PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. DASAR HUKUM
1. Permenkes No 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas
2. Permenkes No.44 Tahun 2016 Tentang Manajemen Puskesmas
3. Permenkes No.43 Tahun 2016 Tentang SPM Bidang Kesehatan
C. TUJUAN
Tujuan pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh
puskesmas adalah mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan
nasional yakni meningkatkan kesadaran ,kemauan dan kemampuan hidup
sehat bagi yang bertempat tinggal di wilayah j=kerja puskesmas agar
terwujud kecamatan sehat tahun 2020.
BAB II
GAMBARAN UMUM
SITUASI WILAYAH
Peta Wilayah
Data Umum
Batas Wilayah Puskesmas Tegalgubug
Sebelah Utara : Berbatasan dengan kecamatan Kaliwedi
Sebelah Selatan : Berbatasan dengan kecamatan Ciwaringin
Sebelah Timur : Berbatasan dengan kecamatan Palimanan
Sebelah Barat : Berbatasan dengan kecamatan Susukan
B.SITUASI DEMOGRAFI
1. Data Jumlah Penduduk
SASARAN
Jml
No Desa KK
Penduduk Bayi Balita
Bulin/ Neo
Bumil (0-11 (12-59 PUS WUS
Bufas (0-28hr)
bl) bl)
1 Tegalgubug 2563 10908 263 256 236 192 1070 1865 2845
2 Tegalgubug Lor 3156 12715 277 265 282 252 931 2175 3180
3 Karangsambung 444 1522 41 35 81 391
34 178 320
4 Rawagatel 1147 4486 74 72 27 1282
82 370 686
5 Arjawinangun 3044 10186 262 241 214 238 798 1196 2285
6 Jungjang 3334 11004 259 244 236 227 823 1554 2853
7 Jungjang Wetan 1892 6024 146 141 124 1655
152 522 860
8 Sende 1469 4775 126 124 122 1127
137 423 876
9 Geyongan 1141 3500 77 76 82 938
77 345 487
10 Kebonturi 1516 4548 110 106 100 1136
117 403 825
11 Bulak 719 2297 59 57 45 32 254 480 569
Jumlah 20425 71965 1694 1617 1549 1540 6117 11324 18261
C. DESKRIPSI PUSKESMAS
1.2. MISI
1. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia ditunjang dengan sarana
dan prasarana yang terstandar.
2. Membangun Kemandirian Masyarakat melalui pemberdayaan dan
kemitraan dengan lintas sektor.
3. Memberikan pelayanan yang bermutu,merata dan terjangkau oleh
seluruh masyarakat diwilayah kerja puskesmas
2. TATA NILAI
Tata nilai Puskesmas Tegalgubug adalah PINTAR, yaitu
Profesional
Memiliki kompetensi dan kemampuan dalam memberikan pelayanan
kesehatan yang bermutu
Inovatif
Memiliki ide kreatif serta memberi terobosan bagi peningkatan mutu
pelayanan kesehatan
Terpadu dan Terus menerus
Pelayanan kesehatan dilakukan secara terpadu dan terus menerus
Aman
Memperhatikan keamanan/keselamatan pasien dan petugas
Ramah
Memiliki sikap sopan dan santun kepada masyarakat dan rekan kerja
1.1. MOTTO PELAYANAN
“Kesehatan anda adalah perioritas kami’
Jumlah Jumlah
minimal yang Status
Jenis Ketenagaan / Kekuran Keteran
NO. yang di ada Kepeg
kompetensinya gan gan
persyarat sekara awaian
kan ng
A Puskesmas Pembantu
1 Sende
Perawat 1 1 0 PNS
Bidan 1 1 0 Honor
Administrasi 1 0 1
Ponkesdes
Pos
B
Kesdes
1 Arjawinangun
PTT
Perawat 1 1 0
daerah
Bidan 1 1 0 PNS
Administrasi 1 0 1
2 Jungjang
PTT
Perawat 1 1 0
daerah
Bidan 2 2 0 PNS
Administrasi 1 0 1
3 Kebonturi
Perawat 1 1 0 Honor
Bidan 1 1 0 PNS
Administrasi 1 0 1
4 Bulak
Perawat 1 1 0 Honor
Bidan 1 1 0 Honor
Administrasi 1 0 1
5 Geyongan
perawat 1 1 PKD
Bidan 1 1 0 PNS
Administrasi 1 0 1
6 Tegalgubug
perawat 1 1 Honor
Bidan 1 1 0 PNS
Administrasi 1 0 1
7 Tegalgubug lor
perawat 1 1
PTT
Bidan 1 1 0
pusat
Administrasi 1 0 1
8 Karang sambung
perawat 1 1 Honor
Bidan 1 1 0 PNS
Administrasi 1 0 1
9 Jungang wetan
perawat 1 1 Honor
Bidan 1 1 0 PNS
Administrasi 1 0 1
10 Rawagatel
perawat 1 1 PNS
Bidan 1 1 0 Honor
Administrasi 1 0 1
20 13 7
Jumlah
3. Polindes 1 1
4. Poskesdes 10 10
5. Rumah Dinas dokter 0 0
6. Rumah dinas
Perawat 0 0
II Sarana Penunjang
1. Komputer 4 4
2. Mesin Tik 0 0
3. Telepon 1 1
4. Laptop 30 25 5
DATA SEKOLAH
9 Alat Suntik Sekali Pakai 1 ml Set 400 400 800 600 200
10 Alat Suntik Sekali Pakai 10 ml Set 100 100 200 100 100
11 Alat Suntik Sekali Pakai 2,5 ml Set 200 700 900 600 300
12 Alat Suntik Sekali Pakai 5 ml Set 100 500 600 400 200
107.70
22 Amoksisilin Kapsul 500 mg Ampul 18.200 89.500 0 100.200 7.500
24 Amoksisilin Sirup Kering 125 mg/5 ml Botol 96 3.174 3.270 2.870 400
25 Amoksisilin Sirup Kering 250 mg/5 ml Tablet 300 950 1.250 1.100 150
26 Antalgin (Metampiron) Tablet 500 mg Ampul 970 5.500 6.470 5.670 800
30 Anti Bakteri DOEN Salep Kombinasi Supp - 200 200 100 100
36 Aqua Pro Injeksi Steril 20 ml, bebas pirogen Tablet - 120 120 90 30
38 Asam askorbat (Vit. C) Tablet 50 mg Ampul 6.600 32.500 39.100 35.100 4.000
42 Betametason Krim 0,1% Set - 1.175 1.175 1.039 136
93 Fitomenadion (Vit. K) Tab Salut Gula 10 mg Tablet - 800 800 500 300
114 Griseofulvin Tablet 125 mg, micronized Tablet 500 800 1.300 1.300 -
121 Ibuprofen syr 100 mg/ml botol - 300 300 200 100
122 Ibuprofen Tablet 200 mg Tablet 1.500 17.000 18.500 15.500 3.000
136 Kalsium Laktat (Kalk) Tablet 500 mg Set 7.160 53.000 60.160 56.360 3.800
149 Klindamisin Kapsul 300 Mg Kapsul 200 1.350 1.550 1.250 300
156 Klorfeniramin Maleat (CTM) Tablet 4 mg Botol 10.000 45.200 55.200 50.000 5.200
159 Klorpromazin HCl Tablet Salut 100 mg Ampul - 100 100 - 100
162 Kotrimoksazol Suspensi Tablet 50 1.250 1.300 950 350
164 Kotrimoksazol Tablet 480 mg Dewasa Tablet - 20.700 20.700 18.900 1.800
192 Metformin HCL tablet 500 mg Botol 700 24.800 25.500 5.500 20.000
194 Metilergometrin Maleat Tab Salut 0,125 g Tablet 200 500 700 200 500
195 Metilergometrin Maleat Inj 0,200 mg - 1 ml Tablet 100 200 300 200 100
198 Metronidazol syr 125 mg/ 5 ml Tablet - 550 550 150 400
200 Metronidazol Tablet 500 mg Tablet 1.000 4.200 5.200 4.500 700
212 Nistatin Tablet Vagina 100.000 IU/g Botol 100 300 400 300 100
221 Oksitetrasiklin HCl Salep Kulit 1% Tube - 825 825 725 100
223 Oksitosin Injeksi 10 IU/ml - 1 ml Ampul 100 200 300 200 100
225 Parasetamol Sirup 120 mg/5 ml Botol 50 4.150 4.200 3.750 450
203.00 234.00
227 Parasetamol Tablet 500 mg Tablet 31.000 0 0 219.000 15.000
233 Piridoksin HCl (Vit. B6) Tablet 10 mg Tablet 6.200 10.700 16.900 15.800 1.100
261 Ringer Laktat Larutan Infus Steril Botol 40 280 320 280 40
265 Salisil Bedak 2% - 50 gram Bgks 300 1.200 1.500 1.200 300
275 Silk No. 3/0 dengan jarum bedah Set - 120 120 72 48
277 Simvastatin 10 mg (di spek Kotak ) Tablet 990 450 1.440 1.440 -
215.39 232.19
282 Tablet Tambah Darah Kombinasi 16.800 2 2 220.992 11.200
287 Tiamin HCl/Mononitrat (vit. B1) Tablet 50 mg 10.700 55.500 66.200 63.200 3.000
- -
4. Sumber Pembiayaan
No Sumber Pembiayaan Jumlah (Rp)
1 BOK th 2017 500.000.000
2 Retribusi 109.873080
3. JKN 3.104.911.426
Jumlah 3.714.784.506
SASARAN
Jml
No Desa KK
Penduduk Neo Bayi Balita
Bulin/
Bumil (0- (0-11 (12- PUS WUS
Bufas
28hr) bl) 59 bl)
1 TEGALGUBUG 2563 10908 263 256 230 192 1070 1865 2845
2 TEGALGUBUG LOR 3156 12715 277 265 237 252 931 2175 3180
3 RAWAGATEL 444 1522 41 35 37 34 178 320 391
4 KARANGSAMBUNG 1147 4486 74 72 73 82 370 686 391
5 ARJAWINANGUN 3044 10186 262 241 246 238 798 1196 2285
6 JUNGJANG 3334 11004 259 244 248 227 823 1554 2853
7 JUNGJANG WETAN 1892 6024 146 141 144 152 522 860 1655
8 SENDE 1469 4775 126 124 124 137 423 876 1127
9 GEYONGAN 1141 3500 77 76 76 77 345 487 938
10 KEBONTURI 1216 4548 110 106 105 117 403 825 1136
11 BULAK 719 2297 59 57 59 32 254 480 569
Jumlah 20125 71965 1694 1617 1579 1540 6117 11324 17370
7. Data Sekolah
Jumlah Siswa Jumlah
Kader Guru
No Nama Sekolah Laki- Perem Sekola Ket
UKS/Dokcil UKS
laki puan h UKS
1 SDN 1 ARJAWINANGUN 289 301 1 - 1
4 SDN 4 ARJAWINANGUN 85 72 1 - 1
6 SDN 6 ARJAWINANGUN 92 89 1 - 1
7 SDN 2 JUNGJANG 58 57 1 - 1
9 SDN 4 JUNGJANG 62 64 1 - 1
15 SDN 2 SENDE 94 95 1 - 1
SDN 1
16 121 126 1 - 1
KARANGSAMBUNG
SDN 2
17 33 41 1 1
KARANGSAMBUNG
18 SDN 1 GEYONGAN 135 105 1 1
21 SDN 2 TEGALGUBUG 78 72 1 1
24 SDN RAWAGATEL 68 68 1 1
28 MI ABNUL WATON 46 64 1 1
29 MI DA'RUL FATHONAH 32 35 1 1
30 MI H. MUBTADIIN 90 79 1 1
32 MI MIFTAHUSURUR 86 58 1 1
MI ROUMIYYATUT
33 29 10 1 1
TAQWA
34 MI THANBIUL ATHFAL 81 86 1 1
No DESA Komulatif %
1. Tegalgubug 53 100,76
2. Tegalgubug Lor 56 101,08
3. Karangsambung 17 114,86
4. Rawagatel 8 97,56
5. Arjawinangun 58 110,69
6. Jungjang 49 94,59
7. Jungjang Wetan 29 99,32
8. Sende 25 99,21
9. Geyongan 18 116,88
10 Kebonturi 21 95,45
11 Bulak 12 101,69
Puskesmas 346 102,1
No DESA Komulatif %
1. Tegalgubug 44 83,65
2. Tegalgubug Lor 43 77,62
3. Karangsambung 17 114,86
4. Rawagatel 7 85,37
5. Arjawinangun 48 91,60
6. Jungjang 44 84,94
7. Jungjang Wetan 23 78,77
8. Sende 20 79,37
9. Geyongan 16 103,90
10 Kebonturi 17 77,27
11 Bulak 8 67,80
Puskesmas 287 84,7
1.2 Pelayanan KB
No DESA Hasil %
Identifikasi Masalah
A. RUMUSAN MASALAH
Dari data diatas persalinan di fasyankes dan KB pasca persalinan belum
mencapai target sehingga menjadi prioritas di UPT Puskesmas Tegalgubug
ditambah dengan kasus kematian ibu sebanyak 2 kasus
2. KB Pasca salin 4 5 5 14 2
3. Deteksi Resti 4 5 4 13 3
4. Komplikasi 3 4 4 11 4
5. Kunjungan Balita 3 3 4 10 5
9 Program Gizi
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan balita yang datang dan
ditimbang (D/S) di UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab.
Cirebon tahun 2018 sudah mencapai target sebesar 91,4% dari target 85 %.
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan distribusi kapsul vitamin
A bayi (0-6 bulan) di UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab.
Cirebon Tahun 2018 sudah mencapai target 95 % dari target 90%.
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil balita gizi buruk yang mendapat
perawatan di UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon
Tahun 2018 sudah mencapai target 100% % dari target 100%.
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan ASI eksklusif di UPT
Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2018
belum mencapai target sebesar 40,9 % dari target 90 %.
2. ASI Eksklusif 3 4 2 9 2
3. Kadarzi 2 3 3 8 3
C. AKAR MASALAH
Dana Manusia
Kurang deteksi dini balita gizi
buruk oleh petugas
2 Pembinaan layanan 11 11 0
kesehatan usila
B. RUMUSAN MASALAH
Alat
Lingkungan Metode Kurang kerjasama dengan lintas
sektoral
Kurang sosialisasi petugas tentang
Poster/leaflet kshtn lansia
Daerah binaan
dan alat
terlaluluas
peraga masih
kurang
Masihrendahnyapel
ayanankesehatanla
nsia
Material
Manusia
D. MENETAPKAN CARA PEMECAHAN MASALAH
A. IDENTIFIKASI MASALAH
N
INDIKATOR TARGET % CAKUPAN % KESENJANGAN %
O
CDR (Cakupan
pengobatan semua
64
1 kasus TB) yang 148 64% 54 36% 94
%
diobati dan
dilaporkan
CNR (angka
notifikasi semua
kasus TB) yang 100 49
2 148 54 51% 94
diobati dan % %
dilaporkan per
100.000 penduduk
Angka
keberhasilan
3 46 90% 45 97% 1 3%
pengobatan TB
semua tipe
Penemuan kasus 20
4 5 40% 4 80% 1
TB Resisten obat %
Presentasi pasien
TB yang 109
5 32 60% 35 0 0
mengetahui status %
HIV
B. JARING LABA-LABA
Berikut adalah gambaran pencapaian Indikator P2P TB di wilayah Puskesmas
Tegalgubug Tahun 2018 menurut grafik :
Chart Title
TARGET % CAKUPAN % KESENJANGAN %
5 4 4 13
3. Angka keberhasilan pengobatan pasien TB
semua tipe
4. Penemuan kasus TB Resisten obat 5 5 5 15
D. RUMUSAN MASALAH
a. Masih rendahnya CDR ( cakupan pengobatan semua kasus TB yang
diobati dan dilaporkan) sebesar 36%, akibat kurangnya sosialisasi petugas
tentang penyakit TB Paru kepada masyarakat di wilayah UPT. Puskesmas
Tegalgubug pada tahun 2018
b. Masih rendahnya CNR (angka notifikasi semua kasus TB yang diobati dan
dilaporkan per 100.000 penduduk yang ada di wilayah UPT. Puskesmas
Tegalgubug) sebesar 51% pada tahun 2018
c. Masih belum tercapainya angka keberhasilan pengobatan pasien TB semua
tipe sebesar 97% di wilayah UPT. Puskesmas Tegalgubug pada tahun
2018, akibat kurangnya dukungan keluarga kepada anggota keluarga yang
sedang menjalani pengobatan TB.
d. Masih belum tercapaianya penemuan kasus TB RO sebesar 80% di wilayah
UPT. Puskesmas Tegalgubug, akibat kurangnya pengetahuan masyarakat
tentang penyakit TB RO
3. Melakukan 3. Melakukan
pendekatan konseling pada
dengan cara pasien TB bersama
kunjungan dengan petugas
rumah pasien farmasi dan Dokter
TB dan Puskesmas
memberikan
solusi tentang
keluhan dari
efek samping
obat yang
dialami oleh
pasien TB
serta
memberikan
motivasi
supaya lanjut
pengobatan
METODE
LINGKUNGA ALAT
N
Penyuluhan pada
Diadakannya Kurangnya masyarakat
Wilayah Pemetaan Tidak adanya media Flip sosialisasi & bekerjasama dgn
terlalu wilayah media chart informasi ttg peny. linsek & linprog
luas penyuluhan TB ke masyarakat
Masih rendahnya
CDR (cakupan
pengobatan semua
kasus TB) yg diobati
Kurangnya kerjasama petugas Sosialisasi tentang tata & dilaporkan
TB dgn linprog & linsek dlm laksana merujuk
upaya peningkatan penjaringan terduga TB ke
Dana BOK Ditambahnya kasus TB puskesmas kepada
kurang dana BOK linprog & linsek
DANA MANUSIA
DIAGRAM FISH BONE
(PENCAPAIAN CNR)
TB PARU
METODE
LINGKUNGA ALAT
N
Penyuluhan pada
Diadakannya Kurangnya masyarakat
Wilayah Pemetaan Tidak adanya media Flip sosialisasi & bekerjasama dgn
terlalu wilayah media chart informasi ttg peny. linsek & linprog
luas penyuluhan TB ke masyarakat
Masih rendahnya
CNR (angka
notifikasi se,ua
kasus TB) yg
Kurangnya kerjasama petugas Sosialisasi tentang tata diobati &
TB dgn linprog & linsek dlm laksana merujuk dilaporkan per
upaya peningkatan penjaringan terduga TB ke 100.000 penduduk
Dana BOK Ditambahnya kasus TB puskesmas kepada
kurang dana BOK linprog & linsek
DANA MANUSIA
DIAGRAM FISH BONE
(PENCAPAIAN KEBERHASILAN PENGOBATAN TB SEMUA TIPE)
TB PARU
MANUSIA
DANA
12.Program Kesehatan Indra
Grafik 3.1
Pencapaian Program Indra Menurut PKP
UPT PUuskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
2000
1800
1600
1400
1200
1000
800
600
400
200
0
1
Tabel 3.2
Jumlah Kasus Skrining Katarak
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Bulan Jumlah
Januari 96
Februari 17
Maret 11
April 10
Mei 34
Juni 9
Juli 10
Agustus 6
September 8
Oktober 11
November 71
Desember 14
Jumlah 297
Grafik. 3.2
Jumlah Kasus Skrining Katarak
Tahun 2018
300
250
200
150
100
50
2
Tabel 3.3
Jumlah Kasus Katarak
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Bulan Jumlah
Januari 2
Februari 1
Maret 5
April 1
Mei 3
Juni 0
Juli 6
Agustus 3
September 2
Oktober 0
November 4
Desember 0
Jumlah 27
Grafik. 3.3
Jumlah Kasus Katarak
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
30
25
20
15
10
3
Tabel 3.4
Jumlah Kasus Kelainan Refraksi di Desa
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Bulan Jumlah
Januari 22
Februari 6
Maret 7
April 54
Mei 16
Juni 20
Juli 12
Agustus 13
September 9
Oktober 5
November 10
Desember 7
Jumlah 181
Adapun kasus kelainan refrasi pada anak sekolah dan gangguan reflaksi di 11
desa adalah 181 kasus. Untuk kasus glaucoma hanya 12 orang di wilayah kerja
puskesmas Tegalgubug.
Grafik 3.4
Jumlah Kasus Kelainan Refraksi di Desa
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
200
180
160
140
120
100
80
60
40
20
0
4
Tabel 3.5
Jumlah Kasus Konjungtivitis
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Bulan Jumlah
Januari 15
Februari 14
Maret 3
April 10
Mei 8
Juni 14
Juli 7
Agustus 7
September 8
Oktober 6
November 10
Desember 5
Jumlah 107
Grafik 3.5
Jumlah Kasus Konjungtivitis
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
120
100
80
60
40
20
0
5
Tabel 3.6
Jumlah Kasus Gangguan Pendengaran ( Serumen Prop )
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Bulan Jumlah
Januari 5
Februari 6
Maret 1
April 8
Mei 5
Juni 1
Juli 1
Agustus 5
September 82
Oktober 1
November 0
Desember 2
Jumlah 107
Adapun kasus gangguan pendengaran pada anak sekolah pada tahun 2018
adalah 82. Jadi jumlah total dengan desa adalah 107 kasus.
Grafik 3.6
Jumlah Kasus Gangguan Pendengaran ( Serumen Prop )
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Januari
Februari
1 Maret
5 6 1 8 1
5 5 April
107 Mei
82 Juni
Juli
Agustus
2 01 September
Oktober
November
Desember
6
Tabel 3.7
Jumlah Kasus OMSK
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Bulan Jumlah
Januari 6
Februari 0
Maret 0
April 0
Mei 0
Juni 4
Juli 6
Agustus 0
September 0
Oktober 0
November 0
Desember 0
Jumlah 16
Grafik 3.7
Jumlah Kasus OMSK
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
16
14
12
10
8
6
4
2
0
7
Tabel 3.8
Jumlah Kasus OMA
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
Bulan Jumlah
Januari 9
Februari 11
Maret 3
April 0
Mei 0
Juni 0
Juli 5
Agustus 0
September 0
Oktober 0
November 3
Desember 0
Jumlah 31
Grafik 3.8
Jumlah Kasus OMA
UPT Puskesmas Tegalgubug
Tahun 2018
35
30
25
20
15
10
8
UPAYA PENINGKATAN
KESEHATAN PROGRAM INDRA
Dari hasil pembahasan pencapaian program Indra pada tahun 2018, maka upaya
yang dilakukan untuk tahun 2019 adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan penyuluhan dalam gedung dan luar gedung ke sekolah, posyandu,
posbindu dan masyarakat ( home visite )
2. Melaksanakan pendataan kasus penglihatan dan pendengaran.
3. Melakukan kerjasama dengan lintas program baik program wajib maupun
program pengembangan lainnya.
4. Melakukan kerjasama lintas sektor.
5. Meningkatkan perencanaan yang lebih baik dalam upaya peningkatan
pencapaian program puskesmas.
9
RENCANA USULAN KEGIATAN YANG AKAN DILAKSANAKAN
KEBUTUHA
UPAYA KEBUTUHA WAKTU SUMBER
N SASARA TARGE PENANGGUN MITRA N INDIKATO
KESEHATA KEGIATAN TUJUAN N SUMBER PELAKSANAA PEMBIAYAA
O N T G JAWAB KERJA ANGGARA R KINERJA
N DAYA N N
N
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
KES INDRA Skrining Menurunkan 2 orang x11 Penderita
Katarak penderita -ATK Kuwu, Januari -
1 Lansia 100% Petugas indra Desa x 3 kl katarak BOK
katarak - Senter Dokter Desember
x Rp 30.000 terjaring
Penjaringan Mengetahui Menurunka
indra gangguan n angka
pendengara pendengaran -ATK 2 orang x 34 gangguan
kelas 1 Agustus -
2 n pada anak pada anak 80% Petugas indra - Senter UKS skh x 1 kl x pendengara BOK
SD September
sekolah sekolah - Garpu Tala Rp. 30.000 n pada
anak
sekolah
Pemeriksaa Mengetahui Siswa Menurunka
n Berkala gangguan kelas 5,6 -ATK n gangguan
indra penglihatan 2 orang x 50
dan - Senter penglihatan
3 penglihatan pada anak 80% Petugas indra UKS Maret - April skh x 1 kl x BOK
siswa - Senelen pada anak
pada anak sekolah 30.000
SMP chart SD dan
sekolah kelas 7 SMP
10
13.Program lanjut Usia
ANALISA MASALAH
IDENTIFIKASI MASALAH
2 Pembinaan layanan 11 11 0
kesehatan usila
RUMUSAN MASALAH
Masih rendahnya
pelayanan kesehatan
lansia
Material Manusia
BAGAN CHART
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Cakupan v v v v v v v v v v v v
layanan
kesehatan usila
2 Pembinaan v v v v v v v v v v v v
layanan
kesehatan usila
1
14. PHN / Keperkom
Tabel 1
Evaluasi Hasil Cakupan Keperkom / PHN
UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten Cirebon Tahun 2018
No Kegiatan Kunjungan Sasara Target Di Bina Selesai Di Bina Kesenjangan
n Jml % Jml % Jml %
2
ANALISA MASALAH PRORAM PERKESMAS TAHUN 2018
MASALAH
TARGET PENCAPAIAN
INDIKATOR KESENJANGAN
NO
PROGRAM
JML % JML % JML %
1. Keluarga Rawan 178 88 144 80.9 34 19.1
di Bina
2. Keluarga Rawan 178 100 120 67.4 58 32.6
selesai di Bina
3. Keluarga Rawan 178 100 40 22.5 138 77.5
selesai di Bina
KM III
RUMUSAN MASALAH
- Masih rendahnya cakupan keluarga dibina akibat kurangnya kerjasama lintas
program sebesar 19.1% di wilayah kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Tahun
2018
- Masih rendahnya cakupan keluarga rawan selesai di bina akibat motivasi
petugas belum optimal sebesar 32.6 % di wilayah kerja UPT Puskesmas
Tegalgubug Tahun 2018
- Masih rendahnya cakupan keluaga rawan selesai dibina KM III akibat
kurangnya monitoring dan evaluasi pada pelaksana program sebesar 77.5%
pada wilayah kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Tahun 2018
-
MENETAPKAN URUTAN PRIORITAS MASALAH (USG)
NO MASALAH KRITERIA SKORE PRIORITAS
U S G
1. Keluarga Rawan di Bina 4 3 4 11 3
3
15. Program Survaelans
2 Jungjang 2 0
3 Tegalgubug 2 0
4 Tegalgubug Lor 4 0
5 Geyongan 0 0
6 Kebonturi 1 0
7 Karangsambung 0 0
8 Rawagatel 0 0
9 Sende 0 0
10 Bulak 0 0
11 Jungjang Wetan 0 0
JUMLAH 12 0
Dari tabel diatasdapat di lihat kasus DBD terbanyak adalah desa Tegalgubug Lor yaitu
4 kasus (pada bulan januari 1 kasus,bulan april 1 kasus,mei 1 kasus,juni 1 kasus).
JUMLAH MENINGGAL
NO DESA
KASUS
1 Arjawinangun 0 0
2 Jungjang 0 0
3 Tegalgubug 0 0
4 Tegalgubug Lor 1 0
5 Geyongan 0 0
6 Kebonturi 0 0
7 Karangsambung 0 0
8 Rawagatel 0 0
9 Sende 0 0
10 Bulak 0 0
11 Jungjang Wetan 1 0
4
JUMLAH 2 0
Dari tabel diatas dapat di lihat kasus Campak terdapat di desa Jungjang wetan 1
kasus pada bulan januari dan di desa tegalgubug Lor 1 kasus pada bulan april
1 Januari √ -
2 Februari √ -
3 Maret √ -
4 April √ -
5 Mei √ -
6 Juni √ -
7 Juli √ -
8 Agustus √ -
9 September √ -
10 Oktober √ -
11 November √ -
12 Desember √ -
Kesimpulan :
Secara keseluruhan laporan STP terlaporkan secara rutin setiap bulan
Preentasi kelengkapan laporan 100%
Isi laporan sudah mangacu pada ICD X sesuai dengan kasus yang tercatat di
puskesmas Tegalgubug
SURVEILANS W2KPU
Laporan W2KPU dilaporkan secara rutin setiap minggunya,isi laporan mengacu
pada kasus-kasus mingguan dan wabah serta penyakit-penyakit yang potensial menjadi
KLB misalnya Diare,DBD,Campak,tb paru,difteri,dll.Data di dapat dari register
BP,PUSLING,PUSTU yang terdata di wilayah puskesmas tegalgubug.
Analis laporan W2KPU dpat digunakan untuk mengidentifikasi kasus untuk
melihat waktu kejadian,tempat/desa dan orang (analisa OTW).
5
ANALISA KELENGKAPAN LAPORAN W2
PELAKSANA PROGRAM SURVEILANS UPT PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN
2018
1 Januari √ -
2 Februari √ -
3 Maret √ -
4 April √ -
5 Mei √ -
6 Juni √ -
7 Juli √ -
8 Agustus √ -
9 September √ -
10 Oktober √ -
11 November √ -
12 Desember √ -
Kesimpulan:
Secara keseluruhan laporan W2KPU terlaporka secara rutin setiap minggunya
Presentasi kelengkapan laporan 90%
Isi laporan sudah mengacu pada petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan dari
dinas kesehatan.
ANALISA MASALAH
ANALISA DATA
NO
INDIKATOR SASARAN TARGET PENCAPAIAN KESEJANGAN
6
1. Sistem 52 47 52 +5
Kewaspadaan dini (100%) ( 110% ) ( +10% )
2. Surveilans Terpadu 12 12 12 0
Penyakit ( 100% ) ( 100% ) ( 0% )
Kesimpulan : Dari analisa data surveilans tahun 2018 telah mencapai target dari semua
indikator,dan tetap melakukan pengawasan terhadap kasus potensial KLB.
7
Jumlah murid TK/RA yang 24 80% 24 100% 0 0%
dibina
10 Jumlah murid TK/RA yang 759 100% 758 99,86 -1 0,14
diperiksa % %
11 Jumnlah murid TK/RA 53 100% 53 100% 0 0
yang perlu perawatan
12 Jumlah murid TK/RA yang 53 100% 53 100% 0 0
mendapatakan perawatan
13 Jumlah murid TK/RA yang 53 100% 53 100% 0 0
selesai perawatan
14 Jumlah pembinaan 48 60% 40 83,33 -8 16,67
kesehatan gigi di % %
posyandu (UKGMD)
15 Bumil yang mendapatakan 732 45% Dr 102 13,93 -630 86,07
perawatan jumlah % %
bumil
16 Bumil yang selesai 732 100% 102 13,93 -630 86,07
mendapatkan perawatan % %
8
Pelayanan…
Bumil yang…4000 Gigi tetap yang…
Bumil yang… 3000 Gigi yang…
2000
Jumlah… 1000 Jumlah SD/MI… TARGET SASARAN
0 TARGET %
Jumlah murid… -1000 Jumlah SD/MI…
PENCAPAIAN
-2000
TARGET %
Jumlah murid… Jumlah murid…
KESENJANGAN
9
3. Jumlah murid SD/MI 4 4 3 11 IV
yang diperiksa
4. Jumlah murid SD/MI 3 2 3 8 VII
yang mendapatkan
perawatan
5. Jumlah murid SD/MI 3 2 2 7 VIII
yang selesai
perawatan
6. Jumlah TK/RA dengan 4 4 4 12 III
sikat gigi massal
7. Jumlah murid TK/RA 2 2 1 5 X
yang diperiksa
8. Jumlah pembinaan 3 3 3 9 VI
kesehatan gigi di
Posyandu UKGMD
9. Bumil yang 5 5 4 14 I
mendapatkan
perawatan
10. Bumil yang selesai 5 4 5 13 II
perawatan
Pada tabel dapat dilihat bahwa masalah yang diprioritaskan sesuai
dengan urutan ranking, yaitu :
1. Cakupan Bumil yang mendapatkan Perawatan Kesehatan gigi dan mulut
sebesar 13,93%
2. Cakupan Bumil yang selesai Perawatan Kesehatan gigi dan mulut
sebesar 13,93%
3. Cakupan TK/RA yang mendapatkan penyuluhan sikat gigi massal 50%
4. Cakupan Murid SD/MI yang perlu perawatan 62%
5. Cakupan SD/MI yang mendapatkan penyuluhan sikat gigi massal 62%
6. Cakupan di posyandu yang dibina UKGMD 83,33%
7. Cakupan Murid SD/MI yang mendapatkan perawatan 91,05%
8. Cakupan Murid SD/MI yang selesai perawatan 91,05%
9. Cakupan kesehatan gigi di Puskesmas 95,62%
10. Cakupan Murid TK/RA yang diperiksa 99,86%
10
2. Rendahnya cakupan Murid SD/ MI mendapatkan Perawatan
Penanganan Kesehatan gigi paripurna di wilayah kerja puskesmas
Tegalgubug pada tahun 2018
11
DIAGRAM FISH BONE
(PENCAPAIAN PERAWATAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT IBU HAMIL)
ALAT METODE
LINGKUNGA
N
Diadakannya Penyampaian
Wilayah Pemetaan Tidak adanya informasi Menambakan alat
media Flip
terlalu wilayah media kurang peraga yang
chart
luas penyuluhan menarik menarik
BUMIL KI
Kurangnya
kunjungan Membuat
Dana BOK Ditambahnya
petugas jadwal
kurang dana BOK Ibu hamil takut Mengadakan
periksa gigi pembinan Kader tttg
SGM
DANA MANUSIA
DIAGRAM FISH BONE
(PENCAPAIAN PERAWATAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT SD/MI)
ALAT METODE
LINGKUNGA
N
Diadakannya Penyampaian
Wilayah Pemetaan Tidak adanya media informasi Menambakan alat
terlalu wilayah media Flipchart kurang peraga yang
luas penyuluhan menarik menarik
SD/MI
Kurangnya
kunjungan Membuat
Dana BOK Ditambahnya
petugas jadwal
kurang dana BOK Siswa takut Mengadakan
periksa gigi pembinan Guru
UKGS
DANA MANUSIA
f. Prioritas Penyebab Masalah
Berdasarkan hasil analisa penyebab masalah ( fish bone )maka akan
ditetapkan urutan prioritas penyebab masalah dengan metode CARL, yaitu
sebagai berikut :
Tabel : penetapan urutan prioritas penyebab masalah
SKOR
PEMECAHAN Hasil
No Ranking
MASALAH C A R L CxAxRxL
SKOR
PEMECAHAN Hasil
No Ranking
MASALAH C A R L CxAxRxL
1
2 Peningkatan 4 3 3 4 144 II
kerjasama lintas
program
3 Pengadaan alat 4 2 3 5 120 III
Diagnostik set dan
media penyuluhan
(Flipchart)
ALTERNATIF PEMECAHAN
N PRIORITAS PENYEBAB
PEMECAHAN MASALAH KET
O MASALAH MASALAH
MASALAH TERPILIH
1 Perawatan a. Kurangnya 1. Peningkatan Pengadaan
kesehatan kunjungan petugas kerjasama dana atau
gigi dan gigi ke kelas ibu lintas sektor transport
mulut pada hamil 2. Peningkatan kunjungan ke
IBU HAMIL b.Kurangnya kerja kerjasam posyandu
sama lintas lintas
program program
c.Kondisi geografis 3. Pengadaan
luas alat, bahan
d.Kurangnya alat dan media
Diagnostik set penyuluhan
e.Tidak ada media
penyuluhan
(flipchart)
15.Program UKK
Dari hasil PKP 2018 bahwa untuk program UKK sudah mencapai target
Tabel 1. Penderita keswa dari bulan Januari sampai dengan Desember 2018
di UPT Puskesmas Tegalgubugberdasarkan Jenis Kelamin
Gangguan
Neurosis Psikosis Epilepsi jiwa
BULAN
lainnya
L P L P L P L P
JANUARI 17 23 1 0 0 0 0 0
FEBRUARI 31 29 0 0 0 0 1 0
MARET 33 39 0 0 0 0 0 0
APRIL 19 54 3 1 0 0 0 0
MEI 25 55 0 1 0 0 0 0
JUNI 29 50 0 2 0 0 0 0
JULI 32 32 0 0 0 0 1 0
AGUSTUS 30 46 0 0 0 0 0 1
SEPTEMBER 33 44 0 0 0 0 3 1
OKTOBER 28 52 0 0 0 0 0 1
NOPEMBER 36 70 1 0 0 0 0 0
DESEMBER 49 71 0 0 0 0 0 0
Tabel 2. Jumlah pasien keswa yang diobati dan dirujuk di UPT PuskesmaTegalgubug
dari bulan Januari sampai dengan Desember 2018
Jumlah Pasien terdeteksi gangguan jiwa dari bulan Januari sampai dengan Desember
tahun 2018 di UPT Puskesmas Tegalgubug adalah 943 jiwa. Jumlah Pasien yang
diobati di Puskesmas Tegalgubug adalah 1142 jiwa sedangkan jumlah pasien yang
dirujuk ke Rumah Sakit adalah 109 jiwa.
Jumlah kunjungan Pasien Puskesmas Tegalgubug selama tahun 2018 adalah 60425
jiwa sedangkan target kesehatan jiwa tahun 2018 adalah 20% dari jumlah kunjungan
Puskesmas.
Menentukan target = 20/100 x 60425 jiwa = 12.085 jiwa
Jadi,
a.Cakupan deteksi dini gangguan jiwa adalah;
943/12085 x100% =7,80%
Berikut ini disajikan Tabel cakupan program, target kesehatan jiwa UPT Puskesmas
Tegalgubug dari bulan Januari sampai dengan Desember tahun 2018
Tabel 3. Cakupan program dan target kesehatan jiwa dari bulan Januari sampai dengan
Desember 2015 di UPT Puskesmas Babakan Kabupaten Cirebon
CAKUPA
TARGET
No JENIS PENCAPAIA N TARGE KESENJANGA
SASARA
. KEGIATAN N (4/3 X T N
N
100%)
Cakupan
deteksi dini
1 gangguan 12085 943 7,8% 20% 12,2%
kesehatan
jiwa
Cakupan
2 penangana 1670 1142 68,4% 100% 31,6%
n pasien
4
terdeteksi
gangguan
kesehatan
jiwa
Urutan
no. JENIS KEGIATAN U S G UxSxG Prioritas
Masalah
Cakupan penanganan
1 pasien terdeteksi 3 3 2 18 1
gangguan kesehatan jiwa
Cakupan deteksi dini
2 gangguan kesehatan jiwa 2 2 2 8 2
c. Rumusan Masalah
Upaya Kesehatan Jiwa
Cakupan deteksi dini gangguan jiwa belum mencapai target. Dari target 20%
baru mencapai 7,8% sehingga masih ada kesenjangan 12,2%. Hal ini terjadi di
Puskesmas Tegalgubug pada tahun 2018
Cakupan penanganan pasien terdeteksi gangguan kesehatan jiwa belum
mencapai target. Dari target 100% baru mencapai 68,4% sehingga masih ada
kesenjangan 31,6%. Hal ini terjadi di Puskesmas Tegalgubug pada tahun 2018
d. Mencari Akar Penyebab Masalah ( Fish Bone )
Deteksidinig
angguanjiwa
(6,8%)
5
e. Menetapkan Cara Pemecahan Masalah
PEMECAHAN
No. PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
MASALAH TERPILIH
6
RENCANA KEGIATAN PROGRAM KESEHATAN JIWA (KESWA)
PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
2 Melaksanakan untuk mengetahui secara Semua - - Form Programer Mengetahui secara dini pasien -
metode deteksi dini pasien gangguan jiwa pasien deteksi gangguan jiwa
dini 2 menit pengunjung dini 2
Puskesmas menit
3 Melaksanakan Memperhatikan secara Peserta 9 Desa x 9 x 1 x 12 x Lembar Programer Memperhatikan secara cepat BOK
penyuluhan cepat semua gejala penyuluhan 1 x 12 30.000,- = Rp. balik semua gejala gangguan jiwa dan
kesehatan jiwa gangguan jiwa dan apabila bulan 3.240.000,- apabila ada kegawatan segera
di desa ada kegawatan segera dibawa ke Puskesmas
dibawa ke Puskesmas
4 Melaksanakan Dapat mengetahui Semua 9 Desa x 9 x 1 x 12 x - Programer Mengetahui perkembangan jiwa BOK
kunjungan perkembangan jiwa pasien pasien 1 x 12 30.000,- = Rp. pasien keswa
rumah pasien keswa terdeteksi bulan 3.240.000,-
terdeteksi gangguan
keswa jiwa
5 Pencatatan dan Memantau dan menilai hasil Programer 12 bulan - Catatan Programer Memantau dan menilai hasil -
pelaporan kegiatan hasil kegiatan
kegiatan
6 Evaluasi Mengetahui hasil kegiatan Programer Akhir - Laporan Programer Mengetahui hasil kegiatan selama -
program keswa selama 1 tahun tahun bulanan 1 tahun
7
17.Data Kesehatan Lingkungan
Dalam upaya memacu pencapaian tujuan peningkatan kualitas kesehatan lingkungan maka dibuat target pencapaian sebagai berikut :
Keluarga menggunakan air bersih perkotaan dan pedesaan : 86 %
Keluarga menggunakan jamban memenuhi syarat : 75 %
Keluraga pengguni rumah sehat : 73 %
TTU yang memenuhi syarat kesehatan : 85 %
TPM memenuhi syarat kesehatan : 75 %
Cakupan SPAL : 60 %
DATA DEMOGRAFI MENURUT DESA
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
8
10 Bulak 98.820 2 6 684 1090 1047 2137 3
Kecamatan : Arjawinangun
TEMPAT PEMBUANGAN SARANA PEMBUANGAN AIR
JUMLAH RUMAH JAMBAN KELUARGA
SAMPAH LIMBAH
TDK SEHAT
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
PRIBADI
PRIBADI
NO NAMA DESA
SEHAT
UMUM
UMUM
TPSR
TPS
TPA
1 Teglgubug 1812 1.602 210 0 1518 1518 818 5 0 823 0 1790 1790
2 Tegalgubug Lor 3525 2144 1381 0 2801 2801 1211 4 0 1215 0 3499 3499
3 Karangsambung 672 531 141 0 562 562 235 3 0 238 0 662 662
4 Geyongan 827 573 254 0 701 701 410 1 0 411 0 812 812
5 Jungjang 2081 1289 792 0 1888 1888 1008 7 0 1015 0 1993 1993
6 Jungjang Wetan 1170 797 373 0 866 866 620 2 0 622 0 1151 1151
7 Arjawinangun 1679 1132 547 0 1289 1289 725 6 0 731 0 1596 1596
8 Rawagatel 269 193 76 0 231 231 129 1 0 130 0 259 259
9 Sende 1117 699 418 0 862 862 586 1 0 587 0 1098 1098
10 Bulak 517 319 198 0 472 472 209 1 0 210 0 512 512
11 Kebonturi 869 543 326 0 721 721 428 1 0 429 0 853 853
JUMLAH 14538 9822 4716 0 11911 11911 6379 32 0 6411 0 14225 14225
9
HASIL KEGIATAN PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN KUALITAS LINGKUNGAN
RUMAH, JAMBAN KELUARGA, TEMPAT SAMPAH DAN SARANA PENGOLAHAN AIR LIMBAH
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
Kecamatan : Arjawinangun
RUMAH JAMBAN KELUARGA SARANA PEMBUANGAN AIR LIMBAH (SPAL) TEMAT SAMPAH
JUMLAH PENDUDUK
DIPERIKSA DIPERIKSA
DIPERIKSA DIPERIKSA
JUMLAH PEMAKAI / KK
JUMLAH RUMAH
JUMLAH SEPAL
% PEMAKAI
% PEMAKAI
N
NAMA DESA
JUMLAH
JUMLAH
O
JUMLAH
JUMLAH
%M % %M
MS %MS MS MS MS
S MS S
1083 14 149, 82
1 Teglgubug 4 2532 1812 350 270 77,14 1518 2267 9 350 250 71 1790 2669 1 350 255 73 3 350 170 49
1302 13 98,3 ##
2 Tegalgubug Lor 1 3385 3525 450 345 76,67 2801 3820 6 360 245 68 3499 3442 7 360 265 74 # 360 165 46
15 108, 23
3 Karangsambung 3411 1115 672 240 175 72,92 562 847 1 240 160 67 662 717 3 240 175 73 8 240 123 51
13 122, 41
4 Geyongan 3416 1125 827 300 245 81,67 701 931 3 300 200 67 812 994 4 300 225 75 1 300 170 57
16 150, ##
5 Jungjang 9861 3114 2081 350 290 82,86 1888 3067 2 350 270 77 1993 2999 5 350 280 80 # 350 220 63
18 103, 62
6 Jungjang Wetan 5809 1079 1170 250 180 72,00 866 1560 0 350 215 61 1151 1193 6 350 210 60 2 350 165 47
1011 18 132, 73
7 Arjawinangun 9 3033 1679 350 292 83,43 1289 2412 7 350 265 76 1596 2121 9 350 295 84 1 350 232 66
15 150, 13
8 Rawagatel 1038 416 269 240 170 70,83 231 355 4 240 155 65 259 389 2 240 165 69 0 240 130 54
17 132, 58
9 Sende 4513 1456 1117 300 220 73,33 862 1478 1 300 190 63 1098 1450 1 300 220 73 7 300 175 58
11 21
10 Bulak 2253 684 517 240 175 72,92 472 529 2 240 155 65 512 589 115 240 170 71 0 240 136 57
16 123, 42
11 Kebonturi 4378 1438 869 300 250 83,33 721 1193 5 300 215 72 853 1054 6 300 220 73 9 300 190 63
6865 1937 1453 337 1191 1845 15 338 1422 1761 123, 338 ## 338
JUMLAH 3 7 8 0 2612 77,51 1 9 5 0 2320 69 5 7 8 0 2480 73 # 0 1876 56
10
JUMLAH KIOS / PENJUAL PESTISIDA MENURUT DESA
DI WILYAYAH KERJA PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
Kecamatan : Arjawinangun
KIOS / PENJUAL PESTISIDA PEMAPARAN PESTISIDA
MEMENUHI SYARAT
KETERANGAN
HASIL
JUMLAH YG ADA
JUMLAH ORANG
%MEMENUHI
DIPERIKSA
DIPERIKSA
SYARAT
NO NAMA DESA
NORMAL
RENDAH
TINGGI
1 Teglgubug 2 2 1 50
2 Tegalgubug Lor 1 1 1 100
3 Karangsambung
4 Geyongan
5 Jungjang 2 2 2 100
6 Jungjang Wetan 1 1 1 100
7 Arjawinangun 4 4 2 50,00
8 Rawagatel
9 Sende
10 Bulak
11 Kebonturi 2 2 2 100
JUMLAH 12 12 9 75
JML
YA TIDAK YA TIDAK
11
1 Rumah Sakit 1 1 0 1 1 0
2 Puskesmas 1 1
3 Pustu 1 1
4 Klinik Rontgent
5 Lain -lain
6 …………….
7 …………….
JUMLAH 3 3 0 1 1 0
Kecamatan : Arjawinangun
JENIS KUNJUNGAN KASUS PENYAKIT DIRUJUK KE KLINIK SANITASI
PERMASALAHAN KLINIK
(KUJNUGAN KE DESA)
PERMASALAHAN
DITINDAK LANJUTI
TOTAL KUNJUNGAN
PASIEN KLIEN KESEHATAN
JUMLAH
JUMLAH
DI KONSELING
DI KONSELING
"KUSADES"
SANITASI
NO NAMA DESA
DIARE ISPA TBC DBD MATA KULIT LAINNYA
LINGKUNGAN
1 Teglgubug 44 - - - - 22 11 - - - 11 - - - -
2 Tegalgubug Lor 22 - - - - 14 8 - - - 0 - - - -
Rumah Sakit
3 Karangsambung 10 - - - - 0 10 - - - 0 - - - -
Air Besrih
Sampah
Jamban
1 - - 0 1 - 0 -
SPAL
4 Geyongan - - - - - - -
5 Jungjang 0 - - - - - - - - - - -
6 Jungjang Wetan 0 - - - - - - - 0 - - - -
7 Arjawinangun 0 - - - - 0 - - - 0 - - - -
8 Rawagatel 33 - - - - 22 4 - - - 7 - - - -
12
9 Sende 6 - - - - 4 - - - 2 - - - -
10 Bulak 0 - - - - 0 0 - - - 0 - - - -
11 Kebonturi 0 - - - - 0 0 - - - 0 - - - -
JUMLAH 116 - - - - 62 34 - - - 20 - - - -
13
+: Pompa Air
DATA PERENTASE KELUARGA DENGAN AKSES AIR BERSIH MENURUT JENIS SARANA
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
Kecamatan: Arjawinangun
AIR BERSIH
JUMLAH KK
NO NAMA DESA JUMLAH JUMLAH KK SGL/SGL+ DKL/SPT SPTDLM/SPT PDAM
% KK AKSES
WSLIC II
PENDUDUK DKL + DLM + WSLIC II
Keterangan :
% = Jumlah KK menggunakan Air Bersih menurut jenis sarana
Jumlah KK dalam satu Desa
14
HASIL KEGIATAN PENGAWASAN SARANA AIR BERSIH MENURUT DESA / KELURAHAN
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
Kecamatan : Arjawinangun
HASIL INSPEKSI SANITASI PEMERIKSAAN KUALITAS AIR
TOTAL DIPERIKSA
SANITASI
MEMENUHI SYARAT
MEMENUHI SYARAT
MEMENUHI SYARAT
AMAT TINGGI TINGGI SEDANG RENDAH
% DI INSPEKSI
JML DIPERIKSA
JML DIPERIKSA
JML DIPERIKSA
NAMA DESA
NO
JUMLAH
% MS
% MS
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
% MS
% MS
% % % %
Keterangan :
MS, bila hasil IS menunjukan tingkat resiko SAB sedang dan rendah
15
HASIL PEMERIKSAAN KUALITAS BADAN AIR (SUNGAI) DAN BUANGAN LIMBAH INDUSTRI
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
Kecamatan : Arjawinangun
JUMLAH SEMPEL BADAN AIR SUNGAI LIMBAH INDUSTRI
NO DESA ASAL SAMPEL KELAS A KELAS B KELAS C INLET AUTLET
DIAMBIL
MS TMS MS TMS MS TMS MS TMS MS TMS
1 Teglgubug
2 Tegalgubug Lor
3
Karangsambung
4 Geyongan
5 Jungjang
6 Jungjang Wetan
7 Arjawinangun
8 Rawagatel
9 Sende
10 Bulak
11 Kebonturi
JUMLAH
Kecamatan : Arjawinangun
SGL / SGL + SPT DKL / SPT DKL+ SPT DLM / SPT DLM + PDAM WSLIC II HU / KU TOTAL
NO NAMA DESA
ML
ML
ML
AH
AH
AH
JU
JU
JU
HASIL HASIL HASIL
16
JML INSPEKSI
JML INSPEKSI
JML INSPEKSI
AMAT TINGGI
AMAT TINGGI
AMAT TINGGI
JML INSPEKSI
SEDANG
SEDANG
SEDANG
RENDAH
RENDAH
RENDAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
TINGGI
TINGGI
TINGGI
1 Teglgubug 26 20 46
2 Tegalgubug Lor 36 20 56
3 Karangsambung 30 40 70
4 Geyongan 18 17 2 37
5 Jungjang 28 21 7 56
6 Jungjang Wetan 20 20 3 43
7 Arjawinangun 36 44 5 85
8 Rawagatel 14 10 24
9 Sende 20 20 2 42
10 Bulak 12 8 1 21
11 Kebonturi 36 36 72
Jumlah 276 256 20 552
Keterangan :
+ : Pompa Listri
Ms,bila hasil Is menunjukan tingkat resiko SAB sedang dan rendah
Kecamatan : Arjawinangun
2017 2018
NO INDIKATOR JUMLAH
MEMENUHI
% JUMLAH
MEMENUHI
% KETERANGAN
SAMPLE MEMENUHI SAMPLE MEMENUHI
SYARAT SYARAT
17
DIPERIKSA SYARAT DIPERIKSA SYARAT
Keterangan :
Sumber data :
Catatan
18
:
1 Air Minum adalah air terolah meliputi
a Air yang didistribusikan melalui pipa untuk keperluan rumah tangga
b Air yang didistribusikan melalui tangki air
c Air Kemasan
d Air yang digunakan untuk bahan makanan dan minuman
yang disajikan kepada masyarakat
Kecamatan :
Arjawinangun
INDUSTRI RUMAH MAKAN DEPOT AIR TOKO PEDAGANG PEDAG.KAKI WARUNG MAKAN
KANTIN TOTAL
MAK - MIN /RESTORAN MINUM (DAM) MAKANAN KELILING LIMA / WARTEG
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
LAIK SEHAT
MEMPUNYAI SP
PROPORSI SP
MEMPUNYAI SP
PROPORSI SP
PROPOSRSI
MEMPUNYAI SP
MEMPUNYAI SP
MEMPUNYAI SP
MEMPUNYAI SP
MEMPUNYAI SP
MEMPUNYAI SP
PROPORSI SP
PROPORSI SP
PROPORSI SP
PROPORSI SP
PROPORSI SP
PROPORSI SP
NAMA
LAIK SEHAT
N
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
JUMLAH
DESA
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
/ P-IRT
O
2
1 1 0 2 0 3 1 6 7 3 2 1
Teglgubug 3
1 1
2 Tegalgubu 2 0 2 2 1 5 1 5 2 3 1
g Lor 8 4
Karangsa 1 1 1
3 0 1 0 1 3 1 0
mbung 1 1 7
4 Geyongan 0 0 0 1 0 1 0
19
2
5 1 3 4 2 6 4 7 4 2
Jungjang 8
Jungjang
6 0 0 3 0 2 2 1 8 0
Wetan
1 1
7
7 Arjawinan 3 1 2 1 6 2 4 0 6 9 4
8
gun 2 8
8 Rawagatel 1 0 1 0 3 5 0
9 Sende 2 0 1 0 0 2 5 0
1 1
0 1 0 1 9 5 1 0
Bulak 7
1 2
1 2 2 1 0 1 7 8 3 0
Kebonturi 2
2 1 4
2 1 2 2 2
1 1 6 5 1 5 8
Jumlah 0 2 4 9 5
8 1 8
20
DATA KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) KERACUNAN MAKANAN MENURUT DESA
DI WILAYAH PUSKESMAS TEGALGUBUG TAHUN 2018
Kecamatan : Arjawinangun
JUMLAH
JUMLAH KEJADIAN
JENIS TEMPAT KORBAN JENIS MAKANAN AGEN / WAKTU
PENGOLAHAN DICURIGAI PENYEBAB KEJADIAN
PENDERITA
NO NAMA DESA MAKANAN (TPM) (BULAN) KETERANGAN
MATI
1 Teglgubug
2 Tegalgubug Lor
3 Karangsambung
4 Geyongan
5 Jungjang
6 Jungjang Wetan
7 Arjawinangun
8 Rawagatel
9 Sende
10 Bulak
11 Kebonturi
21
3. TPM yang dibina belum maksimal
4. Kesadaran masyarakat terhadap JAGA masih rendah
5. Rumah Sehat masih rendah
23
24
19.Program Kusta
ANALISA MASALAH
NO VARIABEL TARGET PENCAPAIAN MASALAH/
KESEJANGAN
25
2 Pengobatan penderita kusta 2 3 2 7 2
F. RUMUSAN MASALAH
Masih ditemukannya penderita penyakit kusta akibat kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit kusta yaitu sebanyak 5 kasus
diwilayah puskesmas tegalgubug pada januari-desember
26
G. MENCARI AKAR PENYEBAB MASALAH
Lingkungan Metode
Alat
MASIH
DITEMUKANNYA
KUSTA
Kurangnya motivasi petugas
Dana untuk sosialisasi masih kurang Kurangnya kerja sama lintas program
dan lintas sektoral
Dana Manusia
27
D .MENETAPKAN CARA PEMECAHAN MASALAH
1 Masih Ditemukannya kasus kusta Motivasi petugas masih Membuat jadwal Membuat jadwal
MB kurang pembinaan KADER pelaksanaan
Media penyuluhan masih Mengusulkan pembuatan pembinaan KADER
kurang reaflet/poster tentang Mengusulkan
Dana untuk sosialisasi KUSTA pembuatan
masih kurang Mengusulkan dana BOK reaflet/poster tentang
Kurangnya kerja sama Meningkatkan kerja sama KUSTA
lintas program dan lintas lintas program dan lintas Sosialisasi lintas
sektoral sektoral program
28
E.RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)
1 SCHOOL KUSTA Meningkatkan 34 SD/MI 34SD/MI BOK, ATK, Dokter, Petugas Diharapkan setiap KADER
pemahaman siswa poster/reafl UKS, UKGS, sekolah
siswi tentang dokcil et PROMKES memahamitentangPenyaki
t KUSTA
2 PELACAKAN Menemukanpende 11 DESA 11 DESA BOK Atk, Dokter, Petugas Diharapkan menemukan
poster/reafl UKS, UKGS, penderita
KUSTA ritakusta
et PROMKES
H. BAGAN CHART
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pelacakan kusta VV V V V V V V V V V V
2 School kusta V V
3 Penyuluhan V V V V V V V V V V V
29
a). Kunjungan Kesakitan
No Bulan Jml Kunjungan orang tiap bulan
Baru Lama Jumlah
1 Januari 3418 2190 5608
2 Februari 3374 1941 5315
3 Maret 3472 2076 5548
4 April 3176 2066 5242
5 Mei 2868 2011 4879
6 Juni 1957 1413 3370
7 Juli 3012 2297 5309
8 Agustus 2543 2139 4682
9 September 2511 2019 4530
10 Oktober 2912 2079 4991
11 Nopember 2714 1966 4680
12 Desember 2318 1965 4283
Jumlah 34275 24162 58437
30
b). Pola Penyakit
1 M791 Myalgia 13080
2 L020 Dermatitis Atropic 2250
3 J11 Influensa 2090
4 K297 Gastitris 1249
5 M109 Osteo Artritis 1149
6 R50 Febris 846
7 A09 Diare 802
8 R50 Febris 846
9 M069 Rheumatoid Arthritis 178
10 E 110 Diabetes Militus 49
31
2. Cakupan Program Pelayanan Kesehatan
Hasil Pencapaian Penilaian Kinerja / PKP Tahun 2016
Target Pencapaian
No Program
(%) (%)
Upaya Kesehatan Wajib
Promosi Kesehatan
PROMOSI KESEHATAN DALAM GEDUNG
1 Cakupan Komunikasi 5,00 5,40
Interpersonal dan Konseling
(KIP/K)
2 Cakupan Penyuluhan 100,00 97,45
kelompok oleh petugas di
dalam gedung Puskesmas
3 Cakupan Institusi Kesehatan 100,00 82,76
ber-PHBS
PROMOSI KESEHATAN
LUAR GEDUNG
4 Cakupan Pengkajian dan 65,00 77,51
Pembinaan PHBS di Tatanan
Rumah Tangga
5 Cakupan Pemberdayaan 100,00 32,05
Masyarakat melalui
Penyuluhan Kelompok oleh
Petugas di Masyarakat
6 Cakupan Pembinaan UKBM 65,00 35,90
dilihat melalui persentase (%)
Posyandu Purnama & Mandiri
7 Cakupan Pembinaan 60,00 100,00
Pemberdayaan Masyarakat
dilihat melalui Persentase (%)
Desa Siaga Aktif (untuk
32
Kabupaten)/ RW Siaga Aktif
(untuk kota)
8 Cakupan Pemberdayaan 50,00 19,53
Individu/ Keluarga melalui
Kunjungan Rumah
CAKUPAN
VARIABEL
1.A.
B. UPAYA KESEHATAN
LINGKUNGAN
1 Cakupan Pengawasan Rumah 75,00 77,28
Sehat
2 Cakupan Pengawasan Sarana 80,00 84,28
Air Bersih
3 Cakupan Pengawasan 75,00 96,61
Jamban
4 Cakupan pengawasan SPAL 80,00 66,99
5 Cakupan Pengawasan 75,00 81,25
Tempat-Tempat Umum (TTU)
6 Cakupan Pengawasan Tempat Pengolahan Makanan (TPM)
7 Cakupan Pengawasan Industri 75,00 50,00
8 Cakupan Kegiatan Klinik 25,00 13,02
Sanitasi
CAKUPAN 62,73
VARIABEL
1.B.
C. UPAYA KIA & KB
KESEHATAN IBU
1 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil 85,52 88,81
K4
2 Cakupan Pertolongan 80,44 88,46
33
Persalinan oleh Tenaga
Kesehatan
3 Cakupan Komplikasi 63,42 83,13
Kebidanan yang ditangani
4 Cakupan Pelayanan Nifas 84,00 94,45
KESEHATAN ANAK
5 Cakupan Kunjungan Neonatus 89,00 99,47
1 (KN1)
6 Cakupan Kunjungan Neonatus 80,00 98,08
Lengkap (KN Lengkap)
7 Cakupan Neonatus dengan 34,93 78,15
Komplikasi yang ditangani
8 Cakupan Kunjungan Bayi 80,85 97,02
9 Cakupan Pelayanan Anak 90,00 79,29
Balita
KELUARGA BERENCANA
10 Cakupan Peserta KB Aktif 100,00 83,95
CAKUPAN 89,08
VARIABEL
1.C.
D. UPAYA PERBAIKAN GIZI
MASYARAKAT
1 Cakupan Keluarga Sadar Gizi 100,00 89,39
2 Cakupan Balita Ditimbang 80,00 71,00
(D/S)
3 Cakupan Distribusi Kapsul 100,00 88,02
Vitamin A bagi Bayi (6-11
bulan)
4 Cakupan Distribusi Kapsul 90,00 100,00
Vitamin A Bagi Anak Balita
34
(12-59 bulan)
5 Cakupan Distribusi Kapsul 100,00 73,78
Vitamin A bagi Ibu Nifas
6 Cakupan Distribusi Tablet Fe 90,00 89,23
90 tablet pada ibu hamil
7 Cakupan Distribusi MP- ASI 100,00 100,00
Baduta Gakin
8 Cakupan balita gizi buruk 100,00 100,00
mendapat perawatan
9 Cakupan ASI Eksklusif 90,00 71,78
CAKUPAN 87,02
VARIABEL
1.D.
E. UPAYA PENCEGAHAN &
P2M
PELAYANAN IMUNISASI DASAR
1 Cakupan BCG 98,00 93,71
2 Cakupan DPTHB 1 98,00 92,65
3 Cakupan DPTHB 3 90,00 96,62
4 Cakupan Polio 4 90,00 93,98
5 Cakupan Campak 90,00 95,96
PELAYANAN IMUNISASI LANJUTAN
6 Cakupan BIAS DT 95,00 99,02
7 Cakupan BIAS TT 95,00 98,42
8 Cakupan BIAS Campak 95,00 96,80
9 Cakupan Pelayanan Imunisasi 90,00 96,48
Ibu Hamil TT2+
10 Cakupan Desa/ Kelurahan 100,00 100,00
Universal Child Immunization
(UCI)
11 Cakupan Sistem 90,00 96,15
35
Kewaspadaan Dini
12 Cakupan Surveilans Terpadu 100,00 100,00
Penyakit
13 Cakupan Pengendalian KLB 100,00 100,00
PENEMUAN DAN
PENANGANAN PENDERITA
PENYAKIT
14 Cakupan Penderita 86,00
Peneumonia Balita
15 Cakupan Penemuan Pasien 80,00 10,68
baru TB BTA Positif
16 Cakupan Kesembuhan Pasien 85,00 100,00
TB BTA Positif
17 Cakupan Penderita DBD yang 100,00 100,00
ditangani
18 Cakupan Penemuan Penderita 75,00 91,13
Diare
CAKUPAN 91,04
VARIABEL
1.E.
F. UPAYA PENGOBATAN
1 Kunjungan Rawat Jalan 100,00 89,17
2 Kunjungan Rawat Jalan Gigi 100,00 73,61
3 Cakupan jumlah seluruh 20,00 100,00
Pemeriksaan Laboratorium
Puskesmas
4 Cakupan Jumlah Pemeriksaan 10,00 -
Laboratorium yang dirujuk
5 Cakupan Asuhan 100,00 -
Keperawatan Individu pada
36
Pasien Rawat Inap
CAKUPAN 52,56 132,56
VARIABEL
1.F.
CAKUPAN 73,13 103,01
VARIABEL
1.
Program
Upaya Kesehatan Target Pencapaian
No
Pengembangan (%) (%)
Promosi Kesehatan
1 2
II. UPAYA KESEHATAN
PENGEMBANGAN
A. UPAYA KESEHATAN
SEKOLAH
1 Cakupan Sekolah (SD/MI/ 100,00 100,00
sederajat) yang melaksanakan
penjaringan Kesehatan
CAKUPAN 100,00
VARIABEL
2.A.
B. UPAYA KESEHATAN OLAH
RAGA
1 Cakupan Pembinaan 100,00 100,00
Kelompok Olahraga
CAKUPAN 100,00
VARIABEL
2.B.
C. UPAYA PERAWATAN KES.
37
MASY.
1 Cakupan Keluarga Dibina 100,00 114,00
(Keluarga Rawan)
2 Cakupan Keluarga Rawan 100,00 78,08
Selesai Dibina
3 Cakupan Keluarga Mandiri III 100,00 49,12
CAKUPAN 80,40
VARIABEL
2.C.
D. UPAYA KESEHATAN KERJA
1 Cakupan Pembinaan Pos UKK 100,00 100,00
2 Cakupan Penanganan 100,00 88,89
Penyakit Akibat Kerja (PAK)
dan Panyakit Akibat
Hubungan Kerja (AHK)
CAKUPAN 94,44
VARIABEL
2.D.
E. UPAYA KES. GIGI & MULUT
1 Cakupan Pembinaan 60,00 58,97
Kesehatan Gigi di Masyaakat
2 Cakupan Pembinaan 80,00 80,00
Kesehatan Gigi di TK
3 Cakupan Pembinaan 80,00 100,00
Kesehatan Gigi dan Mulut di
SD/ MI
4 Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa TK
5 Cakupan Pemeriksaan 80,00 64,86
Kesehatan Gigi dan Mulut
Siswa SD
38
6 Cakupan Penanganan Siswa 100,00 100,00
TK yang Membutuhkan
Perawatan Kesehatan Gigi
7 Cakupan Penanganan Siswa 100,00 100,00
SD yang Membutuhkan
Perawatan Kesehatan Gigi
CAKUPAN 91,17
VARIABEL
2.E.
F. UPAYA KESEHATAN JIWA
1 Cakupan Deteksi Dini Gangguan Kesehatan Jiwa
2 Cakupan Penanganan Pasien 100,00 100,00
Terdeteksi Gangguan
Kesehatan Jiwa
CAKUPAN
VARIABEL
2.F.
G. UPAYA KESEHATAN
INDERA
KESEHATAN MATA
1 Cakupan Skrining Kelainan/ 80,00 97,57
gangguan refraksi pada anak
sekolah
2 Cakupan Penanganan kasus 100,00 100,00
kelaianan refraksi
3 Cakupan skrining katarak 100,00 65,51
4 Cakupan Penanganan 100,00 64,52
Penyakit Katarak
5 Cakupan rujukan gangguan penglihatan pada kasus Diabetes
Militus ke RS
6 Cakupan Kegiatan 80,00 91,40
39
Penjaringan Penemuan Kasus
Gangguan Pendengaran di
SD/MI
7 Cakupan Kasus Gangguan 100,00 100,00
Pendengaran di SD/MI yang
ditangani
CAKUPAN 88,43
VARIABEL
2.G.
H. UPAYA KESEHATAN USIA
LANJUT
1 Cakupan Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut
2 Cakupan Pembinaan Usia 100,00 100,00
Lanjut pada Kelompok Usia
lanjut
CAKUPAN 67,22
VARIABEL
2.H.
I. UPAYA KESEHATAN TRADISIONAL
1 Cakupan Pembinaan Upaya 13,00 36,36
Kesehatan Tradisional
(Kestrad)
2 Cakupan Pengobat 100,00 22,50
Tradisional Terdaftar/ berijin
3 Cakupan Pembinaaan 100,00 18,18
Kelompok Taman Obat
Keluarga (TOGA)
CAKUPAN
VARIABEL 25,68 106,80
2.I.
40
CAKUPAN
VARIABEL 80,31 93,02
2.
BAB III
IDENTIFIKASI MASALAH
44
Identifikasi Masalah Berdasarkan Hasil Penilaian Kinerja Puskesmas di UPTD Puskesmas Tebon. Untuk mengidentifikasi masalah adalah
dengan mencari kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Identifikasi masalah dilaksanakan dengan membuat daftar masalah dan dikelompokkan
menurut jenis program, cakupan, mutu, dan ketersediaan sumber daya.
45
Institusi kesehatan (Klasifikasi IV) 100% 100% 0%
Tatanan TTU (Klasifikasi IV) 65% 65% 0%
Tatanan TTK (klasifikasi IV) 45 % 35% -10%
Pengkajian tatanan Ponpes 0% 0% 0%
b. Intervensi dan Penyuluhan PHBS
Kelompok rumah tangga/posyandu 100% 83% -17%
Institusi pendidikan 100% 100% 0%
Institusi sarana kesehatan 100% 100% 0%
Institusi TTU 100% 100% 0%
Institusi TTK 100% 100% 0%
Institusi Pesantren
3. Cakupan penyuluhan NAPZA 20% 12% -8%
Rumah
Posyandu tangga
PURI dikaji
100%
100% Pengkaj Rumah
100%
Desa/kelu 80%
Poskesdes ian
80%
tangga
rahan 60%
40% 70% PURI 60%
100%
siaga aktif 20% 0% tatan… 40%
76% sehat
20%
0%
0% 0%0% Institusi
Posketren Polindes Tatanan 20%
pendidi
PURI PURI TTK 35% 65% 65%
kan
100% Institusi
Pos UKK Tatanan
PURI
Target TTU 100%kesehat Targ
an et
46
Tar
get Kelompok
rumah…
100%
Cakupan 80%
83% Institusi
100%
penyuluha… 60%
pendidikan
40%
20% 12%
0%
Institusi 0 Institusi
Pesantren 100%
sarana…
47
6. Pembinaan sanitasi perumahan 87% 74,6% -12,4%
dan sanitasi dasar
7. Jumlah rumah yang memenuhi 82% 46,8% -35,2%
syarat kesehatan
8. Pembinaan sarana TTU 86% 92,5% 6,5%
9. TTU yang memenuhi syarat – 82% 88% 6%
syarat kesehatan
10. Kunjungan ke klinik sanitasi 2% 46,4% 44,4%
11. Jumlah klien yang sudah mendapat 10% 85% 51,1%
intervensi/ tindak lanjut yang
diperlukan
12. Jumlah KK yang memiliki akses 100% 100% 0
terhadap jamban
13. Jumlah desa/ kelurahan yang 100% 100% 0
sudah ODF
14. Jumlah jamban sehat 90% 99,8% 9,8%
15. Pelaksanaan kegiatan STBM di 100% 100% 0
Puskesmas
48
Kesehatan Lingkungan
Pengawasan
Target
SAB
Pelaksanaa 100% SAB yg
n… 100%80% sesuai…
Jamban 62.50% Jumlah KK
sehat 99.80% 60% 100% yg punya…
67.40%
Desa/ 40% Pembinaan
100% 100%
keluraha… 20% TPM
KK yang 100% 0%
100% TPM yg
memiliki… memenuh…
46.40% 74.60%
Klien yang 85% Pembinaan
sudah… 46.80% sanitasi…
Kunjungan 88%92.50% Rumah
ke klinik…
TTU yang Pembinaansehat
memenuh… sarana TTU
3. PROGRAM GIZI
No Program Target Pencapaian Kesenjangan
1. Pelayanan Gizi Masyarakat
a. Pemberian kapsul vitamin A dosis 90% 110% 20%
tinggi pada bayi ( 6 – 11bulan )
b. Pemberian kapsul vitamin A pada 90% 100% 10%
balita ( 12 – 15 bulan ) 2x/ tahun
c. Pemberian tablet besi pada ibu 90% 99% 9%
hamil
49
d. Bumil KEK 10% 79% 69%
e. Cakupan ASI Eksklusif 80% 100% 20%
2. Penanganan Gangguan Gizi
a. Balita gizi buruk mendapat 100% 100% 0
perawatan
b. MP ASI pada anak 6 – 24 bulan 100% 100% 0
c. Pemberian PMT Pemulihan pada 100% 100% 0
balita gizi buruk
d. Balita Bawah Garis Merah 100% 100% 0%
e. Cakupan Rumah Tangga yang 90% 100% 10%
mengkonsumsi garam beriodium
3. Pemantauan Status Gizi
a. Desa bebas rawan gizi 80% 125% 45%
b. Balita naik berat badannya ( N/D’ ) 80% 100% 20%
c. Persentase balita yang ditimbang 85% 97% 12%
berat badannya
4. Program Gizi
a. Kunjungan Pojok Gizi 10% 11% 1%
50
Pelayanan Gizi Masyarakat Penanganan Gangguan Gizi
T… Balita gizi
Target Pencapaian buruk
Vitamin A mendap…
Biru 100%
120% 100%
Rumah 95%
100%
MP ASI (6 –
80%
110% Tangga 90% 100%
Cakupan 60%
Vitamin A 100% 85% 24 bulan)
100%40% mengko…
ASI… 20% 100% Merah
0%
100% PMT
99% Balita BGM Pemulihan
100%
79% Pemberian balita…
Bumil KEK
tablet…
140%
120%
100%
80%
60% Target
40% Pencapaian
20%
0%
Desa bebas N/D Balita yang Kunjungan
rawan gizi ditimbang Pojok Gizi
berat
badannya
51
4. PROGRAM KIA TERMASUK KB, REMAJA DAN USILA
No Program Target Pencapaian Kesenjangan
1. Upaya Kesehatan Ibu
a. Pelayanan kesehatan ibu hamil 96,5% 96,7% 0,2%
sesuai standard, untuk kunjungan
lengkap ( K4 )
b. Pelayanan persalinan oleh tenaga 91,5% 94% 2,5%
kesehatan yang berkompeten
c. Pelayanan nifas lengkap sesuai 91,5% 94% 2,5%
standard
d. Penanganan komplikasi kebidanan 80% 84% 4%
2. Upaya Kesehatan Anak
a. Pelayanan neonatal komplikasi 80% 89% 9%
yang ditangani
b. Pelayanan neonatal sesuai 91,5% 99% 7,5%
standard ( KN lengkap )
c. Pelayanan bayi paripurna 92% 96,7% 4,7%
3. Upaya Kesehatan Balita dan anak Pra sekolah
a. Pelayanan kesehatan anak balita 92% 92% 0
52
b. Pelayanan kesehatan anak pra 0 0 0
sekolah
4. Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja
a. Jumlah sekolah yang dilakukan penjaringan kesehatannya
Murid kelas 1 SD/ MI 100% 100% 0%
Murid kelas VII SMP/ MTs 100% 100% 0%
Murid kelas X SMU/ MA/ SMK 100% 100% 0%
b. Jumlah kader yang dilatih tentang kesehatan
SD/ MI (Dokcil) 100% 0% -100%
SMP/ MTs(Kader Kesehatan 100% 0% -100%
Remaja)
SMU/ MA/ SMK(Kader Kesehatan
Remaja)
Cakupan pelayanan kesehatan 82% 95% 13%
remaja
c. Upaya Kesehatan Usia Lanjut
Cakupan pelayanan kesehatan pra 65% 55% -10%
usila dan lanjut usia baru
Pembinaan Posyandu Lanjut Usia 80% 87,5% 7,5%
sesuai standar
53
5. Pelayanan Keluarga Berencana
KIA Taget
Pencapaian
Jumlah murid yang dilakukan
penjaringan kesehatannya
Ibu hamil K4
120%
Kesehatan…
100% Persalinan… 100%
80%
60%89.58%
104.10%
40% 99.58%
Kesehatan…96.83%
20% 100% Pelayanan… 50%
0%
81.25%
96.26%
Bayi paripurna 90.63%
94.67% Komplikasi… 0%
Murid kelas Murid kelas Murid kelas
KN lengkap Neonatal… 1 SD/ MI VII SMP/ X SMU/ MA/
MTs SMK
Target Pencapaian
54
Jumlah kader yang dilatih tentang Upaya Kesehatan Usia Lanjut
kesehatan
100%
100% 80%
80% 60%
60% 40%
20%
40% 0%
20% Cakupan Pembinaan
pelayanan Posyandu Lanjut
0%
kesehatan pra Usia sesuai
SD/ MI SMP/ MTs SMU/ MA/ usila dan lanjut standar
SMK usia baru
KB aktif
150%
PPIA (Ibu 100%
105% KB baru
hamil…
50%
49%
12%
0%
1% 0%
Efek
samping KB 1% 1% KB drop out
Kegagalan KB
KB mengalam…
55
5. PROGRAM PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT
No Program Target Pencapaian Kesenjangan
1. DIARE
a. Penemuan penderita diare yang
diobati di Puskesmas dan Kader
b. Cakupan pelayanan diare
c. Angka penggunaan oralit
d. Proporsi penderita diare balita yang
diberi tablet zinc
e. Case Fatality Rate KLB diare
2.
a. Cakupan penemuan penderita 86% 19% -67%
pneumonia balita
3. KUSTA
a. Penemuan penderita kusta baru (
Case Detection Rate )
b. Proporsi kasus kusta anak
c. Proporsi kasus kusta tk II
d. Prevalensi kusta ( PR )
e. RFT Rate penderita PB
56
f. RFT Rate penderita MB
4. TB PARU
a. Presentase orang denga TB 100% 20% -80%
mendapatkan pelayanan TB sesuai
standar
5. Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS
a. Jumlah kegiatan penyuluhan HIV/ 100% 100% 0
AIDS di Puskesmas
b. Kelompok sasaran yang dijangkau
Ibu Hamil 100% 56% -44%
TB Paru 65% 100% 35%
. DBD
a. Pemeriksaan bebas jentik 100% 100% 0%
b. Prosentase penderita DBD 100% 100% 0%
ditangani
c. Penyelidikan epidemiologi 100% 100% 0%
d. Angka Bebas Jentik ( ABJ ) 100% 100% 0%
e. Jumlah pelaksanaan 100% 100% 0%
penanggulangan focus di wilayah
KLB DBD
57
9. Pelayanan Imunisasi
a. Imunisasi HB 0 – 7 hari pada bayi 90% 99,16% 9,16%
b. Imunisasi BCG pada bayi 98% 95,39% -2,61%
c. Imunisasi DPT/ HB 1 pada bayi 98% 95,58% -2,42%
d. Imunisasi DPT/ HB 3 pada bayi 93% 94,03% 1,03%
e. Imunisasi campak pada bayi 93% 87,73% -5,27%
f. UCI desa 100% 73% -27%
g. Imunisasi DT pada anak kelas 1 95% 95,98% 0,98%
SD
h. Imunisasi campak pada anak kelas 95% 96,05% 1,05%
1 SD
i. Imunisasi TT pada anak kelas 2 95% 96,41% 1,41%
dan 3 SD
j. Imunisasi TT5 pada WUS ( 15- 39 0 0 0
tahun )
k. Imunisasi TT2 plus bumil 90% 96,75% 6,75%
l. Grafik pemantauan suhu lemari es 100% 100% 0
( pagi dan sore )
m. Ketersediaan stok vaksin per bulan 100% 100% 0
n. Pemantauan KIPI ( Kejadian Ikutan 0 0 0
58
Paska Imunisasi ) per bulan
10. Pengamatan Penyakit
a. Laporan STP ( Surveilan Terpadu 80% 91,7% 20%
Penyakit )
b. Kelengkapan Laporan STP 90% 91,7% 10%
c. Laporan C1 tepat waktu 80% 100% 20%
d. Kelengkapan C1 tepat waktu 90% 100% 10%
e. Laporan W2 ( mingguan ) yang 80% 98% -51%
tepat waktu
f. Kelengkapan Laporan W2 ( 90% 98% -64%
mingguan )
g. Grafik penyakit potensial wabah 100% 100% 0%
h. Laporan KIPI zero reporting 90% 100% 10%
i. Desa/ kelurahan yang mengalami 0 0 0
KLB ditanggulangi < 24 jam
j. Pemetaan wilayah rawan PD3I 100% 100% 0
k. Pemetaan wilayah rawan KLB 100% 100% 0
Penyakit
l. Pemetaan wilayah rawan KLB 100% 100% 0
Bencana
59
m. Cakupan pengendalian KLB 100% 0 0
Penemu
an
Diare penderit Target KUSTA Penem
Ta…
97%
a diare DAN ISPA 100% uan…
100%
RFT100% Penem
Case 49%
50% Rate… 50% uan…
Fatality Pelayan
Rate an diare
100% 0%
KLB… 1%
0% 0%
0% 0%
RFT 0%0% Kasus
Rate… kust…
Penderit Angka
a diare 100%
penggu
100%
balita naan Preval Kasus
diberi… oralit ensi… kust…
Penemuan
TB PARU suspek
Targ DBD Pemer Target
DAN penderita
et iksaan
TB
HIV/AIDS 100% bebas
Kelompok jentik
Pasien TB 400%
sasaran 100%
Paru BTA 300% 400%
yang 100%50% Jumla Prose
positif h 200% ntase
dijangkau 23%
0% pelaks 100% pende
Keberhasil anaan 0% rita
1% 0% 100%
90%
100%
Penyuluha an pen… DB…
n HIV/ 100% pengobata
100% Angka Penye
AIDS n pasien
Bebas lidikan
baru…
Jentik epide
Angka ( ABJ miolog
kesalahan ) i
laboratoriu
m (untuk
60
IMUNISASI PENGAMATAN
PENYAKIT T…
Ta… Lapora P…
HB0 Pe… n STP
Pema… 1 BCG Pemet
100% Keleng
0.8 100%
100% aan… 100% kapa…
Keter… 100% DPT/… Pemet 100%
100%
0.6
50% 100% Lapora
0.4 100% aan…100% n C1…
Pema…100% 0.2 DPT/… 100%
100% Pemet Keleng
0% 0% 26%
0 aan…100% 29% 100% kapa…
TT2…100% Campak KLB Lapora
100% ditan…
100% 100% n…
70%
TT5… 100%100%100% UCI… Lapora 100% Keleng
n… kapa…
TT… DT… Penya
Camp… kit…
62
sesuai standar
b. Cakupan pemeriksaan rujukan 30% 124% 94%
c. Cakupan pemeriksaan hematologi 20% 100% 80%
d. Cakupan pemeriksaan urine 15% 2% -13%
e. Cakupan pemeriksaan feses 5% 0% -5%
f. Cakupan pemeriksaan gula darah 50% 100% 50%
g. Cakupan pemeriksaan BTA 10% 0% -10%
4. Pemeriksaan terkait program-program
a. Cakupan pemeriksaan BTA 100% 0% -100%
b. Cakupan pemeriksaan trombosit 100% 50% -50%
pada kasus tersangka DBD
c. Cakupan pemeriksaan Hb pada ibu 100% 100% 0%
hamil
63
140% Pengobatan
120%
100%
80%
60% Target
40% Pencapaian
20%
0%
Kunjungan Visite Rate Kunjungan
orang baru rawat jalan
di di BP
Puskesmas
65
4. Upaya Kesehatan Jiwa
a. Deteksi dini dan penanganan kasus 100% 50% -50%
jiwa yang berobat di Puskesmas
b. Kasus gangguan jiwa yang dirujuk 100% 60% -40%
c. Penyuluhan gangguan jiwa di 100% 100% 0
Puskesmas
5. Upaya Kesehatan Olah Raga
a. Kelompok/ klub olah raga dibina 6% 0% -6%
B Pelayanan kesehatan olah raga 6% 1% -5%
c. Pemeriksaan kesegaran jasmani 60% 47% -23%
pada anak sekolah
6. Perawatan Kesehatan Masyarakat
a. Pembinaan pada keluarga rawan 25% 96% 71%
b. Keluarga rawan yang mendapat 20% 26% 6%
home visite ( kunjungan rumah )
7. Bina Kesehatan Tradisional
a. Pembinaan Toga 50% 100% 50%
b. Pembinaan fasilitas pelayanan 13% 13% 0%
kesehatan tradisional
c. Pengobatan tradisional berijin 100% 100% 0%
66
8. Bina Kesehatan Kerja
a. Jumlah pekerja formal yang 100% 100% 0%
mendapat pelayanan kesehatan
b. Jumlah klinik perusahaan yang 100% 0% -100%
dibina
100%
100% 80%
80% 60%
60% 40%
40% 20%
20% 0%
0%
Cakupan Angka keterlambatan
Penanganan Gawat pelayanan Gawat
Darurat Darurat Target
Target
Pencapaian
Pencapaian
67
Upaya Kesehatan Telinga Upaya Kesehatan Jiwa
100%
100%
80% 80%
60% 60%
40% 40%
20% 20%
0%
0%
Target
Pencapaian
Target Pencapaian
100%
80%
60%
40%
20%
0%
Pembinaan pada Keluarga rawan
keluarga rawan yang mendapat
home visite
(kunjungan rumah)
Target
Pencapaian
68
ANALISIS PKP
TAHUN 2016
ANALISIS DATA
70
dengan standar
pemberian obat
16 ADMEN dokumen
perencanaan
puskesmas tidak
lengkap
17 ADMEN Dokumen
perencanaan
puskesmas kurang
memuat uraian
permasalahan
18 ADMEN Mini lokakarya
bulanan tidak ada
rencana tindak
lanjut
19 ADMEN Validasi data di
puskesmas jarang
dilakukan
20 ADMEN Penyajian data
program kesehatan
kurang lengkap
21 ADMEN Hasil analisis dan
rencana tindak
lanjut PWS belum
disampaikan secara
maksimal dalam
rapat koordinasi
71
tingkat kecamatan
22 ADMEN Tidak adanya
petugas RM, gizi,
kesling, dokter gigi,
dan farmasi
analisis masalah
1
16100 2
15 50 3
14 0 4
-50
13 -100 5
12 6
11 7
10 8
9
TARGET % 50 80 - - 63,42 80 80 - -
CAKUPAN % 19,53 67 - - 83,13 71 10,68 - -
KESENJANGAN % -30,47 -13 - - 19,71 -9 -69,32 - -
I. RUMUSAN MASALAH
1. Masih rendahnya cakupan Pemberdayaan individu/keluarga melalui kunjungan rumah akibat petugas yang kurang proaktif yaitu sebesar 19,5%
dari target 50% di wilayan Puskesmas Tegalgubug pada tahun 2016
2. Masih rendahnya cakupan pengawasan SPAL akibat petugas yang kurang proaktif dan wilayah yang luas yaitu sebesar 67% dari target 80% di
wilayah Puskesmas Tegalgubug pada tahun 2016
3. Masih tingginya cakupan deteksi resiko tinggi pada ibu hamil yang mengakibatkan adanya kematian ibu berjumlah 2 orang dan kematian bayi
berjumlah 2 orang yaitu sebesar 83.13 % dari target 63,42% di wilayah Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
72
4. Masih rendahnya cakupan TB BTA positif akibat petugas yang kurang aktif dan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang TB paru yaitu
sebesar 10,86% dari target 80% di wilayah Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
5. Masih adanya kasus gizi buruk akibat kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai tumbang balita yaitu sebanyak 15 kasus di wilayah
Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
6. Masih adanya desa yang belum UCI akibat kurangnya pengetahuan masyarakat tentang imunisasi hanya 4 desa dari 11 desa di wilayah
Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
7. Masih tingginya angka kejadian DBD akibat kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit DBD yaitu ada 63 kasus di wilayah
Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
8. Masih rendahnya cakupan keluarga mandiri III akibat kurangnya pengetahuan masyarakat tentang keluarga mandiri yaitu sebesar 49,12% dari
target 100% di wilayah Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
9. Masih rendahnya cakupan deteksi dini gangguan kesehatan jiwa akibat petugas kurang proaktif dan wilayah yang luas yaitu sebesar 50,83%
dari target 100% di wilayah Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
10. Masih rendahnya cakupan penanganan katarak akibat kurangnya pengetahuan masyarakat tentang katarak yaitu sebesar 64,52% dari target
100% di wilayah Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
11. Rendahnya cakupan pembinaan kelompok TOGA akibat petugas yang kurang proaktif yaitu 18,18% dari target 100% di wilayah Puskesmas
Tegalgubug tahun 2016
12. Balum adanya pemeriksaan laboratorium yang dirujuk akibat kurangnya kerjasama lintas program di wilayah Puskesmas Tegalgubug tahun
2016
13. Masih kurangnya kunjungan rawat jalan gigi akibat pelayanan tidak terjadwal tiap hari yaitu sebesar 73,61% dari target 100% di wilayah
Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
14. Masih kurangnya kunjungan rawat jalan akibat letak puskesmas yang tidak strategis yaitu sebesar 89,17% dari target 100% di wilayah
Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
15. Kelengkapan resep obat kurang sesuai dengan standar pemberian obat akibat petugas kurang teliti di wilayah Puskesmas Tegalgubug tahun
2016
16. Dokumen perencanaan puskesmas tidak lengkap akibat kurangnya koordinasi antar petugas di Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
17. Dokumen perencanaan puskesmas kurang memuat uraian permasalahan akibat petugas kurang menganalisis identifikasi masalah di
Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
73
18. Mini lokakarya bulanan tidak ada rencana tindak lanjut akibat kurangnya monitoring dan evaluasi di Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
19. Validasi data di puskesmas jarang dilakukan akibat kurangnya monitoring da evaluasi di Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
20. Penyajian data program kesehatan kurang lengkap akibat petugas yang kurang proaktif di Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
21. Hasil analisis dan rencana tindak lanjut PWS belum disampaikan secara maksimal dalam rapat koordinasi tingkat kecamatan akibat
ketidaktahuan petugas di Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
22. Tidak adanya petugas RM, gizi, kesling, dokter gigi, dan farmasi akibat belum ada usulan di Puskesmas Tegalgubug tahun 2016
2 Kesehatan 3 3 3 9 10
Lingkungan
3 KIA 5 5 5 15 1
4 Gizi 4 5 4 13 3
5 TB 4 4 4 12 4
6 Imunisasi 3 3 3 9 8
7 DBD 5 4 5 14 2
8 Perkesmas 3 2 3 8 12
9 Jiwa 2 3 2 8 14
10 Indera 2 3 2 8 13
74
11 Batra 3 2 2 8 15
13 Gigi 3 3 2 8 17
14 Rawat jalan 3 3 2 8 16
15 Farmasi 4 4 3 11 5
c. Administrasi Manajemen
16 Dokumen 2 3 2 7 19
perencanaan
puskesmas tidak
lengkap
17 Dokumen 3 2 2 7 20
perencanaan
puskesmas kurang
memuat uraian
permasalahan
18 Mini lokakarya 3 2 2 7 18
bulanan tidak ada
rencana tindak
lanjut
19 Validasi data di 2 2 2 6 21
puskesmas jarang
dilakukan
75
20 Penyajian data 2 2 2 6 22
program kesehatan
kurang lengkap
21 Hasil analisis dan 2 2 2 6 23
rencana tindak
lanjut PWS belum
disampaikan secara
maksimal dalam
rapat 1koordinasi
tingkat kecamatan
22 Tidak adanya 4 3 3 10 6
petugas RM, gizi,
kesling, dokter gigi,
dan farmasi
76
NO INDIKATOR SASARAN TARGET S/D PENCAPAIAN MASALAH
PROGRAM DESEMBER KESENJANGAN
JML % JML % JML %
1. Cakupan Bumil K1 1628 1612 99 1628 99,82 +16 +0,82
T : 99 % Jumlah
sasaran ibu
2. Cakupan Bumil K4 1628 1563 96 1566 96,19 +3 +0,19
T : 96 % Jumlah
sasaran ibu
3. Cakupan Deteksi 326 326 100 300 92,02 -26 -8
Risiko ibu hamil
T : 100 % Jumlah
sasaan ibu hamil
4. Cakupan 1554 1414 91 1493 96,07 +79 +507
Pertolongan
Persalinan oleh
Tenaga Kesehatan
(LINAKES)
T : 100 % Jumlah
sasaran Ibu Hamil
5. Cakupan Komplikasi 326 260 80 250 76,6 -10 -3,4
Kebidanan
T : 80 % Jumlah Ibu
dengan risiko tinggi
6. Cakupan Pelayanan 1554 1414 91 1485 95,56 +71 +4,56
Nifas (KF3)
T : 91 % Jumlah
seluruh ibu nifas
7. Cakupan kunjungan 1480 1347 91 1491 100,74 +144 +9,74
Neonatus KNI)
T : 91% Jumlah
77
sasaran neonatus
8. Cakupan Kunjungan 1480 1347 91 1480 100 +133 +9
KN Lengkap
T : 91% Jumlah
sasaran neonatus
9. Cakupan Neonatus 222 178 80 170 70,5 -8 -3,5
dengan Komplikasi
T : 80% Sasaran
Neonatus dengan
Komplikasi
10. Cakupan Kunjungan 1480 1347 91 1441 94,99 +94 +3,99
Bayi
T : 91% Jumlah
seluruh bayi lahir
hidup
11. Cakupan Kunjungan 4470 4112 92 4029 90,13 -268 -2,13
Balita
T : 92% Jumlah
Seluruh Anak Balita
12. Cakupan Peserta KB 14091 10568 75 11094 78,73 +526 +3,73
Aktif
T : 75%
A. Identifikasi Masalah
78
komplikasi menganalisa resti dan
kebidanan yang komplikasi masih
ditangani kurang
3 Neonatus dengan 80 70.5 5. kerja sama lintas
komplikasi yang program dan lintas
ditangani sektoran masih kurang
4 Kunjungan balita 92 90.3 6. kurangnya pengathuan
ibu tentang kesehatan
balita
B. RUMUSAN MASALAH
Dari data diatas resiko ibu hamil dan komplikasi kebidanan pada ibu dan bayi masih menjadi prioritas di UPT Puskesmas Tegalgubug pada tahun 2017
ditambah dengan kasus kematian ibu sebanyak 1 kasus dan kematian bayi sebanyak 2 kasus
79
80