Anda di halaman 1dari 53

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

RANCANGAN AWAL RENCANA KERJA


DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
KABUPATEN MALANG TAHUN 2020

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG


TAHUN 2019
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kehadirat Allah Yang Maha Esa atas


tersusunnya dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2020 Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang. Dokumen Renja
Tahun 2020 ini merupakan penjabaran dari dokumen
perencanaan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Tahun 2016-2021 guna mendukung perencanaan
tahunan daerah khususnya di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga pada Tahun 2020.

Renja Tahun 2020 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga


Kabupaten Malang memuat tujuan, sasaran, perencanaan
program dan kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga pada
Tahun 2020 dengan melakukan evaluasi dan analisis terhadap
pelaksanaan Renja tahun-tahun sebelumnya. Selanjutnya Renja
Tahun 2020 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten
Malang menjadi landasan atau pedoman bagi pelaksanaan
kegiatan pada Tahun 2020.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih yang sebesar-


besarnya kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan
Renja Tahun 2020 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten
Malang. Semoga dokumen ini dapat memenuhi harapan kita
semua untuk perbaikan kualitas perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan daerah dalam rangka mendukung perbaikan
kinerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga khususnya dan
Pemerintah Kabupaten Malang pada umumnya untuk mencapai
masyarakat Kabupaten Malang yang MADEP MANTEB MANETEB.

Kepanjen, Januari 2019


Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Kabupaten Malang

Ir. ROMDHONI
Pembina Utama Muda
NIP. 19620919 199003 1 007

i
DAFTAR ISI

Halaman
KATA PENGANTAR ......................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................... ii
DAFTAR TABEL .............................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang. ........................................................... 1
1.2 Landasan Hukum........................................................ 4
1.3 Maksud dan Tujuan. ................................................... 6
1.4 Sistematika Penulisan ................................................. 6

BAB II Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum


Bina Marga Tahun 2018
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga Tahun 2018 dan Capaian Renstra Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga ..................................................... 8
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga.......................................................................... 18
2.3 Isu-Isu Penting Penyelengaraan Tugas Dan Fungsi Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga ..................................... 28
2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD .................... 29
2.5 Penelaahan Usulan Program Dan Kegiatan Masyarakat 40

BAB III Tujuan dan Sasaran Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional .......................... 72
3.2 Tujuan Dan Sasaran Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga ....................................................................... 76
3.3 Program Dan Kegiatan ............................................... 76
BAB IV Rencana Kerja dan Pendanaan Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga ............................................................................... 89

BAB V PENUTUP ........................................................................ 96

LAMPIRAN

ii
LAMPIRAN
KEPUTUSAN BUPATI MALANG
NOMOR : 188.45/ /KEP/35.07.013/2019
TENTANG
PENETAPAN RENCANA KERJA
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
KABUPATEN MALANG TAHUN 2020

RANCANGAN AWAL RENCANA KERJA


DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA
KABUPATEN MALANG TAHUN 2020

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dengan bergulirnya otonomi daerah, ternyata membawa implikasi yang
cukup besar pada berbagai kegiatan dalam penyelenggaraan pemerintah di
daerah baik dalam perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan evaluasi
pembangunan maupun pembiayaan pembangunan. Daerah memiliki hak,
wewenang dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus
sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat sesuai
peraturan perundang-undangan. Hal ini sejalan dengan diberlakukannya
Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,
sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-undang
Nomor 9 Tahun 2015 tentang perubahan kedua atas Undang-undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, dan Undang-undang
Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah
Pusat dan Daerah yang mendorong adanya paradigma baru dari sistem
sentralisasi menuju sistem desentralisasi.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional merupakan landasan hukum bagi sistem
perencanaan pembangunan yang didalamnya memuat tahapan
perencanaan pembangunan terdiri dari perencanaan jangka panjang,
menengah dan tahunan, yang dilaksanakan oleh unsur penyelenggara
pemerintahan dan masyarakat. Khusus perencanaan tahunan atau disebut
Rencana Kerja (Renja) adalah dokumen perencanaan Perangkat Daerah
untuk periode 1 (satu) tahun. Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun
2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
2

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, yang secara teknis


pelaksanaannya diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54
Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008
tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, menyebutkan bahwa Renja
Perangkat Daerah memuat program dan kegiatan, lokasi kegiatan, indikator
kinerja, kelompok sasaran, pagu indikatif dan prakiraan maju.
Sebagai implikasi dari berlakunya Undang-undang Nomor 25 Tahun
2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Pemerintah Kabupaten Malang berkewajiban menyusun
perencanaan program dan kegiatan yang dituangkan dalam Rencana
Strategis (Renstra) yang menjadi pedoman kerja untuk jangka waktu 5
(lima) tahunan dan program kerja tahunan yang disebut dengan Renja
Perangkat Daerah. Dalam hal ini Kepala Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga berperan dan bertanggungjawab untuk menyiapkan
Renja Perangkat Daerah yang merupakan penjabaran dari Renstra dalam
rangka menjamin keterkaitan dan keselarasan visi misi Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga dengan visi misi kepala daerah terpilih. Program dan
kegiatan dalam rancangan Renja Perangkat Daerah masih bersifat indikatif
yang diselaraskan dengan program dan kegiatan prioritas daerah. Pada
tahap ini dilakukan kegiatan perencanaan, analisis dan kajian berdasarkan
evaluasi pencapaian pelaksanaan program dan kegiatan tahun-tahun
sebelumnya, isu pembangunan nasional dan daerah maupun kebijakan
APBD.
Penyusunan Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga yang dilakukan
melalui dua tahapan yang merupakan suatu rangkaian proses yang
berurutan, mencakup :
 Tahap perumusan rancangan Renja; dan
 Tahap penyajian rancangan Renja.
Penyusunan rancangan Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
dilakukan melalui serangkaian kegiatan berupa :
1. Menerima surat dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Malang Nomor : 050/7534/35.07.202/2018 tanggal
16 November 2018 tentang Penyusunan Rancangan Awal Rencana
Kerja (Renja) Perangkat Daerah Tahun Anggaran 2020;
2. Disposisi Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga untuk menyusun
Rancangan Awal Renja Perangkat Daerah Tahun 2020;
3. Pengolahan data informasi;
3

4. Analisis gambaran pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga;


5. Mereview hasil evaluasi pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga tahun lalu berdasarkan Renstra Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga;
6. Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga;
7. Telaah terhadap rancangan awal Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga;
8. Perumusan tujuan dan sasaran;
9. Penelaahan usulan program dan kegiatan dari masyarakat;
10. Perumusan kegiatan prioritas;
11. Penyajian awal dokumen Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga;
12. Penyempurnaan Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga;
13. Penyesuaian dokumen Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
sesuai prioritas dan sasaran pembangunan tahun rencana dengan
mempertimbangkan arah dan kebijakan umum pembangunan daerah.
Keterkaitan antara Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dengan
RKPD, Renstra dan dokumen perencanaan lain dapat dilihat pada gambar
berikut :
Gambar 1.1
KETERKAITAN ANTAR DOKUMEN PERENCANAAN

RPJM RKP
Nasional Nasional

Diperhatikan Diacu

RPJ PD Pedoman RPJM Dijabarkan RKP Pedoman RAPBD APBD


& Daerah Daerah
RTRW
Bahan Bahan

Diacu
Pedoman
RENSTRA Pedoman Renja PD RKA DPA
PD PD PD

Seluruh dokumen perencanaan pembangunan daerah merupakan satu


kesatuan yang saling berkaitan satu dengan yang lain. Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) adalah dokumen yang
menjadi pedoman dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) yang merupakan penjabaran dari visi dan misi
4

Pemerintah Daerah. Sebagai bahan masukan penyusunan rancangan


RPJMD adalah Rancangan Awal Renstra Perangkat Daerah (PD).
Selanjutnya setelah RPJMD disahkan maka menjadi acuan penyusunan
Renstra-PD. RPJMD dijabarkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah
(RKPD) sebagai dokumen perencanaan tahunan.
RKPD digunakan sebagai pedoman/acuan dalam penyusunan
rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah. Berkaitan dengan itu,
maka RKPD merupakan pedoman awal untuk penyusunan Kebijakan
Umum Anggaran (KUA), dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara
(PPAS), dalam rangka penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
tahun berkenaan. Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga selaku Perangkat
Daerah juga berkewajiban menyusun Renja sesuai dengan tugas pokok dan
fungsi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga. Renja merupakan penjabaran
dari Renstra, dan dalam penyusunannya mengacu pada Rancangan awal
RKPD. Renja juga sebagai bahan masukan untuk penyusunan Rencana
Kerja Anggaran (RKA) Perangkat Daerah. RKA dimaksud selanjutnya
menjadi salah satu acuan penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran
(DPA) Perangkat Daerah. Renja juga perlu mengakomodir hasil Musyawarah
Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), Forum Satuan Kerja Pemerintah
Daerah, pokok-pokok pikiran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan
kebijakan pemerintah pusat/ Provinsi Jawa Timur.

1.2 Landasan Hukum


Landasan hukum utama yang dijadikan acuan dalam penyusunan
Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, adalah:
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan,
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;
4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional;
5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan;
6. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,
sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
5

7. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi


Pemerintahan;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
12. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah;
13. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2016 Tentang Tata Cara
Pengenaan Sanksi Administratif Kepada Pejabat Pemerintahan;
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah
beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah;
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata
Cara Perencanaan, Pengendalian Evaluasi Rancangan Perda Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah;
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2011 tentang
Pedoman Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender di Daerah;
17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang
Pembentukan Produk Hukum Daerah;
18. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Malang
Tahun 2005-2025;
19. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 7 Tahun 2008 tentang
Perencanaan Pembangunan Daerah;
6

20. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 6 Tahun 2016 tentang


Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Malang
Tahun 2016-2021;
21. Peraturan Daerah Kabupaten Malang Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;
22. Peraturan Bupati Malang Nomor 36 Tahun 2011 tentang Pedoman Tata
Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Malang;
23. Peraturan Bupati Malang Nomor 60 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Dinas
Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga;
24. Peraturan Bupati Malang Nomor 34 Tahun 2017 tentang Mekanisme
Tahunan Penyelenggaraan Pemerintahan Kabupaten Malang;
25. Peraturan Bupati Malang Nomor 44 Tahun 2017 tentang review RPJMD
Kabupaten Malang Tahun 2016-2021 Atas Penyesuaian Nomenklatur
Program Prioritas Perangkat Daerah;
26. Keputusan Bupati Malang Nomor: 188.45/582/KEP/35.07.013/ 2019
tentang Tim Penyusun Rencana Kerja Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga Kabupaten Malang Tahun 2020.

1.3 Maksud dan Tujuan


Adapun maksud penyusunan Renja Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Kabupaten Malang Tahun 2020 adalah sebagai
dokumen yang menjabarkan Renstra Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Kabupaten Malang Tahun 2016–2021 serta menjadi acuan dan pedoman
dalam melaksanakan program dan kegiatan selama 1 (satu) tahun pada
tahun 2020.
Sedangkan tujuan penyusunan Renja Tahun 2020 Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Kabupaten Malang adalah:
a. Menjamin keterkaitan, konsistensi antara perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan dan pengawasan program dan kegiatan pada Tahun 2020
dengan Renstra Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Tahun 2016-2021;
b. Menjamin termanfaatkannya sumber daya secara efektif, efisien, adil
dan berkelanjutan sehingga tercapai tujuan dan sasaran organisasi;
c. Sebagai instrumen dalam mengukur kinerja pelayanan Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang sebagai institusi/
lembaga teknis dalam mendukung pembangunan daerah pada tahun
yang direncanakan.
7

1.4 Sistematika Penulisan


Renja Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Tahun
2020 pada intinya memuat tujuan, strategi, kebijakan dan program dan
kegiatan indikatif sesuai tugas pokok dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Kabupaten Malang dalam mengemban visi misi Pembangunan
Kabupaten Malang.
Sistematika penulisan Renja Tahun 2020 Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga Kabupaten Malang meliputi 5 (lima) bab berikut :
BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga Tahun 2018
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga Tahun 2018 dan Capaian Renstra Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga
2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
BAB III Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan
3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga
3.3 Program dan Kegiatan
BAB IV Rencana Kerja dan Pendanaan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
BAB V Penutup
BAB II
HASIL EVALUASI RENJA
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA TAHUN 2018

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga


Tahun 2018 dan Capaian Renstra Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Pengukuran capaian kinerja disamping sebagai upaya
pengembangan strategi organisasi ke depan, secara wajib dilihat sebagai
suatu sistem lacak performa dinas atau dengan kata lain pengukuran
kinerja merupakan hal yang penting dalam manajemen penanganan
program secara menyeluruh, karena kinerja yang diukur akan
mendorong pencapaian kinerja suatu instansi pemerintah. Pengukuran
kinerja yang dilakukan secara berkelanjutan merupakan umpan balik
yang penting dalam upaya perbaikan secara terus menerus untuk
mencapai keberhasilan dimasa yang akan datang. Sehingga dengan
adanya suatu pengukuran kinerja maka kegiatan dan program instansi
pemerintah dapat diukur dan dievaluasi, yang selanjutnya dapat
dijadikan bahan perbandingan dan pedoman untuk pemecahan masalah
yang lebih obyektif.
Pengukuran kinerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga disusun
dengan melakukan pendekatan terhadap indikator kinerja baik secara
kualitatif maupun kuantitatif yang diharapkan dapat memberikan suatu
gambaran mengenai tingkat pencapaian tujuan dan sasaran yang telah
ditetapkan. Pengukuran tersebut dilaksanakan sejak tahap
perencanaan, pelaksanaan sampai tahap kegiatan selesai dilaksanakan.
Pada Tahun 2018 sasaran strategis Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga adalah ” Meningkatnya kualitas layanan jalan Kabupaten Malang”
dengan hasil capaian semuanya masuk dalam kategori ”sangat berhasil”.
Keberhasilan pencapaian kinerja ini berkat kerja keras seluruh personil
yang terkait dengan memaksimalkan semua potensi yang ada.
Penentuan target yang tidak terlalu tinggi dari angka pencapaian tahun
sebelumnya dengan memperhitungkan tingkat kerusakan jalan yang
cukup tinggi juga berpengaruh dalam pencapaian.
Adapun indikator kinerja/ keberhasilan Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Kabupaten Malang untuk masing-masing kegiatan yang
dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2018 sesuai dengan sasaran yang
ditetapkan yaitu :
1. Persentase Pemenuhan Operasional Perkantoran;
9

2. Persentase Pemenuhan Sarana Dan Prasarana Penunjang Aparatur;


3. Persentase Penunjang Kerja Aparatur;
4. Persentase Peningkatan Kapasitas Pegawai Di Perangkat Daerah;
5. Persentase Dokumen Perencanaan, Laporan Keuangan Dan Kinerja
Perangkat Daerah Yang Tepat Waktu;
6. Persentase Jembatan Yang Dibangun/Diganti;
7. Persentase Panjang Jalan Yang Ditingkatkan;
8. Persentase Panjang Jalan Strategis Yang Ditingkatkan;
9. Persentase Panjang Jalan Yang Dipelihara;
10. Persentase Panjang Jembatan Yang Dipelihara;
11. Persentase Panjang Jalan Yang Dipelihara (Kerusakan 0%-6%);
12. Persentase Panjang Bangunan Pelengkap Jalan Yang Dipelihara;
13. Persentase Kegiatan Bimbingan Teknis;
14. Persentase Studi/Review Kebinamargaan;
15. Persentase Updating Data Leger Jalan, Jembatan Dan Bangunan
Pelengkap;
16. Persentase Peningkatan Kualitas Jalan Dan Jembatan;
17. Persentase Penerangan Jalan Umum (Pju) Yang Terpasang;
18. Persentase Panjang Bangunan Pelengkap Yang Dibangun;
19. Persentase Jumlah Bibit Pohon Tepi Jalan Yang Ditanam;
20. Persentase Panjang Jalan Yang Ditingkatkan (DBHCHT).
Sasaran tersebut dicapai dari pelaksanaan program dan kegiatan-
kegiatan dengan uraian hasil evaluasi hasil pelaksanaan Renja Tahun
2018 dan Rencana Capaian Tahun 2019 dapat dilihat pada Tabel. 2.1.
Sedangkan indikator kinerja/ keberhasilan Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Kabupaten Malang untuk masing-masing program yang
akan dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2019 sesuai dengan sasaran
yang ditetapkan, antara lain :
1. Persentase Pemenuhan Operasional Perkantoran;
2. Persentase Pemenuhan Sarana Dan Prasarana Penunjang Aparatur;
3. Persentase Penunjang Kerja Aparatur;
4. Persentase Peningkatan Kapasitas Pegawai Di Perangkat Daerah;
5. Persentase Dokumen Perencanaan, Laporan Keuangan Dan Kinerja
Perangkat Daerah Yang Tepat Waktu;
6. Persentase Jembatan Yang Dibangun/Diganti;
7. Persentase Panjang Jalan Yang Ditingkatkan;
8. Persentase Panjang Jalan Strategis Yang Ditingkatkan;
9. Persentase Panjang Jalan Yang Dipelihara;
10

10. Persentase Panjang Jembatan Yang Dipelihara;


11. Persentase Panjang Jalan Yang Dipelihara (Kerusakan 0%-6%);
12. Persentase Panjang Bangunan Pelengkap Jalan Yang Dipelihara;
13. Persentase Kegiatan Bimbingan Teknis;
14. Persentase Studi/Review Kebinamargaan;
15. Persentase Updating Data Leger Jalan, Jembatan Dan Bangunan
Pelengkap;
16. Persentase Peningkatan Kualitas Jalan Dan Jembatan;
17. Persentase Penerangan Jalan Umum (Pju) Yang Terpasang;
18. Persentase Panjang Bangunan Pelengkap Yang Dibangun;
19. Persentase Jumlah Bibit Pohon Tepi Jalan Yang Ditanam;
20. Persentase Panjang Jalan Yang Ditingkatkan (DBHCHT).
11

TABEL 2.1
REKAPITULASI HASIL EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RENJA DAN PENCAPAIAN RENSTRA DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA S/D TAHUN 2019
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG
2

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)

Bidang Urusan : Pekerjaan Umum

Program Pelayanan Administrasi Persentase tingkat kelancaran


I. 100% 100% 100% 100% 100 100% 100% 100
Perkantoran administrasi perkantoran
Jumlah registrasi surat masuk dan surat
1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat 1.400 Buah 700 Buah 700 Buah 700 Buah 100 700 Buah 1.400 Buah 100
keluar

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Jumlah rekening pembayaran Telepon,air


2 60 Bulan 12 Bulan 12 Bulan 12 Bulan 100 12 Bulan 24 Bulan 40
Air dan Listrik dan listrik selama satu tahun

Jumlah honor yang dibayarkan selama satu


3 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 40 Orang 20 Orang 20 Orang 20 Orang 100 20 Orang 40 Orang 100
tahun
Jumlah pengadaan alat tulis kantor dalam
4 Penyediaan Alat Tulis Kantor 335 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 100 67 Jenis 134 Jenis 40
mendukung administrasi perkantoran
Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah penyediaan barang cetak dan
5 85 Jenis 17 Jenis 17 Jenis 17 Jenis 100 17 Jenis 34 Jenis 40
Penggandaan penggandaan
Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah pengadaan komponen instalasi
6 90 Jenis 18 Jenis 18 Jenis 18 Jenis 100 18 Jenis 36 Jenis 40
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor listrik
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
7 Jumlah eksemplar bahan bacaan yang dibeli 15 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 100 3 Jenis 6 Jenis 40
Perundang-Undangan
Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi Ke
8 Jumlah penugasan dinas keluar daerah 50 Kali 25 Kali 25 Kali 25 Kali 100 25 Kali 50 Kali 100
Luar Daerah
Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi Ke
9 Jumlah penugasan dinas ke dalam daerah 300 Kali 150 kali 150 Kali 150 Kali 100 150 Kali 300 Kali 100
Dalam Daerah
Program Peningkatan Sarana dan Persentase sarana prasarana yang
II. 100% 100% 100% 100% 100 100% 100% 100
Prasarana Aparatur berfungsi dengan baik
Jumlah pengadaan Perlengkapan Gedung
1 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor 35 Jenis 7 Jenis 7 Jenis 7 Jenis 100 7 Jenis 14 Jenis 40
Kantor
Jumlah peralatan gedung kantor yang
2 Pengadaan Peralatan Gedung Kantor 375 Jenis 75 Jenis 75 Jenis 75 Jenis 100 75 Jenis 150 Jenis 40
tersedia

3 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Jumlah gedung kantor yang dipelihara 30 Jenis 6 Jenis 6 Jenis 6 Jenis 100 6 Jenis 12 Jenis 40

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Jumlah kendaraan dinas yang mendapat


4 60 Unit 30 Unit 30 Unit 30 Unit 100 30 Unit 60 Unit 100
Dinas/Operasional pemeliharaan
Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Jumlah peralatan gedung kantor yang
5 100 Jenis 20 Jenis 20 Jenis 20 Jenis 100 20 Jenis 40 Jenis 40
Gedung Kantor mendapat pemeliharaan
Jumlah kendaraan Dinas/Operasional Roda
6 Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional 33 Unit - - - - 33 Unit 33 Unit 100
2 Baru yang diadakan (Unit)
Persentase Penyediaan Pakaian Disiplin
III Program peningkatan disiplin aparatur 100% 100% 100% 100% 100 100% 100% 100
Aparatur
12

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)

1 Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hati tertentu Jumlah Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan 900 Stel 450 Stel 450 Stel 450 Stel 100 450 Stel 900 Stel 100

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Persentase pemenuhan kompetensi


IV. 100% 100% 100% 100% 100 100% 100% 100
Daya Aparatur sumberdaya aparatur

Jumlah orang yang mengikuti Pendidikan


1 Pendidikan dan Pelatihan Formal 50 Orang 25 Orang 25 Orang 25 Orang 100 25 Orang 50 Orang 100
dan Pelatihan

Bimbingan teknis Implementasi Peraturan


2 Jumlah kegiatan Bimtek Teknis 80 Orang 40 Orang 40 Orang 40 Orang 100 40 Orang 80 Orang 100
Perundang - undangan

Program Peningkatan Pengembangan Persentase laporan kinerja dan keuangan


V Sistem Pelaporan Capaian - Kinerja dan yang disusun sesuai aturan yang berlaku, 100% 100% 100% 100% 100 100% 100% 100
Keuangan tepat waktu dan akuntabel

Jumlah laporan kinerja yang disusun sesuai


Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan
1 aturan yang berlaku, tepat waktu dan 6 Buku 3 Buku 3 Buku 3 Buku 100 3 Buku 6 Buku 100
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
akuntabel
Jumlah dokumen laporan keuangan
2 Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran 4 Buku 2 Buku 2 Buku 2 Buku 100 2 Buku 4 Buku 100
semesteran selama satu tahun
Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Jumlah dokumen laporan keuangan akhir
3 2 Buku 1 Buku 1 Buku 1 Buku 100 1 Buku 2 Buku 100
Tahun tahun disusun tepat waktu
Program Pembangunan Jalan dan Jumlah panjang Jalan Kabupaten yang
VI - 77 Km - - - - - -
Jembatan dibangun
jumlah dokumen Perencanaan Teknis
1 Perencanaan Pembangunan Jalan Pembangunan dan Peningkatan Jalan yang - 1 Dokumen - - - - - -
disusun
Jumlah panjang jalan Pembangunan dan
2 Pembangunan Jalan - 77 Km - - - - - -
Peningkatan Jalan

jumlah dokumen Perencanaan Teknis


3 Perencanaan Pembangunan Jembatan Pembangunan dan Penggantian Jembatan - 1 Dokumen - - - - - -
yang disusun

panjang Pembangunan dan Penggantian


4 Pembangunan Jembatan - 315 Meter - - - - - -
Jembatan yang dibangun
panjang Pengawasan Teknis Pembangunan
5 Pengawasan Teknis Pembangunan Jalan - 77 Km - - - - - -
dan Peningkatan Jalan
panjang Pengawasan Teknis
6 Pengawasan Teknis Pembangunan Jembatan - 315 Meter - - - - - -
Pembangunan/Penggantian Jembatan
Jumlah Panjang Jalan Kabupaten yang
7 Pembangunan Jalan DAK - 18 Km - - - - - -
ditingkatkan
Jumlah Panjang Jalan Kabupaten yang
8 Pembangunan Jalan Pendamping DAK - 18 Km - - - - - -
ditingkatkan
jumlah dokumen Perencanaan Teknis
Perencanaan Pembangunan Jalan (Bantuan
9 Pembangunan dan Peningkatan Jalan yang - 48 Km - - - - - -
Provinsi)
disusun
panjang jalan Pembangunan dan
10 Pembangunan Jalan (Bantuan Provinsi) - 48 Km - - - - - -
Peningkatan Jalan
Pengawasan Teknis Pembangunan Jalan panjang Pengawasan Teknis Pembangunan
11 - 48 Km - - - - - -
(Bantuan Provinsi) dan Peningkatan Jalan
13

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)
Program Pembangunan Jumlah panjang dinding penahan jalan
VII - 241 M - - - - - -
Turap/Talud/Bronjong yang dibangun
jumlah dokumen Perencanaan Teknis
Perencanaan Pembangunan
1 Pembangunan Dinding Penahan Jalan yang - 1 Dokumen - - - - - -
Turap/Talud/Bronjong
disusun
jumlah panjang Pembangunan Dinding
2 Pembangunan Turap/Talud/Bronjong - 241 M - - - - - -
Penahan Jalan yang dibangun
Pengawasan Teknis Pembangunan panjang Pengawasan Teknis Pembangunan
3 - 241 M - - - - - -
Turap/Talud Dinding Penahan Jalan
Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan Jumlah Panjang Jalan Kabupaten yang
VIII. - 148 Km - - - - -
dan Jembatan terpelihara

Perencanaan Rehabilitasi /pemeliharaan Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis


1 - 1 Dokumen - - - - -
jalan Kegiatan yang disusun tepat waktu

Jumlah Panjang Rehabilitasi/Pemeliharaan


2 Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan - 148 Km - - - - -
Jalan yang dipelihara

Panjang Pemeliharaan Rutin Jalan yang


3 Pemeliharaan Rutin Jalan dan Jembatan - 150 Km - - - - -
dipelihara

Pengawasan Teknis Panjang Pengawasan Teknis Pemeliharaan


4 - 150 Km - - - - -
Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan Jalan yang diawasi

5 Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan DAK Panjang Pemeliharaan Jalan yang dipelihara - 45 Km - - - - -

Rehabilitasi / Pemeliharaan Jalan


6 Panjang Pemeliharaan Jalan yang dipelihara - 45 Km - - - - -
Pendamping DAK
Program Peningkatan Sarana dan Persentase peningkatan sarana dan
IX - 20% - - - - -
Prasarana Kebinamargaan prasarana kebinamargaan
jumlah Pengadaan Alat Berat Penunjang
1 Pengadaan Alat-Alat Berat - 1 Unit - - - - - -
Kegiatan
Pengadaan Alat-Alat Ukur dan Bahan jumlah Alat Laboratorium Kebinamargaan
2 - 3 Unit - - - - - -
Labolatorium Kebinamargaan yang dibeli
jumlah kegiatan Pemeliharaan Alat-alat
3 Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat - 1 Kegiatan - - - - - -
Berat

Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Ukur dan Jumlah kegiatan Pemeliharaan Alat


4 - 1 Kegiatan - - - - - -
Bahan Labolatorium Kebinamargaan Laboratorium Kebinamargaan
Program Pembangunan Infrastruktur
X Jumlah panjang jalan desa yang dibangun - 41 Km - - - - - -
Perdesaan
jumlah Pembangunan Jalan dan Jembatan
1 Pembangunan Jalan dan Jembatan Perdesan - 41 Km - - - - - -
Desa yang dibangun

Perencanaan Pembangunan Infrastruktur jumlah Perencanaan Teknis Pembangunan


2 - 1 Dokumen - - - - - -
Perdesaan Jalan dan Jembatan Desa yang disusun

Pengawasan Teknis Pembangunan panjang Pengawasan Teknis Pembangunan


3 - 41 Km - - - - - -
Infrastruktur Perdesaan Jalan dan Jembatan Desa
Pengelolaan Sistem Informasi/ Data Base Persentase updating data base jalan dan
XI - 100% - - - - - -
Jalan dan jembatan jembatan
Penyusunan Sistem Informasi/ data base Jumlah kegiatan Updating Jalan, Jembatan
1 - 1 kegiatan / 1 tahun - - - - - -
jalan dan jembatan dan Bangunan Pelengkap Jalan
14

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)

Program Pengelolaan Pelengkap Jalan dan Jumlah titik PJU yang terpasang, Jumlah
XII - 600 Titik / 16.000 meter - - - - - -
Penerangan Jalan Umum panjang drainase/trotoar yang dibangun

Perencanaan Pembangunan Pelengkap Jalan Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis


1 - 1 Dokumen - - - - - -
dan Penerangan Jalan Umum Bangunan Pelengkap dan PJU yang disusun

Pengadaan dan Pemeliharaan Penerangan


2 jumlah Pengadaan dan Pemeliharaan PJU - 470 titik - - - - - -
Jalan Umum
Jumlah Panjang Pembangunan
3 Pembangunan Drainase/ Trotoar - 12.000 meter - - - - - -
Drainase/Trotoar yang dibangun
panjang Pemeliharaan Bangunan Pelengkap
4 Rehabilitasi/ Pemeliharaan Drainase/ Trotoar - 10.000 meter - - - - - -
Jalan

5 Pengelolaan Pohon Tepi Jalan Jumlah Pohon Tepi Jalan yang ditanam - 2.000 Pohon - - - - - -

Panjang Pengawasan Teknis Pembangunan


Pengawasan Teknis Pembangunan Pelengkap
6 Pelengkap Jalan dan Penerangan Jalan - 16.000 meter - - - - - -
Jalan dan Penerangan Jalan Umum
Umum

Persentase Jembatan yang


XIII Program Pembangunan dan Peningkatan 100% - 50,01% 50,01% 100 66,68% 66,68% 100
dibangun/diganti

Persentase Panjang Jalan yang


100% - 50.01% 50.01% 100 66,68% 66,68% 100
ditingkatkan

Persentase Panjang Jalan Strategis yang


100% - 50.01% 50.01% 100 66,68% 66,68% 100
ditingkatkan

1 Pembangunan / Penggantian Jembatan Jumlah jembatan yang dibangun / diganti 120 buah - 60 Buah 60 Buah 100 60 Buah 120 Buah 100

2 Pembangunan dan Peningkatan Jalan Jumlah panjang jalan yang ditingkatkan 154 Km - 77 Km 77 Km 100 77 Km 154 Km 100

Jumlah panjang jalan yang dibangun - - - - - - -

Jumlah panjang Jalan Strategis yang


3 Pembangunan Jalan Strategis Kabupaten 82 Km - 41 Km 41 Km 100 41 Km 82 Km 100
ditingkatkan

4 Pembangunan dan Peningkatan Jalan (DAK) Jumlah panjang jalan yang dibangun (DAK) - - - - - - -

Jumlah panjang jalan yang ditingkatkan


- - - - - - -
(DAK)
15

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)

Pembangunan dan Peningkatan Jalan Jumlah panjang jalan yang dibangun


5 - - - - - - -
(Bantuan Provinsi) (Bantuan Prov)

Jumlah panjang jalan yang ditingkatkan


- - - - - - - -
(Bantuan Prov)

XIIV Program Pemeliharaan Persentase Panjang Jalan yang dipelihara 100.00% - 50.01% 50.01% 100 66.68% 66.68% 100

Persentase Panjang Jembatan yang


8% - 2% 2% 100 2% 2% 100
dipelihara

Persentase Panjang Jalan yang dipelihara


24% - 6% 6% 100 6% 6% 100
(Kerusakan 0%-6%)

Persentase Panjang Bangunan Pelengkap


20% - 5% 5% 100 5% 5% 100
Jalan yang dipelihara

Jumlah Panjang Jalan Kabupaten yang


1 Rehabilitasi Jalan 184 Km - 92 Km 92 Km 100 92 Km 184 Km 100
dipelhara

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


2 Pemeliharaan Rutin Jalan dan Jembatan 42 Meter - 21 Meter 21 Meter 100 21 Meter 42 meter 100
secara rutin

Jumlah Panjang Pemeliharaan Rutin Jalan


320 Km - 160 Km 160 Km 100 160 Km 320 Km 100
yang dipelihara

Jumlah Pengadaan peralatan dan perbekalan


3 Peralatan dan Perbekalan 10 Unit - 5 Unit 5 Unit 100 5 Unit 10 unit 100
Penunjang Kegiatan Kebinamargaan

Jumlah pemeliharaan peralatan Penunjang


60 Unit - 30 Unit 30 Unit 100 30 Unit 60 unit 100
Kegiatan Kebinamargaan

Rehabilitasi Jalan Jumlah Panjang Jalan yang direhabilitasi


4 - - - - - - - -
(DAK) (DAK)

Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap


5 Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara 20 Meter - 10 Meter 10 Meter 100 10 Meter 20 Meter 100
Jalan UPTD Kepanjen

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


78 Km - 39 Km 39 Km 100 39 Km 78 Km 100
(kerusakan 0%-6%)

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


800 Meter - 400 Meter 400 Meter 100 400 Meter 800 Meter 100
yang dipelihara

Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan
6 800 Meter - 400 Meter 400 Meter 100 400 Meter 800 Meter 100
Jalan UPTD Turen yang dipelihara

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara 20 Meter - 10 Meter 10 Meter 100 10 Meter 20 Meter 100
16

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


56 Km - 28 Km 28 Km 100 28 Km 56 Km 100
(kerusakan 0%-6%)

Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan
7 800 Meter - 400 Meter 400 Meter 100 400 Meter 800 Meter 100
Jalan UPTD Bululawang yang dipelihara

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara 20 Meter - 10 Meter 10 Meter 100 10 Meter 20 Meter 100

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


56 Km - 28 Km 28 Km 100 28 Km 56 Km 100
(kerusakan 0%-6%)

Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap


8 Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara 20 Meter - 10 Meter 10 Meter 100 10 Meter 20 Meter 100
Jalan UPTD Tumpang

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


800 Meter - 400 Meter 400 Meter 100 400 Meter 800 Meter 100
yang dipelihara

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


56 Km - 28 Km 28 Km 100 28 Km 56 Km 100
(kerusakan 0%-6%)

Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap


9 Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara 20 Meter - 10 Meter 10 Meter 100 10 Meter 20 Meter 100
Jalan UPTD Singosari

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


800 Meter - 400 Meter 400 Meter 100 400 Meter 800 Meter 100
yang dipelihara

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


46 Km - 23 Km 23 Km 100 23 Km 46 Km 100
(kerusakan 0%-6%)

Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan
10 800 Meter - 400 Meter 400 Meter 100 400 Meter 800 Meter 100
Jalan UPTD Pujon yang dipelihara

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara 20 Meter - 10 Meter 10 Meter 100 10 Meter 20 Meter 100

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


34 Km - 17 Km 17 Km 100 17 Km 34 Km 100
(kerusakan 0%-6%)

 Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


11 800 Meter - 400 Meter 400 Meter 100 400 Meter 800 Meter 100
Pelengkap Jalan UPTD Pagak yang dipelihara

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara 20 Meter - 10 Meter 10 Meter 100 10 Meter 20 Meter 100

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


46 Km - 23 Km 23 Km 100 23 Km 46 Km 100
(kerusakan 0%-6%)

XV Program Bina Teknik Persentase Kegiatan Bimbingan Teknis 100% - 100% 100% 100 100% 100% 100

Persentase Studi / Review Kebinamargaan 100% - 100% 100% 100 100% 100% 100

Persentase updating data leger jalan,


100% - 100% 100% 100 100% 100% 100
jembatan dan bangunan pelengkap

Persentase peningkatan kualitas jalan dan


100% - 50.01% 50.01% 100 66.68% 66.68% 100
jembatan
17

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)

1 Perencanaan dan Leger Jumlah dokumen Perencanaan 2 dokumen - 1 dokumen 1 dokumen 100 1 dokumen 2 dokumen 100

Jumlah dokumen leger 2 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100 1 dokumen 2 dokumen 100

Jumlah Kegiatan Penyusunan Petunjuk


2 Bina Jalan dan Jembatan Desa Teknis Jalan dan Jembatan Desa yang 2 Kegiatan - 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100 1 Kegiatan 2 Kegiatan 100
dilaksanakan

Jumlah Kegiatan Pembinaan Teknis Jalan


2 Kegiatan - 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100 1 Kegiatan 2 Kegiatan 100
dan Jembatan Desa yang dilaksanakan

Jumlah pemeliharaan/kalibrasi alat


3 Jasa Konstruksi dan Laboratorium 6 unit - 3 unit 3 unit 100 3 unit 6 unit 100
laboratorium

Jumlah pengadaan alat laboratorium 6 unit - 3 unit 3 unit 100 3 unit 6 unit 100

Jumlah Kegiatan Pengujian kebinamargaan


2 Kegiatan - 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100 1 Kegiatan 2 Kegiatan 100
yang dilaksanakan

Jumlah Kegiatan Pembinaan Teknis Jasa


Konstruksi kebinamargaan yang 2 Kegiatan - 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100 1 Kegiatan 2 Kegiatan 100
dilaksanakan

Persentase Peneranga Jalan Umum (PJU)


XVI Program Fasilitas Jalan 100% - 50.01% 50.01% 100 66.68% 66.68% 100
yang terpasang

Persentase panjang bangunan pelengkap


100% - 50.01% 50.01% 100 66.68% 66.68% 100
yang dibangun

Persentase Jumlah bibit pohon tepi jalan


100% - 50.01% 50.01% 100 66.68% 66.68% 100
yang ditanam

Jumlah Pemeliharaan Penerangan Jalan


1 Penerangan Jalan Umum 1.000 Titik - 500 Titik 500 Titik 100 500 Titik 1.000 Titik 100
Umum

jumlah Pengadaan Penerangan Jalan Umum 940 Titik - 470 Titik 470 Titik 100 470 Titik 940 Titik 100

Jumlah Pembangunan Dinding Penahan yang


2 Bangunan Pelengkap 482 Meter - 241 Meter 241 Meter 100 241 Meter 482 Meter 100
dibangun

Jumlah Pembangunan Trotoar yang


4.000 Meter - 2.000 Meter 2.000 Meter 100 2.000 Meter 4.000 Meter 100
dibangun
18

Perkiraan Realisasi Capaian target Renstra


Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2018
Target Kinerja Capaian PD s/d Tahun 2019
Realisasi Target Kinerja
Program Renstra PD Target Program dan
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Indikator Kinerja Program (Outcomes) / Hasil Program dan Tingkat
No Tahun 2016 s/d 2021 Kegiatan Renja PD
Daerah/Program/Kegiatan Kegiatan (Output) Keluaran kegiatan s/d Tingkat Realisasi Capaian Program Capaian
(akhir periode Renstra Target Renja PD Realisasi Renja PD Tahun Berjalan (2019)
Tahun 2017 Realisasi dan Kegiatan s/d Tahun Realisasi
PD) Tahun 2018 Tahun 2018
(%) 2019 Target
Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)

Jumlah Pemeliharaan Drainase yang


20.000 Meter - 10.000 Meter 10.000 Meter 100 10.000 Meter 20.000 Meter 100
dipelihara

Jumlah Pembangunan Drainase yang


16.000 Meter - 8.000 Meter 8.000 Meter 100 8.000 Meter 16.000 Meter 100
dibangun

3 Pengendalian dan Pemanfaatan RUMIJA Jumlah Pohom Tepi Jalan yang ditanam 4.000 Pohon - 2.000 Pohon 2.000 Pohon 100 2.000 Pohon 4.000 Pohon 100

Persentase Panjang Jalan Yang


XVII Program Pembinaan Lingkungan Sosial 100% - 100% 100% 100 100% 100% 100
Ditingkatkan

Kegiatan
1 Pembangunan/Rehabilitasi/Pemeliharaan Jumlah Panjang Jalan Yang Ditingkatkan 42 Km - 19.5 Km 19.5 Km 100 21 Km 40.5 Km 96
Jalan
18

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga


Bagian ini berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga berdasarkan indikator kinerja yang
sudah ditentukan dalam Indikator Kinerja Utama (IKU) yang telah
ditetapkan.
Capaian kinerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten
Malang berdasarkan Standar Pelayanan Minimal yang telah ditetapkan
sesuai dengan standar Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor :
01/PRT/M/2014 tanggal 24 Februari 2014 tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang adalah sebagai
berikut :
1. Persentase panjang jalan dalam kondisi baik sesuai target dari
Kementerian Pekerjaan Umum sebesar 60,00% dengan batas waktu
pencapaian pada Tahun 2019, dan pada Tahun 2018 realisasi
tingkat kondisi jalan Kabupaten baik dan sedang sebesar 68,25%
dengan tingkat capaian sebesar 113,75%;
2. Persentase terhubungnya pusat-pusat kegiatan dan pusat produksi
di wilayah Kabupaten sesuai target sebesar 100% dengan batas
waktu pencapaian sampai Tahun 2019, pada Tahun 2018 terealisasi
sebesar 100%. Hal ini dikarenakan telah terhubungnya pusat-pusat
kegiatan dan pusat produksi di wilayah Kabupaten Malang dan
tidak terdapat daerah yang terisolir.
Dalam capaian kinerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Kabupaten Malang berdasarkan Indikator Kinerja Utama (IKU) adalah
sebagai berikut :
1. Persentase jalan kabupaten dalam kondisi baik dengan target
kondisi jalan baik sepanjang 1.151,44 km atau sebesar 69,00% dan
terealisasi sepanjang 1.138,93 km atau sebesar 68,25% dari total
panjang jalan kabupaten (k1) sepanjang 1.668,76 km. Hal ini
didukung program pemeliharaan dengan kegiatan rehabilitasi jalan,
kegiatan pemeliharaan rutin jalan dan jembatan serta program
pembangunan dan peningkatan dengan kegiatan pembangunan dan
peningkatan jalan. Pelaksanaan kegiatan pemeliharaan jalan yang
optimal turut mendukung dalam mempertahankan kondisi jalan
mantap;
2. Persentase jembatan kabupaten kondisi standar dengan target
jembatan kabupaten sesuai standar sejumlah 224 buah atau
sebesar 56,64% dan terealisasi sejumlah 220 buah atau sebesar
19

55,89% dari total jumlah jembatan kabupaten sesuai standar


sebanyak 395 buah. Program yang paling mendukung bagi
pencapaian indikator kinerja ini adalah Program Pembangunan dan
Peningkatan. Hal tersebut dikarenakan didalam program tersebut
terdapat kegiatan pembangunan jembatan yang berfungsi untuk
meningkatkan kapasitas jembatan Kabupaten sehingga dapat
memberikan dampak secara langsung kepada masyarakat.
Kinerja pelayanan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga ditunjukkan
pada tingkat capaian kinerja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga pada
periode sebelumnya. Pencapaian kinerja pelayanan Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Kabupaten Malang ditunjukkan dalam Tabel 2.2.
21

TABEL 2.2

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN MALANG

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)

Standar Pelayanan Minimal Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga

Persentase tingkat kondisi jalan


1 60% 68,25% 70,50% 72,75% 75.00% 67.00% 67,60% 72,75% 75.00%
Kabupaten/Kota baik dan sedang.

Persentase terhubungnya pusat-pusat kegiatan


2 100% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00%
dan pusat produksi di wilayah Kabupaten/Kota

Indikator Kinerja Utama Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga

Persentase Jalan Kabupaten dalam Kondisi


1 60.00% 66.00% 67.60% 68.30% 69.10% 66.00% 67,60% 68.30% 69.10%
Mantap

Indikator Program - program Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga

Persentase Jembatan Kabupaten Kondisi


1 62.64% 55,89% 58,14% 60,39% 62,64% 55,89% 58,14% 60,39% 62,64%
Standar

Persentase Pemenuhan Operasional


2 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Perkantoran (%)

Persentase Pemenuhan Sarana dan Prasarana


3 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Penunjang Aparatur

4 Persentase Penunjang Kerja Aparatur 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase Peningkatan Kapasitas Pegawai di


5 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Perangkat Daerah

Persentase Dokumen Perencanaan, Laporan


6 Keuangan dan Kinerja Perangkat Daerah yang 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Tepat Waktu

Jumlah panjang Jalan Kabupaten yang


7 77 Km - - - - - - - -
dibangun

Jumlah panjang dinding penahan jalan yang


8 241 Meter - - - - - - - -
dibangun

Jumlah Panjang Jalan Kabupaten yang


9 148 Km - - - - - - - -
terpelihara
22

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

Persentase peningkatan sarana dan prasarana


10 20% - - - - - - - -
kebinamargaan

11 Jumlah panjang jalan desa yang dibangun 41 Km - - - - - - - -

Persentase updating data base jalan dan


12 100% - - - - - - - -
jembatan

Jumlah titik PJU yang terpasang, Jumlah 470 Titik /


13 - - - - - - - -
panjang drainase/trotoar yang terbangun 16.000 meter

14 Persentase Jembatan yang dibangun/diganti 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%

15 Persentase panjang Jalan yang ditingkatkan 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%

Persentase panjang Jalan Strategis yang


16 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%
ditingkatkan

17 Persentase Panjang Jalan yang dipelihara 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%

18 Persentase Panjang Jembatan yang dipelihara 8% 2.00% 2.00% 2.00% 2.00% 2.00% 2.00% 2.00% 2.00%

Persentase Panjang Jalan yang dipelihara


19 24% 6.00% 6.00% 6.00% 6.00% 6.00% 6.00% 6.00% 6.00%
(Kerusakan 0%-6%)

Persentase Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


20 20% 5.00% 5.00% 5.00% 5.00% 5.00% 5.00% 5.00% 5.00%
yang dipelihara

21 Persentase Kegiatan Bimbingan Teknis 100% 100.00% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

22 Persentase Studi/Review Kebinamargaan 100% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00%

Persentase updating data leger jalan, jembatan


23 100% 100.00% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
dan bangunan pelengkap

Persentase peningkatan kualitas jalan dan


24 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%
jembatan

Persentase Penerangan Jalan Umum (PJU)


25 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%
yang terpasang
23

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

Persentase panjang bangunan pelengkap yang


26 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%
dibangun

Persentase Jumlah bibit pohon tepi jalan yang


27 100% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00% 50.01% 66.68% 83.35% 100.00%
ditanam

Persentase Panjang Jalan Yang Ditingkatkan


30 100% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 100.00%
(DBHCHT)

Indikator Kegiatan - kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga

Jumlah registrasi surat masuk dan surat


1 4.200 buah 700 buah 700 buah 700 buah 700 buah 700 buah 700 buah 700 buah 700 buah
keluar

Jumlah Penyediaan Listrik, Air Minum/Air


2 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan
Bersih, Telekomunikasi dan Internet

Jumlah pejabat pengelola administrasi


3 120 orang 20 Orang 20 Orang 20 Orang 20 Orang 20 Orang 20 Orang 20 Orang 20 Orang
keuangan

4 Jumlah alat tulis kantor yang disediakan 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis 67 Jenis

5 Jumlah barang cetakan yang disediakan 17 jenis 17 jenis 17 jenis 17 jenis 17 jenis 17 jenis 17 jenis 17 jenis 17 jenis

Jumlah penyediaan komponen alat-alat listrik


6 18 jenis 18 jenis 18 jenis 18 jenis 18 jenis 18 jenis 18 jenis 18 jenis 18 jenis
dan elektronik

Jumlah Bahan Bacaan dan Peraturan


7 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis 3 Jenis
Perundang-Undangan yang disediakan

Jumlah pegawai memenuhi penugasan dinas


8 150 Kali 25 Kali 25 Kali 25 Kali 25 Kali 25 Kali 25 Kali 25 Kali 25 Kali
ke luar daerah

Jumlah pegawai memenuhi penugasan dinas


9 900 Kali 150 Kali 150 Kali 150 Kali 150 Kali 150 Kali 150 Kali 150 Kali 150 Kali
ke dalam daerah

Jumlah Perlengkapan Gedung Kantor yang


10 7 jenis 7 jenis 7 jenis 7 jenis 7 jenis 7 jenis 7 jenis 7 jenis 7 jenis
diadakan

Jumlah Peralatan Gedung Kantor yang


11 75 jenis 75 jenis 75 jenis 75 jenis 75 jenis 75 jenis 75 jenis 75 jenis 75 jenis
diadakan

Jumlah gedung kantor yang dipelihara


12 6 jenis 6 jenis 6 jenis 6 jenis 6 jenis 6 jenis 6 jenis 6 jenis 6 jenis
Rutin/Berkala
24

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

Jumlah kendaraan roda empat dan kendaraan


13 180 Unit 30 Unit 30 Unit 30 Unit 30 Unit 30 Unit 30 Unit 30 Unit 30 Unit
roda dua yang dipelihara rutin dan berkala

Jumlah Peralatan Gedung Kantor yang


14 20 jenis 20 jenis 20 jenis 20 jenis 20 jenis 20 jenis 20 jenis 20 jenis 20 jenis
dipelihara Rutin/Berkala

15 Jumlah penyediaan Pakaian Olahraga/Batik 2.700 Stel 450 stel 450 stel 450 stel 450 stel 450 stel 450 stel 450 stel 450 stel

16 Jumlah Pegawai yang mengikuti pelatihan 150 Orang 25 Orang 25 Orang 25 Orang 25 Orang 25 Orang 25 Orang 25 Orang 25 Orang

Jumlah pegawai yang mengikuti Bimbingan


17 Teknis Implementasi Peraturan Perundang- 40 orang - - - - - - - -
undangan
Jumlah Dokumen Laporan Kinerja (LKJ-
18 IP/Profile Kinerja PD/Survei Kepuasan 18 Buku 3 Buku 3 Buku 3 Buku 3 Buku 3 Buku 3 Buku 3 Buku 3 Buku
Masyarakat)

Jumlah dokumen laporan keuangan semester I


19 12 Buku 2 Buku 2 Buku 2 Buku 2 Buku 2 Buku 2 Buku 2 Buku 2 Buku
dan semester II

Jumlah dokumen laporan keuangan akhir


20 6 Tahun 1 Buku 1 Buku 1 Buku 1 Buku 1 Buku 1 Buku 1 Buku 1 Buku
tahun disusun tepat waktu

jumlah dokumen Perencanaan Teknis


21 Pembangunan dan Peningkatan Jalan yang 1 Dokumen - - - - - - - -
disusun

panjang jalan Pembangunan dan Peningkatan


22 385 Km - - - - - - - -
Jalan

jumlah dokumen Perencanaan Teknis


23 Pembangunan dan Penggantian Jembatan yang 1 Dokumen - - - - - - - -
disusun

Jumlah panjang Pembangunan dan


24 315 Meter - - - - - - - -
Penggantian Jembatan

panjang Pengawasan Teknis Pembangunan dan


25 77 Km - - - - - - - -
Peningkatan Jalan

panjang Pengawasan Teknis


26 Pembangunan/Penggantian Jembatan yang 315 Meter - - - - - - - -
dibangun

Jumlah Panjang Jalan Kabupaten yang


27 - - - - - - - - -
ditingkatkan

jumlah dokumen Perencanaan Teknis


28 Pembangunan dan Peningkatan Jalan yang 1 Dokumen - - - - - - - -
disusun
25

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

panjang jalan Pembangunan dan Peningkatan


29 - - - - - - - - -
Jalan

panjang Pengawasan Teknis Pembangunan dan


30 77 Km - - - - - - - -
Peningkatan Jalan

jumlah dokumen Perencanaan Teknis


31 Pembangunan Dinding Penahan Jalan yang 1 dokumen - - - - - - - -
disusun

jumlah panjang Pembangunan Dinding


32 241 Meter - - - - - - - -
Penahan Jalan yang dibangun

panjang Pengawasan Teknis Pembangunan


33 241 Meter - - - - - - - -
Dinding Penahan Jalan

Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis


34 6 Dokumen - - - - - - - -
Kegiatan yang disusun tepat waktu

Panjang Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan yang


35 740 Km - - - - - - - -
dipelihara

Panjang Pengawasan Teknis Pemeliharaan


36 150 Km - - - - - - - -
Jalan yang diawasi

Panjang Pemeliharaan Rutin Jalan yang


37 740 Km - - - - - - - -
dipelihara

38 Panjang Pemeliharaan Jalan yang dipelihara - - - - - - - - -

jumlah Pengadaan Alat Berat Penunjang


39 1 Unit - - - - - - - -
Kegiatan

jumlah Alat Laboratorium Kebinamargaan yang


40 3 Unit - - - - - - - -
dibeli

41 jumlah kegiatan Pemeliharaan Alat-alat Berat 1 kegiatan - - - - - - - -

Jumlah kegiatan Pemeliharaan Alat


42 1 kegiatan - - - - - - - -
Laboratorium Kebinamargaan

panjang jalan dan Jembatan Desa yang


43 41 Km - - - - - - - -
dibangun/ditingkatkan

jumlah Perencanaan Teknis Pembangunan


44 1 Dokumen - - - - - - - -
Jalan dan Jembatan Desa yang disusun
26

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

panjang Pengawasan Teknis Pembangunan


45 41 Km - - - - - - - -
Jalan dan Jembatan Desa

Jumlah kegiatan Updating Jalan, Jembatan 1 kegiatan / 1


46 - - - - - - - -
dan Bangunan Pelengkap Jalan tahun

Jumlah Dokumen Perencanaan Teknis


47 1 Dokumen - - - - - - - -
Bangunan Pelengkap dan PJU yang disusun

48 jumlah Pengadaan dan Pemeliharaan PJU 470 Titik - - - - - - - -

Panjang Pembangunan Drainase/Trotoar yang


49 12.000 Meter - - - - - - - -
dibangun

panjang Pemeliharaan Bangunan Pelengkap


50 10.000 Meter - - - - - - - -
Jalan

51 jumlah Pohon Tepi Jalan yang ditanam 2.000 Pohon - - - - - - - -

panjang Pengawasan Teknis Pembangunan


52 16.000 Meter - - - - - - - -
Pelengkap Jalan dan Penerangan Jalan Umum

53 Jumlah Jembatan yang dibangun/diganti 240 buah 60 buah 60 buah 60 buah 60 buah 60 buah 60 buah 60 buah 60 buah

54 Jumlah Panjang Jalan yang direhabilitasi 368 Km 92 Km 92 Km 92 Km 92 Km 92 Km 92 Km 92 Km 92 Km

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara secara


55 640 Km 160 Km 160 Km 160 Km 160 Km 160 Km 160 Km 160 Km 160 Km
rutin

jumlah Pengadaan peralatan dan perbekalan


56 20 Unit 5 unit 5 unit 5 unit 5 unit 5 unit 5 unit 5 unit 5 unit
Penunjang Kegiatan Kebinamargaan

jumlah pemeliharaan peralatan Penunjang


57 120 Unit 30 unit 30 unit 30 unit 30 unit 30 unit 30 unit 30 unit 30 unit
Kegiatan Kebinamargaan

58 Jumlah dokumen leger 4 Dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen

Jumlah Kegiatan Pembinaan Teknis Jalan dan


59 4 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan
Jembatan Desa yang dilaksanakan

Jumlah pemeliharaan/kalibrasi alat


60 12 Unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit
laboratorium
27

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

61 Jumlah pengadaan alat laboratorium 12 Unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit 3 unit

Jumlah Kegiatan Pembinaan Teknis Jasa


62 4 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan
Konstruksi kebinamargaan yang dilaksanakan

63 jumlah Pengadaan Penerangan Jalan Umum 1.880 Titik 470 Titik 470 Titik 470 Titik 470 Titik 470 Titik 470 Titik 470 Titik 470 Titik

Jumlah Pembangunan Dinding Penahan yang


64 964 Meter 241 Meter 241 Meter 241 Meter 241 Meter 241 Meter 241 Meter 241 Meter 241 Meter
dibangun

65 Jumlah Pemeliharaan Drainase yang dipelihara 40.000 Meter 10.000 Meter 10.000 Meter 10.000 Meter 10.000 Meter 10.000 Meter 10.000 Meter 10.000 Meter 10.000 Meter

66 Jumlah Pembangunan Drainase yang dibangun 32.000 Meter 8.000 Meter 8.000 Meter 8.000 Meter 8.000 Meter 8.000 Meter 8.000 Meter 8.000 Meter 8.000 Meter

67 jumlah Pohon Tepi Jalan yang ditanam 8.000 Pohon 2.000 Pohon 2.000 Pohon 2.000 Pohon 2.000 Pohon 2.000 Pohon 2.000 Pohon 2.000 Pohon 2.000 Pohon

68 Jumlah panjang jalan yang ditingkatkan 308 Km 77 Km 77 Km 77 Km 77 Km 77 Km 77 Km 77 Km 77 Km

Jumlah panjang Jalan Strategis yang


69 164 Km 41 km 41 km 41 km 41 km 41 km 41 km 41 km 41 km
ditingkatkan

70 Jumlah Panjang Jalan Yang Ditingkatkan 105 Km 19,5 Km 21 Km 22,5Km 24 Km 19,5 Km 21 Km 22,5Km 24 Km

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


71 40 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter
UPTD Kepanjen

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


72 156 Km 39 Km 39 Km 39 Km 39 Km 39 Km 39 Km 39 Km 39 Km
(kerusakan 0%-6%) UPTD Kepanjen

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


73 1.600 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter
yang dipelihara UPTD Kepanjen

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


74 1.600 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter
yang dipelihara UPTD Turen

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


75 40 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter
UPTD Turen

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


76 112 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km
(kerusakan 0%-6%) UPTD Turen
28

SPM/ Target Renstra Perangkat Daerah Tahun ke- Realisasi Capaian Proyeksi
Catatan
NO. Indikator Standar IKK
Analisis
Nasional 2018 2019 2020 2021 2018 2019 2020 2021

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


77 1.600 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter
yang dipelihara UPTD Bululawang

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


78 40 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter
UPTD Bululawang

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


79 112 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km
(kerusakan 0%-6%) UPTD Bululawang

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


80 40 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter
UPTD Tumpang

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


81 1.600 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter
yang dipelihara UPTD Tumpang

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


82 112 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km 28 Km
(kerusakan 0%-6%) UPTD Tumpang

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


83 40 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter
UPTD Singosari

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


84 1.600 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter
yang dipelihara UPTD Singosari

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


85 92 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km
(kerusakan 0%-6%) UPTD Singosari

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


86 1.600 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter
yang dipelihara UPTD Pujon

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


87 40 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter
UPTD Pujon

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


88 68 Km 17 Km 17 Km 17 Km 17 Km 17 Km 17 Km 17 Km 17 Km
(kerusakan 0%-6%) UPTD Pujon

Jumlah Panjang Bangunan Pelengkap Jalan


89 1.600 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter 400 Meter
yang dipelihara UPTD Pagak

Jumlah Panjang Jembatan yang dipelihara


90 40 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter 10 Meter
UPTD Pagak

Jumlah Panjang Jalan yang dipelihara


91 92 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km 23 Km
(kerusakan 0%-6%) UPTD Pagak

Jumlah kendaraan Dinas/Operasional Roda 2


92 33 Unit - 33 Unit - - - 33 Unit - -
Baru yang diadakan
28

2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Pekerjaan


Umum Bina Marga
Setiap Perangkat Daerah dalam menjalankan tugas dan fungsinya
sering mengalami permasalahan dan hambatan yang harus dihadapi
demi tetap menjaga keberadaan suatu organisasi. Permasalahan,
hambatan dan tantangan yang sering terjadi dan dialami oleh Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga adalah sebagai berikut :
1. Adanya peraturan-peraturan tentang kelembagaan khususnya
mengenai tugas pokok dan fungsi yang belum optimal;
2. Adanya peraturan-peraturan perundangan yang multi tafsir,
seperti tentang tugas dan tanggungjawab penyelenggaraan jalan
desa yang menjadi tanggung jawab pemerintah Kabupaten Malang
sebagaimana dalam Undang-Undang nomor 38 Tahun 2004;
3. Terbatasnya sumber daya manusia terutama secara kualitas dan
kuantitas untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi;
4. Terbatasnya sarana dan prasarana dibidang kebinamargaan
misalkan ketersediaan alat-alat berat dan mobil operasional
penunjang kegiatan kedinasan dibandingkan dengan luas wilayah
yang harus dilayani;
5. Tuntutan masyarakat akan pelayanan yang prima di bidang
kebinamargaan.

Permasalahan dan hambatan yang ada dalam menjalankan tugas


pokok dan fungsi menjadikan tantangan dalam meningkatkan kinerja
dan memberikan pelayanan di bidang kebinamargaan. Adapun peluang
dalam mengembangkan pelayanan yang sesuai dengan tugas pokok
dan fungsi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga adalah sebagai berikut :
1. Revitalisasi dan optimalisasi tugas pokok dan fungsi pada struktur
organisasi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga sesuai dengan
bidang pekerjaan;
2. Banyaknya diklat-diklat teknis maupun fungsional yang diadakan
baik pada tingkat pusat, provinsi maupun pemerintah daerah
sendiri;
3. Kepedulian pemerintah daerah dalam bidang peningkatan
infrastruktur jalan dan jembatan dengan alokasi penganggaran
yang cukup memadai;
4. Adanya peran aktif masyarakat dan swasta dalam pembangunan
daerah khususnya dalam peningkatan infrastruktur jalan.
29

Dalam Menentukan isu–isu penting penyelenggaraan tugas dan


fungsi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga, perumusan isu–isu
strategis dilakukan dengan menganalisa berbagai fakta dan informasi
yang telah diidentifikasi untuk dipilih menjadi isu strategis serta
melakukan telaahan terhadap visi, misi dan program kepala daerah
terpilih sehingga rumusan isu yang dihasilkan selaras dengan cita-cita
dan harapan masyarakat terhadap kepala daerah dan wakil kepala
daerah terpilih serta kebijakan pemerintah dalam jangka menengah.
Isu-isu strategis juga teridentifikasi dari hasil telaahan dari Renstra
Kementerian, RTRW Kabupaten Malang dan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis.
Adapun isu-isu strategis teridentifikasi meliputi :
1. Menurunnya tingkat pelayanan jalan dan jembatan pada beberapa
ruas jalan kabupaten akibat :
a. bencana alam;
b. anomali cuaca;
c. pembebanan berlebih (overload).
2. Kurang memadainya aksesibilitas dan mobilitas di kawasan
selatan Kabupaten Malang;
3. Kurang memadainya penyedia barang dan jasa konstruksi;
4. Belum memadainya kapasitas Sumber Daya Aparatur yang
berkompeten;
5. Kurangnya koordinasi antar pemangku kepentingan
penyelenggaraan jalan.

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD


Perencanaan Kinerja merupakan proses penjabaran dari sasaran
dan program yang telah ditetapkan dalam Renstra Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga yang akan dilaksanakan melalui berbagai kegiatan
tahunan.
Dalam Dokumen Renja memuat informasi tentang sasaran yang
ingin dicapai berikut indikator kinerja sasaran, dan rencana
capaiannya yang merupakan representasi tugas pokok dan fungsi
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga. Disamping itu dokumen Renja
juga memuat informasi tentang program, kegiatan, serta kelompok
indikator kinerja dan rencana capaiannya. Melalui dokumen ini akan
diketahui keterkaitan antara kegiatan dengan sasaran, kebijakan
30

dengan programnya, serta keterkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang


dilaksanakan pada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga.
Berdasarkan Peraturan Bupati Malang Nomor Tahun 2020
tentang Renja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Malang Tahun
2020, maka Rancangan Awal Renja Perangkat Daerah (RKPD) Tahun
2020 terdiri dari program dan kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga dapat dilihat sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat;
b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik;
c. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan;
d. Penyediaan Alat Tulis Kantor;
e. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan;
f. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor;
g. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-
Undangan;
h. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah;
i. Rapat-Rapat Kordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
a. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor;
b. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor;
c. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor;
d. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional;
e. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor;
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
a. Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari tertentu.
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
a. Pendidikan dan Pelatihan Formal.
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
a. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD;
b. Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran;
c. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun.
6. Program Pembangunan dan Peningkatan
a. Pembangunan / Penggantian Jembatan
b. Pembangunan dan Peningkatan Jalan;
31

c. Pembangunan Jalan Strategis Kabupaten.


7. Program Pemeliharaan
a. Rehabilitasi Jalan;
b. Pemeliharaan Rutin Jalan dan Jembatan;
c. Peralatan dan Perbekalan;
d. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Kepanjen;
e. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Turen;
f. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Bululawang;
g. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Tumpang;
h. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Singosari;
i. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Pujon;
j. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Pagak.
8. Program Bina Teknik
a. Perencanaan dan Leger;
b. Bina Jalan dan Jembatan Desa;
c. Jasa Konstruksi dan Laboratorium.
9. Program Fasilitas Jalan
a. Penerangan Jalan Umum;
b. Bangunan Pelengkap;
c. Pengendalian dan Pemanfaatan RUMIJA.
10. Program Pembinaan Lingkungan Sosial
a. Kegiatan Pembangunan/Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan/atau
Jembatan, Pasar dan Sarana/ Prasarana Pendukung Pariwisata
(DBHCHT).

Review terhadap rancangan awal RKPD 2020 sebagaimana pada Tabel


2.3

Pelayanan yang diberikan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga,


khususnya dalam rangka penyediaan infrastruktur di bidang
kebinamargaan yang memadai, terutama pembangunan baru dan
pemantapan jalan/jembatan yang ada, diarahkan untuk mendukung
32

aktifitas perekonomian, pariwisata, ketersediaan akses untuk dusun


terpencil dan pengentasan masyarakat miskin.
Terkait dengan pembangunan infrastruktur kebinamargaan ini,
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga juga mendukung untuk
mewujudkan kesetaraan gender sebagaimana diamanatkan dalam
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang RPJPN dan menjadi
salah satu tujuan yang akan dicapai dalam RPJMD Kabupaten Malang
2016-2021. Lebih operasional lagi, Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun
2000 telah memerintahkan kepada seluruh Kementerian/lembaga serta
Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk melaksanakan
pengarusutamaan gender ke dalam siklus manajemen, yakni
perencanaan, pelaksanaan, serta pemantauan dan evaluasi atas
kebijakan dan program yang berperspektif gender di seluruh aspek
pembangunan.
Pengarusutamaan gender ini telah menjadi komitmen Nasional
yang akan diterapkan dalam setiap penyusunan kebijakan,
perencanaan dan penganggaran, serta implementasinya melalui
program dan kegiatan. Secara umum, program dan kegiatan pada
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang direncanakan,
dilaksanakan dan dapat dimanfaatkan untuk semua gender. Konsep
setara dan adil gender harus benar-benar menjadi pegangan dalam
setiap tahapan kegiatan kebinamargaan. Setara berarti seimbang
relasi antara laki-laki dan perempuan (dan orang lanjut usia, anak-
anak di bawah umur, orang cacat/disable, serta orang-orang yang tidak
mampu secara ekonomi), kemampuan memadai yang meliputi
Knowledge Attitude Practise, pengakuan terhadap eksistensi, ruang
partisipasi, pengambilan peran dan fungsi secara proporsional dalam
proses pembangunan secara utuh menyeluruh baik dari pemanfaatan
hasil, pelaksanaan, pemeliharaan, pengawasan, penyusunan, evaluasi
maupun perencanaan pembangunan di bidang kebinamargaan.
Sementara adil dapat diartikan sebagai tidak adanya pembakuan
peran, beban ganda, subordinasi, dan marginalisasi terhadap
perempuan maupun laki-laki. Jika melihat definisi setara dan adil di
atas dan dikaitkan dengan tolok ukur pengarusutamaan gender yang
dapat diukur dari sisi akses, partisipasi, kontrol dan manfaat, maka
“setara” berada pada ukuran akses, partisipasi dan kontrol sedangkan
“adil” dilihat dari sisi pemanfaatannya.
33

Upaya menuju pembangunan infrastruktur kebinamargaan yang


ideal dapat dilihat dari 3 (tiga) sudut pandang, yakni dari produk-
produk yang dihasilkan; proses penyelenggaraan pembangunan
kebinamargaan; dan kebijakan di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga sebagai inputnya. Apakah ketiganya telah aman dan
nyaman bagi perempuan dan laki-laki dengan kata lain tidak bias
gender atau bahkan menimbulkan kesenjangan gender. Untuk itu,
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga ke depan akan terus mendorong
dan lebih meningkatkan pengarusutamaan gender tersebut, antara lain
melalui upaya meningkatkan penyetaraan gender yang memperhatikan
segi akses, kesempatan partisipasi dan kontrol, serta keadilan gender
dilihat dari keamanan dan kenyamanan pemanfaatannya. Gambaran
internal pada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga yang mencerminkan
pengarustamaan gender adalah adanya kesempatan partisipasi
perempuan dijajaran pejabat struktural. Jumlah pejabat struktural
perempuan pada tingkat eselon 4 Tahun 2016 sebanyak 4 (empat)
orang dari total 15 (sebelas) orang yakni sebesar 36,36%. Sedangkan
dari hasil pembangunan, pengarustamaan gender, salah satunya dapat
kita lihat pada pemanfaatan pembangunan fisik akses masuk trotoar
dengan kemiringan yang landai sehingga cukup memberikan rasa aman
dan nyaman bagi pengguna jalan perempuan, orang tua dan
penyandang cacat yang menggunakan kursi roda.
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dalam melaksanakan tugas
penyelenggaraan jalan kabupaten di Kabupaten Malang sepanjang
1.668,76 Km sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Malang Nomor :
180/146/KEP/421.013/2009 Tanggal 28 April 2009 tentang Status
Ruas-Ruas Jalan Kabupaten (K1) dan Jalan Kota Kecamatan.
40

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat


Prosedur perencanaan program dan kegiatan Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga khususnya dalam pembangunan dan pemeliharaan
jalan adalah sebagai berikut:
1. Penjaringan program dan kegiatan
Dalam rangka menjaring sasaran program yang akan dilakukan
pada tahun yang akan datang melalui :
a. Jaring aspirasi masyarakat (Jaring Asmara) dilaksanakan
melalui :
- Forum Musrenbang;
- Usulan-usulan dari anggota DPRD;
- Kunjungan-kunjungan Bupati ke daerah.
b. Survey Identifikasi Lapangan, untuk mengetahui kondisi
tingkat kerusakan jalan kabupaten. Untuk jalan Nasional dan
Provinsi dikoordinasikan dengan Dinas PU. Bina Marga
Provinsi Jatim;
c. Usulan-usulan untuk mendukung program strategis
kabupaten, provinsi dan nasional.
2. Penetapan prioritas program berdasarkan daftar panjang dari
kegiatan penjaringan program maka dilakukan :
a. Memformulasikan plafon anggaran secara proporsional
berdasarkan kondisi kerusakan jalan yang ada serta jumlah
usulan dari musrenbang;
b. Menyusun rencana sumber pembiayaan :
- APBD fokus untuk penanganan jalan kabupaten dan
jalan strategis kabupaten;
- Jalan Nasional dan Provinsi diusulkan ke Pemerintah
Provinsi Jawa Timur dan ke Pemerintah Pusat;
c. Membuat daftar pendek sasaran prioritas dalam menyusun
sasaran yang akan ditangani melalui Program Pemeliharaan
dan Peningkatan dengan pertimbangan :
- Target kondisi jalan kabupaten sesuai Renstra;
- Program strategis Kabupaten, Provinsi, Nasional yang
harus mendapat prioritas;
- Program darurat akibat bencana alam yang harus segera
ditangani;
- Pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten.
41

d. Meningkatkan peran serta dan swadaya masyarakat.


3. Penyelarasan Program Prioritas dengan Panitia Anggaran DPRD.
Usulan Program dan Kegiatan Hasil Musrenbang Tahun 2019
untuk Program Tahun 2020 sebagaimana pada Tabel 2.4.
BAB III
TUJUAN DAN SASARAN
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA

3.1 Telaah Terhadap Kebijakan Nasional


Didalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
Tahun 2015-2019 menyebutkan bahwa visi Indonesia Tahun 2015-
2019 adalah Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotong-Royong. Usaha-usaha
perwujudan visi Indonesia 2015-2019 akan dijabarkan dalam misi
pemerintah Tahun 2015-2019 sebagai berikut :
1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan
wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan
sumber daya maritim dan mencerminkan kepribadian Indonesia
sebagai Negara kepulauan;
2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan dan demokratis
berlandaskan Negara hukum;
3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati
diri sebagai Negara maritim;
4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju
dan sejahtera;
5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing;
6. Mewujudkan Indonesia menjadi Negara maritim yang mandiri,
maju, kuat dan berbasiskan kepentingan nasional;
7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan.

Ditetapkan sembilan agenda prioritas (Nawacita) dan Trisakti


Tahun 2015-2019, yaitu :
Nawacita (Sembilan agenda prioritas) :
1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa
dan memberikan rasa aman pada seluruh warga Negara;
2. Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola
pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan terpercaya;
3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-
daerah dan desa dalam kerangka Negara kesatuan;
4. Menolak Negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan
penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat dan
terpercaya;
73

5. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia;


6. Meningkatkan produktifitas dan daya saing di pasar Internasional;
7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-
sektor strategis ekonomi domestik;
8. Melakukan revolusi karakter bangsa;
9. Memperteguh ke-bhineka-an dan memperkuat restorasi sosial
Indonesia.
Trisakti :
1. Berdaulat secara politik;
2. Berdikari secara ekonomi;
3. Berkepribadian secara sosial budaya.

Arah Kebijakan Operasional Kementerian Pekerjaan Umum dan


Perumahan Rakyat
Arah kebijakan Operasional dalam mewujudkan visi dan misi
pembangunan bangsa dan negara yang telah dirumuskan secara garis
besar adalah sebagai berikut:
1. Melaksanakan pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan
perumahan rakyat untuk mendukung produktivitas rakyat dan
daya saing di pasar internasional;
2. Melaksanakan pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan
perumahan rakyat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi
nasional;
3. Melaksanakan pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan
perumahan rakyat yang merata dan berkeadilan dalam rangka
mendukung pengembangan kawasan perbatasan, daerah
tertinggal, kota dan desa, serta kawasan timur Indonesia.

Mengacu pada kebijakan nasional yang tertuang dalam RPJM


Nasional 2015-2019 dengan agenda-agenda pembangunan di atas dan
Renstra (Renstra) Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
sebagai penjabaran kebijakan nasional dalam bidang infrastruktur,
maka kebijakan-kebijakan yang diambil pada tingkat propinsi yang
tertuang dalam RPJMD Propinsi Jawa Timur dan arahan
pengembangan yang tertuang dalam RTRW Propinsi Jawa Timur,
sampai kebijakan pada tingkat Kabupaten Malang yang tertuang dalam
RPJMD Kabupaten Malang dan Kebijakan dan Strategi Pengembangan
74

yang tertuang dalam RTRW Kabupaten Malang selalu terkait, selaras


dan terdapat konsistensi.

Agenda utama dalam pembangunan Propinsi Jawa Timur yang


bertalian dengan infrastruktur dalam rangka mewujudkan visi misi
Pemerintah Propinsi Jawa Timur sebagaimana tertuang dalam RPJMD
Propinsi Jawa Timur 2014-2019 yaitu ada pada misi ketiga :
”Meningkatkan pembangunan yang berkelanjutan dan penataan
ruang”.

Kabupaten malang telah menetapkan Visi ”Terwujudnya


Masyarakat Kabupaten Malang yang MADEP MANTEB MANETEP”
dengan misi sebagai berikut:
1. Memantapkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam
pembangunan guna menunjang percepatan revolusi mental yang
berbasis nilai keagamaan yang toleran, budaya lokal, dan
supremasi hukum;
2. Memperluas inovasi dan reformasi birokrasi demi tata kelola
pemerintahan yang bersih, efektif, akuntabel dan demokratis
berbasis teknologi informasi;
3. Melakukan percepatan pembangunan di bidang pendidikan,
kesehatan, dan ekonomi guna meningkatkan Indeks Pembangunan
Manusia;
4. Mengembangkan ekonomi masyarakat berbasis pertanian,
pariwisata, dan industri kreatif;
5. Melakukan percepatan pembangunan desa melalui penguatan
kelembagaan, peningkatan kualitas SDM, dan pengembangan
produk unggulan desa;
6. Meningkatkan ketersediaan infrastruktur jalan, transportasi,
telematika, sumber daya air, permukiman dan prasarana
lingkungan yang menunjang aktivitas sosial ekonomi
kemasyarakatan;
7. Memperkokoh kesadaran dan perilaku masyarakat dalam menjaga
kelestarian lingkungan hidup.
Penyediaan infrastruktur yang memadai terutama pembangunan
baru dan pemantapan jalan/ jembatan untuk mendukung aktifitas
perekonomian, pariwisata dan dusun terpencil menjadi salah satu dari
7 (tujuh) prioritas dan fokus pembangunan yang telah ditangani mulai
tahun pertama RPJMD Kabupaten Malang Tahun 2016-2021. Dan
75

tujuh misi Pemerintah Kabupaten Malang, diwujudkan melalui tiga


strategi umum sebagai berikut:
1. Menurunkan jumlah kemiskinan;
2. Meningkatkan kualitas lingkungan hidup;
3. Meningkatkan potensi sektor pariwisata.

Ketiga strategi umum tersebut merupakan landasan pembangunan


Pemerintah Kabupaten Malang 2016-2021 dengan menegaskan
komitmen terhadap pengentasan kemiskinan, meningkatkan kualitas
lingkungan hidup, dan meningkatkan industri pariwisata di Kabupaten
Malang.
Berdasarkan telaah atas Kebijakan Nasional Tahun 2015-2019,
Kebijakan Daerah Propinsi Jawa Timur Tahun 2014-2019, dan
khususnya berpijak pada kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten
Malang Tahun 2016-2021 dalam hal pembangunan, Dalam rangka
melaksanakan misi ke enam diatas, maka Kebijakan yang diambil oleh
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang adalah sebagai
berikut:
1. Mengutamakan rehabilitasi/ pemeliharaan jalan dan jembatan
sebagai langkah mempertahankan daya dukung jalan;
2. Penanganan cepat terhadap perbaikan jalan dan jembatan yang
rusak (salob);
3. Meningkatkan kapasitas jalan dan jembatan kabupaten guna
mengantisipasi pertumbuhan lalu lintas;
4. Percepatan pembangunan jalan akses penunjang daerah
pariwisata;
5. Percepatan pembangunan jalan-jalan sirip dan jalan akses menuju
Jalan Lintas Selatan (JLS) Jawa Timur;
6. Mengharmonisasikan keterpaduan sistem jaringan jalan dengan
kebijakan tata ruang wilayah kabupaten dan meningkatkan
keterpaduannya dengan sistem jaringan prasarana lainnya;
7. Menumbuhkan sikap profesionalisme dan kemandirian institusi
dan Sumber Daya Aparatur bidang penyelenggaraan jalan melalui
kegiatan-kegiatan bimbingan teknis dan pelatihan;
8. Mendorong peran serta aktif masyarakat dan swasta dalam
penyelenggaraan dan penyediaan prasarana jalan.

Adapun tujuan dan sasaran misi ke-6 (enam) tersebut adalah


meningkatnya sarana prasarana jalan, transportasi, dan telematika
76

dengan indikator sasaran. Indikator Kinerja Dinas Pekerjaan Umum


Bina Marga Kabupaten Malang bertujuan untuk memberikan gambaran
tentang ukuran keberhasilan pencapaian Visi dan Misi Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga yang mengacu pada indikator kinerja daerah
Pemerintah Kabupaten Malang yang tertuang dalam RPJMD.

Dalam hal ini diperlukan target kinerja yang menunjukkan tingkat


sasaran kinerja spesifik yang akan dicapai oleh Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga dalam periode waktu yang telah ditetapkan yaitu
tercapainya prasarana jalan kondisi mantap sebesar 69,10% pada akhir
tahun pencapaian 2021, dengan kondisi awal pada Tahun 2016 sebesar
63,00%.
Terkait dengan pembangunan infrastruktur kebinamargaan, Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga juga mendukung untuk mewujudkan
kesetaraan gender, upaya untuk menuju pembangunan infrastruktur
kebinamargaan yang ideal dapat dilihat dari 3 (tiga) sudut pandang,
yakni dari produk-produk yang dihasilkan; proses penyelenggaraan
pembangunan kebinamargaan; dan kebijakan di lingkungan Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga sebagai inputnya. Apakah ketiganya telah
aman dan nyaman bagi perempuan dan laki-laki dengan kata lain tidak
bias gender atau bahkan menimbulkan kesenjangan gender. Untuk itu,
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga ke depan akan terus mendorong
dan lebih meningkatkan pengarusutamaan gender tersebut, antara lain
melalui upaya meningkatkan penyetaraan gender yang memperhatikan
segi akses, kesempatan partisipasi dan kontrol, serta keadilan gender
dilihat dari keamanan dan kenyamanan pemanfaatannya. Gambaran
internal pada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga yang mencerminkan
pengarustamaan gender adalah adanya kesempatan partisipasi
perempuan dijajaran pejabat struktural. Jumlah pejabat struktural
perempuan pada tingkat eselon 4 Tahun 2016 sebanyak 4 (empat)
orang dari total 15 (sebelas) orang yakni sebesar 36,36%. Sedangkan
dari hasil pembangunan, pengarustamaan gender, salah satunya dapat
kita lihat pada pemanfaatan pembangunan fisik akses masuk trotoar
dengan kemiringan yang landai sehingga cukup memberikan rasa aman
dan nyaman bagi pengguna jalan perempuan, orang tua dan
penyandang cacat yang menggunakan kursi roda.
77

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Perangkat Daerah


Dalam melaksanakan Misi ke-6 (enam), tujuan yang hendak
dicapai oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dalam rangka
mendukung pembangunan Kabupaten Malang adalah ”Meningkatkan
kualitas layanan Jalan Kabupaten Malang”

Dari tujuan di atas, sasaran yang hendak dicapai oleh Dinas


Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang adalah Meningkatnya
jalan Kabupaten kondisi baik dan sedang.

3.3 Program dan Kegiatan


Guna mencapai tujuan dan sasaran yang ingin dicapai untuk
Tahun 2020 telah ditetapkan Renja Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Kabupaten Malang. Adapun kebijakan yang diambil
diwujudkan dengan pelaksanaan program dan kegiatan Perangkat
Daerah. Program dan Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Kabupaten Malang yang direncanakan untuk Tahun 2020 adalah
sebagai berikut:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.
Program ini bertujuan menyelenggarakan dan memberikan
pelayanan administrasi perkantoran agar terwujud kelancaran dan
tertib administrasi perkantoran. Adapun kegiatan untuk
mendukung program ini adalah :
a. Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
surat menyurat dan terkirimnya surat sesuai dengan
kebutuhan dinas secara tepat waktu sehingga kegiatan yang
dimaksudkan dapat terlaksana sesuai rencana yang
ditetapkan;
b. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
telepon, air dan listrik dinas sehingga dapat terbayar secara
tepat waktu dan mendukung pelaksanaan pekerjaan
kedinasan;
c. Kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan honorarium
penatausahaan keuangan;
78

d. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor.


Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
Alat Tulis Kantor guna mendukung pelaksanaan dan
kelancaran kegiatan kedinasan;
e. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
Foto Copy/ Penggadaan Administrasi Kantor dan Barang
Cetakan Kantor guna mendukung pelaksanaan dan
kelancaran kegiatan kedinasan;
f. Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/ Penerangan
Bangunan Kantor.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
komponen instalasi listrik untuk suku cadang kantor;
g. Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-Undangan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
Bacaan Perundang-Undangan dan Surat Kabar;
h. Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar
Daerah.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
perjalanan dinas luar daerah dalam propinsi maupun luar
propinsi dalam rangka koordinasi teknis pelaksanaan kegiatan
dinas;
i. Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Dalam
Daerah.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
perjalanan dinas dalam daerah yaitu dalam kabupaten dalam
rangka koordinasi teknis pelaksanaan kegiatan dinas.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
Program ini bertujuan untuk mencukupi kebutuhan sarana dan
prasarana kantor dalam rangka mendukung pelaksanaan
operasional kantor, sehingga bermanfaat mendukung pelaksanaan
kinerja aparatur. Adapun kegiatan untuk mendukung program ini
adalah :
a. Kegiatan Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
meubelair dalam rangka mendukung tugas kedinasan;
79

b. Kegiatan Pengadaan Peralatan Gedung Kantor.


Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
unit komputer guna mendukung kelancaran kegiatan
kedinasan di kantor;
c. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/ Berkala Gedung Kantor.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk pemeliharaan rutin dan
rehab gedung kantor dinas dan UPT;
d. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/
Operasional.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
Perbaikan Kendaraan Operasional Dinas (servis) dan
Pengadaan Suku Cadang;
e. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/ Berkala Peralatan Gedung
Kantor.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
perbaikan dan pengadaan peralatan penunjang komputer
guna kelancaran pelaksanaan kegiatan kedinasan.
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur.
Program ini bertujuan untuk terwujudnya pelayanan yang baik
dan prima, serta terciptanya peningkatan kedisiplinan aparatur
pemerintah. Adapun kegiatan untuk mendukung program ini
adalah :
a. Kegiatan Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menunjang pelaksanaan
pendidikan formal kedinasan berupa pengadaan pakaian
olahraga dalam rangka meningkatkan Disiplin Sumber Daya
Manusia Dinas.
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.
Program ini bertujuan untuk mewujudkan peningkatan kapasitas
kelembagaan yang tepat fungsi melalui peningkatan kapasitas
Sumber Daya Aparatur. Adapun kegiatan untuk mendukung
program ini adalah :
a. Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Formal.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menunjang pelaksanaan
pendidikan formal kedinasan berupa kursus dan diklat dalam
rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia Dinas.
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan.
80

Program ini bertujuan agar tersusunnya laporan keuangan


pemerintah daerah yang lebih baik dan tepat waktu serta dapat
diandalkan. Adapun kegiatan untuk mendukung program ini
adalah:
a. Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja Perangkat Daerah.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengukur capaian kinerja
tahun lalu sebagai tolak ukur dalam menentukan hasil kinerja
dinas (LKJ/Lakip);
b. Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyusun laporan
Keuangan dan realisasi Kegiatan Dalam Kurun Waktu 6 Bulan
(Semester) selama 1 (satu) tahun sebagai fungsi evaluasi dan
monitoring;
c. Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyediakan kebutuhan
dalam menyusun laporan keuangan dan realisasi kegiatan
dalam 1 (satu) tahun.
6. Program Pembangunan dan Peningkatan.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas
kondisi jalan dan jembatan guna terwujudnya sarana dan
prasarana jalan dan jembatan yang baik. Adapun kegiatan untuk
mendukung program ini adalah :
a. Kegiatan Pembangunan dan Peningkatan Jalan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk membangun dan
meningkatkan jalan sesuai dengan jumlah panjang jalan yang
akan ditingkatkan;
b. Kegiatan Pembangunan atau Penggantian Jembatan.
Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan atau
mengganti konstruksi jembatan yang tidak layak secara teknis
menjadi baik dan layak, dengan indikator keberhasilan yaitu
meningkatkannya jumlah jembatan sesuai estándar;
c. Kegiatan Pembangunan Jalan Strategis Kabupaten.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk membangun jalan strategis
kabupaten sesuai dengan jumlah panjang jalan strategis yang
akan ditingkatkan.
81

7. Program Pemeliharaan.
Program ini bertujuan untuk peningkatan kuantitas dan kualitas
kondisi jalan dan jembatan agar terwujudnya sarana dan
prasarana jalan dan jembatan yang lebih baik. Adapun kegiatan
untuk mendukung program ini adalah:
a. Kegiatan Rehabilitasi Jalan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan kabupaten
kondisi rusak. Sedangkan tujuan kegiatan adalah untuk
mencegah terjadinya kerusakan jalan yang lebih parah setiap
tahun. Indikator kinerja dari kegiatan diatas adalah
terpeliharanya jalan kabupaten;
b. Pemeliharaan Rutin Jalan dan Jembatan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan dan
jembatan kabupaten yang rusak, yang dilakukan secara rutin.
Indikator kinerja dari kegiatan diatas adalah jumlah panjang
jalan dan jembatan yang dipelihara secara rutin;
c. Kegiatan Peralatan dan Perbekalan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan
pemeliharaan jalan dan terpeliharanya alat-alat berat di Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga;
d. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Kepanjen.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan, jembatan
dan pelengkap jalan kabupaten yang rusak ringan di wilayah
UPTD Kepanjen;
e. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Turen.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan, jembatan
dan pelengkap jalan kabupaten yang rusak ringan di wilayah
UPTD Turen;
f. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Bululawang.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan, jembatan
dan pelengkap jalan kabupaten yang rusak ringan di wilayah
UPTD Bululawang;
g. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Tumpang.
82

Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan, jembatan


dan pelengkap jalan kabupaten yang rusak ringan di wilayah
UPTD Tumpang;
h. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Singosari.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan, jembatan
dan pelengkap jalan kabupaten yang rusak ringan di wilayah
UPTD Singosari;
i. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Pujon.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan, jembatan
dan pelengkap jalan kabupaten yang rusak ringan di wilayah
UPTD Pujon;
j. Pemeliharaan Jalan, Jembatan dan Pelengkap Jalan UPTD
Pagak.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara jalan, jembatan
dan pelengkap jalan kabupaten yang rusak ringan di wilayah
UPTD Pagak.
8. Program Bina Teknik.
Program ini bertujuan untuk persiapan bahan, koordinasi, dan
melaksanakan perencanaan dan pembinaan teknis jalan dan
jembatan. Adapun kegiatan untuk mendukung program ini adalah:
a. Kegiatan Perencanaan dan Leger.
Dimaksudkan untuk melaksanakan analisa dan evaluasi
kelayakan dalam rangka pengembangan jaringan jalan,
jembatan, pelengkap jalan dan penerangan jalan umum dan
melaksanakan pengelolaan pendataan jalan, jembatan,
pelengkap jalan dan penerangan jalan;
b. Bina Jalan dan Jembatan Desa.
Dimaksudkan untuk melaksanakan kegiatan pembinaan
teknis khususnya bimbingan teknis terkait pembangunan
dan pengembangan infrastruktur jalan dan jembatan desa.
c. Kegiatan Jasa Konstruksi dan Laboratorium.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk melaksanakan pengujian
dan memberikan rekomendasi uji laboratorium terhadap
bahan/material sebagaimana tercantum dalam spesifikasi
standar dan membina pelaku penyedia jasa bidang
konstruksi jalan dan jembatan.
83

9. Program Fasilitas Jalan.


Program ini bertujuan untuk pelaksanaan pengelolaan fasilitas dan
pemanfaatan jalan serta pembangunan, pemeliharaan, penataan,
pemerataan, pemantauan, pengamanan, dan pendataan fasilitas
dan pemanfaatan RUMIJA. Adapun kegiatan untuk mendukung
program ini adalah :
a. Kegiatan Penerangan Jalan Umum.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk pemeliharaan dan pasang
baru Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kabupaten Malang
guna menunjang pelayanan infrastruktur untuk masyarakat
umum baik laki-laki maupun perempuan serta kalangan
penyandang cacat atau disabilitas;
b. Kegiatan Bangunan Pelengkap.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk membangun dan
meningkatkan Drainase dan Trotoar dan untuk terlaksananya
pembangunan Turap/ Talud/ Bronjong di wilayah Kabupaten
Malang guna menunjang pelayanan infrastruktur untuk
masyarakat umum baik laki-laki maupun perempuan serta
kalangan penyandang cacat atau disabilitas;
c. Kegiatan Pemanfaatan dan Pengendalian RUMIJA.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk memelihara dan menanam
pohon tepi jalan di wilayah Kabupaten Malang.
10. Program Pembinaan Lingkungan Sosial.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat umum melalui peningkatan kuantitas dan kualitas
kondisi jalan yang lebih baik.
Adapun kegiatan untuk mendukung program ini adalah :
a. Kegiatan Pembangunan/ Rehabilitasi/ Pemeliharaan Jalan.
Kegiatan ini dimaksudkan untuk terlaksananya peningkatan
dan pembangunan jalan untuk masyarakat umum serta
memelihara jalan untuk mencegah terjadinya kerusakan jalan
yang lebih parah di wilayah Kabupaten Malang.

Secara detail, rumusan rencana program dan kegiatan untuk


tahun 2019 Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang
sebagaimana pada Tabel 3.1.
BAB IV
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA

Renja dan pendanaan daerah mengemukakan secara eksplisit


rencana program dan kegiatan prioritas daerah yang disusun
berdasarkan evaluasi pembangunan tahunan, kedudukan tahun
rencana (RKPD) dan capaian kinerja yang direncanakan dalam RPJMD.
Rencana program dan kegiatan prioritas merupakan uraian rinci yang
menjelaskan nama program/kegiatan, indikator kinerja
program/kegiatan, tahun rencana yang meliputi lokasi, target capaian
kinerja dan kebutuhan dana/pagu indikatif, klasifikasi program dan
kegiatan dituangkan secara lengkap dalam matrik rencana program
dan kegiatan prioritas daerah Kabupaten Malang berdasarakan
Peraturan Bupati Malang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Rencana Kerja
Pemerintah Daerah Kabupaten Malang Tahun 2020.
Adapun program dan kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas
Pekerjaan Umum Bina Marga pada Tahun 2020 sebagaimana pada
Tabel 4.
177

BAB V
PENUTUP

Renja Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang


merupakan dokumen rancangan Renja yang berfungsi sebagai
pedoman kerja bagi aparatur Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
dalam melaksanakan kebijakan, program dan kegiatan Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga Kabupaten Malang pada Tahun 2020. Renja ini
dijadikan sebagai pedoman rencana operasional oleh bidang-bidang dan
sekretariat Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang
dalam melaksakan tugas dan pencapaian tujuan sesuai dengan tujuan
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang berdasarkan
Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah dan Peraturan Bupati Nomor 60 Tahun
2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi,
serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga. Perencanaan program dan kegiatan disusun berdasarkan
peraturan perundangan yang berlaku dan dibuat secara partisipasif
dengan mengupayakan semaksimal mungkin dapat memfasilitasi
segenap aspirasi stakeholder (pihak terkait dan berkepentingan) di
lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang.
Dalam penyusunan Renja Tahun 2020 Dinas Pekerjaan Umum Bina
Marga Kabupaten Malang dilakukan melalui beberapa tahapan seiring
dengan agenda penyusunan anggaran yang tertuang dalam Dokumen
Pelaksanaan Anggaran. Dengan Renja Tahun 2020 Dinas Pekerjaan
Umum Bina Marga ini diharapkan dapat menjadi pendukung dan
bagian tak terpisahkan dari perencanaan Kabupaten Malang 2016-
2021 demi suksesnya pembangunan masyarakat Kabupaten Malang
yang MADEP MANTEB MANETEP khususnya di bidang infrastruktur
kebinamargaan.

Demikian untuk dilaksanakan.

WAKIL BUPATI MALANG,

SANUSI

Anda mungkin juga menyukai