Anda di halaman 1dari 17

Data pengkajian keluarga Tn.

Alamat rumah : Poboya


Agama dan suku : Islam dan kaili
Bahasa sehari-hari : Kaili dan Indonesia
Jarak ke pelayanan kesehatan :±25 m
Alat transportasi : Motor

DATA ANGGOTA KELUARGA


No Nama Hub Dgn Kk Umur JK Pendidikan TTV Imunisasi Penampilan Status kesehatan Riwayat Analisa masalah
terakhir Dasar Umum saat ini penyakit kesehatan saat ini
1 Tn.P Kepala keluarga 43 tahun L SD TD: 120/70 Tidak ada Rapi Baik Tidak ada Tidak ada
mmHg
N: 98x/menit
S: 36,5 oC
R: 20x/menit
2 Ny.Y Istri (klien) 40 tahun P SMA TD: 120/80 Tidak ada Rapi Batuk-batuk 4 bulan terakhir TB paruh
mmHg mengalami
N: 80x/menit batuk-batuk
S: 36,7 oC
R: 20x/ menit
3 Tn.S Anak 20 tahun L SMA TD: 110/70 Lengkap Rapi Baik Tidak ada Tidak ada
mmHg
N: 78x/menit
S: 36,7 oC
R: 18x/menit
a. Sanitasi Lingkungan
Pengkajian Sanitasi Lingkungan dan PHBS Pada keluarga Tn. P
Kondisi dan Sanitasi Lingkungan Keluarga Tn. P PHBS di Rumah Tangga Keluarga Tn. P

Kondisi rumah : Kondisi rumah keluarga Tn. P bersih, Jika ada bunifas, persalinan ditolong Ya ada
tidak ada sampah berserakan, atap tenaga kesehatan:
rumah menggunakan pelavon, jenis
rumah adalah rumah permanen

Ventilasi : Ventilasi baik, udara bisa keluar Jika ada bayi, memberi ASI ekslusif : Tidak ada
masuk dengan baik Ya/tidak

Pencahayaan rumah : Baik, karena pada malam hari Jika ada balita, menimbang balita Tidak ada
menggunakan listrik tiap bulan : Ya/tidak

Saluran buang limbah : Baik, karena terdapat pembuangan Menggunakan air bersih untuk Ya, keluarga Tn. P juga menggunakan
limbah makan dan minum : air bersih untuk makan dan minum

Jamban memenuhi syarat: Ya, terdapat kamar mandi dan WC Menggunakan air bersih untuk Ya, Tn P mengatakan menggunakan
kebersihan diri : air bersih untuk mandi

Ya, terdapat tempat sampah Mencuci tangan dengan air bersih Ya, Tn P juga mengatakan
Tempat sampah : dan sabun : keluarganya mencuci tangan dengan
air bersih dan sabun

Ada, sumbar air bersih berasal dari Melakukann pembuangan sampah Ya, Keluarga Tn. P juga selalu
Sumber air bersih : PDAM setempat pada tempatnya : membuang sampah pada tempatnya
Rasio luas bangunan dengan jumlah Rumah sangat luas Menjaga lingkungan tampak bersih : Ya, Tn P mengatakan selalu
anggota keluarga : Terdiri dari ruang tamu, ruang membersihkan rumah, menjaga
keluarga, dua kamar tidur, dapur, dan lingkungan agar tetap bersih
kamar mandi
Mengkonsumsi lauk dan Ya, Tn P juga selalu mengganti lauk
Pauk : pauk setiap hari seperti tempe, tahu,
krupuk, ikan asin, telur, dan ikan

Menggunakan jamban yang sehat : Ya, Tn P mengatakan dirumahnya


sudah ada jamban

Memberantas jentik dirumah sekali Ya, Tn P mengatakan selalu


seminggu : mengambil pakaian yang hanya
tergantung agar tidak ada nyamuk
yang bersarang

Makan buah dan sayur setiap hari : Ya, Tn P Selalu mengkonsumsi sayur
dan buah seperti bayam, kelor dimasak
bening, santan, tumis

Melakukan aktivitas fisik setiap hari Tn P mengatakan keluarga nya tidak


: pernah melakukan olahraga secara
teratur

Merokok dalam rumah : Ya, ada anggota keluarga yang


merokok : Tn P dan Tn Ar
b. Kemampuan Keluarga Melakukan Pemeliharaan Tugas Kesehatan Keluarga

Kemampuan memahami tugas kesehatan keluarga Keluarga Tn. P


1. Adakah perhatian keluarga pada anggota keluarga yang sakit TB - Tn.P mengatakan selalu mengurus dan menanyakan bagaimana kondisi
Paru? kesehatan istrinya
- Ny. Y mengatakan selalu sakit pada dada jika sudah mulai batuk lagi

2. Adakah keluarga mengetahui tentang penyakit TB Paru? - Menurut Ny. Y Tb paru adalah batuk yang berangsung lama
- Tn. P mengatakan TB paru dalah batuk yang lama sembuh

3. Apakah keluarga mengetahui penyebab dari penyakitTB paru? - Tn. P dan NY.Ymengatakan bahwa mereka tidak tau aa penyebab dari TB
paru

4. Apakah keluarga mengetahui tanda dan gejala penyakit TB paru ? - TN. P dan Ny. Y mengatakan tanda dari TB paru adalah batuk-batuk yang
berangsung lama

5. Apakah keluarga mengetahui akibat dari penyakit TB Paru ? - Tn. P mengatakan penyakit TB dapat menular
- Ny. Y mengatakn jika suda parah akan menyebakan kematian

6. Pada siapa anggota keluarga biasa menggali informasi tentang - Ny. Y mengtakan sering mendapat informasi dari tenaga kesehatan yang
penyakit TB Paru berkerja di puskesmas dekat rumahnya terdekat rumahnya
- Tn. P biasanya mencari informasi melalui tenaga di pustu atau puskesmas
terdekat

7. Bagaimana keyakinan keluarga tentang penyakit TB Paru yang - Tn. P mengatakan dirinya akan selalu berusaha membawa istrinya untuk
dialami anggota keluarga ? mendapatkan pengobatan langsung agar segera sembuh
- Ny. Y mengatakan TB Paru akan menyebabkan efek samping yang sangat
parah jika tidak cepat diobati
8. Apakah keluarga melakukan upaya untuk meningkatkan kesehatan - Tn. P mengatakan upaya yang dilakukan jika istrinya sakit menganjurkan
terhadap anggota keluarga yang mengalami TB paru ? istrinya untuk banyak beristirahat dan meminum obat yang diberikan sama
tenaga kesehatan
- Ny. Y mengatakan jika penyakitnya kambuh dia memilih untuk istirahat dan
meminum obat
9. Apakah keluarga mengetahui pentingnya pengobatan penyakit TB - Tn. P mengatakan bahwa pengobatan adalah hal penting dalam menanganni
paru? masalah TB Paru seperti membawa ke tenaga kesehatan
- Ny. Y mengatakan jika seandainya ada penanganan awal saat terjadi batuk-
batu

10. Apakah keluarga dapat melakukan perawatan terhadap anggota - Tn. P mengatakan akan selalu menjaga dan merawat istrinya hingga sembuh
keluarga yang mengalami TB Paru ?

11. Apakah keluarga melakukan pencegahan lingkungan terhadap - Tn. P mengatakan bahwa lingkungan rumah cukup nyaman dan tidak bising
keluarga yang sedang sakit gastritis? - Ny. Y mengatakan bahwa saat ini ia merasa lingkungan tidak mengganggu

12. Apakah keluarga mampu memanfaatkan pelayanan kesehatan? - Tn A mengatakan selalu pergi ke puskesmas, pustu dan juga rumah sakit
untuk memeriksakan anggota keluarga yang sakit
- Ny. R mengatakan ia selalu diantar ke pustu atau puskesmas terdekat saat
penyakitnya kambuh
c. Pengkajian individu yang saki

Identitas Pasien Ny. Y


Nama Ny. Y

Umur 40 tahun

Agama Islam
Suku Kaili

Pendidikan terakhir SMA

Pekerjaan IRT

Keadaan umum Baik

Tanda-tanda vital TD : 130/100 mmhg


N : 100 x/ menit
S : 36,5ᵒC
R : 22 x/ menit
Riwayat penyakit Klien mengatakan suda 4 bualan terkahir batuk-batuk terus klien
mengatakan bahwa batuknya tersebuut hanyala batuk biasa klien
mengatakan stelah memeriksa di uskesmas terdekat ia diberikan obat
yang di konsumsi selama 6 bulan
Sirkulasi caira Tidak ada masalah

Perkemihan Tidak ada masalah


Pencernaan Tidak ada masalah
Musculoskeletal Tidak ada masalah
Neorosensori Tidak ada masalah

Fungsi perabaan Tidak ada masalah

Mental Tidak ada masalah

Kebersihan diri Tidak ada masalah

Perawatan diri sehari-hari Tidak ada masalah


d. Kemandirian Keluarga

Hasil Pengkajian Kemandirian Keluarga

Indikator Keluarga Tn. P


KM I KM II KM III KM IV
Menerima petugas kesehatan /perawat 
Menerima pelayanan keperawatan yang diberikan sesuai dengan rencana keperawatan keluarga 
Keluarga tahu dan dapat mengungkapkan masalah kesehatannya secara benar 
Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan sesuai anjuran 
Melakukan tindakan keperawatan sederhana 
Melakukan pencegahan secara aktif 

Melakukan kegiatan promosi kesehatan secara aktif 

Kesimpulan KM-II
e. Diagnosa Keperawatan

Pasien 1 (Ny. R)
Data Masalah Tipologi masalah
Ds :
- Klien mengatakan batuk suda 4 bulan Ketidak evektifan bersihan jalan nafas Defisit kesehatan
- Klien mengatakn suda berobat ke tenaga kesehatan terdekat
- Klien mengatakan jika batuk terasa sesak
- Klien mengatakan batuknya terkadang berlendir
- Klien mengatakan pusing

Do :
- TD:130/90 mmHg
- Ekspresi meringis ketika klien batuk
f. Intervensi
NO DIAGNOSA TUJUAN KRITERIA EVALUASI INTERVENSI
KEPERAWATAN
UMUM KHUSUS KRITERIA STANDAR
1. Ketidak evektifan Setelah dilakukan Setelah dilakukan tindakan NOC : pengetahuan proses Pengajaran proses penyakit gastritis
bersihan jalan nafas kunjungan keperawatan selama 1 x 3 jam penyakit atab paru (domain 4 ( kode 5602 : 300 )
selama 3 kali diharapkan keluarga mampu : kode 1803) a) Kaji tingkat pengetahuan pasien terkait
kunjungan dalam dengan proses penyakit TB Paru
waktu 1 minggu 1. Mengenal masalah tentang a) Karakter spesifik penyakit b) Jelaskan tanda dan gejala yang umum
diharapkan TB paru TB Paru dari penyakit TB Paru
keluarga mampu b) Faktor-faktor penyebab c) Jelaskan patofisiologi penyakit
mengatasi TB Paru d) Review pengetahuan pasien mengenai
masalah TB paru c) Faktor resiko Tb Paru e) Jelaskan mengenai proses penyakit
d) Efek fisiologis penyakit f) Identifikasi penyebab
TB Paru g) Berikan informasi pada pasien mengenai
e) Tanda dan gejala penyakit penyakit
TB Paru h) Edukasi pasien mengenai tanda dan
f) Pengertian penyakit TB gejala yang harus dilaporkan kepada
Paru petugas kehatan, sesuai kebutuhan
g) Potensi komplikasi
penyakit TB Paru

2. Setelah dilakukan tindakan Kepercayaan mengenai Dukungan pengambilan keputusan


keperawatan selama 1 x 3 jam kesehatan (kode 5250:93 )
diharapkan keluarga mampu : (kode 1700 : 164 ) a) Tentukan apakah terdapat berbedaan
a) Merasakan pentingnya antara pandangan pasien dan pandangan
2. Memutuskan melakukan mengambil keputusan penyedia perawatan mengenai kondisi
tindakan untuk angggota b) Merasakan ancaman jika pasien
keluarga yang mengalami tidak bertindak b) Bantu pasien untuk mengklafikasi nilai
TB Paru c) Merasakan manfaat dari dan harapan yang mungkin akan
bertindak membantu dalam membuat pilihan yang
d) Merasakan pengurangan penting dalam hidupnya
ancaman dari tindakan c) Informasikan pada pasien mengenai
e) Merasakan peningktan pandangan-pandangan atau solusi
gaya hidup dari tindakan alternatif dengan cara yang jelas dan
mendukung
f) Mendapatkan sumber- d) Hormati hak-hak pasien untuk menerima
sumber untuk melakukan atau tidak menerima informasi
tindakan e) Berikan informasi sesuai permintaan
pasien
f) Bantu pasien menjelaskan keputusan
pada orang lain, sesuai dengan
keputusan
g) Jadilah sebagai penghubung antara
Setelah dilakukan tindakan pasien dan keluarga
keperawatan selama 1 x 3 jam
3. diharapkam keluarga mampu : Status pernapasan : kepatenan Manejemen jalan napas
3. Merawat anggota keluarga jalan napas (kode 1410 : (kode 3140 : 186)
yang sakit dengan masalah a) Frekuensi pernapasan a) Posisikan pasien untuk memaksimalkan
TB Paru b) Irama pernapasan ventilasi
c) Kememuan untuk b) Lakukan fisioterapi dada sebagaimana
mengeluarkan sekret mestinya
d) Suara napas tambahan c) Buang sekret atau memotivasi asien untuk
e) batuk melakukan sekret atau sedot lendir
d) Instruksikan asien untuk melakukan batuk
efektif
e) Motivasi pasien untuk bernapas elan dan
batuk
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 1 x 3 jam
4. diharapkam keluarga mampu : Status Kenyamanan: lingkungan Manejemen lingkungan (kode 6480)
4. Memodifikasi lingkungan
untuk anggota keluarga (kode 2009) a) Ciptakan lingkungan yang aman bagi
yang sakit dengan masalah pasien
a) Suplai dan peralatan yang
TB paru b) Singkirkan benda-benda yang
dibutuhkan berada dalam berbahaya dari lingkungan
jangkauan c) Tempatkan finitur dikamar dengan
pengaturan terbaik untuk
b) Suhu ruangan mengkomodasi disabilitas
c) Ketertiban lingkungan pasien/keluarga
d) Letakan benda yang sering digunakan
d) Kebersihan lingkungan dalam jangkauan pasien
e) Pencahayaan ruangan e) Hindari dari paparan dan aliran udara
yang tidak perlu, terlalu pana,atau
f) Privasi
terlalu dingin
g) Mengontrol bau-bauan f) Bersikan tempat dan peralatan makan
pasien sebelum digunakan
g) Sediakan pengharum ruangan
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 1 x 3 jam
5. diharapkam keluarga mampu : Panduan sistem pelayanan kesehatan
Kepuasan klien : akses terhadap
5. Memanfaatkan fasilitas (kode 7400 : 241)
sumber-sumber perawatan
kesehatan untuk anggota a) Jelaskan sistem perawatan kesehatan
(kode 3000 : 169)
keluarga yang sakit dengan segera , cara kerjanya dan apa yang bisa
a) Ketersediaan perawatan
masalah TB Paru di harapkan pasien/keluarga
teregistrasi
b) Bantu pasien atau keluarga untuk
b) Ketersediaan perawat yang
berkoordinasi dan mengkomunikasikan
membantu
perawatan kesehatan
c) Diinformasikan tentang
c) Bantu pasien atau keluarga memilih
perawatan teregistrasi dan
profesional perawatan kesehatan yang
perawatan pembantu yang
tepat
bertanggung jawab atas
perawatan
d) Bantu pasien akses ke
d) Anjurkan pasien mengenai jenis layanan
pelayanan kesehatan
yang bisa di harapkan dari setiap jenis
penyediaan layanan kehatan (misalnya,
e) Menunggu kesempatan
perawat, spesifik,ahli gizi,perawatan
untuk di layani pada saat
berlisensi, terapi fisik, ahli
pertemuan
jantung,dokter psikologi)
f) Koordinasikan ke layanan
e) Kordinasikan rujukan ke penyedia
kesehatan.
layanan kesehatan yang relevan dengan
tepat
f) Diskusikan hasil kunjungan dengan
penyedia layanan kesehatan lain dengan
tepat
g. Implementasi dan evaluasi

1) Kemampuan Keluarga dalam Mengenal Masalah Kesehatan

Implementasi Evaluasi
Kamis, 01 Agustus 2019 Jam : 9.00 WIB
Jam : 08.10 WIB
Anggota keluarga yang ikut :
Tn. P, Tn. S dan Ny. Y S:
Pengajaran proses penyakit - Keluarga mengatakan senang dengan kunjungan perawat
1. Mengkaji tingkat kemampuan klien terkait dengan - Tn. P dan Ny. Y mengatakan TB adalah penyakit yang
proses penyakit mengakibatkan batuk-batu yang berangsungf lama dan dapat
Hasil : menbular
O:
- Klien bersedia di kaji tentang penyakit yang ia derita
- Ny. Y dan Tn. P nampak mengerti tentang apa perawat
sekarang jelaskan
2. Menjelaskan tanda dan gejala TB Paru - Ny. Y dan Tn. P nampak kooperatif saat di ajak berdiskusi
Hasil : - Kondisi lingkungan aman dan nyaman
- Klien mengatakan mengerti apa yang di jelaskan ole
perawat A:
3. Menjelaskan tanda dan gejala yang sering terjadi pada - Tujuan khusus pertama teratasi yaitu keluarga mampu
mengenal masalah kesehatan tentang penyakit Tuber culosis
gastritis
paruh
Hasil :
- Tn. P dan Ny. Y mengatakan tanda dan gejala tb paru P :
adalah batuk-batuk yang berangsung lama - Lanjutkan intervensi Tujuan khusus ke dua untuk
- meningkatkan kemampuan keluarga dalam memutuskan
4. Memberikan informasi pada pasien mengenai melakukan tindakan kesehatan untuk anggota keluarga yang
kondisinya saat ini mengalami Tuber culosis paruh
Hasil :
-. Tn. P dan Ny. Y mengatakan telah mengerti dan
paham apa yang sedang ia alami
5. Edukasi pasien mengenai tanda dan gejala yang harus
dilaporkan kepada petugas kehatan, sesuai kebutuhan
Hasil:
- Tn. P dan Ny. Y mengerti bahwa jika ada tanda dan
gejala yang muncul akibat TB paru h harus segera
dilaporkan ke petugas kesehatan terdekat
2) Kemampuan Keluarga dalam Memutuskan Masalah Kesehatan Untuk Anggota Keluarga Yang
Sakit
Implementasi Evaluasi
Jumat, 02 Agustus 2019 Jam : 09.15 WIB
Jam : 08.30 WIB
Anggota keluarga yang ikut :
Tn. P, Tn. S dan Ny. Y S:
Dukungan pengambilan keputusan - Tn. P dan Tn. S mengatakan bersedia untuk mendampingi
1. Menentukan apakah terdapat berbedaan antara Ny. Y untuk melakukan pola hidup sehat
pandangan pasien dan pandangan penyedia perawatan - Ny. S mengatakan setuju dengan keputusan suami dan
mengenai kondisi pasien: anaknya
Hasil: O:
- Tidak terdapat perbedaan pandangan antara pasien dan - Tn. A, Tn. S dan Ny. Y rnampak antusias
perawat karena melihat kondisi pasien saat ini adalah A:
sering mengeluh Gampang lelah, merasa lemah, sering - Tujuan khusus ke dua teratasi yaitu keluarga mampu
pusing dan mual dan yang paling mengganggu klien memutuskan masalah kesehatan untuk anggota keluarga yang
adalah sering terbangun pada malam hari untuk BAK megalami tuber culosis paruh
2. Membantu pasien untuk mengklafikasi nilai dan harapan P:
yang mungkin akan membantu dalam membuat pilihan - Lanjut intervensi ke tujuan khusus untuk meningkatkan
yang penting dalam hidupnya kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang
Hasil: menderita tuberculosis paruh
- Tn. A, dan Ny. Y, Tn. S berharap agar tindakan
pencegahan yang diajarkan dapat membantu mengontrol
gula darah pasien agar selalu dalam batas normal

3. Menginformasikan pada pasien mengenai solusi


alternatif untuk mengontrol kadar gula darah yaitu
dengan cara melakukan pola hidup sehat, seperti
mengubah pola makan/diet dan juga rutin berolahraga :
Hasil:
- Keluarga nampak mengerti dengan tujuan perawat untuk
mengajarkan cara penanganan awal TB Parih agar tidak
menular ke anggota keluarga lain
4. Hormati hak-hak pasien untuk menerima atau tidak
menerima informasi:
Hasil:
- Keluarga nampak antusias dan kooperatif saat
berbincang dengan perawat mengenai tindakan yang
akan dan klien selaalu meminum obatnya yang di
berikan di puskesmas selama 6 bulan

5. Membantu menentukan siapa yang akan merawat


pasien:
Hasil:
Keluarga memutuskan bahwa Tn. P dan Tn. S yang akan
mengontrol agar Ny. Y selalu mengonsumsi obatnya dan
tidak putus selama pengobatan berlangsung
3) Kemampuan Keluarga dalam Merawat Anggota Keluarga yang mengalami DM

Implementasi Evaluasi
Sabtu, 03 Agustus 2019 Jam : 08.45

Jam : 07.50 WIB S.


- Tn. P dan Tn. S mengatakan selalu menjaga Ny. S agar lekas
Anggota Keluarga yang ikut : sembuh dari penyakit iya drita sekarang
Tn. P, Tn. S dan Ny. Y
O.
Identifikasi Risiko dan Manajemen Hiperglikemi - Tn. P dan Tn. S, Ny. Y sangat antusias
1. memposisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi - Ny. Y mengatakan suda pahan dan mengerti tentang apa yang
Hasil : di ajarkan oleh perawat
- klien mengtakan nyaman dengan posisi semifowler
atau stengah duduk A:
2. membuang sekret atau memotivasi asien untuk - Tujuan khusus ke dua teratasi yaitu keluarga mampu
melakukan sekret atau sedot lendir memutuskan masalah kesehatan untuk anggota keluarga yang
Hasil: megalami tuber culosis paruh
- Tn. P dan Tn. S mengatakan suda menyediakan P:
tempat untuk membuang sekret atau lendir untuk Ny - Lanjut intervensi ke tujuan khusus untuk meningkatkan
Y kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang
3. Instruksikan pasien untuk melakukan batuk efektif menderita tuberculosis paruh
Hasil :
- Ny. Y mau melakukan batuk evektif dan mengikuti
perawat bagaimana cara melakukan batuk evektif
4. Memotivasi pasien untuk bernapas pelan dan batuk
Hasil:
- Klien merasa tenang dan legah stelah melakukan apa
yang perawat suruh
4) Kemampuan Keluarga dalam Memodifikasi Lingkungan

Implementasi Evaluasi
Senin, 05 Agustus 2019 Jam : 11.45 WIB
Jam : 10.43 WIB
Anggota keluarga yang ikut : S:
Tn. P, Tn. S dan Ny. Y - Tn. P dan Tn. S mengatakan akan berusaha menjaga Ny. Y
Manajemen lingkungan agar cepat sembuh
1. Menciptakan lingkungan yang aman bagi pasien
Hasil:
Suasana rumah nampak tenang, nyaman dan rapi O:
- Keluarga Tn. P nampak menjga anggota keluarganya satu
2. Menyingkirkan beda-benda yang berbahaya dari sama lain
lingkungan.
- Keluarga nampak antusias dan kooperatif saat berdiskusi
Hasil:
Tidak nampak ada benda-benda yang berhamburan,
semua benda di rumah klien tertata rapi pada tempatnya
A:
3. Mengendalikan atau mencegah kebisingan yang tidak
- Tujuan khusus ke empat teratasi yaitu keluarga mampu
perlukan
Hasil: mmodifikasi lingkungan untuk anggota keluarga yang
Tn. P mengatakan mematikan TV saat tidak diperlukan menderita tuber culosis paruh
4. Memanipulasi pencahayaan untuk manfaat terapeutik
Hasil:
Ny. Y mengatakan menutup jendela dengan gorden P :
saat cahaya matahari terlalu terang masuk ke dalam - Lanjutkan intervensi Tujuan khusus ke lima untuk
rumah meningkatkan kemampuan keluarga memanfaatkan
pelayanan kesehatan untuk anggota keluarga yang
5. Menyediakan keluarga/orang terdekat dengan menderita tuber culosi paruh
informasi mengenai lingkungan rumah yang aman bagi
pasien
Hasil:
Tn. P bersama keluarga yang lain mengatakan akan
selalu menjaga Ny. Y agar lekas sembuh
5) Kemampuan Keluarga dalam Memanfaatkan Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Implementasi Evaluasi
Selasa, 06 Agustus 2019 Jam : 14.15 WIB
Jam : 13.020 WIB
Anggota keluarga yang ikut: S:
Tn. P, Tn. S dan Ny. Y - Keluarga memahami bagaimana pentingnya kepelayanan
Panduan sistem pelayanan kesehatan kesehatan
1. Menjelaskan sistem perawatan kesehatan segera , cara
kerjanya dan apa yang bisa di harapkan pasien/keluarga.
Hasil: O:
Keluarga nampak paham tentang penjelasan perawat - Keluarga nampak sudah paham

2. Membantu pasien atau keluarga untuk berkoordinasi dan A:


mengkomunikasikan perawatan kesehatan - Tujuan khusus ke lima teratasi yaitu keluarga mampu
Hasil:
memanfaatkan pelayanan kesehatan untuk anggota
Nampak perawat dan keluarga membicarakan masalah
kesehatan keluarga yang menderita tuber culosis paruh

3. Membantu pasien atau keluarga memilih profesional P :


perawatan kesehatan yang tepat - Hentikan intervensi, tugas keluarga telah terimplementasi
Hasil: semuanya
Keluarga memutuskan untuk selalu mengontrol kesehatan
Ny. Y ke puskesmas terdekat
4. Menganjurkan pasien mengenai jenis layanan yang bisa
di harapkan dari setiap jenis penyediaan layanan kehatan
Hasil:
Keluarga memahami apa yang dianjurkan oleh perawat

5. Kordinasikan rujukan ke penyedia layanan kesehatan


yang relevan dengan tepat
Hasil:
Keluarga setuju dengan saran peneliti untuk mengajak
pasien berobat kepustu atau pusksmas terdekat yang
gampang di jangkau

Anda mungkin juga menyukai