Pertanyaan
3. Apakah orang Kristen boleh mempercayai , mengadalkan, dan mempunyai jimat dan
semacamnya?
Jawab : Alkitab dengan keras mencela praktek kebatinan, dukun, okultisme,
paranormal, dan sejenisnya (Imamat 20:27; Ulangan 18:10-13). Horoskop, kartu tarot,
astrologi, peramal nasib, membaca garis tangan, berhubungan dengan roh orang mati,
dan sejenisnya juga termasuk dalam kategori ini.
5.
6.
7.
HUKUM KEDUA
1.
2. Apakah karya lukis berupa gambar yang selama ini di angap adalah gambar Tuhan Yesus
juga di larang? Apakah seorang pelukis sangup mengambarkan Yesus yang adalah
manusia sejati dan yang juga adalah Allah sejati !
Jawab: Penggambaran Kristus dalam bentuk lukisan pada gereja perdana dianggap
kontroversial, di mana dianjurkan agar lukisan-lukisan tidak ditempatkan di dalam gereja,
supaya tidak menjadi objek pemujaan atau penyembahan.[1][2] Penggambaran Yesus dalam
seni menempuh beberapa abad sebelum mencapai bentuk yang lebih kurang standar di
dunia barat yang masih stabil pada umumnya sampai sekarang. Kebanyakan lukisan Yesus
mempunyai ciri-ciri serupa yang sejak itu hampir secara universal dikaitkan dengan Yesus,
meskipun ada banyak variasi.
Lukisan Yesus yang berjanggut dan rambut panjang baru terbentuk pada abad ke-6
pada Kekristenan Timur, dan baru kemudian di Kekristenan Barat. Lukisan dari zaman
sebelumnya lebih bervariasi. Gambar-gambar Yesus cenderung menunjukkan karakteristik
etnis dari kebudayaan yang menghasilkannya. Keyakinan bahwa gambar-gambar tertentu
dianggap otentik dalam sejarahnya, atau mendapatkan status otentik dari tradisi gereja,
tetap kuat di antara orang-orang yang mempercayainya, dalam Ortodoksi Timur, Gereja
Anglikan, dan Gereja Katolik Roma. Kain Kafan dari Torino adalah contoh yang paling
terkenal, meskipun Lukisan Edessa dan Cadar Veronika lebih dikenal pada abad
pertengahan.
3. Apakah “gambar suci “ dapat menolong kita untuk percaya kepada Tuhan atau berbakti
kepadanya?