Anda di halaman 1dari 1

Hipospadia didefinisikan sebagai suatu defek dalam pembentukan aspek

ventral dari penis yang disertai dengan abnormalitas dari meatus uretra dimana

meatus uretra berada di proksimal dari ujung penis dan letaknya di bagian ventral

dengan bentuk penis yang melengkung ke arah ventral (dengan atau tanpa chordae)

serta adanya defisiensi dari kulit preputium bagian ventral atau disebut pula dorsal

hood (Lambert et al, 2011). Merupakan kelainan kongenital yang sering terjadi

pada bayi laki-laki, dengan angka kejadian mencapai 1 dari 300 kelahiran

(Snodgrass dan Bush, 2014).

Penyebab terjadinya kelainan ini masih belum diketahui dengan pasti.

Namun diyakini bahwa hal ini terjadi karena adanya gangguan pada pembentukan

urethral plate secara genetik yang dipengaruhi secara hormonal dan enzimatik.

Sebagian menyebutkan ada kaitannya dengan abnormalitas pada metabolisme

androgen, dan disrupsi endokrin (Baskin dan Ebbers, 2006). Insidennya yang

cenderung meningkat dimungkinkan karena pengaruh polusi lingkungan yang

makin tinggi, dalam hal ini banyaknya paparan zat-zat yang mengandung estrogen

seperti jenis pestisida tertentu, obat-obatan herbal dan lain sebagainya (Djakovic et

al, 2008; Kalfa et al, 2011).

Anda mungkin juga menyukai