Anda di halaman 1dari 6

DESINFEKSI TINGKAT RENDAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


1/2

Ditetapkan
Tanggal Terbit : KARUMKIT BHAYANGKARA TK III BANJARMASIN

SPO
RS. BHY BJM
Jl. A. Yani Km. 3,5 dr. BAMBANG PRASETYA, Sp.B
Telp. (0511) 3256528
Fax. (0511) 3251306 AKBP NRP 71030364
www.rsbhy-bjm.co.id
Proses menghilangkan mikroorganisme pada permukaan
tubuh/kulit yang utuh yang digolongkan kedalam peralatan non
PENGERTIAN
kritikal dengan menggunakan sabun desinfektan atau larutan
alkohol 70%
1. Membunuh kuman di alat medis yang sudah selesai
digunakan.
TUJUAN
2. Untuk memutus rantai penyebaran penyakit.

Semua alat medis yang digolongkan dalam peralatan non kritikal


(peralatan medis yang kontak dengan permukaan kulit yang utuh)
KEBIJAKAN yang sudah selesai digunakan harus dilakukan pengelolaan
dengan cara desinfeksi tingkat rendah, contoh : tensimeter,
stetoscope,thermometer.
1. Siapkan alat
 Kontainer plastik sesuai ukuran
 Sabun desinfektan
 Larutan alkohol 70%
 Lap kering/kertas tissue
PROSEDUR 2. Lakukan kebersihan tangan.
3. Gunakan APD : sarung tangan, masker.
4. Bilas alat medis yang digunakan dengan menggunakan air
mengalir.
5. Sabun peralatan yang digunakan dengan sabun desinfektan
lalu keringkan.
DESINFEKSI TINGKAT RENDAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman


2/2

6. Semprotkan alkohol 70% pada kasa/kertas tissue lap


peralatan yang sudah digunakan.
7. Lepaskan alat pelindung diri.
8. Simpan ditempat yang bersih dan kering & lakukan

RS. BHY BJM kebersihan.


Jl. A. Yani Km. 3,5 1. Instalasi Rawat Inap
Telp. (0511) 3256528
Fax. (0511) 3251306 2. Instalasi Rawat Jalan
www.rsbhy-bjm.co.id 3. Instalasi Kamar Operasi
UNIT TERKAIT
4. Instalasi Kamar Bersalin
5. Instalasi CSSD
6. Instalasi terkait lainnya
PROSES STERILISASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


1/4

Ditetapkan
KARUMKIT BHAYANGKARA TK III
Tanggal Terbit : BANJARMASIN
SPO
RS. BHY BJM
Jl. A. Yani Km. 3,5
Telp. (0511) 3256528
Fax. (0511) 3251306
www.rsbhy-bjm.co.id dr. BAMBANG PRASETYA, Sp.B
AKBP NRP 71030364
Sterilisasi adalah proses menghilangkan semua mikroorganisme
(bakteri, virus, fungi, dan parasit) termasuk endospora bacterial
PENGERTIAN dari benda mati dengan uap tekanan tinggi (autoclave), panas
kering (oven), sterilan kimiawi, atau radiasi
Agar alat kesehatan yang akan digunakan dalam keadaan steril,
TUJUAN
sehingga dapat mencegah dan mengendalikan infeksi rumah sakit.
KEBIJAKAN Kebijakan sterilisasi yang dilaksanakan di CSSD yang
UMUM berdampingan langsung dengan kamar bedah.
Tahap-tahap Proses Sterilisasi :
a. Pre-Cleaning
Pemrosesan perendaman alat medis bekas pakai untuk
menghilangkan noda darah, cairan tubuh menggunakan
enzymatik atau detergen (Perendaman sampai seluruh
permukaan alat)
Dengan cara sebagai berikut:
PROSEDUR 1. Lakukan kebersihan tangan
2. Kenakan APD (apron, kacamata, dan sarung tangan)
3. Alat-alat instrumen yang akan dilakukan dekontaminasi
dipisahkan antara instrumen kotor dan yang infeksius.
4. Sebelum didekontaminasi alat dibongkar (diassemle)
jika dirakit lebih dari satu komponen dan sambungan
harus dibuka untuk memastikan semua permukaan alat
terendam.
PROSES STERILISASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


2/4

5. Siapkan cairan chemical yang digunakan : Asepticzyme


atau anioszyme, dengan perbandinga :
 Asepticzyme dan air perbandingannya : 15 cc
RS. BHY BJM
Jl. A. Yani Km. 3,5 asepticzyme dan 1 liter air
Telp. (0511) 3256528
Fax. (0511) 3251306  Anioszyme dan air perbandingannya : 25 cc
www.rsbhy-bjm.co.id
anioszyme dan 1 liter air
 Instrumen/alat direndam dengan menggunakan
asepticzyme selama 5 menit, sedangkan dengan
menggunakan anioszyme selama 15 menit
 Lepaskan alat pelindung diri (APD)
6. Lakukan kebersihan tangan
b. Cleaning (Pembersihan) secara manual. Suatu proses
untuk menghilangkan kotoran yang terlihat atau tidak
terlihat pada peralatan medis/objek setelah dilakukan
PROSEDUR perendaman dengan menggunakan air mengalir, sikat
detergen sehingga kotoran/bahan organik hilang dari
permukaan. Dengan cara sebagai berikut :
1. Lakukan kebersihan tangan
2. Kenakan APD (apron, kacamata, dan sarung tangan)
3. Instrumen dicuci dengan menggunakan sikat halus
satu arah disela-sela alat atau instrumen yang tidak
rata kemudian dibilas dengan air mengalir
4. Bersihkan alat dan bak pencuci
5. Keringkan alat medis dengan kain atau udara
6. Lepaskan APD
7. Lakukan kebersihan tangan
c. Pengemasan atau pengepakan. Kegiatan sterilisasi untuk
menjaga keamanan dan efektifitas alat medis pada saat
digunakan.
PROSES STERILISASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


3/4

d. Sterilisasi
1. Sebelum autoclave digunakan untuk sterilisasi,
RS. BHY BJM masukan uji Bowie Dick untuk mengetahui kerja
Jl. A. Yani Km. 3,5
Telp. (0511) 3256528 vacuum pada sterilisator
Fax. (0511) 3251306
www.rsbhy-bjm.co.id 2. Setelah hasil uji Bowie Dick menunjukkan haisl baik,
selanjutnya dilakukan uji biologi untuk mengetahui
autoclave dapat membunuh mikroorganisme dengan
sempurna
3. Selanjutnya masukkan alat/instrumen yang akan
disterilisasi dan dicatat.
e. Laporan kerja, yang berisi sebagai berikut :
1. Nama operator, paraf
2. Program steam, mesin…….., siklus ke……
PROSEDUR 3. Temperatur da waktu
4. Suhu
5. Mulai proses
6. Selesai proses
7. Letakkan indikator external di formulir (setelah selesai
sterilisasi)
8. Nama ruangan
9. Jumlah barang yang disterilkan
10. Paraf pengawas/supervisor
f. Penyimpanan. Setelah dilakukan sterilisasi, alat/instrumen
disimpan di ruangan khusus dengan suhu ruangan 18 oC –
22oC kelembaban 35-50%. Letakkan alat/instrumen pada
rak dengan jarak 25 cm dari lantai, 44 cm dari langit dan 10
cm dari dinding dan terhindar dari cahaya matahari.
PROSES STERILISASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


4/4

1. Instalasi Kamar Operasi dan CSSD


2. Instalasi Rawat Inap
RS. BHY BJM 3. Instalasi Rawat Jalan
Jl. A. Yani Km. 3,5
Telp. (0511) 3256528 4. Instalasi Kamar Bersalin
UNIT TERKAIT
Fax. (0511) 3251306
www.rsbhy-bjm.co.id 5. Laundry
6. Instalasi Farmasi
7. Instalasi Gawat Darurat
8. Pengadaan

Anda mungkin juga menyukai