Anda di halaman 1dari 14

BAB V

PERANCANGAN DATABASE(MYSQL)

1. Mengenal Mysql
MySql adalah salahsatu perangkat lunak Database manajemen System yang brsifat open source
yang dikembangkan oleh David Axmark, Alan Larsson, dan Michael Monty widenius. MySql
dikembangkan sejak tahun 1980 an di Negara Swedia. Untuk kebutuhan buku ini penulis
menggunakan MySql versi 5 yang dipaketkan di dalam Xampp versi 7.7.
MySql banyak digunakan oleh para pengembang perangkat lunak baik berbasis Web maupun
berbasis Desktop hal tersebut dikarenakan perangkat lunak MySql memiliki beberapa kelebihan
disbanding database yang lain seperti, lisensinya open source, mudah digunkan untuk
membangun database sekala menegah, maupun untuk kebutuhan pengolahan data yang sangat
kompleks.

2. Menggunakan MySQL
Hal yang terpenting sebelum menjalankan perintah Sql adalah memastikan computer telah
terinstalasi perangkat lunak MySql. Bisanya, jika menginstal perangkat lunak xampp versi 7.7,
maka secara standar opsional Mysql telah terpsang di dalam sistem operasi komputer.
Berikut ini langkah-langkah membuka program MySql berbasis DOS:
a) buka jencommdela Commad Promt melalui Start menu windows, All program,
Accessories, lalu Command Promt.
b) setelah jendela command propt tampil, masuklah pada direktori C dengan mengetikkan
perintah cd\
c) selanjutnya panggil MySql dengan cara masuk ke dalam subdirektori seperti berikut ini
C:\xampp\mysql\bin\mysql –u root dengan demikian sistem MySql telah aktif seperti
pada gambar 2.1 berikut ini
Gambar 2.1. Jendela MySql Consol DOS
d) Untuk memastikan apakah perangkat lunak DBMS Mysql telah aktif dengan baik coba
anda teampilkan seluruh database yang telah ada sebelumnya yaitu dengan cara
mengetikkan perintah show databases; Apa bila perintah tersebut sukses dijalankan
maka seluruh database yang telah ada akan ditempilkan.

Secara umum terdapat 3 jenis perintah SQL yaitu Data Definition Language(DDL), Data
Manipulation Language dan Data Control Language(DCL). Pada pembahasan buku ini penulis
hanya membahasa dua jenis perintah pemakaian perintah SQL saja, yaitu:

3. Data Definition Language (DDL).


Bagian perintah ini dipakai untuk membuat dan mengatur komponen-komponen database, seperti
membuat database, membuat tabel, dan pengaturan komponen tabel. Bagian perintah DDL
secara umum adalah CREATE, USE, ALTER, RENAME dan DROP. Berikut ini contoh
penggunaan bagian perintah DDL dengan kasus perancangan database “perguruantinggi”:
Perintah Sql untuk Membuat database:
Create database perguruantinggi;

Menggunakan database:
use perguruantinggi;

Membuat tabel data lengkap dengan field, tipe data dan primary key:
Create table pts(kd_pts char(15) not null,

nm_pts varchar(30) not null,

sk_pendirian varchar(30) not null,

alamat varchar(65) not null,

telepon varchar(15) not null,

primary key(kd_pts));

Perintah Sql untuk melihat struktur tabel:


Describe pts; (gunakan perintah ini untuk melihat perubahan kolom).

Perintah sql untuk menambah kolom


Alter tabel pts add keterangan varchar(200)not null;

Perintah sql untuk menghapus kolom


Alter tabel pts drop keterangan;

Perintah sql untuk membuat primary key. Hal ini dilakukkan jika anda lupa atau belum
menentukan primary key untuk sebuah tabel data:
Alter table pts ADD PRIMARY KEY(kd_pts);

Perintah sql untuk merubah nama tabel:


Rename table pts to tb_pts; atau mungkin anda ingin mengubahnya lagi, maka:
Rename tb_pts to pts;

Jika dikehendaki untuk menghapus sebuah tabel maka perintahnya:


Drop table pts;

Atau mungkin juga anda ingin menghapus sebuah database, maka perintah nya:
Drop database perguruantinggu;

4. Data Manipulation Language(DML).


Bagian perintah ini dipakai untuk melakukkan pengolahan data record. Perintah ini memiliki
perintah query umum, yaitu: INSERT, SELECT, UPDATE dan DELETE.
Berikut ini contoh pemakaian perintah tersebut dengan masih menggunakan kasus pengolahan
data yang terdapat di dalam database “perguruantinggi”
Mengisi atau menambah data record ke dalam tabel:
Insert into pts values(‘2189’,’ Politeknik Unggul LP3M’,’
9321/P/XIII/2001 Jl. DR. TD.,Pardede, No.14 Sumatera Utara’,’061-
92999’);

Menampilkan seluruh data yang terdapat di dalam tabel secara terurut


Select * from pts order by kd_pts dsc;

Atau ingin menapilkkan data dengan kolom tertentu:


Select kd_pts,nm_pts,alamat from pts;

Mengubah data record yang dianggap salah:


Update pts set telepon =061-92998 where kd_pts=’2189’;

Jika dikehendaki satu baris record ingin dihapus dari dalam tabel, maka perintahnya:
Delete from pts where kd_pts=’2189’;

5. Menggunakan phpmyadmin
Jika anda tidak ingin merancang database secara visual maka ada banyak pilihan aplikasi yang
mendukung program DBMS MySql salah satunya yang umum digunakan adalah phpmysql. Pada
buku ini penulis menggunakan phpmyaslq yang disertakandi dalam program Xampp. Berikut ini
langkah-langkah menggunakan program phpmysql.
a) Persiapan awal. Pastikan komponen server database dan server web apache telah
berjalan dengan benar. Untuk mengetahui hal tersebut anda boleh melihatnya melalui
XAMPP Control Panel. Klik duakali shortcut XAMPP Control Panel yang terdapat pada
Desktop windows, dan selanjutnya akan muncul tampilan seperti pada gambar 2.2 di
bawah ini
Gambar 2.2. Jendela Xampp control panel

Dari tampilan jendela XAMPP Control Panel dapat kita lihat bahwa Server Web Apache
dan Server database MySql telah berjalan dengan baik yaitu ditandai dengan kalimat
Running dikedua komponen yang disebutkan pada langkah poin satu

b) Menjalankan PHPMyadmin.
Buka Browser internet kesayangan anda. Selanjutnya panggil aplikasi PHPMyadmin dengan
mengetikkan perintah “localhost/phpmyadmin” melalui kotak isian alamat website.
Selanjutnya muncul tampilan aplikasi PHPMyadmin seperti yang terlihat pada gambar 2.3
dibawah ini
Gambar 2.3 Jendela Aplikasi PHPMyadmin

c) Membuat Database. Pada kotak isian create new database tuliskan nama
database(perguruantinggi). Selanjutnya klik tombol creat. Langkah tersebut dapat dilihat
seperti pada gambar 2.4 dibawah ini
Gambar 2.4 Tampilan halaman Create database
Untuk meyakinkan apakah database dengan nama “perguruantinggi” telah dibuat, dapat
anda lihat pada kumpulan database yag tertera dibagian jendela menu sebelah kiri
d) Membuat Tabel. Buatlah sebuah tabel untuk menampung data perguruan tinggi. Pada
kotak isian table name tiliskan nama tabel, misalkan nama tabelnya “pts” dan datanya
dapat anda lihat pada tabel berikut ini.

Coloum Tipe data Length Index

Kd_pts Char 15 Yes

Nm_pts Varchar 30 No

Sk_pendirian Varchar 30 no

Alamat Varchar 65 No

Telepon Char 15 No

Lalu pada kotak isian coloum masukkan jumlah kolom yang dibutuhkan, yaitu sebanyak
5. klik tombol Go untuk melanjutkan. Tahap berikutnya muncul kolom pengisian field.
Isikan kolom-kolom data tersebut sesuai dengan data yang telah ditentukan pada tabel
2.1. Untuk mengakhiri klik tombol save.
e) Memasukkan Data. Untuk memasukkan data ke dalam tabel, klik menu insert yang
terdapat pada menu toolbar. Selanjutnya pada bagian value masukkan record data sesuai
dengan field yang diminta. Untuk mengakhiri proses memasukan data klik tombol Go.
Lakukkah langkah ini setiap kali ingin memasukkan data.
f) Menampilkan Data. Untuk menampilkan data dari dalam tabel pts klik menu Browse
yang terdapat pada menu toolbar phpmyadmin, dengan demikian akan tampil seluruh
data yang terdapat di dalam tabel pts.
g) Mengubah Data. Apabila terdapat kesalahan data di dalam tabel pts maka dapat
dilakukan operasi edit data, yaitu dengan cara memberi tanda checklist pada baris data
yang salah. Berikutnya klik linkmenu edit dengan demikian muncul data yang
dikehendaki untuk diubah. Lakukan perubahan data, untuk menyimpan perubahan data
tersebut klik tombol save. Proses update data tersebut dapat dilihat seperti pada gambar
2.5 berikut ini

Gambar 2.5. operasi update data

h) Menghapus data. Jika dikehendaki untuk menghapus data dari dalam tabel, anda cukup
memberi checklist pada baris data yang ingin dihapus. Selanjutnya klik linkmenu delete
maka data tersebut terhapus dari dalam tabel.
BAB VI
PROSES DATABASE(PHP & MySql)

1. PHP & MySql


Berikut ini pembuatan sebuah aplikasi pengolahan data sederhana menggunakan PHP dan
MySql. Pada latihan kali ini akan membuat sebuah aplikasi pengolahan data perguruan tinggi
swasta di wilayah sumatera utara. berikut ini langkah-langkahnya:
a) Folder Bekerja. Dari windows explorer anda masuk kedalam direktori htdocs melalui
“C:\Xampp\htdocs\”. Buat sebuah folder dengan nama kampus
b) Koneksi Database. Jalankan Aplikasi Dreamweaver, dan buat sebuah file baru dengan
format php. Selanjutnya ketikkan listing program koneksi database berikut ini.

<?php

$conn =mysql_connect("localhost","root","") or die ("tidak terhubung");

$db =mysql_select_db("perguruantinggi",$conn) or die ("no database");

?>

Simpan program tersebut kedalam folder kampus, beri nama koneksi.php. lihat hasilnya
pada browser jika perintah tidak mengadung error maka halamn web tampak kosong,
sebaliknya jika perintah mengandung error maka halaman web menampilkan pesan error.

c) Operasi Tambah data. Perintah berikut ini berfungsi untuk membuat form pemasukkan
data.selain perintah php juga terdapat perintah CSS yang banyak dipakai untuk
mempercantik tampilan halaman web. Pada dreamwever buat sebuah halaman baru
dengan format file php, selanjutnya tuliskan listing program berikut ini.

<html>
<head>

<title>Pengolahan data PTS</title>

<style type="text/css">

<!--

a:link {

color: #36387B;

text-decoration: none;

a:visited {

text-decoration: none;

color: #000000;

a:hover {

text-decoration: none;

color: #FF9900;

a:active {

text-decoration: none;

color: #000000;

-->

</style>

</head>

<body>

<?php

//melakukkan koneksi database

include ("koneksi.php");
//membuat variabel data masukkan dan kondisi penyimpanan data kedalam
database perguruantinggi

if (isset($_POST['simpan'])) {

$kode = $_POST['kd_pts'];

$nm_pts = $_POST['nm_pts'];

$sk_pendirian = $_POST['sk_pendirian'];

$alamat = $_POST['alamat'];

$telepon = $_POST['telepon'];

//perintah sql untuk memasukkan data ke dalam tabel PTS

$query = "INSERT INTO pts VALUES ('".$kode."', '".$nm_pts."',

'".$sk_pendirian."', '".$alamat."', '".$telepon."')";

$r = mysql_query($query) or die (mysql_error());

//membuat konfirmasi apakah data telah tersimpan ke dalam database


perguruantinggi

if($baris)

$msg = "Data telah disimpan dengan baik";

else

$msg = "Data gagal disimpan";

?>

<tr>

<td width="400"><table width="85%" border="0" align="center" cellpadding="0"


cellspacing="0">

<tr>
<td height="45" align="center" bgcolor="#999999">Pengolahan data Perguruan
Tinggi Swasta</td>

</tr>

<tr>

<td><form action="index.php" method="post">

<fieldset>

<legend> MENAMBAH DATA PERGURUAN TINGGI</legend>

<table>

<?php

if (!$msg='')

echo"<tr><td></td> <td></td> <td> $msg </td> </tr>";

?>

<!--

perintah pembuatan form pemasukan data PTS menggunakan HTML

-->

<tr>

<td> Kode Perguruan Tinggi </td>

<td> : </td>

<td><input type='text' name='kd_pts' size='12' /></td>

</tr>

<tr>

<td> Nama PTS </td>

<td> : </td>

<td><input type='text' name='nm_pts' size='30'/></td>

</tr>
<tr>

<td> SK Pendirian </td>

<td> : </td>

<td><input type='text' name='sk_pendirian' size='30'/></td>

</tr>

<tr>

<td> Alamat Kampus </td>

<td> : </td>

<td><textarea name="alamat" size='30'></textarea> </td>

</tr>

<tr>

<td> Telepon </td>

<td> : </td>

<td><input type='text' name='telepon' size='12'/></td></tr>

<tr>

<td></td>

<td></td>

<td><input type='submit' name='simpan' value='Simpan data' />

<input type='reset' name='reset' value=' Batal ' /></td> </tr>

</table>

</fieldset>

</form></td> </tr>

<tr>

<td><? require("tampildata.php") ?></td>

</tr>

</table>

</body>

</html>
Simpan listing program tersebut ke dalam folder kampus, dan beri nama index.php. jika program
tambah data tersebut dijalankan pada browser internet hasilnya akan tampil seperti pada gambar
6.1 berikut ini

Gambar.6.1. Operasi tambah data(index.php)

Anda mungkin juga menyukai