AWAL
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/3
UPTD
H. Usep Koswara, S.Kep, Ners
PUSKESMAS NIP. 197207151992031007
PANJALU
Suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan lewat suatu percakapan dan
wawancara antara seorang bidan dengan ibu hamil secara langsung atau
1. Pengertian dengan orang lain yang mengetahui tentang kondisi ibu hamil, dengan tujuan
untuk mendapatkan data ibu hamil beserta permasalahan medisnya pada saat
kunjungan awal atau kunjungan pertama.
Sebagai acuan dalam melakukan anamnesis ibu hamil pada kunjungan
2. Tujuan
awal
1. Cunningham, F. Gary, 2013, Obstetri Williams,Edisi 23, Vol. I, Penerbit
Buku Kedokteran EGC, Jakarta.
3. Referensi 2. Kementrian Kesehatan RI, WHO (2013), Buku Saku Pelayanan Kesehatan
Ibu Di Fasilitas Kesehatan Dasar Dan Rujukan Untuk Tenaga Kesehatan,
Kementrian Kesehatan RI, Jakarta.
4. Prosedur A. Persiapan
1) Alat tulis.
2) Buku KIA.
B. Pelaksanaan
1) Perkenalan
a) Mengucapkan salam.
b) Menyambut ibu hamil dan seseorang yan menemani ibu dengan
ramah.
c) Memperkenalkan diri kepada ibu hamil.
d) Menanyakan identitas ibu : nama, usia, nama suami, alamat, no
kontak, tahun menikah, agama dan suku.
e) Menanyakan golongan darah ibu.
2) Melakukan Pengkajian Data Subjektif
a) Riwayat kehamilan sekarang
(1) HPHT, apakah haid normal atau tidak.
(2) Gerakan janin.
(3) Tanda-tanda bahaya atau penyulit.
(4) Keluhan umum.
(5) Mual dan Muntah.
(6) Keputihan.
(7) Obat, vitamin, tablet Fe dan jamu yang di konsumsi.
(8) Kekhawatiran-kekhawatiran khusus.
b) Riwayat Kehamilan Terdahulu
(1) Jumlah kehamilan.
(2) Jumlah anak yang lahir hidup, berat lahir serta jenis kelamin.
(3) Jumlah kelahiran prematur.
(4) Riwayat kehamilan/kelahiran kembar.
(5) Jumlah keguguran.
(6) Riwayat persalinan dengan tindakan (vacum forceps, operasi
sesar).
(7) Riwayat perdarahan pada persalinan dan pasca persalinan.
(8) Riwayat kehamilan dengan tekanan darah tinggi.
(9) Berat badan bayi <2,5 kg atau > 4 kg.
(10) Riwayat kehamilan sungsang.
(11) Durasi menyusui ekslusif.
(12) Masalah lainnya.
c) Riwayat Penyakit Yang Diderita Sekarang/Dulu
(1) Riwayat penyakit kardiovaskuler.
(2) Riwayat hipertensi.
(3) Riwayat diabetes.
(4) Riwayat malaria.
(5) Riwayat penyakit kelamin – HIV/AIDS.
(6) Riwayat penyakit ginjal.
(7) Riwayat penyakit kejiwaan.
(8) Riwayat alergi obat/makanan.
(9) Riwayat penyakit lainnya.
d) Skrining Status Imunisasi TT1, TT2, TT3, TT4, TT5.
e) Riwayat KB terdahulu dan terakhir sebelum kehamilan ini
(1) Jenis KB yang digunakan
(2) Efek samping KB.
(3) Alasan dihentikannya KB
f) Riwayat Sosial Ekonomi
(1) Status perkawinan.
(2) Respons ibu hamil dan keluarga terhadap kehamilan
(3) Dukungan keluarga.
(4) Pengambilan keputusan dalam keluarga.
(5) Gizi yang dikonsumsi selama kehamilan.
(6) Kebiasaan hidup sehat (merokok, alkohol, NAFZA).
(7) Beban kerja dan aktivitas sehari-hari.
(8) Tempat dan petugas kesehatan yang diinginkan untuk
membantu persalinan.
C. Evaluasi
1) Menjelaskan hasil anamnesis
2) Memberikan informasi setelah anamnesis ini akan dilanjutkan dengan
pemeriksaan fisik
3) Dokumentasikan hasil anamnesis.
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/2
UPTD
H. Usep Koswara, S.Kep, Ners
PUSKESMAS NIP. 197207151992031007
PANJALU
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan anamnesis ibu hamil pada kunjungan ulang.
A. Persiapan
1) Alat tulis
2) Buku KIA
B. Pelaksanaan
1) Menyambut klien dan seseorang yang menemani ibu dengan ramah
2) Menanyakan bagaimana perasaan klien sejak kunjungan terakhirnya
3) Menanyakan apakah klien mempunyai pertanyaan atau kekhawatiran
4. Prosedur
yang timbul sejak kunjungan terakhirnya
4) Menanyakan tentang gerakan janin dalam 24 jam terakhir
5) Mendapatkan informasi tentang tanda-tanda bahaya yang mungkin
dialami klien sejak kunjungan terakhirnya
C. Evaluasi
1) Memberitahukan hasil pemeriksaan
2) Dokumentasikan hasil tindakan yang dilakukan
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/3
UPTD
PUSKESMAS H. Usep Koswara, S.Kep, Ners
PANJALU
NIP. 197207151992031007
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pemeriksaan fisik ibu hamil (kunjungan awal)
4. Prosedur A. Persiapan
1) Persiapan Alat
a. Stetoskop
b. Tensimeter
c. Termometer
d. Jam tangan
e. Pengukur LILA
f. Pita pengukur
g. Fetoskop
h. Reflek hammer
i. Bak instrumen
j. Sarung tangan DTT
k. Baju ganti
l. Buku catatan
m. Timbangan badan
n. Lampu sorot
o. Kom berisi cairan DTT
p. Bengkok
q. Penlight
r. Tissue
s. Larutan klorin
2) Persiapan Pasien
a. Menjelaskan seluruh prosedur pemeriksaan
b. Menyarankan ibu hamil untuk mengosongkan kandung kemih
c. Menganjurkan ibu hamil untuk mengganti pakaian dengan baju
pemeriksaan (jika dibutuhkan)
d. Memperhatikan keadaan umum, emosi dan postur ibu selama
dilakukan pemeriksaan
B. Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Pemeriksaan Antropometri
a) Mengukur Tinggi Badan dan Berat Badan
b) Mengukur Lingkar Lengan Atas (LILA)
3) Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital :
a) Mengukur Suhu Tubuh, Denyut Nadi, Tekanan Darah, dan
Respirasi
4) Membantu ibu hamil berbaring di meja pemeriksaan yang bersih
5) Pemeriksaan Kepala, Muka dan Leher :
a) Memeriksa rambut, kebersihan dan benjolan di kepala
b) Memeriksa apakah terjadi edema (pembengkaan) pada wajah
c) Memeriksa mata : konjunctiva pucat/tidak: Sklera berwarna
kuning (Jaundice)/tidak
d) Memeriksa rahang dan rongga mulut
e) Memeriksa dan meraba leher : Pembesaran kelenjar tiroid;
Pembesaran pembuluh limfe
6) Pemeriksaan Payudara
a) Dengan posisi tangan ibu hamil di samping memeriksa
payudara : lihat bentuk/kesimetrisan dan ukuran payudara;
Puting payudara menonjol atau masuk ke dalam
b) Pada saat ibu hamil mengangkat tangan ke atas kepala,
memeriksa payudara untuk mengamati ada tidaknya retraksi
atau dimpling
c) Ibu hamil berbaring dengan tangan kiri diatas, lalu lakukan
palpasi secara sistematis pada payudara sebelah kiri dan
kemudian kanan dari arah payudara ke axilla untuk
mengetahui: Massa, Pembesaran pembuluh limfe, Nyeri tekan,
Pengeluaran kolostrum atau cairan lain
7) Pemeriksaan Abdomen
8) Pemeriksaan Tulang Punggung
9) Pemeriksaan tangan dan kaki
a) Memeriksa apakah pada tangan terdapat edema atau tidak.
b) Mengamati kuku jari ibu hamil apakah pucat atau tidak
c) Memeriksa pada kaki terdapat edema atau tidak
d) Memeriksa dan meraba kaki untuk mengetahui ada tidaknya
varices
e) Memeriksa refleks patella untuk melihat apakah terjadi gerakan
hipo atau hiper refleks pada kedua kaki ibu
10) Mencuci tangan
C. Evaluasi
1) Memberitahukan hasil pemeriksaan
2) Dokumentasikan hasil tindakan yang dilakukan
Catatan : Pemeriksaan Fisik Umum pada kunjungan selanjutnya dilakukan secara terfokus.
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
TanggalTerbit : 16-12-2018
Halaman : 1/2
UPTD H. Usep Koswara, S.Kep, Ners
PUSKESMAS NIP. 197207151992031007
PANJALU
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan pemeriksaan Lngkar Lengan Atas (LILA)
A. Persiapan
1) Alat tulis
2) Pita LILA/metlin
B. Pelaksanaan
1) Memberitahukan tindakan yang akan dilakukan
2) Tetapkan posisi bahu dan siku. Lengan yang diukur adalah lengan
kiri. Lengan harus dalam posisi bebas, lengan baju dan otot lengan
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/3
2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan pemeriksaan abdomen pada ibu hamil
4. Prosedur A. Persiapan
1) Pita pengukuran/metlin
2) Fetoskop
3) Jam tangan
4) Alat tulis
B. Pelaksanaan
1) Cuci tangan
(2) Letakkan telapak tangan kiri pada dinding perut lateral kiri
ibu secara sejajar dan pada kegiatan yang sama
(1) Letakkan ujung telapak tangan kiri pada dinding lateral kiri
bawah, telapak tangan kanan di bawah perut ibu, tekan
secara perlahan untuk menentukan bagian terendah janin
(kepala/bokong)
(3) Letakkan ujung telapak tangan kiri dan kanan pada lateral
kiri dan kanan uterus bawah ujung-ujung jari tangan kiri dan
kanan berada pada tepi atas sympisis
C. Evaluasi
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/2
Pemeriksaan pada abdomen dari tepi atas sympisis pubis hingga ke puncak
1. Pengertian
fundus uteri menggunakan pita pengukur
4. Prosedur A. Persiapan
1) Pita pengukur/metline
2) Alat tulis
B. Pelaksanaan
1) Cuci tangan
C. Evaluasi
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/2
4. Prosedur A. Persiapan
1) Fetoskop/Doppler
2) Jam tangan
3) Alat tulis
B. Pelaksanaan
1) Cuci tangan
a) Jika DJJ kurang dari 120 atau lebih dari 160 pertimbangkan
adanya distress pada bayi (gangguan utero plasenter)
b) Jika DJJ kurang dari 120 atau lebih dari 160 kali permenit,
baringkan ibu ke sisi kiri dan anjurkan ibu untuk santai
f) Cuci tangan
C. Evaluasi
Catatan : pada leak sungsang biasanya DJJ ditemukan sejajar dengan pusat ibu.
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/2
UPTD
H. Usep Koswara, S.Kep, Ners
PUSKESMAS NIP. 197207151992031007
PANJALU
Suatu tindakan untuk mengetahui refleks sistem saraf berupa refleks kontraksi
1. Pengertian
otot di sekitar patela sehingga kaki akan terlihat seperti menendang
1. Ganong, William, F, 2002, Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Edisi 20, ed,
Widjajakusumah, M,Djauhari, EGC, Jakarta.
4. Prosedur A. Persiapan
1. Palu refleks
2. Buku catatan
B. Pelaksanaan
2. Mencuci tangan
7. Mengamati refleks:
b. 3+ : hiperaktif
c. 2+ : normal
d. 1+ : hipoaktif
9. Mencuci tangan
C. Evaluasi
No Dokumen :
No Revisi :0
SOP
Tanggal Terbit : 16-12-2018
Halaman : 1/2
UPTD
H. Usep Koswara, S.Kep, Ners
PUSKESMAS NIP. 197207151992031007
PANJALU
Suatu upaya untuk meningkatkan kekebalan ibu hamil secara aktif terhadap
1. Pengertian penyakit tetanus, sehingga bila suatu saat terpapar dengan penyakit tersebut
tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan
5. Prosedur A. Persiapan
1) Termos/Vaksin carrier
3) Vaksin TT
4) Alat suntik
8) Alat tulis
9) Buku KIA
B. Pelaksanaan
C. Evaluasi
1) Jelaskan kepada ibu hamil kapan untuk disuntik ulang TT dan masa
perlindungannya