Anda di halaman 1dari 3

Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk di antaranya, debu, sampah, dan bau.

Di zaman modern, setelah Louis Pasteur menemukan proses penularan penyakit atau infeksi
disebabkan oleh mikroba, kebersihan juga bererti bebas dari virus, bakteria patogen, dan bahan
kimia berbahaya.

Kebersihan adalah salah satu tanda dari keadaan hygene yang baik. Manusia perlu menjaga
kebersihan lingkungan dan kebersihan diri agar sihat, tidak berbau, tidak malu, tidak
menyebarkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri sendiri mahupun orang lain.
Kebersihan badan meliputi kebersihan diri sendiri, seperti mandi, gosok gigi, mencuci tangan,
dan memakai pakaian yang bersih.

Mencuci adalah salah satu cara menjaga kebersihan dengan menggunakan air dan sejenis sabun
atau detergen. Mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan produk kebersihan tangan
merupakan cara terbaik dalam mencegah penularan influenza dan batuk.

Kebersihan lingkungan adalah kebersihan tempat tinggal, tempat bekerja, dan tempat awam.
Kebersihan tempat tinggal dilakukan dengan cara mengelap tingkap dan perabot rumah,
menyapu dan mengemop lantai, mencuci peralatan masak dan peralatan makan , membersihkan
bilik mandi dan jamban, serta membuang sampah. Kebersihan lingkungan dimulakan dengan
menjaga kebersihan halaman dan membersihkan jalan di depan rumah daripada sampah.

Tingkat kebersihan berbeda-beda menurut tempat dan kegiatan yang dilakukan


manusia.Contohnya, kebersihan di rumah berbeda dengan kebersihan ruang bedah di rumah
sakit.

Kebersihan yaitu dimana keadaan ruang lingkup sekitar bersih dari noda dan bebas dari segala
polusi.
Keindahan yaitu keadaan suatu objek yang tampilannya menarik dan membuat orang yang
melihatnya terpesona.

Kenyamanan :
Merupakan suatu penilaian dari perasaan yang timbul akibat rangsangan dari lingkungan
yang memberikan keadaan yang stabil, cukup baik, puas, dan pengalaman repetitif untuk
kelanjutannya. Untuk suatu lingkungan sekolah arti kenyamanan dapat berupa :
1. Kelengkapan dari penyediaan fasilitas sekolah adalah unsur utama, sehingga para
pengguna memiliki sarana yang lengkap sebagai alat bantu yang cukup baik dalam
mendukung pelaksanaan program pembelajaran.
2. Perawatan yang baik dari seluruh fasilitas yang ada, dengan demikian selalu dalam
keadaan baik dan seluruh fungsi penggunaannya dapat bermanfaat hingga optimal dan
pada akhirnya memberikan kepuasan serta bagi pengguna.
3. Product Knowledge serta bantuan dan pelayanan dari seluruh karyawan/guru bagi
orangtua-murid untuk informasi serta ketidakjelasan lainnya dengan ramah, sopan dan
kecepatan informasi yang diberikan.
4. Suasana lingkungan disekitar sekolah yang yang hijau, teduh dan asri memberikan
kesejukan, keteduhan serta relaksasi dalam arti tersendiri bagi pengguna lingkungan
sekolah. Disamping fungsi lain sebagai pelindung dari bising, debu yang berterbangan dan
filter dari sinar matahari.
5. Kebersihan dari seluruh fasilitas haruslah terjaga dengan baik, karena hal ini akan
memberikan peran menciptakan suatu budaya pembiasaan bagi siswa serta memberikan
kesan penghargaan tersendiri bagi seluruh pengguna dengan perduli terhadap penciptaan
lingkungan yang sehat.
Keamanan :
Merupakan suatu penilaian yang diberikan oleh para pengguna fasilitas sekolah kepada
lingkungan sarana disekitar sekolah, dimana seluruh pengguna fasilitas menggunakan
percaya akan keselamatannya. Dalam lingkungan sekolah hal tersebut dapat berarti:
1. Memberikan rasa aman bagi para pengguna melalui prosedur2 persiapan/menghadapi
kecelakaan kerja, bencana alam ataupun gangguan luar.
2. Kesiapan personal dengan adanya kelengkapan fasilitas bantu dalam menghadapi
kebakaran, atau gangguan lain.
3. Pemakaian instalasi listrik dan peralatannya, peralatan bantu lain seperti pompa, Air
Conditioner, dan lainnya perlu diadakan perawatan dan pemeliharaan rutin agar berfungsi
dengan baik.
Keindahan :
Merupakan suatu penilaian/kepuasan dari pemakai mengenai keseluruhan bangunan dan
sarana lingkungan sekolah, hal ini terkait erat dengan estetika , dalam lingkungan sekolah
misalnya :
1. Model dan thema bangunan yang baik dan sesuai dengan visi dan misi dari proses
pengajaran merupakan suatu kesatuan yang harus searah.
2. Pemilihan warna bangunan harus diperhatikan kepada keseluruhan fasilitas yang ada.
3. Proporsi bangunan dan fasilitas peralatan yang ada harus diperhatikan, hal ini untuk
ditujukan untuk keselarasan bentuk dan ukuran.
4. Kualitas hasil kerja dari pembangunan/pengembangan fisik fasilitas harus diperhatikan.
5. Kebersihan keseluruhan lingkungan sekolah.
3-K di sekolah pada saat ini merupakan suatu wacana dan paradigma yang sudah
seharusnya terbentuk, dengan mengikuti pertumbuhan masa sekarang yang menuntut
kebutuhan yang lebih tinggi dalam proses pembelajaran di sekolah khususnya.

Secara umum syarat kesehatan tersebut adalah ruang tempat bekerja, bergerak atau belajar
harus memiliki:
1. Ventilasi cahaya yang memadai sehingga orang yang menggunakannya
dapat bergerak bebas.
2. Udara harus cukup dan sesuai dengan besar ruangan serta sirkulasinya diatur
berdasarkan besar ruangan. Orang yang menggunakannya dapat
memperoleh oksigen yang sangat diperlukan bagi pernapasannya.
3. Lantai, kontruksi bangunan dibangun dengan kuat dan memperhatikan
ketentuan cara pembangunan yang telah ditetapkan oleh Departemen
Pekerjaan Umum.
4. Apabila dalam bekerja digunakan peralatan, hal itu harus diperhatikan
pengaturan penempatan dan cara pemakaiannya agar tidak mudah
menimbulkan bahaya, dan tidak menularkan penyakit.
5. Tanda-tanda yang memberikan perhatian atau mengingatkan pemakai
sarana atau kendaraan bermotor harus ditempatkan sedemikian rupa
sehingga mudah diketahui dan dimengerti oleh para pemakaiannya.

Anda mungkin juga menyukai