Anda di halaman 1dari 22

Proses ber-Urban Design

Dasar Perancangan Kota


2014

URBAN DESIGN ASSOCIATES


Urban Design Process
• Urban design process bekerja layaknya lensa kamera.
Pertama diamati akan terlihat kabur dan tak fokus.
Dalam setiap langkah prosesnya-dengan memutar-
mutar lensa, ibaratnya- gambar menjadi lebih fokus
sampai semakin tajam dan solusi desain akhirnya
muncul.

URBAN DESIGN ASSOCIATES


Model Urban Design Process:
Tiga Fase
• Fase Pertama: Understanding-mencari tahu, apa
sebenarnya yang terjadi
• Fase Kedua: Exploring-mencoba beberapa ide,
menggali alternative-alternative
• Fase Ketiga: Deciding What To Do-membuat
perencanaan

Tiga fase ini bertujuan untuk memperoleh:


• Kesempatan yang baik untuk membangun-consensus
• Kemungkinan sukses yang lebih kuat
• Memunculkan konsekuensi proyek-proyek berikutnya
URBAN DESIGN ASSOCIATES
Urban Design Process
by U R B A N D E S I G N A S S O C I A T E S

Fase ke-1: Fase ke-3:


Project Understand-
Fase ke-2:
Decide what
start-up ing
Exploring
to do

• Menyiapkan • Kunjungan • Mencoba ide dan • Membuat


proposal, pertama menggali perencanaan
• identifikasi • Pengumpulan alternatif • Presentasi final
kebutuhan dan data • Memimpin In- • Membuat Laporan
mencari solusi, • Analisis kondisi house dan on-site akhir
• Team leader dan eksisting charrette
beberapa tim ahli

Laporan Laporan Antara Laporan akhir


pendahuluan (Interim)
URBAN DESIGN ASSOCIATES
FASE PERTAMA: UNDERSTANDING
Mencari Tahu Apa Yang Terjadi

Fase pertama terdiri dari:


• Persiapan pra-kunjungan
• Kunjungan pertama
• Bertemu dengan klien (bertemu steering committee)
• Bertemu dengan Focus Groups
• Wawancara
• Public meeting (optional)
• Pengumpulan data (primer dan sekunder)
• Analisis kondisi eksisting
URBAN DESIGN ASSOCIATES
Bertemu dengan Focus Groups 1
• Focus group adalah kunci untuk mengumpulkan data sekunder.
• Focus group meeting dilakukan 4-5 kali dalam kunjungan pertama,
dengan durasi 1,5 -2 jam.
• Berharap untuk mendapatkan input (masukan) dari sebagian besar
konstituen
• Grup dapat terdiri dari:
• Warga masyarakat
• Staf pemerintah kota (yang menangani zoning, keamanan public, aspek
teknis kota, pekerjaan umum)
• Pelaku bisnis
• Akademisi/institusi (sekolah, pelayanan social, kelompok kebudayaan)
• Kelompok pecinta cagar-budaya
• Dewan terpilih (walikota, anggota dewan, dll)
URBAN DESIGN ASSOCIATES
Bertemu dengan Focus Groups 2
Semua akan diberikan tiga pertanyaan dan respon mereka
masing-masing akan dicatat di papan:
1. Apa yang paling anda sukai dari lingkungan tempat tinggal anda?
(kekuatan-strengths, hal-hal baik-good things, yg bernilai-assets)
2. Apa yang sedikit anda sukai dari lingkungan tempat tinggal anda?
(kelemahan-weaknesses, hal-hal buruk-bad things, kewajiban-
liabilities)
3. Apa pandangan anda (visi) kedepan untuk lingkungan tempat tinggal
anda?

URBAN DESIGN ASSOCIATES


Visi dan Misi
• VISI atau disebut juga Tujuan adalah hal yang ingin dicapai
dalam sebuah proses urban design
• Visi dibuat agar seluruh harapan stakeholder tertampung.
• Visi berbentuk kalimat pernyataan yang merangkum beberapa
“kekuatan” atau target jangka panjang. Biasanya bertujuan
untuk perbaikan lingkungan, melestarikan budaya, dll.
• Misi atau disebut juga Sasaran adalah upaya-upaya yang
harus terlaksana agar tujuan dari urban design dapat
tercapai.
• Misi dapat terdiri dari beberapa kalimat pernyataan yang tegas,
mencakup masing-masing poin yg tercantum dalam visi
• Misi memiliki jangka waktu pendek
URBAN DESIGN ASSOCIATES
Pengumpulan Data
• Pengumpulan data sangatlah penting pada kunjungan pertama.
• Selain data sekunder dari focus groups, masih ada tiga jenis data yang
harus dikumpulkan, antara lain:
• Data Primer
• Peta Dasar (Base Maps: land use, lahan (persil bangunan), jalan, topografi, zoning,
badan air, open space, area khusus, dll)
• Master plan
• Peta tata guna lahan
• Catatan sejarah
• Foto udara
• Pengambilan Foto
• Mengambil foto contoh-contoh bangunan penting dan bangunan tua, ruang public,
karakter lingkungan
• Pengukuran
• Pengukuran dilakukan bersamaan saat pengambilan foto
• Yang perlu diukur: lebar jalan, lebar trotoar, GSB, lebar bangunan, persimpangan,
U R Rumija
BAN DESIGN ASSOCIATES
Pengukuran

URBAN DESIGN ASSOCIATES


Urban Fotografi
STRENGTHS Pensacola Historic Distric Masterplan

URBAN DESIGN ASSOCIATES


WEAKNESSES Pensacola Historic Distric
Masterplan

URBAN DESIGN ASSOCIATES Dot summary dari final public meeting


Dot summary
dari final public
meeting

Pensacola Historic
Distric MasterplanU R B A N D E S I G N A S S O C I A T E S
 Contoh hasil
pengukuran

Contoh peta
persil bangunan 

URBAN DESIGN ASSOCIATES


Contoh Kondisi Eksisting-rencana dasar Contoh Kondisi Eksisting-portrait
URBAN DESIGN ASSOCIATES
FASE KEDUA: EXPLORING
Mencoba ide dan menggali alternatif
Fase kedua terdiri dari:
• Menyiapkan dan memimpin satu hari, in-house charrette
• Charrette adalah tahapan bekerja secara padat, khususnya kerja
tim, dilakukan untuk memenuhi deadline.
• Menyiapkan dan memimpin dua hari, on-site charrette
(kunjungan kedua)
• Mendokumentasikan pertemuan (charrette) dan mencatat
materi

URBAN DESIGN ASSOCIATES


FASE KETIGA: MEMUTUSKAN TINDAKAN
Membuat perencanaan

Fase ketiga terdiri dari:


• Percobaan oleh tim konsultasi dalam
menugaskan dan mengkoordinasi.
• Memimpin in-house charrette
• Memimpin on-site charrette kedua untuk
mengumpulkan saran dan mencapai
kesepakatan (consensus)
• Memilih alternatif terpilih
• Mengembangkan illustrasi tambahan
• Menyiapkan materi untuk presentasi dan
dokumen desain final
• Membuat laporan akhir
• Menentukan langkah selanjutnya
URBAN DESIGN ASSOCIATES
Contoh Rencana
URBAN DESIGN ASSOCIATES
Akhir
URBAN DESIGN ASSOCIATES
URBAN DESIGN ASSOCIATES
URBAN DESIGN ASSOCIATES
URBAN DESIGN ASSOCIATES

Anda mungkin juga menyukai