vitamin C dalam penggunaan atau aplikasinya.
Jawab : antioksidan yang berlebihan dapat berbahaya bagi tubuh. Cara kerja vitamin
E sebagai antioksidan dengan menyumbangkan elektron kepada radikal
bebas. Namun dalam hal ini, vitamin E tersebut berubah menjadi radikal
beba, sehingga membutuhkan bantuan dari vitamin C untuk
menjinakkannya.

5. Berikan contoh 10 sumber alami yang kaya akan antioksidan.

Jawab : Jeruk, mangga, pepaya, stroberi, tomat, brokoli, kentang, wortel, bayam,
alpukat.