Anda di halaman 1dari 3

Nama : Azizah Salsabila

Kelas : HI19A

NIM : 0801519011

Mata Kuliah : Pengantar Studi Hubungan Internasional

Definisi Hubungan Internasional

Survei menunjukkan bahwa ada beberapa definisi mengenai Hubungan Internasional.


Definisi pertama berpendapat bahwa hubungan internasional berarti hubungan diplomatic
(strategis negara karakteristiknya) dan berfokus pada isu-isu perang dan perdamaian konflik
dan kerjasama. Definisi lain melihat hubungan internasional sebagai transaksi lintas batas
dari segala jenis, politik, ekonomi dan sosial, dan Hubungan Internasional lebih mempelajari
negosiasi perdagangan atau pengoperasian lembaga non-negara seperti Amnesti Internasional
karena membicarakan perdamaian konvensional atau cara kerja dari Perserikatan Bangsa-
Bangsa.

Chris Brown dan Kristen Ainley, Understanding International Relations: Introduction:


Defining International Relations, (New York: PALGRAVE MACMILLAN, 2005), h.1.

Menurut saya berdasarkan definisi diatas, Hubungan Internasional tidak hanya


mengenai unsur politik saja, namum juga terdapat unsur sosial, budaya, ekonomi, dan
kerjasama lain antar negara-negara. Hal ini tentunya berdampak positif bagi masing-masing
negara. Misalnya seperti adanya kegiatan ekspor-impor sumber daya alam untuk memenuhi
kebutuhan negara lain yang tidak memiliki sumber daya alam tersebut. Selain membantu
memenuhi kebutuhan, hal ini juga dapat menambah pendapatan suatu negara yang
mengekspor SDA tersebut. Namun jangan lupakan dampak lainnya. Jika ada dampak positif
pasti ada juga dampak negatif yang timbul. Seperti memudarnya kebudayaan asli suatu
daerah dikarenakan datangnya budaya-budaya dari daerah lainnya.
Hubungan Internasional berlangsung sangat dinamis, dimana berkembang sesuai
dengan perkembangan kehidupan sosial manusia dan dipengaruhi oleh perubahan kondisi
lingkungan (alam). Pada awal proses perkembangannya, sejumlah pakar berpendapat bahwa
ilmu Hubungan Internasional mencakup semua hubungan antar negara. Mengutip dari
pendapat Schwarzenberger bahwa ilmu Hubungan Internasional merupakan bagian dari
sosiologi yang khusus mempelajari masyarakat internasional (sociology of international
relations). Jadi ilmu Hubungan Internasional dalam arti umum tidak hanya mencakup unsur
politik saja, tetapi juga mencakup unsur-unsur ekonomi, sosial, budaya, hankam, dan
sebagainya seperti misalnya perpindahan penduduk (imigrasi dan emigrasi), pariwisata,
olimpiade (olah raga), atau pertukaran budaya (cultural exchange).

Anda mungkin juga menyukai